PROKLAMASI

ANGGOTA :
1. ADAM YUSUF S. (01)
2. AILSA HANNA L. (03)
3. ALAN ERI P. (04)
4. DEWI INDAH K. (07)
5. NABIEL S. (20)
6. NIDYA AULIA W. (22)
7. SHERENA CANNY A. (29)
8. VELINDA PUSPITAWATI (33)
Perumusan Proklamasi

Dilaksanakan di rumah Laksamana Muda Maeda di jalan Imam

Bonjol No. 1 Jakarta. Tokoh perumus proklamasi yaitu Ir. Soekarno,
Moh. Hatta, dan Ahmad Soebardjo.
TEKS PROKLAMASI
“ Teks Proklamasi ditulis oleh Soekarno
lalu diketik oleh Sayuti Melik

DENGAN PERUBAHAN : ”
1. Kata “Tempoh” diganti “Tempo”
2. Kata “Djakarta 17-8-05” diganti “Djakarta, hari 17 boelan 8 tahun ‘05”
3. Kata “Wakil-wakil bangsa Indonesia” diganti “Atas nama bangsa Indonesia”
Pembacaan Teks Proklamasi

Pada tanggal 17 Agustus 1945 di halaman kediaman Ir. Soekarno di jalan Pegangsaan Timur
56 Jakarta pukul 10.00 WIB.
PENYEBARAN BERITA PROKLAMASI

Disebarkan melalui beberapa surat kabar. Harian Soeara Asia di

Surabaya adalah koran pertama yang menyiarkan berita proklamasi.
Pernyataan Dukungan Sri Sultan
Hamengkubuwono IX

ISI AMANAT :
1. Negeri Ngayogyakarta Hadiningrat bersifat kerajaan dan merupakan daerah istimewa dari negara
Indonesia.
2. Sri Sultan sebagai kepala daerah dan memegang kekuasaan atas negeri Ngayogyakarta Hadiningrat.
3. Hubungan antara negeri Ngayogyakarta Hadiningrat dengan pemerintah pusat negara RI bersifat
langsung. Sultan selaku kepala daerah istimewa daerah bertanggung jawab terhadap presiden.
Rapat Raksaksa di Lapangan Ikada (19
September 1945)
• Pelopor : Komite Van Aksi
• Latar belakang : untuk menyambut Proklamasi Kemerdekaan Indonesia,
dan sebagai aksi protes terhadap pengumuman paglima tentara di Jawa
tanggal 10 september 1945 yang menyatakan bahwa kekuasaannya di
Indonesia akan diserahkan kepada sekutu
Makna Rapat Raksaksa di lapangan Ikada

1. Rapat tersebut berhasil mempertemukan pemerintah RI dengan rakyatnya.

2. Rapat tersebut merupakan perwujudan kewibawaan pemerintah RI terhadap rakyat.
3. Menanamkan kepercayaan diri bahwa rakyat Indonesia mampu mengubah nasib dengan kekuatan
sendiri.
4. Rakyat mendukung pemerintah yang baru terbentuk.
Insiden Bendera di Hotel Yamoto (Hotel
Orange)

Pada tanggal 19 September 1945 di Surabaya terjadi “Insiden Bendera”

karena tindakan beberapa orang Belanda mengibarkan bendera Belanda di atas
Hotel Yamoto, Tunjungan. Hal tersebut menimpulkan amarah rakyat yang
kemudian menyerbu Hotel Yamoto untuk menurunkan bendera tersebut dan
merobek yang berwarna biru. Kemudian menaikkan kembali bendera Merah
Putih.
Tokoh – Tokoh dalam
Proklamasi
Ir. Soekarno (Pahlawan Proklamator)

 Penyusun teks Proklamasi

 Menandatangani teks Proklamasi
 Membacakan teks Proklamasi
 Presiden pertama negara RI
Drs. Moh. Hatta

 Penyusun teks Proklamasi

 Menandatangani teks Proklamasi
 Wakil presiden pertama negara RI
Ahmad Soebardjo

 Menyusun teks Proklamasi

Sukarni Kartodiwiryo

 Pelopor “penjemputan paksa“ Soekarno-Hatta

ke Rengasdengklok
 Mengusulkan teks proklamasi di tandatangani
oleh Soekarno-Hatta dan atas nama bangsa
Indonesia
 Memimpin pembahasan strategi
penyebarluasan berita proklamasi
B. M. Diah

 Saksi perumusan teks proklamasi

 Berperan dalam penyebarluasan berita
proklamasi
Sayuti Melik

 Terlibat dalam peristiwa Rengasdengklok

 Pengetik naskah proklamasi
 Mengubah kalimat “Wakil-wakil bangsa
Indonesia” menjadi “Atas nama bangsa
Indonesia”
Latief Hendraningrat

 Prajurit PETA berpangkat Cudancho

(komandan kompi)
 Ditunjuk sebagai penanggung jawab
keamanan upacara proklamasi kemerdekaan
Indonesia
 Petugas pengibar bendera bersama S. Soehoed