Tahun 2060
Tahun 2010 384 juta
Kematian terjadi sekitar perkiraan kematian
kasus PPOK di seluruh
3 juta orang pada PPOK akan
dunia
mencapai 5,4 juta
Etiologi
Asap Rokok
• Penyebab umum gejala respirasi dan gangguan fungsi paru
• Risiko PPOK riwayat merokok dan derajat berat merokok
• Perokok pasif juga memiliki risiko terjadi PPOK
Faktor genetik
• Defisiensi alfa-1 antitrypsin
• Peningkatan produksi matrix metalloproteinase 12 (MMP-12) dan glutation S-transferase
Etiologi
Status sosiekonomi
• Belum dapat dijelaskan secara pasti
• Pajanan polusi di dalam dan luar ruangan, pemukiman yang padat, nutrisi yang
buruk, dan factor lain yang berhubungan dengan status sosioeknomi
Etiologi
Infeksi
• Riwayat infeksi saluran napas berat pada saat anak penurunan
fungsi paru dan meningkatkan gejala respirasi saat dewasa
Ketidakseimbangan
Stres oksidatif protease-
antiprotease
Fibrosis
Sel inflamasi peribronkial dan Mediator inflamasi
intersitial
Patofisiologi
Keterbatasan
Mekanisme Hipersekresi
aliran udara dan
pertukaran gas mukus
air trapping
Hipertensi Gambaran
Eksaserbasi
pulmoner dampak sistemik
Diagnosis dan Asessment PPOK
Diagnosis PPOK didasarkan pada adanya gejala dan obstruksi aliran udara
yang ditunjukkan oleh volume ekspirasi paksa paska bronkodilator dalam
1 detik (FEV1/FVC kurang dari 70% pada spirometry)
SPIROMETRY
SPIROMETRY is
is Required
Required
The
The presence
presence of
of aa post-bronchodilator
post-bronchodilator FEV1/FVC
FEV1/FVC << 0.70
0.70 confirms
confirms
the
the presence
presence of
of the
the persistent
persistent airflow
airflow limitation
limitation and
and thus
thus of
of COPD.
COPD.
• Click to edit Master text styles
• Second level
© 2020 Global Initiative for Chronic Obstructive Lung Disease
GOLD stage GOLD Grup
(1-4) (A-D)
-Gejala membaik
-Meningkatkan toleransi latihan Mengurangi gejala
-Meningkatkan status kesehatan
• Mild
Klasifikasi • Moderate
eksaserbasi • severe
DIAGNOSIS BANDING PPOK EKSASERBASI
Gagal napas
• Terapi oksigen
Terapi • HFNC
pendukung • Ventilator
• NIV
Kriteria pulang dan rekomendasi foll
ow up
• review lengkap semua data klinis dan laboratorium
• Pastikan pengaturan tindak lanjut : awal < 4 minggu , dan follow up lambat < 12 minggu sesuai indikasi
5. mendokumentasikan
kapasitas untuk melakukan 6. gejala dokumen: CAT ,
aktivitas fisik dan aktivitas MMRC
kehidupan sehari-hari
7. Tentukan status
komorbiditas
Follow up 12-16 minggu
1. mengevaluasi kemampuan
2. meninjau dan memahami
untuk mengatasi gejala di
rejimen pengobatan
lingkungan biasa nya
5. mendokumentasikan
kapasitas untuk melakukan 6. gejala dokumen: CAT ,
aktivitas fisik dan aktivitas MMRC
kehidupan sehari-hari
8. Tentukan status
7. Spirometri
komorbiditas
PPOK dan komorbid
Penyakt Penyakit
Gagal Kanker
jantung Aritmia vaskular Hipertensi
jantung paru
iskemik perifer
PPOK dan komorbid
pasien dengan COPD harus mengikuti langkah-langkah pengendalian infeksi dasar untuk
membantu mencegah infeksi SARS-CoV-2, termasuk menjaga jarak dan mencuci tangan, dan bila
memungkinkan mereka harus memakai masker.
GOLD 2021 merekomendasikan bahwa spirometri harus dibatasi hanya pada situasi mendesak
atau esensial, seperti sebelum prosedur intervensi atau pembedahan.
Untuk mengurangi risiko penyebaran SARS-CoV-2, banyak program rehabilitasi paru telah
ditangguhkan selama pandemi. GOLD 2021 merekomendasikan bahwa pasien harus didorong
untuk tetap aktif di rumah dan didukung oleh program rehabilitasi berbasis rumah
membedakan gejala infeksi COVID-19 dari gejala biasa PPOK
atau eksaserbasi dapat menjadi tantangan
TERIMA
KASIH