Anda di halaman 1dari 19

PERTOLONGAN PERTAMA

DALAM BENCANA

dr. Binsar H. Naibaho, M.Kes


Latar Belakang
• Bencana : Peristiwa atau rangkaian peristiwa yang
mengancam & mengganggu kehidupan & penghidupan
masyarakat  faktor Alam dan/atau faktor Non-alam
maupun faktor Manusia  timbulnya korban jiwa manusia,
kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak
psikologis.
• Tanggap darurat : Serangkaian kegiatan  segera pada saat
Bencana  dampak buruk yang ditimbulkan, meliputi:
 Penyelamatan dan Evakuasi Korban,
 Pemenuhan kebutuhan dasar,
 Pelindungan, pengurusan pengungsi, penyelamatan, serta
 Pemulihan prasarana dan sarana.

ppb/2017/drbhn 2
• Azas: • Prinsip:
– Kemanusiaan; a. Cepat Dan Tepat;
– Keadilan; b. Prioritas;
– Kesamaan kedudukan dalam c. Koordinasi & Keterpaduan;
hukum dan pemerintahan; d. Berdaya Guna & Berhasil
– Keseimbangan, keselarasan, Guna;
dan keserasian; e. Transparansi & Akuntabilitas;
– Ketertiban dan kepastian f. Kemitraan;
hukum; g. Pemberdayaan;
– Kebersamaan; h. Nondiskriminatif;
– Kelestarian lingkungan hidup; i. Nonproletisi.
– Ilmu pengetahuan dan
teknologi.

ppb/2017/drbhn 3
Kondisi Umum

• perhatian I setelah bencana adalah kesehatan


dan keselamatan orang2 sekitar.
• Mempertimbangkan masalah keamanan dan
mengevaluasi keselamatan.
• Perlu pelatihan CPR dan P3K Bencana oleh
PMI, Rumah Sakit atau Dinas Kesehatan
setempat.

ppb/2017/drbhn 4
KESEHATAN PENOLONG
– Sadari kelelahan.
– Jangan berupaya melakukan banyak tindakan,
Tetapkan prioritas & kecepatan sendiri, Ambil
istirahat.
– Minum banyak air dan makan dengan baik.
– APD (Sepatu bot yang kokoh &Sarung tangan dll)
– Cuci tangan dengan sabun & air bersih ketika
bekerja di puing-puing.

ppb/2017/drbhn 5
SITUASI KEAMANAN

• Menyadari masalah keamanan yang diakibatkan


bencana baru.
• Perhatikan jalan terputus, bangunan terkontaminasi, air
terkontaminasi, kebocoran gas, pecahan kaca, kabel
listrik rusak, dan lantai licin.
• Beritahukan otoritas setempat mengenai kesehatan &
keselamatan: tumpahan bahan kimia, jaringan listrik yg
padam, jalan terputus, korsleting dan hewan yang mati.

ppb/2017/drbhn 6
MEMBANTU YANG TERLUKA
o Periksa cedera
o Jangan mencoba untuk memindahkan orang terluka
parah kecuali mereka terancam bahaya kematian
atau cedera lebih lanjut.
o Jika harus memindahkan orang yang tidak sadar:
1. pertama stabilkan leher & punggung, kemudian minta
2. bantuan segera.
3. Jika korban tidak napas: bersihkan jalan napas, & mulai nafas
buatan (MtM).
4. Pertahankan suhu tubuh dengan selimut.
5. Jangan pernah mencoba memberi makan/minum orang yang
tidak sadar.
ppb/2017/drbhn 7
A.TERSEDAK
• Jika korban tidak dapat berbicara, batuk, atau
bernapas, Call 118. Jika masalah teratasi, Anda dapat
membatalkan.
• Identifikasi diri & apakah dapat membantu korban.
• Saat menolong :
1. Berdiri di belakang orang tersebut.
2. Tempatkan sisi ibu jari tangan Anda terhadap tengah perut
tepat di atas pusar (Heimlich Maneuver).
3. Pegang tangan Anda dengan tangan lain.
4. Berikan hentakan ke atas dgn cepat.
5. Ulangi sampai obyek batuk.
6. Berhenti jika orang menjadi tidak sadar.
ppb/2017/drbhn 8
ppb/2017/drbhn 9
B.CEDERA KEPALA, LEHER , PUNGGUNG
• Call 118.
• Periksa kondisi pastikan keselamatan Anda, & kemudian
memeriksa korban.
• Identifikasi diri & yakinkan korban jika Anda dapat
membantu.
• Lakukan pencegahan dasar dlm mencegah penularan
penyakit.
• Minimalkan gerakan kepala, leher, dan punggung.
• Letakkan tangan Anda di kedua sisi kepala korban & jaga
kepala korban pada posisi saat ditemukan.
• Jika kepala miring berat ke satu sisi, jangan mencoba untuk
menyelaraskan itu.
ppb/2017/drbhn 10
ppb/2017/drbhn 11
C. SYOK

• Mendapatkan bantuan medis sesegera (call 118).


• Periksa kondisi awal untuk memastikan keselamatan
kita & kemudian memeriksa korban.
• Selimuti korban & jaga tetap berbaring. Jangan
memberikan makanan atau minum.
• kaki diangkat.

ppb/2017/drbhn 12
ppb/2017/drbhn 13
D. PERDARAHAN

1. Call 118.
2. Untuk Luka Terbuka :
–Periksa kondisi awal dan kemudian periksa korban.
3. Tutup luka dengan perban (Tekan kuat terhadap luka).
4. Tutup balutan dengan Verban gulung.
5. Ikat simpul langsung di atas luka.
6. Tinggikan daerah luka (lebih tinggi dari jantung).
7. Jika pendarahan tidak berhenti:
 Ganti balutan dan verban.
 Gunakan titik tekanan untuk menekan arteri terhadap
tulang.

ppb/2017/drbhn 14
ppb/2017/drbhn 15
E. PATAH/LUKA di LENGAN ATAU BAHU
• Call 118.
• Periksa kondisi awal dan kemudian Periksa korban.
– Beritahu korban jika Anda dapat membantu.
– Lakukan tindakan pencegahan dasar penularan penyakit.
• Sokong lengan terluka pada atas dan di bawah lokasi cedera.
• Periksa rasakan, kehangatan dan warna di area cedera.
• Tempatkan selempang:
– Biarkan lengan dalam posisi saat ditemukan.
– Letakkan balutan segitiga bawah lengan terluka & di atas
bahu yg terluka untuk membentuk gendongan.
• Ikat ujung gendongan pada sisi leher.
• Amankan daerah luka (dengan balutan segitiga dilipat)

ppb/2017/drbhn 16
ppb/2017/drbhn 17
KESELAMATAN DIRI SAAT GEMPA

• Floor Captain  Teriak:


– Gempa! Jangan Panik! Waspada!
– Ikuti Saya!
• Yang kita lakukan: (Drop/Cover/Hold-on)
– Jatuhkan diri ( drop)
– Lindungi diri /kepala dibawah meja/kursi (cover)
– Pegang kaki kursi/meja (hold on)
• Utk Evakuasi :
– Lindungi kepala dan wajah ( Cover)
• Pahami sifat Gempa :
– Horizontal
– Vertikal

ppb/2017/drbhn 18
H A B I S!
ppb/2017/drbhn 19

Anda mungkin juga menyukai