BLOOD WARMER

KELOMPOK II :
ALFA HUMAIRA REZA BULAN
ARDHANAR PRASOJO
CATHARINE BERNADETTE
 Apa itu Blood Warmer???
Blood Warmer adalah alat yang berfungsi untuk
menghangatkan darah sesuai suhu tubuh manusia normal
dengan suhu 35-37C.
 Prinsip Kerja
Prinsip kerja blood warmer (penghangat darah) adalah ketika
darah yang akan di transfusikan dari selang kantung darah
dialirkan melalui selang yang mana sebagian selang tersebut di
lewatkan diantara lempengan alat blood warmer sehingga suhu
yang masuk ke dalam tubuh manusia akan stabil dan lebih hangat.
Blok Diagram
 Spesifikasi
Spesifikasi alat Nama : Blood Warmer
Animec
Merk/tipe : Animec AM-301
Seting suhu : 36oC atau 39 C
Aliran transfusi : 1/20 ml /min
Offer Temperature : >42 oC (buzzer ON)
 Penempatan
Biasanya, Blood Warmer berada diruang2 berikut :
• Laboratorium
• Operation Kamer ( O.K )
• ICU
 Pengoperasian
• Buka penutup/cover alat pengoperasian alat dari blood
• Pasang selang infus darah sesuai jalur
warmer animec am-301 :
• Tutup cover alat blood warmer
• Tekan tombol on pada saklar alat • Setting selang ke dalam channel dan isi dengan
• Tekan dan tahan tombol pre alarm selama 3 detik cairan.
• Atur temperature pemanasan • Hidupkan alat.
• Tekan tombol start sampai alarm warning menyala
• Lakukan setting-angka temperatur dan tekan
• Jika sudah selesai tekan tombol off
tombol
• Tekan tombol saklar off "start“.
• Buka cover, lalu lepas selang infus
  Pastikan alat selalu bersih
 Simpan alat di tempat yang kering dan bersih
 Pakai alat sesuai SOP
 Pakai selang sesuai ukuran jalur Blood Warmer
Pemeliharaan  Lakukan pengecekan fungsi dan kondisi bagian alat, antara lain:
• Sistem catu daya
• Saklar ON/OFF
• Fitting/ Conector
• Lampu indikator 
• Alarm
• Selang
• Kantong Blood Warmer
 Lakukan pengaturan ulang.
 Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
 Kalibrasi
Pada umumnya kalibrasi merupakan proses untuk menyesuaikan keluaran atau indikasi dari suatu perangkat
pengukuran agar sesuai dengan besaran dari standar yang digunakan dalam akurasi tertentu, contohnya :
• Thermometer dapat dikalibrasi sehingga kesalahan indikasi atau koreksi dapat ditentukan dan disesuaikan
( melalui konstanta kalibrasi ). Sehingga thermometer tersebut menunjukkan temperature yang sebenarnya dalam
celcius pada titik – titik tertentu disklala.
Interval waktu kalibrasi :
Selang waktu antara satu kalibrasi alat ukur denagn kalibrasi berikutnya. Interval kalibrasi bisa dinyatakan dalam
beberapa cara antara lain:
• Waktu Kalender ( 1 tahun sekali, dan seterusnya )
• Waktu pemakaian ( 1000 jam pakai dan seterusnya )
• Kombinasi cara pertama dan kedua, tergantung mana yang lebih dahulu tercapai.
 No Keluhan Analisa Kerusakan Tindakan
-  Periksa tegangan lisrtik
pada Jala-jala
- Tidak ada daya listrik - Perbaiki atau
ganti switch/saklar
- On/off switch rusak
- Perbaiki atau ganti kabel

Troubleshooting 1.
Lampu indikator
- Kabel power putus
power tidak menyala - Sekring putus
- Ganti sekring dengan nilai
sama
- Selang tidak terpasang
dengan benar -  perbaiki selang
Alarm tidak
2. menyala - LED putus - Ganti LED
- Cek suhu ruangan, suhu
ruangan tidak boleh lebih - Setting sesuai dengan suhu
dari 42˚ normal pada tubuh.
Suhu darah terlalu
3. hangat (Panas) - Heater rusak - Ganti Heater

- Cek kantong Blood warmer

Suhu darah dibawah apakah ada ventilasi udara
4. suhu setting yang masuk atau tidak - Ganti kantong blood warmer
- Sambungan kabelputus - Sambungkan
Tombol setting tidak
5. berfungsi - Tombol setting rusak - Ganti tombol
Let’s watch this video