( M18010031 ) Gambaran umum Dusun: Sapen, Sukorejo RT 01 RW 09 Batas wilayah: - Utara: RT 09 RW 09 desa kapling - Selatan: persawahan dan sungai sebagai batas wilayah - Timur: jalan raya RT 03 RW 09 - Barat: RT 04 RW 07 Jumlah penduduk: 150 jiwa Jumlah kepala keluarga: 44 KK Kesimpulam analisis data 5 kepala keluarga o Ekonomi • Rata-rata gaji kurang lebih 1.500.000 per bulan. o Kebiasaan sehari-hari • 5 bapak dari 5 kepala keluarga merokok, 5-8 batang per hari. Setelah makan, ketika minum kopi dan malam hari. 3 bapak dari 5 kepala keluarga merokok di sembarang tempat karena menganggap merokok tidak merokok sama saja. o Status gizi • Makan 3 kali sehari dengan nasi, sayur dan lauk. Mengkonsumsi lauk hewani seminggu 4 kali, sayur setiap hari. • 5 bapak dari 5 kepala keluarga mengalami batuk karena kebiasaan buruk merokok, 5-8 batang per hari. Setelah makan, ketika minum kopi dan malam hari. o Kebersihan diri • Mandi 2 kali sehari dengan air bersih, sabun, sikat gigi, menggunakan handuk, mengganti pakaian 1 kali 1 kali. o Pola istirahat • Tidur 6-8 jam pada jam 9 malam. o Kesehatan keluarga • Riwayat kesehatan sekarang > 5 bapak dari 5 kepala keluarga mengalami batuk karena kebiasaan buruk merokok, 5-8 batang per hari. Setelah makan, ketika minum kopi dan malam hari. • Riwayat kesehatan dahulu > 5 dari 5 kepala keluarga tidak memiliki penyakit turunan atau menular. o Kesehatan lingkungan • Rumah Rumah yang ditempati adalah rumah milik sendiri berukuran 7 x 8 M². • Sumber air bersih Sumber air dari PAM dan sumur untuk mandi, mencuci. Air pegunungan atau RO untuk dikonsumsi. • Pembuangan air limbah Dibuang melalui selokan dan dialirkan ke tempat pembuangan air limbah pusat. • Pembuangan sampah Setiap 2 hari sekali sampah diambil oleh petugas kebersihan perumahan dan dibuang ke tempat pembuangan sampah pusat. o Ibu hamil > 2 ibu dari 5 kepala keluarga sedang mengandung. Setiap 3 bulan sekali di periksa ke poli kandungan atau bidan terdekat. o Ibu menyusui dan balita > 2 dari 5 kepala keluarga memiliki bayi atau ibu menyusui. Setiap bulannya dibawa dan diperiksa di posyandu. Distribusi penduduk berdasarkan usia dan jenis kelamin Rata rata 0 – 5 thn 6 - 12 13 – 25 26 – 45 46 – 59 > 60 thn usia thn thn thn thn
Wanita 10 5 12 32 20 5 Pria 9 8 3 14 29 3 Distribusi penduduk berdasarkan Pendidikan, pekerjaan, dan agama
Rata – rata Belum SD SMP SMA Pekerjaan Agama
sekolah Pria Wanita Analisa data No. Analisis Data Masalah Kebiasaan masyarakat dalam merokok 85% 1.
Pengetahuan tentang dampak dari merokok, (menganggap
merokok dan tidak merokok sama saja) 20% 2. Tingginya angka perokok di wilayah desa Sapen Sukorejo
Kepedulian terhadap lingkungan sekitar (keluarga, orang lain)
tentang dampak dari merokok 50% 3. Diagnosa • Ketidakmampuan dalam mengenal masalah b.d kebiasaan tidak sehat merokok • Risiko gangguan bersihan jalan nafas b.d ketidakmampuan menjaga anggota keluarga • Tingginya angka perokok b.d kurangnya pengetahuan tentang dampak merokok Prioritas masalah dan Diagnosa no masalah Pentingn Kemungkinan Jumlah Peningkatan ya perubahan terhadap masalah positif bila kualitas untuk diatasi dipecahk hidup bila an diatasi 1. Ketidakmampuan 3 3 9 dalam mengenal masalahb.d kebiasaan 3 tidak sehat merokok 2. Risiko gangguan 2 3 3 8 bersihan jalan nafas b.d ketidakmampuan menjaga anggota keluarga atau orang lain 3. Tingginya angka 2 2 2 6 perokok b.d kurangnya pengetahuan tentang dampak merokok • Hasil prioritas masalah : 1. Ketidakmampuan dalam mengenal masalah b.d kebiasaan tidak sehat merokok 2. Risiko gangguan bersihan jalan nafas b.d ketidakmampuan menjaga anggota keluarga 3. Tingginya angka perokok b.d kurangnya pengetahuan tentang dampak merokok. Intervensi • Diagnosis : 1. Ketidak mampuan dalam mengenal masalah b.d kebiasaan tidak sehat merokok • Rencana kegiatan : berikan penyuluhan terkait rokok atau masalah kebiasaan merokok baik penyebab dan efeknya • Tujuan : 1. pasien mampu memahami kebiasaan hidup sehat 2. pasien mampu memahami bahaya dari merokok • Intervensi : > pendidikan kesehatan • 1. tentukan pengetahuan tentang kebiasaan dan gaya hidup saat ini pada klien dan keluarga • 2. Berikan pengetahuan tentang dampak merokok • 3. berikan pengetahuan tentang kebiasaan dari gaya hidup sehat • Diagnosis 2 : Risiko gangguan bersihan jalan nafas b.d ketidakmampuan menjaga anggota keluarga • Rencana kegiatan : berikan penyuluhan terkait pencegahan cara berhentinya merokok • Tujuan : 1. klien mampu memahami bahayanya merokok 2. klien mampu memahami bahaya perokok pasif dan aktif bagi keluarganya • Intervensi : 1. Berikan pengetahuan bahaya perokok pasif maupun aktif 2. Instruksikan faktor resiko dan rencana untuk mengurangi faktor resiko • Diagnosis 3 : Tingginya angka perokok b.d kurangnya pengetahuan tentang dampak merokok • Rencana kegiatan : membuat penyuluhan terkait rokok atau kolaborasi dengan tenaga medis • Tujuan : masyarakat mampu memahami dampak buruk perokok aktif dan pasif • Intervensi : berikan pengetahuan tentang bahaya perokok aktif dan pasif kepada masyarakat ‘terimakasih’