Anda di halaman 1dari 17

Pertemuan 14

Ketahanan Nasional
A. Pengertian Ketahanan Nasional
• Menurut Harjomataram, ketahanan nasional
adalah keuletan dan daya tahan suatu bangsa
untuk mengembangkan kekuatan nasional
dalam menghadapi segala tantangan dan
ancaman dari dalam atau luar, langsung atau
tidak langsung, dan bisa membahayakan
kehidupan nasional.
• Menurut Suradinata dan Kaelan, ketahanan
nasional adalah suatu kondisi dinamis sebuah
negara yang memiliki keuletan dan ketangguhan
serta mampu mengembangkan kekuatan nasional
dalam menghadapi dan mengatasi segala ancaman,
gangguan, hambatan, dan tantangan yang datang
dari dalam maupun luar negeri, secara langsung
maupun tidak langsung, yang dapat membahayakan
integritas, identitas, kelangsungan hidup berbangsa
dan bernegara serta perjuangan bangsa dalam
menjaga tujuan nasional.
• Menurut Armaidy Armawi( 2012) yang dikutip
Parakhas Chandra.
Akan halnya konsepsi Ketahanan Nasional
Indonesia, dikemukakan adanya sejumlah
unsur atau faktor yang selanjutnya diistilahkan
sebagai gatra. Gatra Ketahanan Nasional
Indonesia disebut Asta Gatra (delapan gatra),
yang terdiri atas Tri Gatra (tiga gatra) dan
Panca Gatra (lima gatra).
• Model Asta Gatra tersebut merupakan
perangkat hubungan bidangbidang kehidupan
manusia dan budaya yang berlangsung di atas
bumi ini dengan memanfaatkan segala
kekayaan alam yang dapat dicapai dengan
menggunakan kemampuannya. Model ini
merupakan hasil kajian Lemhanas. Adapun
penjelasan dari masing-masing gatra adalah :
Aspek Tri Gatra
• a. Gatra letak dan kedudukan geografi
• b. Gatra keadaan dan kekayaan alam
• c. Gatra keadaan dan kemampuan penduduk
• Gatra letak geografi atau wilayah menentukan
kekuatan nasional negara. Hal yang terkait dengan
wilayah negara meliputi;
• a. Bentuk wilayah negara : dapat berupa negara pantai,
negara kepulauan atau negara kontinental b. Luas
wilayah negara : ada negara dengan wilayah yang luas
dan negara dengan wilayah yang sempit (kecil)
• c. Posisi geografis, astronomis, dan geologis negara
• d. Daya dukung wilayah negara ; ada wilayah yang
habittable dan ada wilayah yang unhabittable
Aspek Panca Gatra
• a. Gatra ideologi
• b. Gatra politik
• c. Gatra ekonomi
• d. Gatra sosial budaya (sosbud)
• e. Gatra pertahanan dan keamanan (hankam)
Konsep Ketahanan Nasional
• Konsep Ketahanan Nasional
• Konsepsi pengembangan kekuatan nasional melalui pengaturan
dan penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan yang
seimbang, serasi dan selaras dalam seluruh aspek kehidupan
secara utuh dan terpadu berlandaskan Pancasila dan UUD 1945
dan wawasan nusantara dengan kata lain konsepsi ketahanan
nasional merupakan pedoman untuk meningkatkan keuletan
dan ketangguhan bangsa yang mengandung kemampuan
mengembangkan kekuatan nasional dengan pendekatan
kesejahteraan dan keamanan. Kesejahteraan dapat digambarkan
sebagai kemampuan bangsa dalam menumbuhkan dan
mengembangkan nilai-nilai
• Konsepsi ketahanan nasional juga diartikan sebagai konsepsi nasional dalam
pencapaian tujuan nasional yang pada intinya tercapainya keamanan dan
kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia, yang menjadi tugas dan tanggung
jawab pemerintahan negara. Adapun rumusan tujuan nasional sebagaimana
yang diamatkan dalam pembukaan UUD RI 1945 ialah membentuk suatu
pemerintahan negara yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh
tumpah darah Indonseia dan memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan
kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Untuk mencapai tujuan
nasional tersebut, diperlukan ketahanan nasional yakni kondisi yang mampu
menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan
gangguan. Kemudian untuk mewujudkan ketahanan nasional diperlukan
konsepsi ketahanan nasional yakni konsepsi pengaturan dan penyelenggaraan
keamanan dan kesejahteraan secara seimbang, serasi dan selaras yang
dilaksanakan melalui pembangunan nasional dan pembangunan daerah
sebagai bagian integral dari pembangunan nasional. (Yosua Damas Sadewo
&Pebria Dheni Purnasari, 2020).
Tujuan Ketahanan Nasional
• Ketahanan nasional diperlukan dalam
menunjang keberhasilan tugas pokok
pemerintahan, seperti tegaknya hukum dan
ketertiban, terwujudnya kesejahteran dan
kemakmuran, terselenggaranya pertahanan
dan keamanan, terwujudnya keadilan hukum
dan keadilan sosial, serta terdapatnya
kesempatan rakyat untuk mengaktualisasi diri
(Pamudji, 1985).
Fungsi Ketahanan Nasional
• Daya tangkal, dalam kedudukannya sebagai konsepsi penangkalan, ketahanan nasional
Indonesia ditujukan untuk menangkal segala bentuk ancaman, gangguan, hambatan,
dan tantangan terhadap identitas, integritas, eksistensi bangsa, dan negara Indonesia
dalam aspek: ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.

• Pengarah bagi pengembangan potensi kekuatan bangsa dalam bidang ideologi,


politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan sehingga tercapai
kesejahteraan rakyat.

• Pengarah dalam menyatukan pola pikir, pola tindak, dan cara kerja intersektor,
antarsektor, dan multidisipliner. Cara kerja ini selanjutnya diterjemahkan dalam RJP
yang dibuat oleh pemerintah yang memuat kebijakan dan strategi pembangunan
dalam setiap sektor untuk mencapai tujuan nasional mewujudkan masyarakat adil dan
makmur.
• (Pamudji, 1985).
Asas- Asas  Ketahanan Nasional
• Kris Wijoyo Soepandji (2018) Berpendapat
Asas adalah sesuatu yang mendasari, menjadi
alas, menjadi tumpuan dan penyebab dalam
suatu pemikiran atau pendapat. Asas-asas
ketahanan nasional berlandaskan Pancasila,
UUD 1945 dan Wawasan Nusantara. Asas-asas
tersebut adalah :
• Asas kesejahteraan dan keamanan

Asas kesejahteraan dan keamanan adalah suatu asas yang tidak bisa dipisahkan karena
keduanya saling mempengaruhi. Keamanan dan kesejahteraan harus saling berdampingan
pada kondisi apapun. Kedua aspek ini merupakan tolak ukur dalam ketahanan nasional suatu
negara. Jika masyarakat disuatu negara sejahtera maka masyarakat tersebut akan merasa
aman begitu pula suatu negara yang aman akan merasa sejahtera. Keamanan nasional
menunjukkan kebijakan publik untuk memastikan keselamatan masyarakatnya. Ancaman
keamanan tidak hanya datang dari internal suatu negara, tetapi juga dari luar. Untuk
mencapai keamanan dan kesejahteraan suatu negara harus memiliki lembaga keamanan
dan  kesejahteraan. Untuk memastikan keamanan nasional digunakan cara :

– Menggunakan diplomasi untuk mengisolasi ancaman


– kuasa ekonomi untuk melakukan kerjasama
– Menggunakan jasa inteligen untuk mendeteksi ancaman dan melindungi rahasia negara.
– Angkatan bersenjata yang efektif
– Melakukan pertahanan sipil
– Menjaga kebudayaan nasional
• Asas komprehensif integral
Menurut pengertiannya
komprehensif bersifat mampu
menerima dengan baik, dan
memiliki wawasan yang luas dan
menyeluruh. Sedangkan integral
berarti terintegrasi atau menyatu.
Asas komperhensif integral adalah
bagaimana cara menyikapi dan
meyelesaikan masalah yang timbul
dalam suatu negara secra baik,
berwawasan luas, menyeluruh dan
terintegrasi serta saling bersatu. Hal
ini berdasarkan kehidupan
masyarakat merupakan suatu sistem
yang berarti masyarakat merupakan
suatu kedatuan yang saling
berkaitan satu sama lain untuk
mecapai subuah tujuan yang sama.
• Asas mawas ke dalam • Asas kekeluargaan
dan mawas ke luar Asas kekeluargaan sangat
Setiap bangsa suatu berpengaruh dalam
negara pasti saling ketahanan suatu negara.
berinterksi, baik Jika dalam suatu negara
interaksi antar sesama pertahanannya dilakukan
warga negara itu sendiri oleh perorangan maka
ataupun interaksi antar tidak akan tercapai
negara. Untuk menjaga kesejahteraan
ketahanan nasional masyarakatnya. Asas
kekeluargaan
maka diperlukan sikap
mengandung nilai
mawas (menjaga diri) ke
kebersamaan, gotong
dalam dan mawas ke
royong, tenggang rasa dan
luar. keadilan sosial.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai