Anda di halaman 1dari 22

Bagian-bagian

Kamera DSLR dan


Fungsinya

SMK TIARA AKSARA


1. POWER SWITCH
 Sudah pasti tombol power adalah tombol
terpenting dari sebuah barang elektronik apa
pun. Power switch ini tentunya berfungsi
untuk menyalakan dan mematikan kamera
kamu. Tiap merek kamera memiliki
peletakan yang berbeda.

 Misalnya Nikon, ia meletakan power switch


yang mengitari tombol shutter. Namun
kamera lain biasanya meletakan power
switch di bagian body lainnya.
2. TOMBOL SHUTTER
 Cheese! Tombol yang satu ini berfungsi untuk
mengambil gambar.
Peletakan tombol shutter sepertinya sama saja
di kamera mana pun. Peletakannya ini sudah
dibuat nyaman untuk kamu tekan dengan jari
telunjuk.

 Untuk penggunaannya, kamu perlu menekan


setengah tombol ini agar kamera fokus pada
objek yang ingin kamu foto, setelah fokus
lanjutkan penekanan tombol shutter.

 Hal ini tidak akan berfungsi jika kamu


mengatur lensa pada mode manual focus.
3. COMMAND DIAL
 Dalam mengambil sebuah gambar, kamera
memerlukan cahaya yang masuk melalui lensa
untuk bisa mengambil gambar. Pada dasarnya
pengaturan cahaya terbagi menjadi shutter speed,
ISO, serta diafragma.

 Nah, command dial lah yang berfungsi untuk


mengatur tingkatan ketiganya. Selain itu, tombol
ini juga berfungsi untuk mengatur fungsi lain
seperti white balance atau exposure
compensation.

 Pada kamera model entry-level biasanya hanya


memiliki satu command dial, namun untuk kamera
model high-end atau profesional, biasanya
terdapat dua command dial.
4. TOMBOL ISO
 Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya,
ISO memiliki fungsi untuk mengatur
intensitas cahaya yang masuk ke kamera,
semakin besar, semakin banyak pula cahaya
yang masuk.

 Untuk menggunakan Tombol ISO ini, kamu


perlu menekannya dan kemudian
putar command dial hingga kamu rasa ISO
sudah tepat dengan situasi cahaya di tempat
pemotretan.
5. TOMBOL APERTURE
 Biasanya tombol aperture ini hanya terdapat di
kamera moden entry-level saja. Pada kamera
dengan kondisi manual, tombol ini berfungsi
untuk mengatur bukaan atau diafragma pada
lensa.

 Lagi-lagi fungsi aperture sendiri adalah untuk


mengatur intensitas cahaya. Caranya adalah
dengan menekan tombol ini, sembari kamu
memutar command dial hingga kamu
menemukan bukaan yang pas.

 Jika kamera dalam keadaan auto, maka tombol


ini berfungsi untuk mengatur exposure
compensation.
6. MODE DIAL
 Tombol ini berfungsi untuk mengatur
mode pengambilan gambar pada
kemeramu. Mode-mode pada tombol ini
pada dasarnya terdapat mode program,
full automatic, shutter priority, aperture
priority, dan manual.

 Namun, mode-mode tambahan


seperti effect atau mode scene, itu
tergantung dari merk kamera. Karena tiap
merk kamera memiliki karakteristik
masing-masing.
7. TOMBOL MENU
 Tombol yang tidak kalah pentingnya adalah
tombol menu. Tombol ini yang akan mengatur
segala pengaturan dan operasi di dalam
kameramu. Misalnya seperti pengaturan auto-
focus, image quality, dan pengaturan flash.

 Untuk mahir mengoperasikan kamera,


sebaiknya kamu tidak hanya mahir dalam
mengatur pencahayaan yang masuk,
walaupun bisa dikatakan itu yang terpenting.

 Mengatur dalaman kameramu pun perlu kamu


lakukan untuk menunjang performa kamera
itu sendiri.
8. LIVE VIEW SWITCH
 Live view switch berfungsi untuk menutup cermin
yang mengantarkan gambar ke viewfinder, jadi
kamu akan melihat gambar langsung
dari LCD kameramu. Live view juga akan berguna
ketika kamu mengambil video.

 Pada kamera mirrorless, tombol ini cenderung tidak


ada karena kebanyakan mirrorless tidak
memiliki viewfinder. Namun, beberapa mirrorless
high-end memilki electronic veiwfinder, yang
otomatis juga memiliki tombol live view switch.
9. TOMBOL START-STOP VIDEO
 Selanjutnya, terdapat juga tombol start-stop
video yang berfungsi untuk melakukan
perekaman. Seperti yang sudah disebutkan
sebelumnya, kamu perlu mengubah mode
ke live view terlebih dulu untuk melakukan
perekaman video.

 Di beberapa kamera tombol start-stop video ini


sudah digabungkan dengan tombol live view.
Kamera DSLR saat ini bukan hanya
memprioritaskan untuk mengambil gambar saja.

 Namun, banyak DSLR yang juga sudah


mengedepankan penggunaan untuk melakukan
perekaman video.
10. TOMBOL LENS RELEASE
 Tombol ini berguna untuk melepaskan lensa
dari body DSLR. namun, ketika memasang
lensa, kamu tidak perlu menekan tombol ini
lagi. Untuk DSLR, pemilihan lensa harus
sesuai dengan mounting yang kamera miliki.

 Misalnya kamu menggunakan Canon, maka


lensa yang kamu gunakan pun harus dengan
merk Canon atau merk lensa lain seperti 
Tamron atau Sigma dengan mounting khusus
Canon.
Selesai

Anda mungkin juga menyukai