Anda di halaman 1dari 17

Metode Penulisan Ilmiah

Metode

Menurut kamus bahasa Indonesia

• metode adalah cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan sesuatu pekerjaan
agar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki.

• Cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna
mencapai tujuan yang dikehendaki.
Penulisan
Penulisan dari kata kerja menulis

Menulis adalah (www.kajianpustaka.com ):

 Menurut Tarigan (1986) : sebagai kegiatan menuangkan


ide/gagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media
penyampai.

 Menurut Djago Tarigan dalam Sumarno (2009) menulis berarti


mengekpresikan secara tertulis gagasan, ide, pendapat, atau pikiran
dan perasaan
Apa yang ditulis?

tulisan ilmiah atau karya ilmiah.

Karya Ilmiah merujuk pada penulisan yang berlandaskan pada metodelogi ilmiah
atau keilmuan tertentu.

Metodologi ilmiah adalah pendekatan mengungkapkan fakta dan bukti untuk


menyokong kebenaran melalui beberapa langkah seperti perumusan masalah,
pembentukan hipotesis. Pengujian kebenaran dilakukan berdasarkan
penyelidikan, pengamatan , pengumpulan data yang didapat dari hasil
penelitian.(Suyanto dan Jihad, 2014)
Apa yang ditulis?

tulisan ilmiah atau karya ilmiah.

Karya Ilmiah merujuk pada penulisan yang berlandaskan pada metodelogi ilmiah
atau keilmuan tertentu.

Metodologi ilmiah adalah pendekatan mengungkapkan fakta dan bukti untuk


menyokong kebenaran melalui beberapa langkah seperti perumusan masalah,
pembentukan hipotesis. Pengujian kebenaran dilakukan berdasarkan
penyelidikan, pengamatan , pengumpulan data yang didapat dari hasil
penelitian.(Suyanto dan Jihad, 2014)
Ciri Karya Ilmiah

 Faktual Objectif
Ada fakta dan sesuai dengan dengan objek yang diteliti.

 Sistematik
tersusun dalam satu sistem. Bagian-bagiannya saling berkaitan

 Metodik
Menggunakan metode atau cara tertentu dengan langkah-langkah yang teratur yang dimulai dari
pengindentifikasian masalah

 Berlaku umum/bersifat universal


fenomena pengetahuan yang diobservasi tidak hanya berlaku untuk satu atau beberapa orang saja.
Siapa saja dengan cara eksperimen dan kondisi yang sama akan memperoleh hasil yang sama dengan
hasil yang diperoleh penliti sebelumnya.

 Bahasa ilmiah
Menggunakan bahasa yang baik dan benar
Apa itu penelitian ?

Yaitu proses sistemati memperoleh sesuatu yang baru, atau


memperjelas, memperbaiki, melengkapi penemuan sebelumnya, yang
dilakukan melalui tahapan penyusunan landasan teori, pengumpulan
dan pengolahan data, serta analisis sehingga diambil kesimpulan
yang akurat.

Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu berkembang karena adanya


penelitian yang terus berlanjut.
Penelitian dilakukan dengan metode/pendekatan ilmiah

Ciri Pendekatan Ilmiah :


1. Perumusan masalah jelas dan spesifik
2. Masalah merupakan hal yang dapat diamati dan diukur
3. Jawaban permasalahan berdasarkan data
4. Proses pengumpulan dan analisis data serta pengambilan keputusan
berdasarkan logika yang benar
5. Kesimpulan yang didapat siap/terbuka untuk diuji oleh orang lain
CONTOH
Saya sakit perut selama satu minggu
Apa yang menyebabkan saya sakit perut???
Langkah Pendekatan ilmiah :
1. Mencari tahu apa yang saya makan

2. Periksa ke dokter

3. Cek laboratorium

4. Diketahui penebabnya

5. Pengobatan

Kesimpulan : saya keracunan


CONTOH

Saya sakit perut selama satu minggu


Apa yang menyebabkan saya sakit perut???
Langkah Pendekatan non ilmiah :
1. Ke dukun

2. Pengobatan

Kesimpulan : saya kena guna-guna


Keseluruhan proses penelitian dibedakan menjadi

(antara lain)

1. Perbedaan instrumen penelitian

2. Perbedaan subject penelitian

3. Perbedaan teknis analisis data

4. Lokasi Penelitian

Mengapa perlu merancang penelitian :

1. Agar penelitiannya jelas

2. Agar komprehensif ( tercakup dan mewakili semua)

3. Supaya efektif (tepat sasaran) dan efisien (menghemat waktu dan sasaran)

4. Menghasilkan kesimpulan yang benar dan akurat


Apa yang harus dilakukan untuk membuat penelitian yang baik?

Kita membuat dahulu alur fikir rancangan penelitian yang akan dibuat.

Alur fikir diawali dengan adanya fakta- fakta sehingga menimbulkan suatu
pertanyaan (problem statement)

Dari problem statemen tersebut dicoba dikaji dan dikumpulkan teori teori
yang berhubungan dengan problem statement

Selanjutnya dilakukan pengamatan lapangan atau kajian empirik dimana


akan didapatkan data primer utk penelitian

Selanjunya dari kajian teoritis dan lapangan dilakuakn interpretasi,


analisa dan diambil kesimpulan
Dalam membuat atau memulai suatu penelitian masalah apa yang
paling berat? Yaitu menentukan masalah penelitian
Penelitian belum dapat ditentukan sebelum kita mengetahui
permasalahannya
Penelitian dilakukan untuk menjawab atau mengatasi permasalahan
Masalah sulit ditentukan bukan karena permasalahnnya sedikit tetapi
karena kurangnya ketajaman pikiran peneliti untuk memilih
permasalahan yang begitu banyak, atau kurangnya pengetahuan
peneliti untuk mengisolasi penelitian dengan prosedur dan analisa
tertentu sehingga sering terjadi permasalahan yang terlalu luas , atau
sebaliknya permasalahan yang terlalu sederhana dan kurang
bermanfaat dibidangnya.
Beberapa kriteria tertentu yang digunakan dalam menakar/memilih masalah

1. Secara ideal, masalah yg diteliti harus dapat memberikan konstribusi pada


pengetahuan dalam bidang yang di teliti.

Misal melengkapi penemuan sebelumnya, mengisi kekurangan penelitian


sebelumnya sehingga memperkuat teori pengetahuan yang ada

2. Masalah yang dipilih sebaiknya merupakan masalah yang akan menimbulkan


masalah baru yang perlu diteliti selanjutnya

3. Masalah yang dipilih harus dapat diteliti secara ilmiah.

Agar dapat diteliti , masalah harus berkaitan dengan hubungan 2 variabel atau
lebih

4. Masalah yang dipilih harus cocok bagi peneliti yang akan melaksanakan
penelitian tersebut
Apa yang harus dilakukan untuk menemukan masalah?

Umumnya diperoleh dari :

1. Pengalaman

2. Deduksi dari teori

3. Literatur yang relevan.

Misal dari penelitian diakhir ada saran, saran trsbt


yang akan jadi pertimbangan untuk dijadikan
penelitian selanjutnya
Pertimbangan dalam
penentuan topik

Apakah topik tersebut dapat dikuasai atau dijangkau

Apakah bahan-bahan atau data cukup tersedia

Apakah topik tersebut penting untuk diteliti

Apakah topik cukup menarik minat untuk diteliti dan


dikaji
Sumber :
Suyanto dan Jihad.,A.(2014). Cara cepat belajar menulis ilmiah.
Yogyakarta : Multi Prasindo

Narbuko,C dan Achmadi,A.(2012). Metodologi Penelitian. Jakarta :


Bumi Aksara

Dantes, N.(2012). Metode Penelitian. Yogyakarta : Andi

http://www.kajianpustaka.com/

Tipspenulisanilmiah.com

Anda mungkin juga menyukai