Anda di halaman 1dari 19

SUDUT PADA

BANGUN RUANG
OLEH : ANGGI SEPTIA SHARA, S.Pd

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
TUJUAN PEMBELAJARAN

Mengidentifikasi fakta pada sudut dalam


ruang(antar garis,garis ke bidang dan
bidang ke bidang )
SUDUT ANTARA GARIS DAN
GARIS
 DUA GARIS BERPOTONGAN
 DUA GARIS BERSILANGAN
1.3 SUDUT PADA BANGUN RUANG (PENGAYAAN)

1.3.1 Proyeksi Garis pada Bidang


 
Perhatikan gambar berikut.

Gambar (i) di atas menunjukkan garis l yang


melalui titik A dan B. Melalui titik A dan B
masing-masing dibuat garis yang tegak lurus
pada bidang V serta memotong bidang tersebut
di titik A dan B. Garis yang melalui titik A dan B
dinamakan proyeksi orthogonal garis l pada
bidang V.
  Perhatikan gambar berikut.

Gambar (ii) menunjukkan:


• PQRS adalah bidang datar horizontal.
• AC adalah garis yang tidak berimpit dan tidak sejajar dengan bidang PQRS.
• AC adalah bayangan garis AC akibat pantulan sinar/cahaya vertikal
ke bidang PQRS, sehingga:
(1)garis AC disebut proyeksi garis AC pada bidang PQRS,
(2)sudut adalah sudut antara AC dengan bidang PQRS yang diwakili
oleh sudut antara garis AC dengan proyeksinya garis AC, yaitu CAC.
CONTOH SOAL PENYELESAIAN
a. Garis FB tegak lurus bidang
Diketahui kubus ABCD.EFGH tentukan proyeksi ABCD sedangkan titik A terletak
garis pada bidang ABCD.Dengan
a. AF terhadap bidang ABCD ddemikian proyeksi garis AF
b. AH terhadap bidang BDHF terhadap bidang ABCD adalah
garis AB
b. Garis AP tegak lurus bidang BDHF jika titik
P merupakan pusat bidang sisi ABCD.Karena
titik H berimpit dengan bidang BDHF,maka
proyeksi garis AH terhadap bidang
BDHFadalah garis HP
1.3.2 Sudut Antara Garis dan Garis
Dua garis yang tidak sejajar dalam ruang dapat berpotongan atau bersilangan.
Jika dua garis berpotongan, maka kedua garis tersebut berada dalam bidang
yang sama. Sebaliknya, jika dua garis bersilangan, maka kedua garis tersebut
tidak berada dalam satu bidang yang sama.

  A. Dua garis berpotongan


Definisi
Sudut antara dua buah garis l dan m yang berpotongan adalah sudut
yang terletak pada perpotongan garis l dan m.

Perhatikan gambar berikut.


Garis l dan garis m berada dalam satu
bidang dan berpotongan di titik O. Sudut
yang dibentuk oleh garis l dan m, dapat
ditulis dengan (l, m), yaitu QOP atau QOP.
A. Dua garis bersilangan
Definisi

Sudut antara dua buah garis l dan m yang ber silangan adalah sudut
yang diperoleh dari dua garis yang berpotongan yang masing-masing
sejajar dengan garis l dan m.

Perhatikan gambar berikut.

Garis lʹ // l, garis mʹ // m, dan garis lʹ


dan mʹ berpotongan di O, maka
sudut 𝜃 yang dibentuk oleh lʹ dan mʹ
merupakan sudut antara garis l dan m.
H
 CONTOH SOAL
 
4  
4
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan Panjang rusuk
𝜃  4 cm
 
4 C Tentukan sudut yang dibentuk garis-garis
A a. AH dan AC
b. AE dan ED

Penyelesaian
c. Garis AH dan AC berpotongan dititik A dan terletak
1 2 pada bidang AHC
Sudut antara garis AH dan AC adalah sudut HAC
AH=AC=HC = Jadi
3 Besar sudut A adalah
4
b. Garis AE dan ED berpotongan dititik E
Sudut antara garis AE dan Edadalah sudut
E
AED .Segitiga AED merupakan segitiga siku
siku sama kaki oleh karena itu sudut AED 𝜃 
adalah 45

A D
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan
Panjang rusuk 4 cm
a. Tentukan sudut antara garis CF dan
garis EG
b. Hitunglah besar sudut antara garis
CF dan garis EG

 
PENYELESAIAN
a. Garis yang sejajar denagn EG
dan memotong CF adalah garis
AC dengan demikian sudut
anatara garis CF dan garis EG
adalah sudut ACF
b. Pada segitiga ACF , tampak
bahwa AC=CF=AF=
Maka segitiga ACF adalah segitiga
sama sisi oleh karena itu sudit
antara garis CF dan garis EG
adalah 60
DIKETAHUI kubus ABCD.EFGH .Hitunglah besar
sudut antara garis AH dengan garis BC

 
Garis BG adalah garis yang sejajar dengan
garis AH dan memotong garis BC
Karena segitiga BCG adalah segitiga siku
siku maka sudut antara garis AH dan garis
BC adalah 45

𝜃 
Diketahui kubus ABCD.EFGH Hitunglah besar sudut antara garis DG
dan garis AC

 Penyelesaian

Garis AF adalah garis yang


sejajar dengan garis DG dan
memotong garis AC
Karena segitiga AFC merupakan
segitiga sama sisi maka besar
sudut antara garis DG dan AC
adalah 60
𝜃 
   Diketahuilimas beraturan T.ABCD dengan
Panjang rusuk alas 8 cm dan Panjang rusuj
Penyelesaian tegak 4cm .jika P dan Q berturut turut
PA= merupakan titik tengah dari garis AB dan AD.
PA=AQ=4 cm
PQ= Besar sudut antara garis TQ dan garis TP adalah
= …
Lihat segitiga siku siku TAP yang T
siku-siku di P  𝛼
TP=  4
 4 √2 √2  𝛼
TP=PQ=TP
Maka bsar sudutnya adalah 60 Q P
 4 √2 q

p
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan
Panjang rusuk 5 cm , besar cosinus
antara garis AG dan AC adalah …
 
Penyelesaian
==

 𝛼
Diketahui kubus ABCD.EFGH jika P adalah titik
potong garis EG dan garis HF. Besar sinus sudut
antara garis PC dan CG adalah

 
sin
p

  𝛼
 Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan Panjang rusuk
cm .Besar sudut antara garis BD dan GH adalah …

 
Karena segitiga GHF adalah segitiga siku
siku maka sudut H adalaha 45  𝛼
THANK YOU
WASSALAMUALAIKUM WR.WB

Anda mungkin juga menyukai