Manfaat potensial dari pendidikan tinggi adalah sangat besar. Sebagai permulaan
terdapat manfaat ekonomi. Selama hidup mereka, lulusan perguruan tinggi rata-
rata berpenghasilan lebih dari lulusan SMA.
Fitur bagus pendidikan dan pengetahuan adalah setelah anda memilikinya tida ada
yang bisa mengambilnya. Ini adalah milik anda untuk digunakan seumur hidup
Gambar 1
Jumlah dolar mewakili gaji rata-rata untuk pekerjaan purna waktu
1. Bantuan dalam memilih karir, anda akan mencoba mencari lembaga atau
sekolah untuk membantu anda dalam memilih karir terbaik.
2. Menjadi karyawan sukses. Proses melalui kemampuan mencapai karakter dan
tipe karyawan sukses. Soft skill dan hard skill.
3. Meningkatkan kemampuan manajemen anda.
4. Memulai bisnis sendiri.
5. Menjadi konsumen dan investor yang terinformasi dengan baik.
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI
Difinisi Bisnis :
Gambar 2
Sebuah bisnis harus mengkombinasikan empat sumber
daya secara efektif agar berhasil
Ilmu Ekonomi :
Ilmu ekonomi (economic) adalah studi tentang bagaimana kekayaan diciptakan dan
distribusikan. Kita mengartikaan kekayaan sebagai”sesuatu yang berharga”. Termasuk
produk yang dihasilkan dan dijual oleh bisnis. Bagaimana kekayaan “didistribusikan
berarti “siapa mendapatkan apa”. Para ahli sering menggunakan ekonomi untuk
menjelaskan pilihan yang kita buat dan bagaimana pilihan tersebut berubah karena
kita menghadapi tuntutan hidup sehari-hari.
Dalam istilah sederhana individu, bisnis, pemerintah dan masyarakat harus mengambil
keputusan yang mencerminkan apa yang penting bagi masing-masing kelompok pada
waktu tertentu.
Setiap kelompok berurusan dengan kelangkaan ketika mengambil keputusan penting.
Dalam hal ini kelangkaan berarti “kurangnya sumber daya” uang, waktu sumber daya
alam dan sebagainya yang diperlukan untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan.
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI
Ilmu Ekonomi :
Saat ini para ahli sering mempelajari masalah ekonomi dari dua persepektif yang
berbeda miroekonomi dan makroekonomi. Mikroekonomi (microeconomics) adalah
studi tentang keputusan yang dibuat oleh individu dan bisnis. Misalnya meneliti
bagaimana harga rumah mempengaruhi jumlah rumah yang akan dibeli.
Disisi lain Makroekonomi (macroeconomic) adalah studin tentang perekonomian
nasional dan ekonomi global. Misalnya meneliti dampak ekonomi dari pendapatan
nasional, pengangguran, pajak, inflasi dan pengeluaran daerah, suku bunga serta
faktor serupa pada bangsa dan masyarakat.
Keputusan yang diambil oleh individu, perusahaan bisnis, pemerintah dan
masyarakat, serta cara bagaimana orang berurusan dengan penciptaaan dan distribusi
kekayaan menentukan jenis sistem ekonomi atau ekonomi (economy) yang
dimilikii/dianut suatu bangsa.
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI
Faktor Produksi : adalah sumber daya yang digunakan untuk memproduksi barang
dan jasa terdiri dari:
1. Tanah dan Sumber daya alam; unsur yang dapat digunakan dalam proses
produksi untuk membuat peralatan, mobil dan produk lainnya.Contoh umum
termasuk minyak bumi, gas dan lainnya,
2. Buruh,; waktu dan usaha yang kita gunakan untuk memprudksi barang dan jasa
termasuk sumber daya manusia seperti manajer dan karyawan
3. Modal; uang, fasilitas, peralatan dan mesin yang digunakan dalam
pengoperasian organisasi. Modal bukan hanya bentuk uang tapi juga peralatan
industri di pabrik dan juga komputer.
4. Kewiraushaan; kegiatan mengatur tanah, tenaga kerja dan modal.
Kewirausahaan merupakan kemauan mengambil risiko dan pengetahuan dan
kemampuan untuk menggunakan faktor-faktor produksi.
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI
SISTEM EKONOMI
Sistem ekonomi suatu negara secara signifikan mempengaruhi semua kegiatan ekonomi masyarakat dan organisasinya.
Saat ini terdapat 2 (dua) sistem ekonomi yang berbeda yaitu : Kapitalisme dan ekonomi terpimpin. Cara setiap sistem
menjawab empat pertanyaan dasar ekonomi yang tercantum di sini menentukan sistem perekonomian suatu negara
yaitu :
1. Apa Barang dan jasa ; dan berapa banyak masing-masing yang diproduksi.
2. Bagaimana barang dan jasa diproduksi.
3. Untuk siapa barang dan jasa diproduksi
4. Siapa yang memiliki dan siapa yang mengendalikan faktor utama produksi.
1. Sosialisme
Dalam Ekonomi sosialis, industri kunci dimiliki dan dikendalikan oleh Pemerintah.
Industri tersebut biasanya meliputi transportasi, utilitas, komunikasi, perbankan
dan industri yang memproduksi bahan-bahan penting seperti baja, tanah,
bangunan dan bahan baku juga menjadi milik negara. Bergantung pada
negaranya, kepemilikan pribadi usaha kecil diperbolehkan sampai berbagai
tingkat. Biasanya, orang dapat memilih pekerjaan mereka sendiri, meskipun
banyak bekerja di industri milik negara.
Apa yang harus diproduksi dan bagaimana memproduksinya ditentukan sesuai
dengan tujuan nasional, yang didasarkan pada proyeksi kebutuhan dan
ketersediaan sumber daya. Distribusi barang dan jasa dikendalikan oleh negara.
Tujuan yang dianut negara-negara sosialis diantaranya adalah pemerataan
pendapatan, pengentasan kemiskinan dan distribusi layanan sosial bagi semua
orang yang membutuhkan. Kelemahan sosialisme adalah peningkatan perpajakan
dan hilangnya insentif serta motivasi baik individu ataupun pemilik usaha.
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI
2. KOMUNISME
Pendiri sistem ekonomi komunis adalaha KARL MARX. Dalam tulisan-tulisannya selama
pertengahan abad ke-19. Marx membantu masyarakat tanpa kelas yang penduduknya
memiliki sumber daya ekonomi bersama. Semua pekerja kemudian akan memberikan
kontribusi kepada masyarakat komunis ini sesuai dengan kemampuan mereka dan akan
menerima manfaat sesuai dengan kebutuhan mereka.
Sejak pecahnya Uni Soviet dan informasi ekonomi di Cina dan sebagian besar negara-negara
Eropa Timur, sisa contoh terbaik komunisme adalah Korea Utara dan Kuba. Saat ini ekonomi
yang disebut komunisme tampaknya berjuang keras memparaktikkan jenis sosialisme yang
terkendali. Penekannya adalah pada produksi barang yang dibutuhkan pemerintah bukan
produksi yang dibutuhkan konsumen, sehingga terjadi kekurangan barang-barang konsumsi.
Pekerja memiliki sedikit pilihan pekerjaan, namun keahlian khusus atau bakat tampaknya
dihargai dengan hak-hak istimewa.
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI
6. Indek harga konsumen (IHK) ; consumer price index; adalah indeks bulanan yang mengukur perubahan
harga dan barang tetap dibeli oleh konsumen di daerah perkotaan
7. Indek harga produsen (IHP); producer price index; indeks yang mengukur harga yang diterima produsen
untuk barang-barang jadi mereka.
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI
1. Persaingan (Competition) ; pada dasarnya adalah persaingan di antara bisnis dalam penjualan
produk kepada pelanggan potensial.
2. Persaiangan sempurna (perpect/pure competition) situasi pasar ketika terdapat banyak pembeli dan
penjual produk dan tidak ada pembei atau penjual yang cukup kuat untuk mepengaruhi harga produk
tersebut.
3. Penawaran (supply); kuantitas produk yang akan dijual produsen pada masing-masing harga yang
bervariasi.
4. Permintaan (demand); jumlah produk yang akan dibeli oleh pembeli pada masing-masing harga yang
bervariasi.
5. Harga pasar (marke price) ; harga ketika kuantitas produk yang diminta adalah persis sama dengan
kuantitas produk yang ditawarkan.
6. Persaingan Monopolistik (monopolistik competition) situasi pasar ketika terdapat banyak pembeli
bersama dengan jumlah penjual yang relatif besar, dimana pra penjual mendiferensiasi produk mereka
dari produk kompetitor.
7. Diferensiasi produk (product differentiation); proses mengembangkan dari mempromosikan
perbedaan antara satu produk dari semua produk yang sejenis.
8. Oligopoli (oligopoly) ; situasi pasar (atau industri) ketika terdapat beberapa penjual
9. Monopoly (monopoly) ; situasi pasar atau industri dengan hanya stu penjual dan terdapat halangan
masuk bagi perusahaan lain memasuk pasar/industri
10. Monopoi alamiah (natural monopoly). Sebuah industri yang membutuhkan investasi besar dalam
modal dan duplikasi fasilitas akan boros, sehingga tidak menjadi minat publik.
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI
BAGIAN I LINGKUNGAN BISNIS
BAB I PENGANTAR BISNIS DAN EKONOMI