Anda di halaman 1dari 17

DASAR PERTIMBANGAN

lingkungan hidup yang baik dan sehat merupakan hak asasi setiap warga negara
Indonesia dalam Pasal 28H UUD 1945;
pembangunan ekonomi nasional berdsr UUD 1945 diselenggarakan
berdasarkan prinsip pembangunan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan
semangat otonomi daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan NKRI telah
membawa perubahan hubungan dan kewenangan antara Pemerintah dan
pemerintah daerah, termasuk di bidang perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup;
kualitas lingkungan hidup yang semakin menurun telah mengancam manusia
dan makhluk hidup lainnya perlu dilakukan perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup yang SERIUS dan konsisten

meningkatnya pemanasan global,mengakibatkan perubahan iklim


menurunan kualitas lingkungan hidup, shg perlu dilakukan perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup;

menjamin kepastian hukum dan memberikan perlindungan dan mendapatkan


lingkungan hidup yang baik dan sehat , perlu pembaruan terhadap UU No 23 Tahun
1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup;
Pasal 2 Asas
• Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dilaksanakan berdasarkan asas:
• a. tanggung jawab negara;
• b. kelestarian dan keberlanjutan;
• c. keserasian dan keseimbangan;
• d. keterpaduan;
• e. manfaat;
• f. kehati-hatian;
• g. keadilan;
• h. ekoregion;
• i. keanekaragaman hayati;
• j. pencemar membayar;
• k. partisipatif;
• l. kearifan lokal;
• m. tata kelola pemerintahan yang baik; dan
• n. otonomi daerah.
PENGERTIAN

• Ekosistem adalah tatanan unsur lingkungan hidup yang


merupakan kesatuan utuh menyeluruh dan saling
mempengaruhi dalam membentuk keseimbangan, stabilitas,
dan produktivitas lingkungan hidup.

Ekologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan


antara satu organisasi dengan yang lainnya, dan
antara organisme tersebut dengan lingkungannya

Ilmu tentang hubungan timbal balik antara


mahluk hidup dengan lingkungannya
• KESIMPULAN :

• “ Dari uraian diatas, ada hubungan timbal balik antara


Manusia dengan Lingkungan Hidupnya “
( Baik secara Pribadi maupun sebagai Anggauta
masyarakat ), hubungan tsb disebut :

EKOSISTEM
PASAL 1(3 ) UU NO.4 / 1982
PASAL 1(4 ) UU NO.23 / 1997
PASAL 1 (5 ) UU NO.32 / 2009

BUAT URAIAN :
“Manusia sebagai salah satu faktor yang menen
tukan lingkungan hidup “
PENGERTIAN
• Prof Emil Salim :
• “ Sebagai suatu benda,kondisi,keadaan & pengaruh yang terdapat
dalam ruangan yang kita tempati & mempengaruhi hal-hal yang
hidup termasuk kehidupan manusia “

• Prof Munadjat Danusaputro,SH :


• “ Segala benda & daya serta kondisi,termasuk di dalamnya manusia
& tingkah perbuatannya,yang terdapat dalam ruang dimana
manusia berada & mempengaruhi kelangsungan hidup serta
kesejahteraan manusia dan jasad-jasad hidup lainnya “

Prof Otto Soemarwoto :


• “ Jumlah semua benda ,kondisi yang ada dalam ruang yang kita
tempati yang mempengaruhi kehidupan kita “
PENGERTIAN

Lingkungan Hidup adalah kesatuan ruang dengan


semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup,
termasuk manusia dan perilakunya, yg mempengaruhi
alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan
kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain.

Hukum Lingkungan adalah serangkaian norma yang


mengatur kesatuan ruang dengan semua benda, daya,
keadaan dan makhluk hidup, termasuk manusia dan
perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan
perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk
hidup lain.
LINGKUNGAN
/LINGKUNGAN
HIDUP

3 kelompok dasar

Lingkungan FISIK Lingkungan Biologis Lingkungan Sosial

Segala sesuatu di Segala sesuatu yg


sekitar manusia yg Manusia-masnusia
berada di sekitar
berbentuk benda lainnya yang berada
manusia yg berupa
mati di sekitarnya, sperti
organisme hidup selain
Contoh : rumah, tetangga2, teman2,
manusianya itu sendiri
kendaraan, bahkan orang lain yg
Contoh : binatang,
gunung, air dll belum dikenal
tumbuh-tumbuhan

SELALU MENGALAMI
PERUBAHAN
MUTU LINGKUNGAN
PENGELOLAAN
Kondisi lingkungan dlm
LINGKUNGAN kaitannya dg mutu hidup

Makin tinggi mutu hidup dalam suatu


lingkungan tertentu, makin tinggi pula
derajat mutu lingkungan/sebaliknya

Mutu hidup tergantung pada derajat


pemenuhan kebutuhan dasar

Mutu lingkungan diartikan derajat


pemenuhan kebutuhan dasar dalam kondisi
lingkungan

Makin tinggi kebutuhan dasar, makin


tinggi pula mutu lingkungannya
Pasal 3 Tujuan
• Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
bertujuan:

a. melindungi wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dari pencemaran


dan/atau kerusakan lingkungan hidup;
b. menjamin keselamatan, kesehatan, dan kehidupan manusia;
c. menjamin kelangsungan kehidupan makhluk hidup dan kelestarian ekosistem;
d. menjaga kelestarian fungsi lingkungan hidup;
e. mencapai keserasian, keselarasan, dan keseimbangan lingkungan hidup;
f. menjamin terpenuhinya keadilan generasi masa kini dan generasi masa depan;
g. menjamin pemenuhan dan perlindungan hak atas lingkungan hidup sebagai
bagian dari hak asasi manusia;
h. mengendalikan pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana;
i. mewujudkan pembangunan berkelanjutan; dan
j. mengantisipasi isu lingkungan global.
Perlindungan dan pengelolaan lingkungan
hidup
adalah upaya sistematis & terpadu yg dilakukan untuk
melestarikan fungsi lingkungan hidup dan mencegah
terjadinya pencemaran dan/atau kerusakan
lingkungan hidup yg meliputi :
perencanaan,
pemanfaatan,
pengendalian,
pemeliharaan,
pengawasan, dan
penegakan hukum. Pasal 4
Perencanaan
• Tahapan Perencanaan perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup :
a. inventarisasi lingkungan hidup; meliputi
• tingkat nasional;
• tingkat pulau/kepulauan; dan
• tingkat wilayah ekoregion.
b. penetapan wilayah ekoregion; dan
c. penyusunan RPPLH.

Pasal 5
inventarisasi lingkungan hidup
dilaksanakan untukmemperoleh
inventarisasi lingkungan data dan informasi mengenai SDA
hidup; meliputi yang meliputi:

• a. potensi dan ketersediaan;


• tingkat nasional; • b. jenis yang dimanfaatkan;
• tingkat • c. bentuk penguasaan;
pulau/kepulauan; dan • d. pengetahuan
• tingkat wilayah pengelolaan;
ekoregion. • e. bentuk kerusakan; dan
• f. konflik dan penyebab
konflik yang timbul akibat
• pengelolaan.

Pasal 6
Pasal 7 Penetapan Wilayah Ekoregion
Penetapan wilayah ekoregion
dilaksanakan dengan
Wilayah Ekoregion mempertimbangkan kesamaan:

• Ekoregion adalah wilayah a. karakteristik bentang alam;


geografis yang memiliki b. daerah aliran sungai;
kesamaan ciri iklim, tanah, c. iklim;
air, flora, dan fauna asli, serta d. flora dan fauna;
pola interaksi manusia e. sosial budaya;
dengan alam yang f. ekonomi;
menggambarkan integritas g. kelembagaan masyarakat; dan
sistem alam dan lingkungan h. hasil inventarisasi lingkungan
hidup. hidup.

Inventarisasi lingkungan hidup di tingkat wilayah ekoregion sebagaimana


Pasal 8 dimaksud dalam Pasal 6 ayat(1) huruf c dilakukan untuk menentukan daya
dukung dan daya tampung serta cadangan sumber daya alam.
Pasal 9
Penyusunan Rencana Perlindungan
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
• terdiri atas:
• a. RPPLH nasional; disusun berdasarkan inventarisasi nasional.
• b. RPPLH provinsi; disusun berdasarkan:
. RPPLH nasional;
. inventarisasi tingkat pulau/kepulauan; dan
. inventarisasi tingkat ekoregion.
• c. RPPLH kabupaten/kota disusun berdasarkan:
. RPPLH provinsi;
. inventarisasi tingkat pulau/kepulauan; dan
. inventarisasi tingkat ekoregion.
ASPEK-ASPEK HUKUM LINGKUNGAN

• 1. Hukum Tata Lingkungan


• 2. hukum Perlindungan Lingkungan
• 3. Hukum kesehatan lingkungan
• 4 hukum Pencemaran lingkungan
• 5 Hukum Lingkungan Trans Nasional
• 6 Hukum Sengketa Lingkungan
Izin Lingkungan
• adalah izin yang diberikan kepada setiap orang yang melakukan Usaha
dan/atau
• Kegiatan yang wajib Amdal atau UKL-UPL dalam rangka perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup
• sebagai prasyarat memperoleh izin Usaha dan/atau Kegiatan.
• 2. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, yang selanjutnya disebut
Amdal, adalah kajian mengenai
• dampak penting suatu Usaha dan/atau Kegiatan yang direncanakan pada
lingkungan hidup yang
• diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan
Usaha dan/atau Kegiatan.
• 3. Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan
Hidup, yang selanjutnya
• disebut UKL-UPL, adalah pengelolaan dan pemantauan terhadap Usaha
dan/atau Kegiatan yang tidak

Anda mungkin juga menyukai