Anda di halaman 1dari 19

Pertemuan 3

TEGANGAN PERMUKAAN
TEGANGAN ANTARMUKA
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI
APLIKASI di FARMASI
TEGANGAN PERMUKAAN
Permukaan adalah bidang batas antara zat padat atau zat
cair dengan udara.

Fenomena permukaan zat cair kontak dengan


gas/udara diatasnya, nampak seperti lapisan
permukaan tipis yang elastik
TEGANGAN ANTAR MUKA
• Antarmuka adalah batas
antara dua fase atau lebih
• Tegangan antarmuka:
gaya/satuan panjang yang
terdapat pada antarmuka
dua fase cair yang tidak
bercampur.
• Satuan dyne/cm
Tipe dan Contoh Antarmuka
FASE TIPE/CONTOH ANTARMUKA

GAS/GAS TIDAK ADA ANTARMUKA


GAS/CAIR PERMUKAAN CAIRAN
GAS/PADATAN PERMUKAAN PADAT, PERMUKAAN MEJA

CAIR/CAIR ANTARMUKA CAIRAN-CAIRAN


EMULSI CAIR/PADAT ANTARMUKA CAIRAN/PADATAN

SUSPENSI PADAT/PADAT ANTARMUKA PADATAN-PADATAN, PERTIKEL


SERBUK YG SALING MELEKAT
TEG. PERMUKAAN
Gaya antar molekul (intermolecular) merupakan gaya yang terjadi antar 2 molekul
yang mempengaruhi sifat-sifat fisika dari suatu zat. INTERMOLECULAR FORCE :
gaya Van der Waals.

• Tegangan permukaan juga berhubungan dengan gaya antar molekul dalam cairan.

• Molekul-molekul dalam cairan menarik satu sama lain. Sebuah molekul dalam
sebagian besar zat cair tertarik sama pada semua sisi sehingga tarik menarik
antarmolekul datar dihilangkan antaranya atau dikatakan nol.
Lanjt...
• Namun, gaya tarik menarik molekul di permukaan
hanya ke bawah, oleh karena itu molekul permukaan
mengalami gaya tarik resultan ke bawah dari dalam
cairan, yang cenderung membuat area permukaan
cairan sekecil mungkin.

• Hal ini menyebabkan molekul di permukaan yang


tertarik ke dalam sebagai gaya seb-akibat dari gaya
resultan kebawah, sehingga selalu ada beberapa
kekuatan ketidakseimbangan yang bekerja pada
permukaan cairan, hal tersebut disebut sebagai
tegangan permukaan.
DEFINISI ANTAR MUKA
• Tegangan antar muka adalah tegangan antara
dua fase yang berbeda.
• Pada fenomena ini diketahui bahwa gaya
kohesi lebih besar dibandingkan dengan gaya
adhesi.
• Dikarenakan lebih besarnya gaya kohesi maka
menyebabkan sangat sulitnya atau bahkan
tidak dapat bersatu antara dua fase yang
berbeda.
SATUAN UNIT SURFACE TENSION

• Gaya per satuan panjang yang harus diberikan


sejajar PADA PERMUKAAN untuk
mengimbangi tarikan ke dalam.
• SATUAN UNIT : N/m; yang umum satuan nya
: dyne/cm
• γ= gamma= gaya permuk.= dyne/cm
• γ=F/2l
Keterangan:
F : gaya (N)
l : panjang permukaan (m)
γ : tegangan permukaan (N/m)
.
•  Persamaan tersebut menunjukkan bahwa
ketika kita mengatakan tegangan permukaan
suatu cairan sabun 40 dyne/cm,

artinya

gaya yang bekerja pada tiap cm panjang lapisan


sabun adalah 40 dyne.
Soal 1:
• Panjang bidang permukaan cairan = 5 cm
• Massa yang diperlukan untuk memecah film
dari larutan sabun sepanjang 5 cm = 0.5 g.
• Berapa γ larutan sabun tsb?
• Karena berat adalah sebuah gaya, para
ilmuwan juga menuliskan persamaan
sebagai F = m.g.
• F = simbol untuk berat, diukur dalam satuan
Newton, N.
• m = simbol untuk massa, diukur dalam satuan
kilogram, atau kg.
• g = simbol untuk percepatan gravitasi,
dilambangkan dengan satuan m/s2, atau
meter per sekon kuadrat.
Pengertian ADHESI VS KOHESI
• GAYA ANTARMUKA SELALU LEBIH KECIL DARI
PADA GAYA PERMUKAAN, KARENA GAYA
ADHESI.
• CONTOH:
• cairan water-alkohol, bercampur sempurna,
maka harga tegangan antarmuka water dan
alkohol tidak ada, ATAU NOL
CONTOH: TEGANGAN PERMUKAAN –
TEGANGAN ANTARMUKA
ZAT Y = DYNE/CM ZAT TEG. ANTARMUKA
MELAWAN WATER

WATER 72.8 AIR RAKSA 375


GLISERIN 63,4 N-Heksana 51,1
ASAM OLEAT 52,5 benzena 35,0
BENZENA 28,9 KLOROFORM 32,8
KHLOROFORM 27,1 ASAM OLEAT 15,6
KARBON 26,7 N-OKTIL ALKOHOL 8,52
TETRAKLORIDA

MINYAK JARAK 39,0 ASAM KAPRILAT 8,22


MINYAK ZAITUN 35,0 MINYAK ZAITUN 22,9
MINYAK BIJI KAPAS 35,4 ETIL ETER 10,7
FAKTOR-FAKTOR YG MEMPENGARUHI
TEGANGAN PERMUKAAN/ANTAR MUKA

• A. JENIS CAIRAN: WATER KARENA GAYA


INTERMOLECULER NYA BESAR, GAYA
PERMUKAAN JUGA BESAR. SEBALIKNYA BENSIN
γ= KECIL

• B. SUHU NAIK, MAKA γ KECIL, KARENA ANTAR


MOLEKUL SALING BERGERAK CEPAT DAN
MENJAUH SATU DENGAN YG LAIN, SHG γ KECIL
C. ADANYA ZAT TERLARUT

• Adanya zat terlarut pada cairan dapat menaikkan atau


menurunkan tegangan permukaan.

• Untuk air adanya elektrolit anorganik dan non


elektrolit tertentu seperti sukrosa dan gliserin
menaikkan tegangan permukaan.

• Sedangkan adanya zat-zat seperti sabun, detergen,


dan alkohol adalah efektif dalammenurunkan
tegangan permukaan ( Yazid, 2005)
D. Surfaktan (surface active agents)
zat yang dapat mengaktifkan permukaan, karena
cenderung untuk terkonsentrasi pada permukaan
atau antar muka.

Surfaktan mempunyai orientasi yang jelas


sehingga cenderung pada rantai lurus.

Sabun merupakan salah satu contoh dari


surfaktan.
E. KONSENTRASI ZAT TERLARUT

• Konsentrasi zat terlarut (solut) suatu larutan biner


mempunyai pengaruh terhadap sifat-sifat larutan termasuk
tegangan muka dan adsorbsi pada permukaan larutan.

• Telah diamati bahwa solut yang ditambahkan kedalam


larutan akan menurunkan tegangan muka, karena
mempunyai konsentrasi dipermukaan yang lebih besar
daripada didalam larutan.

• Sebaliknya solut yang penambahannya kedalam larutan


menaikkan tegangan muka mempunyai konsentrasi
dipermukaan yang lebih kecil daripada didalam larutan.
APLIKASI FARMASI
• Aplikasi adsorbsi pada antar muka cairan
adalah aktifitas antibakteri dari zat aktif
permukaan tertentu

• Aplikasi Adsorbsi pada antar muka padat/cair


berupa fenomena pembasahan dan proses
detergen

Anda mungkin juga menyukai