Anda di halaman 1dari 28

CHAPTER

7 Persediaan

human/iStock/360/Getty Images
Warren
Reeve
Duchac
Melindungi Persediaan

• Pesanan pembelian memberi wewenang atas pembelian suatu barang


dari pemasok.
• Laporan penerimaan harus dilengkapi oleh departemen penerimaan
perusahaan sebagai akuntabilitas awal atas persedian.
• Harga, jumlah, dan keterangan barang dalam pesanan pembelian dan
laporan penerimaan dicocokan dengan faktur pemasok sebelum
dicatat.
• Mencatat persediaan menggunakan sistem persedian perpetual
merupakan alat pengendalian yang efektif. Informasi mengenai
jumlah setiap jenis barang selalu tersedia dalam buku besar pembantu.
• Pengendalian untuk melindungi persediaan mencakup tindakan-
tindakan pengamanan untuk mencegah kerusakan persediaan atau
pencurian oleh pelanggan atau karyawan

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Melaporkan Persediaan

• Persediaan fisik atau perhitungan persedian harus


dilakukan akhir tahun untuk memastikan jumlah
persediaan yang dicatat di laporan keuangan tepat.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Asumsi-asumsi Arus Biaya Persediaan

• Metode Identifikasi spesifik dapat digunakan untuk


menghitung biaya unit yang terjual.
• Berdasarkan metode masuk-pertama, keluar-pertama unit
pertama yang dibeli diasumsikan telah terjual dan persediaan
akhir berasal dari pembelian terakhir.
• Berdasarkan metode masuk-terakhir, keluar pertama unit
terakhir yang dibeli diasumsikan telah terjual dan persediaan
akhir berasal dari pembelian pertama.
• Berdasarkan metode biaya rata-rata tertimbang, biaya unit
terjual dan persediaan akhir merupakan rata-rata tertimbang
biaya pembeliaan.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Metode Masuk-Pertama, Keluar-Pertama

• Saat metode FIFO dari biaya persediaan digunakan,


biaya dimasukkan dalam beban pokok penjualan
dengan urutan yang sama saat biaya itu terjadi.
• Sering kali sama dengan arus fisik persediaan
• Sebagai contoh, toko bahan makanan mengatur rak
produk susu atau produk lain yang tidak tahan lama
berdasarkan tanggal kadaluwarsa. Produk dengan
tanggal kadaluwarsa lebih awal diletakkan di urutan
depan. Dengan demikian, produk terlama (dibeli
paling awal) terjual lebih dahulu.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Metode masuk-terakhir, keluar- pertama

• Ketika metode LIFO (masuk-terakhir, keluar-


pertama) digunakan dalam sistem persediaan
perpetual, biaya unit yang terjual adalah biaya
pembelian terakhir.
• Metode LIFO (masuk-terakhir, keluar-pertama)
awalnya digunakan dalam kasus-kasus langka di
mana unit yang dijual diambil dari unit yang terakhir
dibeli. Namun, untuk tujuan pajak, metode LIFO
sekarang banyak digunakan meskipun ketika tidak
mewakili arus fisik unit.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Metode Biaya Rata-rata Tertimbang

• Ketika metode biaya rata-rata tertimbang digunakan


dalam sistem persediaan perpetua, biaya unit rata-rata
tertimbang dihitung kali pembelian dilakukan.
• Biaya unit ini digunakan untuk menentukan beban
pokok penjualan sampai pembelian berikutnya
dilakukan dan nilai rata-rata baru dihitung. Teknik ini
disebut rata-rata bergerak

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Metode Biaya Persediaan dalam Sistem
Persediaan Perpetual
• Saat sistem persediaan periodik digunakan, hanya pendapatan
yang dicatat setiap kali terjadi penjualan.
• Tidak ada ayat jurnal yang dibua pada saat penjualan untuk
mencatat beban pokok penjualan.
• Pada akhir periode akuntansi, penghitungan fisik persediaan
dilakukan untuk menghitung biaya persediaan dan beban
pokok penjualan.
• Seperti sistem persediaan perpetual, asumsi arus biaya harus
dibuat ketika unit yang identik diperoleh dengan biaya per unit
yang berbeda dalam periode tertentu.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Metode Masuk Pertama, Keluar Pertama Arus
Biaya

Barang Beban
Tersedia Pokok
Pembelian untuk Dijual Penjualan

1 Jan
1.000
Unit Rp.20.000.
Rp.20.000. 000
000 @ Rp. 20.000
@
Rp.20.000
6.720.000

10 Jan
500 .4 00
. 22
Unit Rp Rp.26.720.
11.200.0 @ 000
@ 00
Rp.22.400 @R persediaan
p. 22
.400
30Jan
Rp 4.480.
600 000
13.980. @ Rp. 23.300
Unit 13.980.000
000
@
Rp.23.300
Rp. 18.460.000
45.180.000

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
LO 3
First-In, First-Out Method
Metode Masuk-Terakhir, Keluar-Pertama Arus Biaya

Barang
Tersedia Persediaan
Pembelian untuk Dijual

1 Jan
1.000 @ Rp. 20.000 Rp.16.000.
Rp.20.000. 000
Unit 000

@
Rp.20.000

10 Jan
500
@
20 R Beban
Unit
.0 p.
11.200.0 0 Pokok
@ 0
@ 00 22 p.R Penjualan
. 40
Rp.22.400 0
Rp 4.000.
000
30Jan
11.200.
600
@ Rp. 000
13.980. 23.300
Unit 13.980.000
000
@
Rp.23.300 Rp. Rp. 29.180.
000
45.180.000

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
LO 3
Last-In, First-Out Method
Metode Biaya Rata- Rata Tertimbang
(slide 1 of 2)

• Berapa biaya rata-rata per unit dan persediaan akhir?

Total biaya unit yg tersedia utk dijual Rp. 45.180.000


Biaya rata-rata tertimbang
Unit tersedia utk dijual 2.100 unit

Rata – Rata
Biaya Per unit
Persediaan, 31 Januari: Rp. 17.208.000 (800 unit x
Rp.21.510)

Persediaan
Akhir

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Metode Rata-rata Tertimbang
(slide 2 of 2)

• Beban Pokok Penjualan dapat dihitung sebagai


berikut:
Persediaan awal, 1 Januari Rp. 20.0000.000
Pembelian (Rp. 11.200.000 + Rp. 13.980.000) 25.180.000
Biaya barang tersedia untuk dijual di bulan Januari Rp. 45.180.000
Persediaan akhir, 31 Januari 17.208.000
Beban pokok penjualan Rp. 27.972.000

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
LO 5
Membandingkan Metode Biaya Persediaan
Membandingkan Metode Biaya Persediaan

• Arus biaya yang berbeda diasumsikan untuk metode


FIFO, LIFO, dan rata – rata tertimbang. Hasilnya ,
ketiga metode tersebut biasanya akan menghasilkan
jumlah yang berbeda untuk:
o Beban pokok penjualan
o Laba bruto
o Laba neto
o Persediaan akhir
• Catatan jika biaya (harga) tetap sama, ketiga metode
akan memberikan hasil yang sama. Namun demikian,
biaya (harga) terus berubah.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Membandingkan Metode Biaya Persediaan

• Metode FIFO menghasilkan laba bruto dan laba neto


yang lebih tinggi daripada metode LIFO, selama
periode inflasi atau ketika biaya (harga) meningkat
• Tetapi, dalam periode di mana biaya naik secara
cepat, persediaan yang terjual harus diganti dengan
biaya yang semakin tinggi. Dalam keadaan seperti
ini, laba bruto dan laba neto FIFO yang lebih besar
disebut laba persediaan atau laba ilusi

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Membandingkan Metode Biaya Persediaan :
LIFO

• Selama periode peningkatan biaya, LIFO mencocokkan


biaya yang lebih baru dengan penjualan pada laporan laba
rugi.
• LIFO juga menawarkan penghematan pajak penghasilan
selama periode kenaikan biaya. Ini karena LIFO
melaporkan jumlah laba kotor terendah dan, dengan
demikian, laba bersih kena pajak.
• Namun, pada neraca, persediaan akhir mungkin sangat
berbeda dari biaya penggantian saat ini.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Membandingkan Metode Biaya Persediaan :
Biaya Rata-Rata Tertimbang

• Metode biaya rata-rata tertimbang merupakan


kompromi antara FIFO dan LIFO
• Pengaruh metode biaya rata-rata tertimbang
menggunakan biaya unit rata-rata tertimbang untuk
menentukan beban pokok penjualan dan persediaan
akhir.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Menilai dengan Biaya atau Nilai Pasar yang
Lebih Rendah

• Jika biaya penggantian barang dalam persediaan lebih rendah daripada


biaya perolehan, metode nilai pasar atau biaya perolehan yang lebih
rendah digunakan untuk menilai persediaan.
• Nilai pasar, yang digunakan dalam biaya atau nilai pasar yang lebih
rendah adalah nilai realisasi neto dari persediaan tersebut. Nilai
realisasi neto ditentukan sebagai berikut :
Nilai realisasi neto = Perkiraan Harga Jual – Biaya Langsung atas Pelepasan
• Metode nilai pasar atau biaya perolehan yang lebih rendah dapat
ditetapkan dengan salah satu dari tiga cara. Biaya, harga pasar, dan
penurunan apa pun dapat ditentukan untuk hal-hal berikut.
o Setiap barang dalam persediaan
o Kelas atau kategori utama dalam persediaan
o Persediaan secara keseluruhan

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Persediaan di Laporan Posisi Keuangan

• Persediaan biasanya disajikan di bagian Aset Lancar


dalam laporan posisi keuangan.
• Selain nilai persediaan, hal-hal berikut ini juga
dilaporkan:
o Metode untuk menghitung biaya persediaan (FIFO, LIFO,
atau biaya rata-rata tertimbang)
o Metode penilaian persediaan (biaya atau nilai pasar atau
biaya yang lebih rendah)

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Pengaruh Kesalahan Persediaan pada Laporan
Keuangan
(slide 1 of 2)

• Setiap kesalahan persediaan yang terjadi akan memengaruhi


Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi
• Beberapa alasan terjadinya kesalahan persediaan adalah
sebagai berikut :
o Persediaan fisik yang ada di tangan salah hitung
o Biaya-biaya dialokasikan secara tidak benar ke dalam persediaan.
o Persediaan yang ada di pengiriman dimasukkan secara tidak benar atau
dikeluarkan dari persediaan.
o Persediaan konsinyasi dimasukkan secara tidak benar atau dikeluarkan
dari persediaan.
• Kesalahan persediaan sering kali timbul dari persediaan yang
ada di pengiriman pada akhir tahun.
• Persyaratan pengiriman menentukan kapan kepemilikan
terhadap barang berpindah.
©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Pengaruh kesalahan pada kesalahan
persediaan pada laporan keuangan
(slide 2 of 2)

• Kesalahan persediaan sering timbul dari persediaan


konsiyaysi. Pengusaha kadang mengirimkan barang dagangan
ke pedagang eceran yang bertindak sebagai agen penjual dari
produsen.
• Produsen yang disebut pengirim barang, mempertahankan
kepemilikan sampai barang terjual. Barang dagangan tersebut
dikirim pada konsiyasi kepada pedagang eceran, yang disebut
penerima barang.
• Barang dagangan yang belum terjual pada akhir tahun adalah
bagian dari persediaan produsen (pengirim barang), walaupun
barang tersebut masih ada pada pihak penerima barang.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Pengaruh kesalahan persediaan pada laporan
laba rugi

Pengaruh Laporan Laba Rugi


Kesalahan Pada Persediaan
Beban Pokok Penjualan Laba Bruto Laba Neto

Persediaan awal:
Lebih catat
Kurang catat Kurang catat Lebih catat
Lebih catat
Lebih catat Kurang catat Kurang catat
Persediaan akhir:

Kurang catat Lebih catat Kurang catat Kurang catat

Lebih catat Kurang catat Lebih catat Lebih catat

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Perngaruh kesalahan persediaan pada laporan
posisi keuangan

Pengaruh pada Laporan Posisi Keuangan

Kesalahan Persediaan Aset Total Ekuitas Pemilik


Persediaan Akhir Dagang Lacar Aset (Modal)

Kurang catat Kurang catat Kurang catat Kurang catat Kurang catat
Lebih catat Lebih catat
Lebih catat Lebih catat Lebih catat

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Analisis dan Interpretasi Keuangan

• Perputaran Persediaan mengukur hubungan antara


beban pokok penjualan dan jumlahpersediaan yang
dimiliki selama periode tersebut. Rasio ini dihitung
sebagai berikut:
Beban Pokok Penjualan
Perputaran Persediaan =
Persediaan Rata-rata
• Jumlah hari penujalan dalam persediaan mengukur
jumlah waktu yang diperlukan umtuk memperoleh,
menjual, mengganti persediaan, yang dihitung sebaga
berikut :
Jumlah hari Persediaan rata rata
=
penjualan dalam Beban pokok penjualan rata rata harian
persediaan
©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Lampiran : metode ritel untuk memperkirakan
biaya persediaan

• Metode persediaan ritel mengharuskan biaya dan


harga ritel dipertahankan untuk persediaan yang
tersedia untuk dijual.
• Rasio biaya terhadap harga ritel kemudian digunakan
ntuk mengubah persediaan akhir pada harga ritel
untuk memperkirakan biaya persediaan akhir

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.
Lampiran : metode laba bruto untuk memperkirakan
biaya persediaan

• Metode laba bruto menggunakan perkiraan laba bruto


dalam periode tertentu untuk memperkirakan
persediaan pada akhir periode.
• Laba bruto biasanya diperkirakan dari tingkat aktual
tahun sebelumnya, disesuaikan untuk seluruh
perubahan yang dibuat dalam biaya dan harga jual
selama periode berjalan.

©2016 Cengage Learning. All Rights Reserved. May not be scanned, copied or duplicated, or posted to a publicly accessible website, in whole or in part.

Anda mungkin juga menyukai