demokrasi dan kepemimpinan desa Peserta dapat menjelaskan perbedaan kerangka demokrasi dan kepemimpinan desa sebelum dan sesudah diberlakukannya Undang-undang no 6 th 2014 tentang desa Peserta dapat menggunakan nilai-nilai demokratis dan kepemimpinan desa pada diri sendiri dan lingkungannya. WAKTU : 90 menit METODE : Penggalian Pengalaman Peserta, Pemaparan, Curah Pendapat, studi kasus (muatan lokal), disko dan analisis sosial kritis. MEDIA: Lembar Tayang dan Bahan Bacaan Hakekat Demokrasi Dan Kepemimpinan Desa HAKEKAT DEMOKRASI D E M O PEMERINTAHAN PEMERINTAHAN DARIUNTUK RAKYAT RAKYAT K PEMERINTAHAN OLEH RAKYAT R A S I KEPEMIMPINAN DESA
PEMERINTAH Desa ?
Atau
PEMERINTAHAN Desa ? KEPEMIMPINAN DESA
Suatu proses tata kelola yang dijalankan
oleh pemerintahan desa secara demokratis untuk mencapai visi dan misi desa. Apa yang yang terjadi dengan demokrasi dan kepemimpinan desa di masa lalu? Bagaimana kempemimpinan desa di masa lalu? Mengapa perlu perubahan dalam pola kepemimpinan di desa? Bagaimana bentuk/sosok demokrasi desa yang tepat dengan konteks kekinian dan konteks lokal? Bagaimana relasi yang demokratis antara hubungan antara kepala desa, BPD dan masyarakat untuk kedaulatan rakyat? Demokrasi Dan Kepemimpinan Baru peserta diminta untuk menuliskan satu karakteristik kepemimpinan desa yang dituliskan dalam kartu metaplan. Selanjutnya mintalah peserta membentuk 4 kelompok untuk memilih 5 karakteristik kepemimpinan desa yang akan disepakati dalam kelas oleh wakil-wakil kelompok. Lakukan proses musyawarah dan mufakat untuk menyepakati kartu-kartu yang dipilih. Cara lain dengan menggali pengalaman dari peserta tentang bagaimana mendorong kepemimpinan yang mampu menumbuhkan, keswadayaan, kegotongroyongan, dan perhatian terhadap kelompok rentan KERANGKA DEMOKRASI & KEPEMIMPINAN DESA N Komponen UU No. 32/2004 UU No. 6/2014 O 1 Definisi Lembaga yang merupakan Lembaga yang BPD perwujudan demokrasi dalam melaksanakan fungsi penyelenggaraan pemerintahan yang pemerintahan desa sebagai anggotanya unsur merupakan wakil dari penyelenggara penduduk pemerintahan desa Desa berdasarkan Lembaga yang melaksanakan keterwakilan fungsi wilayah dan pemerintahan yang anggotanya ditetapkan secara merupakan wakil dari penduduk demokratis Desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis N Komponen UU No. 32/2004 UU No. 6/2014 O 2 Kedudukan Lembaga yang melaksanakan Sebagai unsur BPD fungsi penyelenggara pemerintahan yang pemerintahan desa. anggotanya BPD merupakan wakil dari berwenang dan ikut penduduk mengatur dan Desa berdasarkan keterwakilan mengurus desa. wilayah dan ditetapkan secara demokratis 3 Fungsi Sebagai lembaga desa yang Fungsi hukum/legislasi Hukum terlibat kuat: melaksanakan fungsi Menetapkan pemerintahan, peraturan desa tetapi tidak secara penuh ikut bersama Kepala Desa mengatur dan mengurus desa. N Komponen UU No. 32/2004 UU No. 6/2014 O 4 Fungsi Politik BPD sebagai kanal BPD sebagai kanal (penyambung) (penyambung) aspirasi masyarakat dan aspirasi masyarakat melakukan dan melakukan pengawasan terhadap pengawasan terhadap pelaksanaan pelaksanaan Peraturan Desa (Perdes) dan Peraturan Desa Peraturan Kepala Desa (Perdes) dan Peraturan Kepala Desa FORMAT DISKUSI KELOMPOK N Unsur-unsur Sebelum UU No. 6 Desa Baru Sesudah O Tahun 2014 UU No. 6 Tahun 2014 1 Warga Masyarakat 2 Kepala Desa 3 BPD N Unsur-unsur Sebelum UU No. 6 Desa Baru Sesudah O Tahun 2014 UU No. 6 Tahun 2014 1 Warga Masyarakat 2 Kepala Desa menempatkan kepala desa bukan pemimpin masyarakat. sebagai kepanjangan tangan Artinya kepala desa pemerintah. harus mengakar dekat Kepala desa adalah kepanjangan dengan masyarakat, tangan birokrasi negara yang sekaligus melindungi, menjalankan perintah untuk mengayomi dan mengendalikan wilayah dan melayani warga penduduk desa. Dia menjadi masyarakat penguasa tunggal yang harus mahatahu segala hajat hidup orang banyak, termasuk selembar daun yang jatuh dari pohon sekalipun 3 BPD N Unsur-unsur Sebelum UU No. 6 Desa Baru Sesudah O Tahun 2014 UU No. 6 Tahun 2014 3 BPD Ada pergeseran Namun UU No. 6/2014 (perubahan) kedudukan BPD dari mengeluarkan UU No. 32/2004 ke UU No. 6/2014 (eksklusi) BPD dari unsur (Tabel.2). Menurut penyelenggara UU No. 32/2004 BPD merupakan pemerintahan dan unsur penyelenggara melemahkan fungsi pemerintahan desa bersama legislasiBPD. BPD pemerintah desa, yang berarti menjadi lembaga desa BPD ikut mengatur dan yang melaksanakan mengambil keputusan desa. Ini fungsi pemerintahan, artinya fungsi hukum (legislasi) sekaligus BPD relatif kuat juga menjalankan fungsi menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat desa; melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa serta menyelenggarakan musyawarah desa. Ini berarti bahwa eksklusi BPD dan pelemahan fungsi hukum BPD digantikan dengan penguatan fungsi politik (representasi, kontrol dan deliberasi).