10, Antihipertensi
10, Antihipertensi
OKTA FERA
Obat antihipertensi
Keturunan
Bobot badan
Obesitas
Faktor nutrisi
Alkohol
Kegiatan fisik
Denyut jantung
Faktor psikososial
Faktor lingkungan
PENYEBAB HIPERTENSI BERDASAR ETIOLOGI :
1. HIPERTENSI ESENSIAL/PRIMER
ATAU IDEOPATIK ( 90 % KASUS ) 2. HIPERTENSI SEKUNDER
TDK JELAS ETIOLAGINYA 5 – 8 % KASUS,
MULTIFAKTOR
DISEBABKAN :
GENETIK
-KEPEKAAN TERHADAP STRES - Penyakit ginjal
- SENSITIVITAS THD NATRIUM (hipertensi renal)
- RIWAYAT PENYAKIT
CARDIOVASCULER DLM KELUARGA - Penyakit endokrin
- REAKTIVITAS TERHADAP (syndrom Cushing)
VASOKONSTRIKTOR
LINGKUNGAN - Obat : kontrasepsi
- STRES FISIK (estrogen)
- INTAKE NATRIUM TERLALU kortikosteroid,
BANYAK
- OBESITAS NSAID, cocaine,
phenylpropanolamine.
penatalaksanaan
PENATALAKSANAAN NONFARMAKOLOGI
HIPERTENSI
Penurunan berat badan
penurunan asupan garam
PENATALAK- menghindari faktor resiko (merokok,
SANAAN: minum alkohol, hiperlipidemia dan stres)
penatalaksanaan
non farmakologi PENATALAKSANAAN DENGAN OBAT
atau perubahan ACE INHIBITOR
gaya hidup ALPHA 1 BLOKER
ANGIOTENSIN II
penatalaksanaan RECEPTOR BLOKER
A
farmakologi atau ADRENERGIC INHIBITOR
BETA BLOKER B
dengan obat.
CALSIUM CHANEL BLOKERC
CENTRAL ALPHA 2 AGONIS
VASODILATOR
DIURETIk D
ACE INHIBITOR
ANGIOTENSIN
A RESEPTOR
BLOKER (ARB)
ALFA-1
RESEPTOR
BLOKER
BETA BLOKER
B SELEKTIF
CALSIUM
C CHANEL
BLOKER
D DIURETIK
Mekanisme kerja / T4 kerja obat
hipertensi
Penghambat Simpatetik
Golongan obat ini bekerja
dengan menghambat aktivitas
saraf simpatis.
Contoh : Metildopa, Klonidin
dan Reserpin.
Efek samping yang dijumpai
adalah :
Anemia hemolitik
Gangguan fungsi hati dan
kadang-kadang menimbulkan
KERJA OBAT ANTIHIPERTENSI ”A”
CAPTOPRIL
ACE LISINOPRIL
-i ENALAPRI
L
ARB
VALSARTA
N
IRBESARTA
N
TEKANAN DARAH
Inhibitor ACE Penghambat Reseptor
Angiostensin II
Cara kerja obat golongan
ini adalah menghambat Cara kerja obat ini adalah
pembentukan dengan menghalangi
Angiostensin II (zat yang penempelan zat
dapat menyebabkan Angiostensin II pada
peningkatan tekanan reseptornya yang
darah). mengakibatkan ringannya
Contoh : Kaptopril, daya pompa jantung.
Enalapril Contoh : Valsartan
lisinopril
Irbesrtan
Efek samping yang mungkin Efek
timbul adalah : Sakit kepala
Batuk kering Pusing
Pusing Lemas
Sakit kepala Mual
Lemas
ACE INHIBITOR
ANGIOTENSIN
A RESEPTOR
Obat : PRAZOSIN
BLOKER (ARB)
ESO : HIPOTENSI
ALFA-1
RESEPTOR
BLOKER
Reseptor alfa-1 terdapat pada otot
polos
Kerjanya merangsang pengeluaran
adrenalin dan noradrenalin yang
menduduki reseptor alfa 1
memicu vasokontriksi
Jika ini diblokir
INGAT :
Vasodilatasi relaksasi pembuluh BP = CO + TPR
darah TEK DARAH = CURAH JANT
X TEK PERIFER RESISTEN
RESEPTOR BETA ADA
DISELURUH TUBUH
DIJANTUNG TERDAPAT
SA NODE
Metoprolol,
OTOT JANTUNG Propanolol,
dan Atenolol.
PEMBULUH DARAH
PENGHEMAT
KALIUM
SPIRONOLAKT
ON
FUROSEMI
D
Beberapa jenis obat anti hipertensi
Diuretik
Obat-obatan jenis diuretik bekerja
dengan cara mengeluarkan cairan
tubuh (lewat urin) sehingga volume
cairan tubuh berkurang yang
mengakibatkan daya pompa jantung
menjadi lebih ringan.
Contoh : Hidroklorotiazid.
Efek samping yang sering dijumpai
adalah :
Hipokalemia dan hiponatremia yang
dapat menyebabkan lemas
HIDROKLORTIAZID ( HCT )
Hiperurisemia
Kelemahan otot DIURETIK HEMAT KALIUM :
SPIRONOLAKTON
Muntah
Pusing
HIPERTENSI
Tahapan terapi hipertensi
Antihipertensi pada pasien spesifik
Kondisi px Anjuran Hindari
Gagal jantung ACEI, diuretik BB, Ca-antag
Angina BB, Ca-antag Hydralazine,
minoksidil
Px lanjut usia Diuretik, Ca-antag,
agonis
Diabetes ACEI, Ca-antag, BB, diuretik
agonis
Bronchospasm Ca-antag BB, ACEI
Kehamilan Methyl dopa, Diuretik, BB
hydralazine,
labetolol
Antihipertensi pada pasien spesifik
Kondisi px Anjuran Hindari
Gangguan ginjal ACEI, ARB, Loop Diuretik hemat
diuretik, Ca-antag, kalium, tiazid
agonis ,
minoksidil,
hydralazine
Takikardia agonis, BB, Nifedipin,
verapamil, hydralazine,
diltiazem minoksidil
Gout agonis Diuretik, ACEI
Hiperlipidemia bloker, ACEI, BB, diuretik
Ca-antag
TEKANAN DARAH PADA
KEHAMILAN
Normalnya tekanan darah sistol dan diastol
menurun 10-15 mmHg selama pertengahan
masa kehamilan.
Sebaliknya :
Tekanan darah akan meningkat pada
kehamilan 3-4 hari pospartum
Ibu hamil yang menderita hipertensi,
pemantauan terhadap proteinuria dan
hipertensi harus dipantau selama 6-12 minggu
sesudah melahirkan
TEKANAN DARAH PADA
KEHAMILAN
Tekanan darah diastolis normal pada
kehamilah :
1. < 75 mmHg dalam trimester kedua
2. < 85 mmHg dalam trimester ketiga
Hipertensi pada kehamilah :
TD diastolik 15 mmHg diatas TD sebelumnya
TD sistolik 30 mmHg diatas TD sebelumnya
Atau
TD diastolik 90 mmHg pada 2 x pengukuran
selang waktu 4 jam
Tugas baca !
Pre-ekslampsia
ekslampsia