Anda di halaman 1dari 46

11

CHAPTER

Permintaan Agregat II:


Menerapkan ADALAH -LM Model

MACROECONOMICS SIXTH EDITION

N. GREGORY MANKIW
PowerPoint® Slides by Ron Cronovich
© 2007 Worth Publishers, all rights reserved
Konteks
 Bab 9 memperkenalkan model permintaan dan
penawaran agregat.
 Bab 10 mengembangkan IS-LM model,
dasar dari kurva permintaan agregat.

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 2


Dalam bab ini, Anda akan
belajar…
 bagaimana menggunakan file IS-LM model untuk
menganalisis pengaruh guncangan, kebijakan
fiskal, dan kebijakan moneter
 bagaimana mendapatkan kurva permintaan
agregat dari IS-LM model
 beberapa teori tentang apa yang menyebabkan
Depresi Besar

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 3


Ekuilibrium di ADALAH -LM model
Itu ADALAH kurva mewakili r
ekuilibrium di pasar barang. LM

Y  C (Y  T )  I (r )  G
r1
Itu LM kurva mewakili
ekuilibrium pasar uang.
M P  L (r ,Y ) AD
AL Y
Y1 AH
Persimpangan menentukan
kombinasi unik dari Y dan r
yang memenuhi ekuilibrium di kedua pasar.

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 4


Analisis kebijakan dengan ADALAH
-LM model
Y  C (Y  T )  I (r )  G r
LM
M P  L (r ,Y )

Kita bisa menggunakan IS-


LM model untuk r1
menganalisis efek
• kebijakan fiskal: G dan / AD
atau T AL Y
Y1 AH
• kebijakan moneter: M

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 5


Peningkatan pembelian pemerintah
1. ADALAH kurva bergeser ke kanan r
1 LM
by G
1 MPC
menyebabkan r2
output & 2.
r1
pendapatan
2. Hal ini meningkatkan
meningkat. 1. AD
permintaan uang,
menyebabkan tingkat AD AL
bunga AL AHY
3. … Yangnaik…
mengurangi Y1 Y2 AH 2
investasi, jadi peningkatan 3. 1
terakhir Y 1
is smaller than G
1 MPC
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 6
Pemotongan pajak
Konsumen hemat r
(1MPC) dari LM
pemotongan pajak,
sehingga dorongan awal r2
dalam pengeluaran lebih 2.
r1
kecil T dari pada setara
G… 1. AD
MPC
dan1.ADALAH T
kurva ADAL
1 MPC
bergeser AL AH Y
Y1 Y2 AH2
2. …jadi efeknya pada r 2. 1
dan Y lebih kecil untuk T
dari pada setara G.
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 7
Kebijakan moneter: Peningkatan M
r
1. M > 0 giliran kerja LM1
itu LM melengkung ke bawah
(atau ke kanan)
LM2

r1
2. … Menyebabkan
tingkat suku bunga r2
turun
3. … Yang AD
meningkatkan AL Y
Y1 Y2 AH
investasi,
menyebabkan
output &
pendapatan
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 8
Interaksi antara
kebijakan moneter & fiskal
 Model:
Variabel kebijakan moneter & fiskal
(M, G, dan T ) bersifat eksogen.
 Dunia nyata:
Pembuat kebijakan moneter mungkin menyesuaikan
M
sebagai tanggapan atas perubahan kebijakan fiskal,
atau sebaliknya.
 Interaksi tersebut dapat mengubah dampak dari
perubahan kebijakan awal.
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 9
Tanggapan Fed untuk G > 0

 Misalkan Kongres meningkat G.


 Tanggapan Fed yang mungkin:
1. memegang M konstan
2. memegang r konstan
3. memegang Y konstan

 Dalam setiap kasus, efek file G


berbeda:

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 10


Respon 1: Memegang M konstan

Jika Kongres r
mengangkat G, LM1
itu ADALAH kurva
Jika Fed menahan
bergeser ke kanan. M r2
konstan, lalu LM kurva r1
tidak bergeser.
AD
Hasil: ADAL
Y  Y 2  Y 1 ALAH Y
Y1 Y2 AH2
r  r 2  r1 1

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 11


Respon 2: Memegang r konstan

Jika Kongres r
mengangkat G, LM1
itu ADALAH kurva LM2
Untuk menjaga
bergeser r
ke kanan. r2
konstan, Fed r1
meningkat M
untuk bergeser LM AD
Hasil: ke kanan.
kurva ADAL
ALAH Y
Y  Y 3  Y1 Y1 Y2 Y3 AH2

r  0 1

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 12


Respon 3: Memegang Y konstan

Jika Kongres r LM2


mengangkat G, LM1
itu ADALAH kurva
r3
Untuk menjaga
bergeser Y
ke kanan. r2
konstan, Fed r1
mengurangi M
untuk bergeser LM AD
Hasil: kiri.
kurva ADAL
Y  0 ALAH Y
Y1 Y2 AH2
r  r3  r1 1

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 13


Perkiraan pengganda kebijakan
fiskal
dari model makroekonometrik DRI

Perkiraan Perkiraan
Asumsi tentang nilai nilai
kebijakan moneter Y / G Y / T

Fed
0.60 0.26
mempertahankan
jumlah uang
Fed menetapkan
beredar konstan 1.93 1.19
tingkat bunga nominal
konstan

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 14


Guncangan di ADALAH -LM model

ADALAH guncangan: perubahan eksogen


dalam permintaan barang & jasa.
Contoh:
 ledakan atau kehancuran pasar saham
 perubahan kekayaan rumah tangga
 C
 perubahan dalam bisnis atau konsumen
keyakinan atau harapan
 saya dan / atau C

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 15


Guncangan di ADALAH -LM model

LM guncangan: perubahan eksogen dalam


permintaan uang.
Contoh:
 gelombang penipuan kartu kredit
meningkatkan permintaan uang.
 lebih banyak ATM atau Internet
mengurangi permintaan uang.

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 16


OLAHRAGA:
Analisis guncangan dengan model IS-
LM
Menggunakan IS-LM model untuk menganalisis efek
1. ledakan pasar saham yang membuat konsumen
lebih kaya.
2. Pasca gelombang penipuan kartu kredit,
konsumen lebih sering menggunakan uang tunai
dalam bertransaksi.

Untuk setiap kejutan,


Sebuah. menggunakan IS-LM diagram untuk
menunjukkan efek guncangan pada Y dan r.
b. menentukan apa yang terjadi C, saya, dan
tingkat pengangguran.
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 17
STUDI KASUS:
Resesi AS tahun 2001
 Selama 2001,
 2,1 juta orang kehilangan pekerjaan,
karena pengangguran naik dari 3,9% menjadi
5,8%.
 Pertumbuhan PDB melambat menjadi 0,8%
(dibandingkan dengan pertumbuhan tahunan
rata-rata 3,9% selama 1994-2000).

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 18


STUDI KASUS:
Resesi AS tahun 2001
 Penyebab: 1) Penurunan pasar saham  C

1500
Indeks (1942 = 100)

Standard & Poor's


1200 500

900

600

300
1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 19
STUDI KASUS:
Resesi AS tahun 2001
 Penyebab: 2) 9/11
 ketidakpastian meningkat
 jatuh dalam kepercayaan konsumen & bisnis
 hasil: pengeluaran yang lebih rendah, ADALAH
kurva bergeser ke kiri
 Penyebab: 3) Skandal akuntansi perusahaan
 Enron, WorldCom, dll.
 menurunkan harga saham, mengurangi investasi

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 20


STUDI KASUS:
Resesi AS tahun 2001
 Tanggapan kebijakan fiskal: bergeser ADALAH
kurva ke kanan
 pemotongan pajak tahun 2001 dan 2003
 pengeluaran meningkat
 bailout industri penerbangan
 Rekonstruksi NYC
 Perang Afghanistan

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 21


STUDI KASUS:
Resesi AS tahun 2001
 Tanggapan kebijakan moneter: bergeser LM kurva
7
ke kanan
6
Tarif
Tarif T-Bill
T-Bill
tiga
tiga bulan
bulan
5
4
3
2
1
0
01
00

00

00

00

01

01

01

02

02

02

03
02

03
/20

/20

/20

/20

/20

/20

/20

/20
/20

/20

/20

/2 0

/20

/20
/01

/02

/03

/05

/06

/06

/06

/08

/09

/09
/03

/03

/09

/11
01

04

07

10
01

04

07

10

01

04

07

10

01

04
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 22
Apa instrumen kebijakan Fed?

 Media berita biasanya melaporkan kebijakan Fed


berubah seiring dengan perubahan suku bunga,
seolah-olah Fed memiliki kendali langsung atas suku
bunga pasar.
 Faktanya, The Fed target itu tingkat dana federal -
suku bunga bank saling membebankan pinjaman
semalam.
 The Fed mengubah jumlah uang beredar dan
menggeser LM kurva untuk mencapai targetnya.
 Suku bunga jangka pendek lainnya biasanya bergerak
dengan suku bunga dana federal.
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 23
Apa instrumen kebijakan Fed?

Mengapa Fed menargetkan suku bunga alih-alih


jumlah uang beredar?
1) Mereka lebih mudah diukur daripada jumlah
uang beredar.
2) The Fed mungkin percaya itu LM guncangan
lebih umum daripada ADALAH guncangan. Jika
demikian, maka penargetan tingkat bunga
menstabilkan pendapatan lebih baik daripada
menargetkan jumlah uang beredar.
(Lihat akhir bab Masalah 7 di hlm. 328.)

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 24


IS-LM dan permintaan agregat
 Sejauh ini, kami telah menggunakan IS-LM
model untuk menganalisis jangka pendek,
ketika tingkat harga diasumsikan tetap.

 Namun, ada perubahan P. akan


bergeser LM dan karena itu mempengaruhi Y.

 Itu kurva permintaan agregat


(diperkenalkan di Chap. 9) menangkap ini
hubungan antara P. dan Y.

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 25


Turunkan IKLAN melengkung
r LM(P.2
Intuisi untuk ) LM(P.1
r2
kemiringan )
r1
dari IKLAN
melengkung: A
DY
Y2 Y1
P.  (M/P. ) P A
. L
 LM bergeser P. A
ke kiri P.
2 H
 r 1
IK
LAY
 saya Y2 Y1
N
 11
CHAPTER Y Aggregate Demand II slide 26
Kebijakan moneter dan IKLAN
melengkung
r LM(M1/P.1)
The Fed dapat LM(M2/P.1)
meningkatkan r1
permintaan agregat: r2
A
M LM
r bergeser ke Y1 DY
kanan Y2
P A
 saya . L
 Y setiap P. A
H
Nilai dari P. 1
IKLA
IKLA
N2
Y1 Y2 N1 Y

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 27


Kebijakan fiskal dan IKLAN
melengkung
r LM
Kebijakan fiskal
ekspansif (G dan / atau r2
T ) meningkatkan agg. r1 AD
permintaan: AD
AL
AH2
T  C Y1 Y2AL Y
P AH
 ADALAH . 1
bergeser ke kanan P.
1
 Y setiap IKLA
Nilai IKLA
N2
Y1 Y2 N1 Y
dari P.
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 28
IS-LM dan AD-AS
dalam jangka pendek & jangka
panjang
Ingat dari Bab 9: Kekuatan yang menggerakkan
perekonomian dari jangka pendek ke jangka panjang
adalah penyesuaian harga secara bertahap.

Dalam ekuilibrium kemudian seiring


jangka pendek, waktu, tingkat
jika harga akan
Y Y Bangki
berubah
t
Y Y jatuh

Y Y tetap konstan

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 29


Efek SR dan LR dari file ADALAH syok
r LRAS LM(P.
1
Sebuah
Sebuah negatif
negatif ADALAH
ADALAH )
pergeseran
pergeseran kejutan
kejutan
ADALAH
ADALAH dan
dan IKLAN
IKLAN kiri,
kiri,
menyebabkan
menyebabkan Y Y terjatuh.
terjatuh. AD
AD AL
ALA Y
AH
Y
H2 1
P LRAS
. SRAS1
P.1

IKL
IKL
AN1
ANY2
Y
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 30
Efek SR dan LR dari file ADALAH syok
r LRAS LM(P.
1
)
Dalam
Dalam ekuilibrium
ekuilibrium
jangka
jangka pendek
pendekY baru,
Y
baru, AD
AD AL
ALA Y
AH
Y
H2 1
P LRAS
. SRAS1
P.1

IKL
IKL
AN1
ANY2
Y
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 31
Efek SR dan LR dari file ADALAH syok
r LRAS LM(P.
1
)
Dalam
Dalam ekuilibrium
ekuilibrium
jangka
jangka pendek
pendekY baru,
Y
baru, AD
AD AL
ALA Y
AH
Lembur,
Lembur, P. P. secara
secara Y
H2 1
bertahap
bertahap jatuh,
jatuh, yang
yang P LRAS
menyebabkan .
menyebabkan P.1 SRAS1
•• SRAS
SRAS untuk
untuk pindah
pindah
ke
ke bawah.
bawah. IKL
IKL
•• M/P.
M/P. meningkat,
meningkat, yang
yang AN1
ANY2
menyebabkan
menyebabkan LM LM Y
CHAPTER
untuk 11 Aggregate
untuk pindah
pindah ke
ke Demand II slide 32
Efek SR dan LR dari file ADALAH syok
r LRAS LM(P.
1
) LM(P.2
)
AD
AD AL
ALA Y
AH
Lembur,
Lembur, P. P. secara
secara Y
H2 1
bertahap
bertahap jatuh,
jatuh, yang
yang P LRAS
menyebabkan .
menyebabkan P.1 SRAS1
•• SRAS
SRAS untuk
untuk pindah
pindah P.2 SRAS2
ke
ke bawah.
bawah. IKL
IKL
•• M/P.
M/P. meningkat,
meningkat, yang
yang AN1
ANY2
menyebabkan
menyebabkan LM LM Y
CHAPTER
untuk 11 Aggregate
untuk pindah
pindah ke
ke Demand II slide 33
Efek SR dan LR dari file ADALAH syok
r LRAS LM(P.
1
) LM(P.2
)
Proses
Proses ini
ini berlanjut
berlanjut AD
hingga
hingga perekonomian
perekonomian AD AL
mencapai
mencapai ekuilibrium
ekuilibrium ALA Y
AH
Y
jangka Y  Y dengan
jangka panjang
panjang dengan H2 1
P LRAS
. SRAS1
P.1
P.2 SRAS2
IKL
IKL
AN1
ANY2
Y
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 34
OLAHRAGA:
Analisis efek SR & LR dari M
a. Gambarlah IS-LM dan AD-AS r LRAS LM(M /P. )
1 1
diagram seperti yang
ditunjukkan di sini.
b. Misalkan Fed meningkat M.
Tampilkan efek jangka pendek AD
pada grafik Anda. AL
c. Tunjukkan apa yang terjadi Y AH
Y
dalam transisi dari jangka P LRAS
pendek ke jangka panjang. .
d. Bagaimana perbandingan nilai SRAS1
P.1
ekuilibrium jangka panjang
yang baru dari variabel
endogen dibandingkan IKL
dengan nilai awalnya? ANY1
Y
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 35
Depresi Besar
240 30
Pengangguran
(skala kanan)

persen angkatan kerja


220 25
miliaran dolar 1958

200 20

180 15

160 10

140 GNP 5
nyata
120 (skala kiri) 0
1929 1931 1933 1935 1937 1939

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 36


HIPOTESIS PEMBELIAN:
Mengguncang ADALAH
melengkung
 menegaskan bahwa Depresi sebagian besar
disebabkan oleh penurunan eksogen dalam
permintaan barang & jasa - pergeseran ke kiri
dari ADALAH melengkung.
 bukti:
output dan suku bunga keduanya turun, yang
berarti ke kiri ADALAH pergeseran akan
menyebabkan.

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 37


HIPOTESIS PEMBELIAN:
Alasan untuk ADALAH bergeser
 Jatuhnya pasar saham  eksogen C
 Okt-Des 1929: S&P 500 turun 17%
 Okt 1929-Des 1933: S&P 500 turun 71%
 Penurunan investasi
 “koreksi ”setelah overbuilding pada 1920-an
 Kegagalan bank yang meluas membuat lebih sulit
untuk mendapatkan pembiayaan untuk investasi
 Kebijakan fiskal kontraktif
 Politisi menaikkan tarif pajak dan memotong
pengeluaran untuk memerangi defisit yang meningkat.

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 38


HIPOTESIS UANG:
Sebuah kejutan bagi LM
melengkung
 menegaskan bahwa Depresi sebagian besar
disebabkan oleh jatuhnya jumlah uang beredar yang
besar.
 bukti:
M 1 jatuh 25% selama 1929-33.
 Tapi, dua masalah dengan hipotesis ini:
 P. jatuh lebih lagi, jadi M/P. sebenarnya naik sedikit
selama 1929-31.
 suku bunga nominal turun, yang merupakan kebalikan
dari apa yang ke kiri LM pergeseran akan
menyebabkan.

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 39


HIPOTESIS UANG LAGI:
Efek jatuhnya harga
 menegaskan bahwa parahnya Depresi
disebabkan oleh deflasi yang sangat besar:
P. turun 25% selama 1929-33.
 Deflasi ini kemungkinan disebabkan oleh
penurunan M, jadi mungkin uang memainkan
peran penting.
 Dengan cara apa deflasi mempengaruhi
perekonomian?

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 40


HIPOTESIS UANG LAGI:
Efek jatuhnya harga
 Efek stabilisasi deflasi:
 P.  (M/P. )  LM bergeser ke kanan  Y
 Efek Pigou:
P.  (M/P. )
 kekayaan konsumen 
 C
 ADALAH bergeser ke kanan
 Y
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 41
HIPOTESIS UANG LAGI:
Efek jatuhnya harga
 Efek destabilisasi dari diharapkan deflasi:
 e
 r  untuk setiap nilai saya
 saya  karena saya = saya (r )
 pengeluaran yang direncanakan & agg.
permintaan
 pendapatan & keluaran 

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 42


HIPOTESIS UANG LAGI:
Efek jatuhnya harga
 Efek destabilisasi dari tak terduga deflasi:
teori deflasi hutang
P. (jika tidak terduga)
 mentransfer daya beli dari peminjam ke pemberi
pinjaman
 peminjam menghabiskan lebih sedikit,
pemberi pinjaman menghabiskan lebih banyak
 jika kecenderungan peminjam untuk berbelanja
lebih besar daripada pemberi pinjaman, maka
pengeluaran agregat turun,
itu ADALAH kurva bergeser ke kiri, dan Y air terjun
CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 43
Mengapa Depresi lain tidak
mungkin
 Pembuat kebijakan (atau penasihat mereka) sekarang tahu
lebih banyak tentang ekonomi makro:
 The Fed tahu lebih baik untuk tidak membiarkannya M jatuh
sangat banyak, terutama selama kontraksi.
 Pembuat kebijakan fiskal tahu lebih baik daripada menaikkan
pajak atau memotong pengeluaran selama kontraksi.
 Asuransi deposito federal membuat kegagalan bank yang
meluas sangat tidak mungkin.
 Stabilisator otomatis membuat kebijakan fiskal ekspansif
selama kemerosotan ekonomi.

CHAPTER 11 Aggregate Demand II slide 44


Ringkasan Bab

1. IS-LM model
 teori permintaan agregat
 eksogen: M, G, T,
P. eksogen dalam jangka pendek, Y dalam jangka
panjang
 endogen: r,
Y endogen dalam jangka pendek, P. dalam jangka
panjang
 ADALAH melengkung: ekuilibrium pasar barang
 LM melengkung: ekuilibrium pasar uang
BAB 11 Permintaan Agregat II meluncur
Ringkasan Bab

2. IKLAN melengkung
 menunjukkan hubungan antara P. dan IS-LM keseimbangan
model Y.
 kemiringan negatif karena
P.  (M/P. )  r  saya  Y
 pergeseran kebijakan fiskal ekspansif ADALAH kurva ke
kanan, meningkatkan pendapatan, dan bergeser IKLAN kurva
ke kanan.
 pergeseran kebijakan moneter ekspansif LM kurva ke kanan,
meningkatkan pendapatan, dan bergeser IKLAN kurva ke
kanan.
 ADALAH atau LM guncangan menggeser IKLAN melengkung.
BAB 11 Permintaan Agregat II meluncur

Anda mungkin juga menyukai