Anda di halaman 1dari 53

SistemMuskuloskele

tal (Osteologi,
Artrologi, Myologi)
HESTY NATALIA SALEDA 210306502001
DIAN EKA PUTRI 210306502002
MAYANG SRI UTAMI 210306502003
LUTFIATUS SANIA 210306502004
Osteologi
1. SKELETAL (RANGKA)
Rangka merupakan tulang- tulang yang tersusun secara teratur.

2. SUSUNAN SKELETAL
 Axial dan Apendicular
a. Axial Terdiri dari :
• Tulang tengkorak (Cranium)
• Ruas tulang belakang (Columna vertebralis)
• Tulang rusuk (Costac)
• Tulang dada (Sternom)

b. Apendicular terdiri dari:


• Tulang gelang bahu (Cingulum pectoral)
• Tulang panggul (koksa)
• Tulang anggota gerak atas (extremitas superior)
• Tulang anggota gerak bawah (extremitas interior)

Rangka axial dan apendikuler( sridianti.com)


3
 TENGGORAK
1. Tulang dahi (Frontal )
2. Tulang ubun- ubun (pariental )
3. Tulang pelipis ( temporal )
4. Tulang kepala belakang ( osipital )
5. Tulang baji (sphenoid)

Tulang Bagian Muka


• Tulang pipi (zygomatic)
• Tulang rahang bawah (mandible)
• Tulang hidung (nasal)
• Tulang rahang atas (maxilla)
Sumber foto : teachmeanatomy.info

4
 TULANG RUAS  TULANG RUSUK DAN TULANG DADA
BELAKANG • Tulang rusuk sejati (coste vera)
• Leher ( Cervikal )
• Punggung ( Thoracic ) • Tulang rusuk palsu (costasporia)
• Pinggang ( Lumbar ) • Tulang rusuk melayang (costaefluctuantes)
• Pinggul ( Sacrum ) • Tulang halu (manubrium)
• Ekor ( Coccyx ) • Tulang badan (corpussterni)
• Tulang tajupedang (processusxyphoideus)

(sumber foto : teachmeanatomy.info) 5


Sumber: http://www.asagenerasiku.blogspot.ae/2012/rangka-manusia
 TULANG GELANG BAHU  TULANG GELANG PANGGUL

• Belikat (scapula) • Tulang usus (Ilium)


• Selangka (clavicula) • Tulang duduk (Iscium)
• Tulang kemaluan (pubis)

Sumber :http://www.asagenerasiku.blogspot.ae/2012/rangka-manusia

6
 TULANG ANGGOTA GERAK BADAN (ATAS DAN BAWAH)

ANGGOT ATAS ANGGOTA BAWA


(extremitas superior) : (extremitas interior) :

• Lengan (humerus)
• Paha(femur)
• Hasta (ulna)
• Lutut(patella)
• Pengumpil (radius)
• Betis(tibia)
• Pergelangan tangan
• Kering (Fibula)
(karpal)
• Pergelagan kaki (tarsal)
• Telapak tangan
• Telapak kaki (metatarsal)
(metacarpal)
• Jari kaki (falages)
• Jari jari (falages)

7
8
3. FUNGSI SKELETAL

Beri Menyokong Meli Gerak 3- Tempat


1. Memberi bentuk tubuh
2. Menyokong berdiri tegaknya tubuh
3. Melindungi alat- alat tubuh yang lunak
4.Melakukan gerak tubuh
5. Tempat melekatnya otot dan daging
6. Tempat pembentukan darah
7. Tempat penyimpanan mineral dan lemak

9
PEMBAGIAN TULANG MENURUT BENTUKNYA

1. TULANG PIPIH

Contoh tulang yang termasuk tulang pipih yaitu:


Tulang Tengkorak
Tulang Belikat Dan Tulang Rusuk

10
PEMBAGIAN TULANG MENURUT BENTUKNYA
2. TULANG PIPA

Ada beberapa tulang yang di yang dapat kita temukan dalam jenis ini :
BAGIAN TANGAN BAGIAN KAKI

Tulang lengan atas, tulang hasta, dan tulang Tulang paha, tulang kering dan tulang
betis
pengumpil
11
3. TULANG PENDEK

Pergelagan Tangan( 8 Tulang Karpus )


Tulang Tarsus Di
Pergelagan Kaki

12
4. TULANG TAK BERATURAN

Tulang Ruas Belakang


Tulang Rahang

13
Istilah Bagian-bagian yang Terdapat Pada Permukaan
Tulang
Dilihat dari bentuk luarnya, pada permukaan tulang terdapat bermacam-macam keadaan yang
berupa, benjolan-benjolan,lekukan-lekukan, dan lubang atau saluran.

SEMBULAN/BENJOLAN LEKUKAN-LEKUKAN
NAMA LATIN ARTINYA
Nama Latin Artinya
-tuberositas =tonjolan kasar -Fovea =Lekukan dangkal
-tuberculum =tonjolan kecil
-trochanter =tonjolan besar -Fossa =Lekukan agak dalam
-condylus =bonggol besar
-Cavum =Ruang,rongga
-epicondylus =tonjolan kecil diatas bonggol
-linea =garis -Sulcus =Alur
-crista =sisir -Incisura =Irisan
-spina =taju
-processus =taju duri
-cornu =tanduk
-ramus =cabang
-caput =kepala
-capitulum =kepala kecil
-labium =bibir

14
KETERANGAN:

Permukaan tulang yang kasar, peninggian


Yang bervatiasi, penonjolan tulang yang
berbentuk bulat Dengan ukuran sedang

TUBEROSITAS
KETERANGAN:

Adalah benjolan pada tulanga yang


berbentuk bulat dan kecil

TUBERCULUM
KETERANGAN:

adalah tuberkulum tulang paha di dekat


persendiannya dengan tulang pinggul. Pada
manusia dan kebanyakan mamalia,
trokanter berfungsi sebagai tempat
perlekatan otot yang penting.

TROCHANTER
KETERANGAN:

CONDYLUS
Tonjolan bundar besar pada bonggol. Paling
sering bagian dari sendi dengan kartilago
artikular

EPICONDYLUS
Tonjolan kecil diatas bonggol/ condylus.

CONDYLUS & EPICONDYLUS


KETERANGAN:
linea adalah tonjolan atau puncak
memanjang yang menonjol, biasanya
terdapat pada femur/ tulang paha

LINEA
KETERANGAN:

CRISTA Suatu struktur yang


menonjol atau seperti puncak
gunung terutama melewati suatu
tulang atau batasnya. Terjadi pada os
femur.

CRISTA
KETERANGAN:

Processus taju,tonjolan meruncing, seperti


ujung pedang (nama umum untuk taju
(tonjolan). Terjadi pada tulang ruas.

PROCESSUS
KETERANGAN:

Ramus adalah bagian tulang yang


menyerupai lengan atas dan lengan bawah
seperti pada tulang pubis.

RAMUS
KETERANGAN:

Kepala tulang paha (Caput Femoris)


berada di dalam Acetabulum. Pada kondisi
anak Bapak, kemungkinan terjadi lepas
sendi (dislokasi). Sendi panggul
menyerupai mangkuk dan bola. Bagian
mangkuk disebut juga dengan acetabulum
dan bagian bola dikenal dengan kepala
tulang femur.

CAPUT
KETERANGAN:

Capitulum adalah tonjolan bulat yang


halus pada bagian lateral permukaan
artikular distal humerus. Ini
berartikulasi dengan depresi
beebentuk cangkir di kepala jari jari
dan terbatas pada bagian depan dan
bawah tulang

CAPITULUM
KETERANGAN:

Duri dalam artian yang sebenarnya


yakni tonjolan pada permukaan
epidermis yang dibentuk oleh sel-sel
atau jaringan di daerah stele

SPINA
LEKUKAN LEKUKAN

KETERANGAN

Fovea capitis femoris merupakan


lekukan kecil cekung di dalam kepala
femur yang berfungsi sebagai titik
perlekatan untuk ligamentum teres.
Fovea capitis terletak sedikit dibawah
dan dibelakang pusat kepala femoralis.

FOVEA CAPITIS FEMORIS 26


FOSSA

KETERANGAN:

Fossa radialis terletak pada


permukaan anterior humerus
tepat diatas kapitulum.

1. FOSSA RADIALIS

27
KETERANGAN

Fossa olecranon terletak diujung


proksimal ulna, salah satu dari tulang
dilengan bawah. Saat tangan menghadap
kedepan, olecranon menghadap
kebelakang.

FOSSA OLECRANON
28
KETERANGAN

Fossa coronidea terletak antara bahu dan siku. Pada


sistem rangka, terletak di antara tulang belikat dan
radius-ulna (tulang pengumpil-hasta).

FOSSA CORONIDEA
29
LUBANG-LUBANG

NAMA ARTINYA
LATIN
-Foramen Lubang
-Canal Saluran
-Fissura Alur sempit

Sumber: https://www.sipatilmuku.xyz/2017/12/anatomi-osteologi-lubang-lubang-di.html?m=1
30
LUBANG-LUBANG

FORAMEN

Foramen merupakan bagian-bagian


tubuh yang terbuka berupa lubang atau
celah. Foramen memungkinkan adanya
koneksi antar otot,saraf,pembuluh
darah, serta struktur lainnya.

31
KETERANGAN

Foramen spinosum adalah sebuah rongga


yang berbentuk melingkar dan berukuran
kecil yang terletak disayap besar ditulang
sfenoid.

FORAMEN SPINOSUM

32
KETERANGAN

Foramen ovale merupakan sebuah lubang


dibagian posterior daritulang sphenoid,
posterolateral ke rotundum foramean.

FORAMEN OVALE
33
KETERANGAN

Foramen jugularis merupakan foramen


didasar tengkorak, terletak dibelakang
kanal karotis. Dibentuk oleh tulang
temporal dan tulang oksipital.

FORAMEN JUGULARIS
34
KETERANGAN

Foramen magnum terletak didasar tengkorak,


ditulang oksipital dan tampak terbentuk disekitar
pangkal medula oblongata.

FORAMEN MAGNUM

35
CANAL
KETERANGAN

Canal havers merupakan serangkain tabung


mikrokopis didaerah terluar tulang yang
disebut tulang kortikal. Canal havers
mengelilingi pembuluh darah dan sel saraf
diseluruh tulang dan berkomunikasi dengan
osteosit melalui koneksi yang disebut
kanakuli.

CANAL HAVERS

36
KETERANGAN

Canaculi adalah saluran kecil yang


menghubungkan lakuna bersama serta
memiliki fungsi sebagai lorong yang
dilalui nutrisi keosteosit dan
mengeluarkan produk limbah. Lakuna
adalah ruang kecil yang mengandung
sel-sel tulang atau, dikenal sebagai
osteosit.

CANACULI

37
STRUKTUK MIKROSKOPIK & MAKROSKOPIK

STRUKTUR MIKROSKOPIK

• Sistem Havers: saluran Havers (saraf,


pembuluh darah, aliran limfe)
• Lamella (lempeng tulang yang tersusun
konsentris).
• Lacuna (ruangan kecil yang terdapat di
antara lempengan–lempengan yang
mengandung sel tulang).
• Kanalikuli (memancar di antara lacuna dan
tempat difusi makanan sampai ke
osteon).

38
STRUKTUR MAKROSKOPIK

Tulang tersusun oleh bagian padat (subtantia


compacta) dan bagian yang menyerupai jaringan
bunga karang (subtantia spongiosa). Pada bagian
yang pertama susunan lapisan sel-sel tulang dan
zat selanya teratur, lebih padat dan cukup
banyak,dan sedikit pori-pori. Sedangkan pada
subtantia spongiosa lapisan kepingan tersebut
tersusun secara tidak teratur menyerupai jala-jala
dengan banyak pori=pori serta rongga-rongga.

39
Artrologi
PENGERTIAN SENDI

Sendi merupakan tempat dua tulang bertemu (penghubung antartulang). Tulang


didalam tubuh dihubungkan oleh tulang rawan dan ligamen. Didalam tubuh
terdapat cairan yang disebut dengan cairan sinovial. Cairan ini berfungsi untuk
menyerap syok dan memungkinkan tulang dan sendi melakukan gerak halus.

40
PENGGOLONGAN SENDI

SINARTHROSIS : Persendian Yg Tidak AMPHIARTHROSIS : Persendian Yg


DIARTHROSIS : persendian yg dapat
Dapat Digerakkan, karena tidak memiliki Dapat Sedikit Bergerak/ dapat bergerak
bergerak bebas/leluasa. CONTOH sendi pada
celah sehingga tidak memungkinkan terjadi tapi terbatas (kaku). CONTOH sendi yang
siku, lutut, tulang-tulang pergelangan tangan
pergerakan, CONTOH sendi penyusun tulang menghubungkan ruas-ruas tulang
dan pergelangan kaki. Yang jaringan
tenggkorak, sendi pada tulang rawan yang belakang, sendi pada tulang rusuk, dan
penghubungnya adalah SYNOVIAL.
melindugi jantung. yang jaringan sendi pada tulang panggul.
penghubungnya adalah FIBROSA. Yang jaringan penghubungnya adalah
CARTILAGO.

41
Sendi Synovial
Cairan sinovial, juga disebut sinovia, adalah cairan kental non-Newtonian
yang ditemukan di rongga sendi sinovial. Dengan konsistensi seperti putih
telur, peran utama cairan sinovial adalah untuk mengurangi gesekan antara
tulang rawan artikular sendi sinovial selama gerakan.

Gerakan yang mungkin dilakukan dengan


sendi sinovial adalah:
• abduksi
• adduksi 
• ekstensi
• fleksi 
• Rotasi

42
Aduksi
Abduksi

Ekstensi
Fleksi

Rotasi

43
STRUKTUR ART. SYNOVIALIS:

1. Membrana synovialis

2. Cartilago Articularis

3. Capsula Articularis

4. Ligamentum

5. Cairan sinovial

44
GERAKAN-GERAKAN PADA SENDI

1. GERAKAN INVERSE DAN EVERSI


• Inverse : gerakan telapak kaki membuka ke arah
tubuh
• Eversi : gerakan kaki membuka kearah luar
2. GERAKAN PRONASI DAN GERAKAN
SUPINASI
• Pronasi : gerak melungkupkan atau membalik
telapak tangan
• Supinasi : gerakan menengadahkan atau
membuka telapak tangan.
3. GERAKAN ELEVASI DAN DEPRESI
• Elevasi : gerakan mengadahkan kepala
• Depresi : gerakan menundukan kepala
4. GERAKAN ADUKSI DAN ABDUKSI
• Aduksi : gerakan mendekati tubuh
• Abduksi : gerakan menjahui tubuh
5. GERAKAN FLEKSI DAN EKSTENSI
• Fleksi : gerak menekuk atau membengkokkan
• Ekstensi : gerak meluruskan EVERSI INVERSE

45
Alat gerak tubuh (pasif dan aktif)
Sistem gerak sendiri terdiri dari dua jenis alat gerak. Alat gerak aktif yang
terdiri dari otot-otot dan alat gerak pasif yang terdiri dari tulang. M
Otot disebut alat gerak aktif Tulang disebut alat gerak pasif karena
Y
karena memiliki
untuk berkontraksi, melakukan
kemampuan perannya yang relatif lebih pasif dalam
terwujudnya sebuah gerakan. Agar dapat
O
relaksasi hingga menggerakkan
sesuatu. Alat gerak ini memiliki 3
bergerak, tulang digerakkan oleh otot. 
L
O
jenis sifat.
• Kontraktilitas,
• ekstensibilitas
• elastisitas. G
I
46
ALAT GERAK AKTIF ALAT GERAK PASIF

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, otot merupakan


alat gerak aktif yang memungkinkan terjadinya suatu
gerakan. Berdasarkan cara kerjanya, otot dibagi menjadi 2
jenis.
Tulang merupakan jaringan tubuh kaku yang terdiri dari sel-
sel yang tertanam dalam antar sel keras yang berlimpah. Dua
OTOT ANTAGONIS OTOT SINERGIS komponen pada tulang, yakni kolagen dan kalsium gosfat.

Otot memang bisa melakukan kontraksi dan relaksasi.


Namun tanpa alat gerak pasif atau tulang, bergerak aktif
seperti berjalan, berlari atau mengambil sesuatu tidak
akan bisa dilakukan.

47
KOMPOSISI KIMIA OTOT

KOMPOSISI KIMIA OTOT


1. 75% Air
(hydrogen/H)
2. 20% Protein
3. 5% Mineral dan
garam-garam
bukan organik (Un
organik)
MACAM MACAM OTOT

1.OTOT JANTUNG
Otot jantung adalah otot lurik khusus yang terdiri dari sel-sel memanjang dengan banyak inti yang terletak di pusat.
Otot jantung seringkali disebut dengan otot istimewa karena hanya dapat ditemukan di jantung.
2.OTOT LURIK
Otot lurik tersebar di seluruh tubuh. Otot lurik menempel pada kerangka melalui tendon. Sel-sel otot lurik berbentuk
seperti tabung atau silindris dan memiliki inti banyak serta letaknya di pinggir, panjangnya 2,5 cm dan diameternya 50
mikron.
3.OTOT POLOS
Otot polos terdiri dari sel-sel otot polos. Sel otot ini bentuknya seperti gelendongan, di bagian tengah terbesar dan
kedua ujungnya meruncing.

49
APA ITU HISTOLOGI?

Histologi adalah disiplin ilmu yang merupakan bagian dari biologi dan
memeriksa jaringan organisme melalui mikroskop untuk mengetahui struktur
dan fungsinya. Ini juga disebut “anatomi mikroskopis” atau “anatomi mikro.”
Kata histologi berasal dari bahasa Yunani, histo yang berarti “jaringan” dan
logo, yang berarti “pengetahuan.”

FUNGSI PENTING HISTOLOGI

Studi histologi memungkinkan untuk mengetahui struktur


dan fungsi organ melalui pemeriksaan mikroskopis sel-sel
yang menyusunnya. Hasil studi histologis adalah kunci
untuk kedokteran dan biologi, baik untuk mengetahui sifat-
sifat tubuh dalam kondisi normal dan untuk memeriksa
keberadaan patologi, evolusi mereka dan kemungkinan
diagnosis mereka.
ORIGO &INSERSIO

Untuk memahami kerja otot, langkah awal


adalah mengetahui perbedaan origo dan insersio.
ORIGO adalah bagian ujung otot yang melekat
pada tulang dengan pergerakan yang tetap atau
stabil pada saat kontraksi (tendon pada tulang
yang tidak dapat digerakkan).

INSERSIO adalah bagian ujung otot yang


melekat pada tulang, dan akan mengalami
perubahan posisi ketika terjadi kontraksi (tendon
pada tulang yang dapat digerakkan). Ketika
melakukan gerakan biceps curl, otot pada
pangkal lengan dekat bahu akan tetap diam saat
berkontraksi (origo), sedangkan otot pada siku
akan bergerak saat kontraksi (insersio).
51
BENTUK OTOT

52
TERIMAKASI
H

Anda mungkin juga menyukai