Anda di halaman 1dari 28

KABEL SERAT OPTIK

073224005
PEMBUATANNYA
 Serat optik mudah pecah
 Tipikalnya hanya berukuran garis tengah
250mm.
 Membungkus dengan lapisan-lapisan
pelindung “jaket dan buffer”.
 Biaya pemasangan lebih mahal dari pada
harga kabel.
 Pemasangan kabel lebih banyak untuk
cadangan bila ada kerusakan.
PEMASANGAN
 Biaya pemasangan lebih mahal dari pada
harga kabel.
 Pemasangan kabel lebih banyak untuk
cadangan bila ada kerusakan.
 Sehingga dapat dibiarkan begitu saja untuk
waktu yang cukup lama.
UKURAN KABEL
 Kabel ukuran standr berukuran kecil memuat
serat optik sebanyak 1,2,4 atau 8 helai.
 Kabel ukuran standar sedang dapat memuat
serat optik kelipatan 6, ukuran standarnya
12,18,24,30, dan 36 helai.
 Sedangkan ukuran besar memuat serat optik
kelipatan 12 helai, ukuran standar 48,60,72,
dan seterusnya.
SERABUT OTOT KABEL
 Tarikan dapat membuat merengang dan
dapat membuat serat optik di dalamnya akan
pecah.
 Untuk menghindari kejadian itu, diberi
serabut otot pada pelindungnya.
 Terbuat dari bahan yang sangat kuat dan
kelenturan yang rendah.
 Bahan pembuat serabut terbuat dari benang-
benang aramid (kevlar) untuk kabel ringan.
 untuk kabel berat, penguat yang di gunakan
tipikalnya adalah batang-batang fiber-glass
atau kawat-kawat baja.
 Kevlar merupakan sintetik yang sangat halus,
berwarna kuning, dengan kekuatan 4kali
bajauntuk berat yang sama.
 Dapat menahan benturan yang sangat keras
dan sangat sulit untuk di robek.
 Harganya sangat mahal dan sangat lentur di
bandingkan dengan kawat baja.
DESAIN PELINDUNG KABEL
 Desain pelindung kabel ada 2 yaiti:
1. Desain tabung longgar
2. Desain buffer-rapat
DESAIN TABUNG LONGGAR
 Serat optik di letakkan dalam tabung yang
berongga.
 Garis tengah tabung lebih besar dari garis
tengah serat optik.
 Serat optik diletakkan begitu saja tanpa
suatu penyangga apapun.
 Rongga dalam tabung cukup besar untuk
menampung 24 helai serat optik.
KEUNTUNGAN TABUNG
LONGGAR
 Dapat bergerak dengan leluasa.
 Dapat menyesuaikan posisinya .
 Terhindar dari tekanan berlebih.
 Untuk menghindari pemuaian atau
penyusutan.
 Agar serat optik masih bisa dalam posisi
melengkung.
DESAIN BUFFER-RAPAT
 Optik dibungkus rapat dengan lapisan jaket
luar.
 Memberi perlindungan yang baik sementara
tetap menjamin fleksibelitas.
 Kabel buffer-rapat tersedia dalam beragam
bentuk untuk memenuhi berbagai kebutuhan
instalasi.
 Biasanya buffer-rapat itu di ginakan dalam
ruangan.
KABEL SOBEK
 Kabel yang di ikat menjadi satu.
 Dapat di gunakan kabel-kabel satuan di
dalam kabel besar secara terpisah.
 Karena dalam kabel ini memiliki serabut-
serabut ototnya sendiri.
 Di pasang dalam pipa duct diatas langit-
langit sampai ke mulut ruang, kemudian
lapisat luar di sobek.
KABEL HIBRID
 Serat optik tak dapat mengirimkan arus
listrik.
 Kabel bundelan yang berisi campuran dari
berbagai kabel.
 Dalam situasi tertentu, perlu di sertakan
kabel-kabel tembaga untuk mencatu
perangkat-perangkat lainya di ujung
penerima.
KABEL HIBRID
 Berbagai tipe serat optik.
 Kabel listrik dengan berbagai rating
tegangan.
 Kabel koaksial tembaga.
 Ukuran besar.
 Berat dan harganya mahal.
BAHAYA KEBAKARAN
 Dalam ruangan biasanya lapisan luar yang
digunakan adalah PVC (polivinil klorida),
yaitu plastik biasa.
 PVC sangat mudah terbakar dan
mengeluakan asap beracun.
 Kemudian di olah agar tahan terhadap api
dan mencegah kecelakaan terhadap asap gas
yag di kluarkannya ketika terbakar.
KELEMBABAN DAN REMBESAN
AIR
 PVC tidak sepenuhnya dapat menahan air.
Rugi-rugi daya yang besar dapat di timbulkan
oleh air yang menempel pada serat optik.
 Untuk menghidari itu maka di gunakan
lapisan polietilena dan menerapkan desain
tabung longgar.
 Memberikan gel dari bahan silicon atau
minyak pada rongga.
 Memberi tambahan aluminium foil.
PERLINDUNGAN DARI SINAR
ULTRAVIOLET
 Pada umumnya sinar UV cenderung dapat
merusak bahan plastik termasuk polietilena
dan PVC.
 Memproses kembali bahan polietilena
menjadi tahan UV.
 Bahan logam untuk melapisi pastik.
HIDROKARBON
 Unsur hidro karbon yang sering di jumpai
dalam bentuk larutan: minyak, benzena,
metana, dan bensin.
 Polietilena tidak dapat memberikan
perlindungan terhadap senyawa.
 Nilon dan PTFE (Teflon) dapat di gunakan
sebagai pelapus.
 Bahan timah dapat di psang pada lapisan
jaket paling luar.
MEMBEDAKAN SERAT OPTIK DI
DALAM KABEL
Nomor serat warna
1 Biru
2 Jingga
3 Hijau
4 Coklat
5 Abu-abu
6 Putih
7 Merah
8 Hitam
9 Kuning
10 Unguh
11 Merah tua
12 Biru tua
KERUSAKAN MEKANIS
 Serabut-serabut otot di dalam kabel belum
memberikan perlindungan mekanis secara
menyeluruh.
 Gaya tarik yang berlebihan.
 Benturan yang sangat keras.
 Gesekan bebdag tajam(terpotong)
 Memberikan beberapa lapisan pita logam di
bawah jaket luat.
GAYA TARIK INSTALASI
 Setiap kabel memiliki parameter spesifikasi
kabel ini menyatakan seberapa besar gaya
tarik yang dapat di tahan oleh kabel.
 Untuk kabel ringan parameternya 100N.
 Untuk kabel berat parameternya 10.000N.
BERAT KABEL
 Berat kabel sangat beragam.
 Dalam ruangan ringan menggunakan serabut
kevler memiliki berat sekitar 20kg/km.
 Dalam ruang berat yang berlapis mencapai
hingga 500kg/km.
JARI-JARI LENGKUNGAN
 Untuk kabel ringan jari-jari lengkung pasca
instalasi adalah 50mm sedangkan pada saat
instalasi 70mm;.
 Untuk kabel besar luar ruangan jari-jari
lekukan terkecil adalah sekitar 175mm
setelah instalasi dan 350mm saat instalasi.
KISARAN SUHU
 Kisaran suhu instalasi, biasanya 0C hingga
+60C.
 Kisaran suhu oprasional, -30C hingga + 70C
 Kisaran suhu penyimpanan, -40C hingga
+80C.
SPESIFIKASI KABEL DALAM
RUANG RINGAN
 Garis tengah kabel 4,8 mm
 Jari-jari lekukan terkecil
jangka panjang40 mm saat instalasi 60 mm
 Gaya tarik instalasi
jangka panjang (pasca instalasi) 250 N
saat instalasi 800 N
 Berat 19 kg/km
 Kisaran suhu
Instalasi 0⁰  +60 ⁰C
Operasi statis-10⁰  +70 ⁰C
Penyimpanan -20⁰  +80 ⁰C
SPESIFIKASI KABEL TANAM
LANGSUNG
 Garis tengah kabel 14,8 mm
 Jari-jari lekukan terkecil
jangka panjang150 mm saat instalasi 225 mm
 Gaya tarik instalasi
jangka panjang (pasca instalasi) 600 N
saat instalasi 3000 N
 Berat 425 Kg/km
 Kisaran suhu
Instalasi 0⁰  +60 ⁰C
Operasi statis-10⁰  +60 ⁰C
Penyimpanan -20⁰  +70 ⁰C
TERIMAH KASIH

Anda mungkin juga menyukai