Anda di halaman 1dari 9

BIOTEKNOLOGI

Genetic engineering (teknologi rekombinan


DNA/cloning gen)
Dosen pengampuh : Dr. Chairunnisah Jl, M.Si

Oleh : laila magfirah mahmud


(433419003)
Pendidikan IPA (A)
Genetic engineering (teknologi rekombinan
DNA/cloning gen
Definisi Genetic Enginering

Rekayasa genetika merupakan dasar dari bioteknologi


Rekayasa genetik (Genetic engineering) atau rekombinan
yang di dalamnya meliputi manipulasi gen, kloning gen,
DNA merupakan kumpulan teknik-teknik eksperimental yang
DNA rekombinan, teknologi modifikasi genetik, dan
memungkinkan peneliti untuk mengisolasi, mengidentifikasi,
genetika modern dengan menggunakan prosedur
dan melipatgandakan suatu fragmen dari materi genetika
identifikasi, replikasi, modifikasi dan transfer materi
(DNA) dalam bentuk murninya.
genetik dari sel, jaringan, maupun organ. Sebagian besar
teknik yang dilakukan adalah memanipulasi langsung
DNA dengan orientasi pada ekspresi gen tertentu
PRINSIP DAN TEKNIK DASAR REKAYASA GENETIK

Beberapa metode yang sering digunakan dalam teknik


rekayasa genetika meliputi pengunaan vektor, kloning, PCR
(Polymerase Chain Reaction), dan seleksi, screening, serta
Adapun langkah-langkah dari rekombinasi genetik analisis rekombinan
meliputi
1. Identifikasi gen yang diharapkan;
2. Pengenalan kode DNA terhadap gen yang
diharapkan;
3. Pengaturan ekpresi gen yang sudah direkayasa;
4. Pemantauan transmisi gen terhadap keturunannya
Teknologi Rekombinasi DNA

Yaitu mengisolasi DNA dari berbagai organisme,


menggabungkan DNA yang berasal dari organisme
yang berbeda sehingga terbentuk DNA
rekombinan, memasukkan DNA rekombinan ke
dalam sel organisme prokariot maupun eukariot
hingga DNA rekombinan dapat berepilkasi dan
bahkan dapat diekspresikan.
Jadi, Teknologi DNA Rekombinan merupakan
kumpulan teknik atau metode yang digunakan
untuk mengkombinasikan gen-gen di dalam
tabung reaksi.
Kloning Gen

Kloning adalah usaha memproduksi satu atau Kloning Hewan merupakan proses dimana seluruh
lebih individual tanaman atau hewan yang organisme direproduksi dari sel yang diambil dari
secara genetik sama dengan induk tanaman organisme induk sehingga menghasilkan keturunan
atau hewan tertentu yang secara identik atau merupakan duplikat sama
persis dari induknya dan memiliki DNA yang sama

Kloning pada manusia


Dilakukan dengan mempersiapkan sel telur yang
sudah diambil intinya lalu disatukan dengan sel
somatik dari suatu organ tubuh. Kemudian hasilnya
ditanamkan pada bayi tabung.
individu transgenik

Transgenik adalah suatu produk bioteknologi melalui


teknik rekayasa genetika. Pemindahan materi genetika
(gen) dari suatu organisme untuk dikombinasikan ke
dalam materi genetika organisme lainnya bertujuan
agar gen yang dipindahkan akan diekspresikan oleh
organisme yang menerima gen tersebut. Dengan kata Transgenik Tumbuhan Transgenik Hewan
lain, pada akhir proses akan dihasilkan suatu individu
yang secara genetika telah berubah gennya karena
membawa gen asing. Organisme inilah yang disebut
organisme transgenik atau sering disebut pula
genetically modified organisms (GMO).
Tujuan Individu Transgenik
Contoh hewan dan tanaman transgenik

Tujuan pembentukan organisme transgenik secara spesifik


adalah:
1. menghambat pelunakan buah (pada tomat).
2. tahan terhadap serangan insektisida, herbisida, dan
virus.
3. meningkatkan nilai gizi tanaman.
4. meningkatkan kemampuan tanaman untuk hidup
pada lahan yang ektrem seperti lahan kering, lahan
keasaman tinggi dan lahan dengan kadar garam yang
tinggi.
5. Transformasi genetik diharapkan menyebabkan mutasi
spontan sehingga genetik dari hewan yang
ditransformasi termodifikasi sesuai dengan gen yang
diharapkan muncul sebagai performans.
Manfaat aplikasi rekayasa genetika dalam
berbagai bidang kehidupan

2. Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan


1. Produk farmasi
Teknologi rekayasa genetik Produk tersebut biasanya vaksin, antibiotik, dan hormon
dalam bidang farmasi menghasilkan pertumbuhan untuk hewan . Teknik kloning berbagai macam tanaman
protein vaksin dan antibiotik tenah herbrida, insektisida/, jamur dan cacing serta tanaman yang
toleran terhadap kekerasan dan cuaca dingin

Dampak Positif
3. Produk pangan Teknik Rekayasa genetik 1. Tanaman hasil rekayasa genetik biasanya tahan lama terhadap hama
Produknya antar lain tomat, serta dapat meningkatkan hasil panen
jagung,kedelai, bunga, kol, kayu, tepung 2. Mamalia seperti tikus dan kelinci digunakan dalam penelitian
susu, kentang, beras dan sebagainya kesehatan
3. Virus dimodifikasi secara genetik yang digunakan dalam terapi gen
untuk memberikan gen kedalam tubuh manusia yang dapat
menyembuhkan penyakit manusia
4. Insulin sintesis telah diproduksi untuk digunakan dalam perawatan
pasien diabetes
Daftar Pustaka

John, Kurtz, David T. 1988. DNA Rekombinan. Jakarta: Erlangga


Kimbal, John W. 1989. Biologi . Edisi kelima cetakan kedua. Jakarta : Erlangga
Muhammad, S.A. 1991. Pengantar Kloning Gena. Yogyakarta:Yayasan Esentia Medica

Anda mungkin juga menyukai