Kelompok 1 :

Ketentuan Umum
Perpajakan (KUP)
Bab 1 Dan Bab 2
Nama kelompok :
1.NURUL USWAH (A1C019190)
2.NURUL WIHDATUL ADYAN (A1C019191)
3.RESTIANY (A1C019202)
4.RIRIN FAJRIANTI (A1C019208)
5.RIZKY MARLINA PUTRI (A1C019215)
6.SERTININGSIH (A1C019228)
7.TIARA APRILIANI (A1C019239)
8.YOLANDA SARTIKA DEWI (A1C019255)
PERUBAHAN UU KUP DARI MASA KE MASA
UU NOMOR 9 TAHUN 1994

UU NOMOR 16 TAHUN 2000

UU NOMOR 28 TAHUN 2007

UU NOMOR 16 TAHUN 2009

UU NOMOR 11 TAHUN 2020

 BAB 1
KETENTUAN UMUM
PASAL 1 :
BERISI PENGERTIAN DAN PENJELASAN DARI :

PAJAK SURAT SPT TAHUNAN SPT

WAJIB PAJAK PENGUSAHA
SETORAN
KENA PAJAK SPT MASA SURAT TAGIHAN
PAJAK
MASA
NPWP
PAJAK SKPKB
PAJAK SURAT PEMBUKUAN
KREDIT PAJAK PPH TERUTANG KETETAPAN SKP NIHIL

PAKSA
SURAT
PAJAK
KREDIT PAJAK SKPLB
PEKERJAAN BEBAS PENELITIAN
PPN
BUKTI PERMULAAN
PENANGGUNG PEMERIKSAAAN
PAJAK PUTUSAN BANDING PENYIDIKAN

PENYIDIK
SK. KEBERATAN SK. PEMBETULAN
PUTUSAN GUGATAN
BAGIAN TAHUN
SK. PEMBERIAN IMBALAN PAJAK
SK. PENGEMBALIAN
BUNGA BADAN PKP
PAJAK; kontribusi wajib kepada negara, terutang oleh orang
pribadi atau badan, bersifat memaksa berdasarkan Undang -
Undang, tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan
digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya
kemakmuran rakyat
WAJIB PAJAK; orang pribadi atau badan, meliputi
pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut
pajak, yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan perpajakan
PENGUSAHA KENA PAJAK; Pengusaha yang
melakukan penyerahan BKP dan/atau JKP yang
dikenai pajak berdasarkan Undang - Undang Pajak
Pertambahan Nilai 1984 dan perubahannya.
NPWP ; nomor yang diberikan kepada WP sebagai
sarana dalam administrasi perpajakan, dipergunakan
identitas Wajib Pajak dalam melaksanakan hak dan
kewajiban perpajakannya
MASA PAJAK; jangka waktu yang menjadi
dasar bagi Wajib Pajak untuk menghitung,
menyetor dan melaporkan pajak yang
terutang dalam suatu jangka waktu tertentu
TAHUN PAJAK; jangka waktu 1 (satu) tahun
kalender kecuali bila WP menggunakan
tahun buku yang tidak sama dengan tahun
kalender.
PAJAK TERUTANG; pajak yang harus
dibayar pada suatu saat, dalam Masa Pajak,
dalam Tahun Pajak, atau dalam Bagian
Tahun Pajak sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan perpajakan
SURAT PEMBERITAHUAN; surat yang oleh
WP digunakan untuk melaporkan
penghitungan dan/atau pembayaran pajak,
objek pajak dan/atau bukan objek pajak,
dan/atau harta dan kewajiban. Ada dua jenis
SPT, yaitu SPT Masa dan SPT tahunan.

SURAT SETORAN PAJAK; bukti pembayaran atau
penyetoran pajak yang telah dilakukan dengan
menggunakan formulir atau telah dilakukan dengan
cara lain ke kas negara melalui tempat pembayaran
yang ditunjuk oleh Menteri Keuangan.
SURAT KETETAPAN PAJAK; surat ketetapan
yang meliputi Surat Ketetapan Pajak Kurang
Bayar, Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar
Tambahan, Surat Ketetapan Pajak Nihil, atau
Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar
SURAT TAGIHAN PAJAK; surat untuk melakukan
tagihan pajak dan/atau sanksi administrasi berupa
bunga dan/atau denda
SURAT PAKSA; surat perintah membayar utang
pajak dan biaya penagihan pajak
KREDIT PAJAK PPH ; pajak yang
dibayar sendiri oleh Wajib Pajak
ditambah dengan pokok pajak yang
terutang dalam Surat Tagihan Pajak
KREDIT PAJAK PPN ; Pajak Masukan yang dapat
dikreditkan setelah dikurangi dengan pengembalian
pendahuluan kelebihan pajak atau setelah dikurangi
dengan pajak yang telah dikompensasikan, yang
dikurangkan dari pajak yang terutang
PENANGGUNG PAJAK; orang pribadi atau
badan yang bertanggung jawab atas pembayaran
pajak, termasuk wakil yang menjalankan hak dan
memenuhi kewajiban WP
PEMERIKSAAN; kegiatan menghimpun dan
mengolah data, keterangan, dan/atau bukti yang
dilaksanakan secara objektif dan professional
berdasarkan suatu standar pemeriksaan untuk
menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban
perpajakan dan/atau untuk tujuan lain dalam
rangka melaksanakan ketentuan peraturan
perundang-undangan perpajakan
PENYIDIKAN; tindakan yang dilakukan oleh penyidik
untuk mencari serta mengumpulkan bukti yang dengan
bukti itu membuat terang tindak pidana di bidang
perpajakan yang terjadi serta menemukan
tersangkanya

SURAT KEPUTUSAN PEMBETULAN; surat keputusan yang

membetulkan kesalahan tulis, kesalahan hitung, dan/atau
kekeliruan penerapan ketentuan tertentu dalam peraturan
perundang-undangan perpajakan

SURAT KEPUTUSAN KEBERATAN; surat keputusan atas

keberatan terhadap surat ketetapan pajak atau terhadap
pemotongan atau pemungutan oleh pihak ketiga yang
diajukan oleh Wajib Pajak.
 BAB II
NPWP,PENGUKUHAN PKP,SPT DAN TATA CARA PEMBAYARAN PAJAK
Pasal 2
NOMOR POKOK WAJIB PAJAK Wajib pajak
yang telah memenuhi persyaratan subjektif
dan objektif,wajib mendaftarkan diri pada
kantor direktorat jenderal pajak untuk dicatat
sebagai wajib pajak serta untuk
mendapatkan NPWP. NPWP merupakan
suatu sarana dalam administrasi perpajakan
yang digunakan sebagai tanda pengenal
atau identitas wajib pajak.
PASAL 2A : Masa pajak sama dengan 1 bulan
kalender atau paling lama 3 bulan kalender.
PENGUKUHAN PENGUSAHA KENA PAJAK;
Wajib pajak sebagai pengusaha dikenai PPN
berdasarkan UU PPN 1984 dan
perubahannya wajib melaporkan usahanya
pada kantor direktorat jenderal pajak untuk di
kukuhkan sebagai pengusaha kena
pajak.Pengusaha orang pribadi melaporkan
usahanya sesuai dengan wilayah kerjanya
meliputi tempat tinggal pengusaha dan tempat
usahanya.Pengusaha badan melaporkan
usahanya sesuai dengan wilayah kerjanya
meliputi tempat kedudukan pengusaha dan
tempat kegiatan usahanya.
Pasal 3.

SURAT PEMBERITAHUAN; Bagi wajib pajak penghasilan fungsi surat

pemberitahuan adalah sebagai sarana untuk melaporkan dan
mempertanggungjawabkan perhitungan jumlah pajak yang sebenarnya
terutang Bagi pengusaha kena pajak fungsi surat pemberitahuan adalah
sebagai sarana untuk melaporkan dan mempertanggungjawabkan
perhitungan jumlah PPN dan PPnBM yang sebenarnya terutang.
Pasal 4.

Wajib Pajak harus mengisi dan menyampaikan Surat Pemberitahuan dengan benar,
lengkap, jelas dan ditandatangani. Untuk Wajib Pajak Badan, Surat Pemberitahuan harus
ditantangani oleh pengurus atau direksi. Jika Wajib Pajak menunjuk seorang kuasa
dengan surat kuasa khusus untuk mengisi dan menandatangai Surat Pemberitahuan, maka
surat kuasa tersebut harus dilampirkan pada Surat Pemberitahuan.

Surat Pemberitahuan Tahunan Wajib Pajak yang menyelenggarakan pembukuan harus

dilampiri dengan laporan keuangan berupa neraca dan laporan laba rugi serta
keterangan lain yang digunakan untuk menentukan jumlah penghasilan kena pajak
(laporan keuangan dari masing-masing Wajib Pajak). Jika laporan keuangan tersebut
diaudit oleh Akuntan Publik namun tidak dilampirkan pada Surat Pemberitahuan, maka
Surat Pemberitahuan dianggap tidak lengkap dan tidak jelas, sehingga Surat
Pemberitahuan dianggap tidak disampaikan.
Tempat-Tempat Lain Untuk Menyampaikan Surat Pemberitahuan

Pasal 5.
Terdapat tempat-tempat lain yang selain yang disebutkan dalam
pasal 3 ayat (1) yang ditentukan oleh DJP untuk menyampaikan
surat pemberitahuan pajak.

Pasal 6.
1. Disampaikan langsung oleh WP ke kantor DJP dan harus diberi tanggal
penerimaan oleh pejabat yang ditunjuk serta WP diberikan bukti
penerimaan.
2. Melalui pos atau dengan cara lain yang diatur oleh Menteri Keuangan
seperti penyampaian Surat Pemberitahuan secara elektronik.

Dalam pasal 6 ayat (3) dijelaskan bahwa tanda bukti dan pengiriman surat saat
menyampaikan surat pemberitahuan akan menjadi tanda bukti dan penerimaan
surat pemebritahun sepanjang surat pemberitahuan telah lengkap dan memenuhi
persyaratan sebagaimana dijelaskan dalam pasal 3 ayat (1), ayat (1a), dan ayat 6.
 Pasal 7. SANKSI ADMINISTRASI SURAT
PEMBERITAHUAN
Apabila Surat Pemberitahuan tidak disampaikan dalam jangka waktu yang telah ditetapkan (Pasal 3
Ayat 3 UU KUP) atau batas waktu perpanjangan penyampaian Surat Pemberitahuan (Pasal 3 Ayat 4),
dikenai sanksi administrasi berupa denda sebesar Rp500.000 untuk Surat Pemberitahuan Masa PPN,
Rp100.000 untuk Surat Pemberitahuan Masa lainnya, Rp1.000.000 untuk Surat Pemberitahuan
Tahunan pajak penghasilan Wajib Pajak badan, dan Rp100.000 untuk Surat Pemberitahuan Tahunan
pajak penghasilan Wajib Pajak orang pribadi.

Pengenaan sanksi administrasi berupa denda tidak dikenakan terhadap:

1. Wajib Pajak orang pribadi yang telah meninggal dunia
2. Wajib Pajak orang pribadi yang sudah tidak melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas
3. Wajib Pajak orang pribadi yang berstatus sebagai warga negara asing yang tidak lagi tinggal di
Indonesia
4. Bentuk Usaha Tetap yang tidak lagi melakukan kegiatan di Indonesia
5. Wajib Pajak badan yang tidak lagi melakukan kegiatan usaha tetapi belum dibubarkan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku
6. Bendahara yang tidak melakukan pembayaran lagi
7. Wajib Pajak yang terkena bencana, yang ketentuannya diatur dengan Peraturan Menteri Keuangan
8. Wajib Pajak lain yang diatur dengan atau berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan
Pasal 8 ( Pembetulan SPT)
(1). Wajib pajak dengan keinginan (1a). Dalam hal pembetulan
sendiri dapat membetulkan SPT yang SPT tersebut menyatakan rugi
sudah disampaikan dengan atau lebih bayar harus
menyaimpakan pernyataan tertulis disampaikan paling lama 2
jika DJP belum melakukan tahun sebelum daluwarsa
pemeriksaan. penetapan.

(2).Wajib Pajak membetulkan sendiri SPT

Tahunan dan mengakibatkan utang pajak
menjadi lebih besar makan akan dikenakan
sanksi administrasi berupa bunga perbulan (2b). Tarif bunga
dikenakan maksimal selama 24 bulan perbulan dihitung
berdasarkan suku bunga
acuan ditambah 5% dan
dibagi 12 yang berlaku
(2a).Wajib Pajak membetulkan sendiri SPT
pada tanggal dimulainya
Masa dan mengakibatkan utang pajak
perhitungan sanksi.
menjadi lebih besar makan akan dikenakan
sanksi administrasi berupa bunga perbulan
dikenakan maksimal selama 24 bulan.
 (3). Walaupun telah dilakukan
pemeriksaan jika wajib pajak (3a). Atas hal yang dilakukan di ayat 3
dengan kemauan sendiri tersebut disertai dengan pelunasan
mengungkapan pernyataan kekurangan pembayaran jumlah pajak yang
tertulis mengenai : sebenarnya terutang dikenakan sanksi
• Tidak menyampaikan SPT berupa dengan 100% dari jumlah pajak
• Menyampaikan SPT yang yang kurang bayar.
isinya tidak benar atau tidak
lengkap.

(4). Walaupun telah dilakukan Yang dapat mengakibatkan :

pemeriksaan tapi DJP belum menerbitkan • Pajak yang masih harus dibayar menjadi lebih
SKP bagi yang belum maupun sudah besar atau lebih kecil
membetulkan SPT masih diberikan • Rugi berdasarkan ketentuan pajak menjadi lebih
kesempatan untuk mengungkapan lebih atau besar
ketidakbenaraan tersebut dengan • Jumlah harta dan modal menjadi lebih kecil atau
pengisian SPT dalam laporan tersendiri besar
dan harus mencerminkan keadaan yang
sebenarnya.
 (5). Pajak yang kurang bayar
akibat ketidkbenaraan pengisian
SPT harus dilunasi sebelum
leporan tersendiri dilaporkan
beserta sanksi sebesar tarif
bunga perbulan dari pajak
kurang bayar
(5a). Tarif bunga perbulan dihitung
berdasarkan suku bunga acuan
ditambah 10% dan dibagi 12 yang
berlaku pada tanggal dimulai
perhitungan sanksi dan dikenakan
maksimal 24 bulan.
• Batas waktu untuk menyampiakn SPT
Dihitung Tahuan atas pengungkapan
Sejak ketidakbenaraan pengisian SPT sampai
dengan tanggal pembayaran.
• Untuk Pengungkapan Ketidakbenaraan
Pengisian SPT Masa jatuh tempo
pembayaran berakhir sampai dengan
tanggal pembayaran.
(6). Wajib pajak yang membetulkan SPT Tahunan yang
sudah disampaikan dalam hal wajib pajak menerima SKP,
Surat Keputusan Keberatan, Surat Keputusan
Pembetulan, Putusan Banding atau Peninjauan Kembali
Tahun Pajak Sebelumnya yang menyatakan rugi fiskal
berbeda dengan rugi fiskal yang sudah dikompensasikan
dalam SPT Tahunan yang akan dibetulkan jangka
waktunya 3 bulan setelah menerima surat ketetapan
tersebut selama belum dilakukan pemeriksaan.
 Pasal 9

Ayat 2a
Ayat 1 Adanya sanksi jika
Batas waktu yang ditentukan pembayaran pajak setelah
Sebagaimana
Menteri Keuangan untuk masa jatuh tempo dikenai sanksi
dimaksud pasal
pajak bagi setiap jenis pajak, administrasi berupa bunga
1 Ayat 2c
paling lama 15 hari setelah sebesar tarif bunga/bulan
yang ditetapkan oleh Sanksi Administrasi
terutang atau berakhirnya masa
yang telah
pajak. Menteri Keuangan dari
ditentukan oleh
tanggal jatuh tempo
Menteri Keuangan
yaitu tarif bunga per
bulan yang dihitung
Ayat 2b berdasarkan suku
Ayat 2 Adanya sanksi yang dikenai bunga acuan
Surat Pemberitahuan Tahunan Sebagaimana jika pembayaran pajak ditambah 5% dan
Pajak Penghasilan sudah dibayar dimaksud pasal setelah tanggal jatuh tempo dibagi 12 yang
lunas jika adanya kekuranagan 2 penyampaian SPT, sanksi berlaku pada tanggal
pembayaran pajak, sebelum administrasi berupa bunga dimulainya
Surat Pemberitahuan Pajak sebesar tarif bunga/bulan perhitungan sanksi.
Penghasilan disampaikan. yang ditetapkan oleh
Menteri Keuangan dari
berakhir batas waktu
penyampaian SPT.
Ayat 3
• Surat Tagihan Pajak Ayat 3a
• Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Wajib Pajak Usaha Kecil dan
• Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Wajib Pajak di daerah tertentu,
Tambahan jangka waktu pelunasan dapat
• Surat Keputusan Keberatan diperpanjang paling lama 2 bulan
• Surat Keputusan Pembetulan
• Putusan Banding
• Putusan Peninjauan Kembali
Hal ini menyebabkan jumlah Ayat 4
pembayaran pajak bertambah, harus Direktur Jenderal Pajak atas
dilunasi dalam jangka waktu 1 bulan permohonan Wajib Pajak dapat
sejak tanggal diterbitkan. memberikan persetujuan
mengangsur atau menunda
pembayaran pajak termasuk
kekurangan pembayaran
 PASAL 10

AYAT 1; wajib pajak diwajibkan membayar atau 1a; surat setoran pajak berfungsi sebagai bukti
menyetor pajak yang terutang dengan pembayaran pajak apabila telah disahkan oleh
menggunakan surat setoran pajak ke kas negara pejabat kantor penerima pembayaran yang
melalui tempat pembayaran pajak berwenang atau apabila sudah divalidasi . Dan
ketentuannya diatur sesuai peraturan menteri
keuangan

Ayat 2 dengan adanya tata cara pembayaran

pajak, penyetoran pajak dan pelaporannya, serta
tata cara mengangsur dan menunda pembayaran
pajak yang diatur berdasarkan peraturan menteri
keuangan diharapkan bisa mempermudah
pelaksanaan pembayaran pajak dan
administrasinya
Pasal 11
Ayat 1; jika setelah diadakan perhitungan jumlah pajak
yang sebenarnya terutang dengan jumlah kredit pajak
menunjukkan jumlah selisish lebih atau telah melakukan Ayat 1a; kelebihan pembayaran
pembayaran pajak yang seharusnya tidak terutang maka pajak akan dikembalikan dengan
wajib pajak berhak untuk meminta kembali kelebihan syarat jika wajib pajak memiliki
pembayaran pajak. Kelebihan pembayaran tersebut harus utang pajak maka langsung
diperhitungkan dahulu dengan utang pajak jika masih diperhitungkan terlebih dahulu
terdapat sisa lebih maka akan dikembalikan kepada wajib utang pajak tersebut
pajak

Ayat 2; Untuk menjamin kepastian hukum bagi

wajib pajak dan ketertiban administrasi maka
batas waktu pengembalian kelebihan pajak
ditetapkan paling lama 1 bulan
Lanjutan….
Pasal 11

Ayat 3; apabila pengembalian kelebihan pembayaran

pajak dilakukan setelah jangka waktu 1 bulan, pemerintah
akan memberikan imbalan bunga sebesar tarif bunga per
bulan

Ayat 3a, tarif bunga per bulan Ayat 4, tata cara perhitungan dan pengembalian
ditetapkan oleh mentri keungan kelebihan pembayaran pajak diatur dengan peraturan
dihitung berdasarkan suku bunga menteri keuangan.
acuan dibagi 12 yang berlaku
pada tanggal dimulainya
perhitungan imbalan bunga
 CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik.