BAB

BAB 55

LIMIT
LIMIT FUNGSI
FUNGSI
Kompetensi Dasar:
• Menjelaskan secara intuitif arti limit
fungsi di suatu titik dan di tak hingga.
• Menggunakan sifat limit fungsi untuk
menghitung bentuk tak tentu fungsi aljabar
dan trigonometri.
 Pengertian Limit
Limit fungsi di suatu titik tertentu x = a

Perhatikan f(x) = x 2
1
y
x 1
Bulatan,
2
artinya tidak
ada nilai fungsi
1

-2 -1 0 1 2 2 x
• Untuk x = 1, tidak terdefinisi, sebab f(1) = 0
0
(1, 01)2
= 2, 01  2
• Untuk x = 0,99, maka f(0,99) = 1, 01  1

Bila nilai x mendekati 1 dari arah kiri maka nilai f(1)

mendekati 2.
(0, 99)2
= 1, 99  2
• Untuk x = 1,01 maka f(1,01) = 0, 99  1

Bila nilai x mendekati 1 dari arah

x2 kanan
 1 maka nilai
f(1) mendekati 2.
x 1
Hal ini menunjukkan bahwa limit untuk x
mendekati 1 sama x
dengan
2
 1 2, ditulis dengan:
lim 2
x 1 x 1
Jadi,
Limit fungsi f(x) di titik x = a adalah nilai
yang didekati oleh f(x) untuk x mendekati a
dan x ≠ a. Jika x mendekati a, maka f(x)
mendekati L, dituliskan:
lim f(x)  L
xa
Langkah-langkah menghitung lim f(x)
xa

1. f(a) = c maka lim

xa
f(x)  c
0
2. f(a) = 0 maka ubahlah bentuk tersebut sehingga
0
menjadi tidak 0 , dan

 bila f(a) = p maka lim f(x)  p

xa

m
 bila f(a) = maka 0
lim f(x)  
xa
0 lim f(x)  0
 bila f(a) = maka r xa
Contoh 1:
Hitunglah lim
x 2
9
x 3 x 3
Penyelesaian:
99 0
f(3)  
33 0

Jadi x2  9 (x  3)(x  3)
lim = lim
x 3 x 3 x 3 (x  3)
= lim (x  3)
x 3

= 33
=6
 Contoh 2:
( 2  x  2  x)
Hitunglah lim
x 0 x
Penyelesaian:
20  20 0
f(0)  
0 0
Jadi
( 2  x  2  x) ( 2  x  2  x) ( 2  x  2  x)
lim  lim 
x 0 x x  0 x ( 2  x  2  x)
.
(2  x)  (2  x)
 lim
x0 x( 2  x  2  x)
2x
 lim
x0 x( 2  x  2  x)
2
 lim
x0 2x  2x
2 2 1
   2
20  20 2 2 2
 Limit Fungsi di Tak Hingga
1
Perhatikan f(x) = ;x0
x

1
Dari tabel terlihat bahwa harga , untuk x semakin
x
besar nilainya, semakin kecil dan mendekati nol,
sehingga dikatakan bahwa:
1
lim  0
x  x
 x
Perhatikan f(x) = ;x  1
x 1

x
Dari tabel terlihat bahwa harga , untuk x semakin
x 1
besar nilainya, semakin bilangan 1, sehingga dikatakan
bahwa:
x
lim  1
x  x  1
Pedoman Menghitung Limit untuk x
g(x)
 Untuk bentuk limx  h(x)
dengan membagi pangkat
tertinggi dari x. Kemudian, disubsitusikan x dengan ∞.

 Untuk bentuk lim

x 
 g(x)  h(x) dengan mengalikan
g(x)  h(x)
bentuk sekawan, yaitu . Kemudian, pembilang
g(x)  h(x)
dan penyebut hasil penyederhanaannya dibagi dengan x
dengan pangkat tertinggi, lalu substitusikan x dengan ∞.
Contoh 1:
x3 2x2 5 Pembilang dan
x3  2x2  5  3  3 penyebut dibagi
lim  lim x 3
x x dengan x
x  2x  4x  10
3 x  2x 3
4x 10 pangkat
 3  3 tertinggi (x3)
x 3
x x
2 5
1  3
 lim x x
x  4 10
2 2  3
x x
2 5
1 
 lim   Subsitusikan x
x  4 10 dengan ∞
2 
 
100 1
 
200 2
 Contoh 2:
{( x2  6x  5)  x}
lim x2  6x  5  x  lim ( x2  6x  5  x)
x  x 
{( x2  6x  5)  x}
(x2  6x  5)  x2
 lim
x 
x2  6x  5 x
6x  5
 lim
x 
x2  6x  5 x
5
6 
 lim x
x  6 5
1  2 1
x x
5
6 
 lim 
x  6 5
1  1
 
6  0
  3
11
 Kontinuitas dan Diskontinuitas

Suatu fungsi f(x) dikatakan kontinu di titik x = a,

jika dipenuhi syarat-syarat berikut.
1. f(a) terdefinisi atau f(a) ada.
lim
2. x a ada.
3. lim f(x)  f(a)
xa

Jika satu atau lebih syarat di atas

tidak dipenuhi, f(x) dikatakan tidak
kontinu di titik x = a (diskontinu).
Contoh:
 x2  1

f(x)   x 1 x R
2 untuk x = 1


Apakah f(x) kontinu di x = 1 ?

Penyelesaian:
1.f(1) = 2 (terdefinisi).
x2  1 (x  1)(x  1)
lim  lim  lim (x  1)  1  1  2
2. xa x  1 xa (x  1) x a

x2  1
3.Karena lim  f(1) maka f(x) kontinu di x = a.
x a x 1
Contoh 2:
 Limit Fungsi ke Konsep Turunan
Suatu fungsi y = f(x) untuk suatu absis
x1 = a, nilai fungsinya f(a). untuk suatu
absis x2 = a + h, nilai fungsinya f(a + h).
Dalam perubahan absis sebesar a + h – a
= h terjadi perubahan nilai fungsi
sebesar f(a + h) – f(a). Dengan
demikian, rata-rata perubahan nilai
fungsi f (x) terhadap nilai x = a adalah
f(a  h)  f(a) f(a  h)  f(a)
lim 
h0 h h
Untuk h sangat kecil mendekati nol, besar
perubahan nilai fungsi f(x) terhadap x = a dapat
ditulis: f(a  h)  f(a)
lim
h0 h
Contoh: f(x  h)  f(x)
Diketahui f(x) = 5x + 2. Hitunglah lim
h 0 h
Penyelesaian:
f(x) = 5x + 2
f(x + h) = 5(x + h) + 2 = 5x + 5h + 2
f(x  h)  f(x) 5x + 5h + 2 - (5x + 2)
lim  lim
h0 h h0 h
5x + 5h + 2 - 5x - 2)
 lim
x 0 h
5h
 lim
x 0 h
5