ASPEK LEGAL

PENDOKUMENTASIAN
AHMAD PURNAMA HUDAYA SKP,.MKES

TUNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA KAMPUS DAERAH SUMEDANG

 TUJUAN INTRUKSIONAL :
SETELAH MEMPELAJARI MATERI INI DIHARAPKAN MAHASISWA MAMPU
1. MENJELASKAN IMPLIKASI HUKUM DALAM DOKUMENTASI
2. MENJELASKAN ISU LEGAL DAN STANDAR PRAKTEK
3. MENJELASKAN IMPLIKASI ETIK DALAM DOKUMENTASI

2
IMPLIKASI HUKUM DALAM
DOKUMENTASI KEPERAWATAN

DOKUMENTASI KEPERAWATAN DIKATAKAN

MEMPUNYAI IMPLIKASI SECARA HUKUM
APABILA DOKUMEN CATATAN PERAWATAN
KESEHATAN PASIEN DIAKUI SECARA HUKUM DAN
DAPAT DIJADIKAN BUKTI DALAM PERSOALAN
YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAYANAN
KESEHATAN KEPADA PASIEN.

OLEH KARENA ITU INFORMASI DALAM

DIKUMENTASI KEPERAWATAN INI HARUS DAPAT
MEMBERIKAN CATATAN PERAWATAN KESEHATAN
PASIEN.

3
ADA LIMA ATURAN PENCATATAN DOKUMENTASI
KEPERAWATAN AGAR SESUAI DENGAN STANDAR
HUKUM, YAITU :

1. DAPAT MEMAHAMI DASAR HUKUM DARI

TUNTUTAN MALPRAKTEK YANG
MEMUNGKINKAN MELIBATKAN PERAWAT.
2. DAPAT MEMBERIKAN INFORMASI KONDISI
PASIEN SECARA TEPAT
3. BUAT CATATAN SINGKAT TENTANG
KOMUNIKASI PERAWAT DENGAN DOKTER
DAN TINDAKAN KEPERAWATAN YANG TELAH
DIBERIKAN KEPADA PASIEN.
4. PERHATIKAN FAKTA-FAKTA SECARA TEPAT
DAN AKURAT MENGENAI PELAKSANAN
PROSES KEPERAWATAN
5. PERHATIKAN SITUASI PERAWATAN PASIEN
DENGAN CARA MENCATAT SECARA RINCI
MASALAH KESEHATAN PASIEN YANG
KOMPLEKS

4
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM PEMBUATAN CATATAN KEPERAWATAN
SEBAGAI BENTUK PERLINDUNGAN YANG SAH DARI GUGATAN HUKUM ADALAH :
1. LEGAL (SAH) YAITU DISAHKAN SECARA HUKUM.
2. KESALAHAN

3. KELALAIAN

4. MALPRAKTEK
5. STANDAR PERAWATAN
6. KEWAJIBAN
7. PELANGGARAN
8. KELALAIAN KASUAL
TOPIC 02 COMES HERE
9. GANTI RUGI
10. LIABILITAS
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC-ND

5
ISU LEGAL DAN STANDAR
PRAKTEK KEPERAWATAN

MENURUT ANA DALAM PELAKSANAAN PROSES

ASKEP, STANDAR DOKUMENTASI KEPERAWATAN
MENCAKUP DATA PENGKAJIAN YANG RELEVAN,
DIAGNOSA KEPERAWATAN, TUJUAN YANG
TERUKUR, RENCANA KEPERAWATAN RESPON
PASIEN, PERBAIKAN DIAGNOSA DARI HASIL DAN
RENCANA KEPERAWATAN.

6
SYARAT KELEGALAN DALAM PENULISAN DOKUMENTASI KEPERAWATAN :
1. KESALAHAN PENULISAN TIDAK BOLEH DIHAPUS.
2. KOMENTAR DAN KRITERIA TENTANG KLIEN
ATAUPUN TIM KESEHATAN LAINNYA, HARUS SEGERA
DIBETULKAN JIKA TERJADI KESALAHAN.
3. HAL YANG PERLU DICATAT DALAM DOKUMENTASI
KEPERAWATAN INI ADALAH FAKTA.
4. DALAM PENCATATAN INI JANGAN MEMBUAT
TEMPAT KOSONG PADA CATATAN KEPERAWATAN
5. HARUS DITULIS DENGAN TINTA DAN TULISAN
YANG JELAS.
6. BILA SUATU INTRUKSI MERAGUKAN BUAT
CATATAN BAHWA PERLU KLARIFIKASI.
7. PENCATATAN DIMULAI DENGAN WAKTU (JAM
DAN TANGGAL) DAN DIAKHIRI DENGAN TANDA
TANGAN DARI PERAWAT
JIKA SALAH SATU SYARAT DIATAS TIDAK DILAKUKAN
DENGAN BENAR, MAKA DOKUMENTASI KEPERAWATAN
TERSEBUT BELUM BISA DIANGGAP SEMPURNA DAN
FUNGSI KELEGALANNYA BELUM BISA DIAKUI.
7
 SITUASI YANG CENDERUNG TERHADAP TUNTUTAN
HUKUM DALAM DOKUMENTASI KEPERAWATAN
YAITU:
1. KESALAHAN ADMINISTRASI DALAM PENGOBATAN.
2. KELEMAHAN DALAM SUPERVISI DIAGNOSA KEPERAWATAN
SECARA ADEKUAT.
3. KELEMAHAN DALAM PENGGUNAAN ALAT-ALAT MEDIS YANG
DIGUNAKAN DALAM PERAWATAN PASIEN.
4. KELALAIAN DALAM MENGANGKAT ATAU MEMERIKSA BENDA
ASING SETELAH TINDAKAN OPERASI (KEMUNGKINAN
TERTINGGAL BENDA ASING/ALAT DIDALAM TUBUH KLIEN SAAT
SETELAH OPERASI).
5. PEMBERHENTIAN OBAT OLEH PERAWAT.
6. TIDAK MEMPERHATIKAN TEHNIK ANTI SEPTIK YANG
DIHARUSKAN DALAM TINDAKAN. KEPERAWATAN YANG
DIBERIKAN KEPADA PASIEN.

7. TIDAK MENGIKUTI PERATURAN DAN PROSEDUR YANG

SEHARUSNYA DALAM KEPERAWATAN.

8
ADA 4 ELEMEN KELALAIAN PERAWAT YANG
DAPAT DIJADIKAN PASIEN SEBAGAIALASAN
TERHADAP TUNTUTAN HUKUM YAITU:

1. MELALAIKAN SUATU TUGAS.

2. TIDAK MEMENUHI STANDAR PRAKTEK
KEPERAWATAN.
3. ADANYA HUBUNGAN SEBAB AKIBAT TERJADINYA
CEDERA.
4. KERUGIAN YANG AKTUAL (EFEK ATAU AKIBAT
KELALAIAN).

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC-ND

9
 IMPLIKASI ETIK DOKUMENTASI KEPERAWATAN

ADA 3 HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN

DALAM PELAKSANAAN ETIK DOKUMENTASI
KEPERAWATAN, YAITU :

1. PANDANGAN ETIK DOKUMENTASI

KEPERAWATAN.
2. MENJAGA KERAHASIAAN TENTANG PASIEN
(PRIVACY PASIEN).
3. MORAL PERJANJIAN.

10
ADA 6 MODEL PETUNJUK DALAM PEMECAHAN MASALAH KEPERAWATAN
(CURTIN AND FLAHERTY) :

1. INFORMASI DAN LATAR BELAKANG SITUASI.

2. MENGIDENTIFIKASI DAN MENJERNIHKAN
KOMPONEN ETIS DALAM SITUASI.
3. IDENTIFIKASI KEBENARAN, PEKERJAAN,
OTORITAS DAN KEWIBAWAAN DALAM
PEMBUATAN KEPUTUSAN.
4. MELURUSKAN RENCANA DAN TINDAKAN.
5. MENYAMAKAN FAKTA KEDALAM
LINGKUNGAN SOSIAL YANG LEGAL.
6. PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERDASARKAN
ISI PEMBUATAN KEPUTUSAN.

11
KEGIATAN YANG PERLU DIPERHATIKAN UNTUK JAMINAN
KEPERCAYAAN TERHADAP PERAWAT ADALAH:

1. MENGELUARKAN INFORMASI DTA PASIEN TERMASUK

NAMA PASIEN, ALAMAT, TANGGAL MASUK.
2. MENGELUARKAN DATA RAHASIA PASIEN SEPERTI DATA
KLINIS (HASIL PEMERIKSAAN, OBSERVASI, PENGOBATAN,
TERMASUK PERCAKAPAN ANTARA PERAWAT DAN
PASIEN).

12
ETIK PERIZINAN DALAM MORAL
PERJANJIAN ADALAH :

1. PERAZINAN SECARA TIDAK LANGSUNG.

2. PERIZINAN SECARA LANGSUNG.
3. PERIZINAN YANG PERLU PEMBERITAHUAN
(INFORMED CONSENT).

13
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM
PERIZINAN ATAU PERJANJIAN YANG SESUAI
DENGAN STANDART DOKUMENTASI
KEPERAWATAN:

1. SURAT PERJANJIAN YANG TELAH DITERIMA

HARUS DIARSIPKAN PADA TEMPAT YANG TEPAT
UNTUK MENGHINDARI HAL YANG TIDAK
DIINGINKAN.
2. JIKA PERSETUAN DIBERIKAN SECARA LISAN
(MELALUI TELPON) MAKA FAKTA HARUS
DISAKSIKAN DAN DICATAN OLEH DOKTER DAN
PERAWAT SERTA HARUS ADA SAKSI LAIN (ATAU
DIREKAM PERSETUJUAN TERSEBUT).
3. CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN HARUS
MEMUAT PERYATAAN TENTANG PENJELASAN
YANG TELAH DIBERIKAN TERMASUK MEDIA APA
YANG DIGUNAKAN, TANGGAL DAN WAKTU
SURAT PERJAJIAN TERSEBUT DITANDATANGANI.
14
 PERIZINAN ATAU PERSETUJUAN YANG DILAKUKAN
PERAWAT TERHADAP PASIEN DALAM PENCATATAN
INFORMASI TENTANG PASIEN MEMPUNYAI
KEWAJIBAN MORAL YAITU:

1. MENGETAHUI KEGUNAAN DARI PERIZINAN TERSEBUT.

2. MENGETAHUI MASALAH PERIZINAN MENGENAI INFORMASI
PASIEN.
3. MEMBERIKAN PENDAPAT SEBAGAI BAHAN PENYELIDIKAN
YANG BERKAITAN DENGAN PERLINDUNGAN HAK AZASI
MANUSIA.
4. MENGAKUI KEADAAN YANG DIPERLUKAN YANG DIPERLUKAN
ANTARA PERAWAT DENGAN PASIEN MENGENAI KEBUTUHAN
PASIEN TERHADAP PERIZINAN TERSEBUT.
5. MENGETAHUI KAPAN BLANKO PERIZIANAN ITU DIPERLUKAN
SERTA DIDAPAT SEBAGAI PERLINDUNGAN PASIEN.

15
 THANK YOU!
ahmad.purnama@upi.edu

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-ND