Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
AN
DAN
PENANGANA
N SPESIMEN
MIKROBIOL
OGI
INDRA SUWARIN KURNIAWATI, S.ST
BIODATA
No. HP : 081357998729
Email : arintamaulana@gmail.com
(2015 – sekarang)
- Assesor LSP Patelki Mikroskopis Malaria (2015 –
sekarang)
Peran Utama Lab.
Mikrobiologi Klinik
Membantu menegakkan
diagnosis penyakit infeksi
9/20/21
KONTAINER DAN MEDIA TRANSPORT
9/20/21
KONTAINER DAN MEDIA TRANSPORT
9/20/21
KONTAINER DAN MEDIA TRANSPORT
9/20/21
DARAH
Waktu Pengambilan
Gunakan media yang sesuai (aero/anaerob)
Darah diambil pada saat suhu badan meningkat,
sebaiknya sebelum pemberian antibiotik
1 set (diambil dari 2 tempat yang berbeda) untuk
kultur aerob dan 1 set untuk anaerob
Jika tidak memungkinkan minimal 1 set untuk
aerob
Endokarditis infektif darah diambil 3 kali,
sebanyak 3 set dari tempat berbeda dalam 24 jam.
Volume darah
1. Volume darah dan media (1:9)
2. Pada pasien dewasa volume darah
yang diambil 10-20 ml untuk satu
botol kultur, jika 1 set maka yang
diambil 20-40 ml
3. Pasien anak – anak : dapat dilihat
pada tabel dibawah
9/20/21
9/20/21
Peralatan
• Alat Pelindung Diri (APD)
• Perlengkapan plebotomi
• Medium cair dalam botol dengan sistem tertutup (BACTEC atau
BacTAlert atau medium lain yang sejenis) atau tabung vakum yang
berisi antikoagulan sodium polyanethol sulfonat (SPS) 0,025%
• Antiseptik Alkohol 70% dan povidone iodine
Pengiriman
Pengiriman : kurang dari 2 jam
Penundaan : Simpan suhu kamar,
maks kurang dari 24 jam tiba di lab
PROSEDUR PENGAMBILAN
Pengambilan
sampel darah
Prosedur Pengambilan
1. Cuci tangan dan gunakan APD (Alat Pelindung Diri)
2. Setelah lokasi vena ditetapkan, bersihkan lokasi
pengambilan dg alkohol 70% , biarkan kering di udara.
3. Desinfeksi dengan povidone iodine dg gerakan
melingkar dari dalam ke luar. Biarkan kering diudara
kurg lbh selama 30-60 detik
4. Lokasi pengambilan jangan disentuh lagi atau ditiup
5. Ambil darah sesuai dengan volume yang dibutuhkan,
masukkan darah dalam botol kultur.
6. Dekontaminasi tutup botol media dg alkohol 70%
biarkan kering di udara (jangan ditiup), masukan darah
kedalam botol media.
7. Direkomendasikan untuk selalu melakukan kultur yang
diambil dari 2 lokasi yang berbeda
2. URIN
• Jenis spesimen :
1. Urine porsi tengah
2. Urine suprapubik
3. Urine kateter
• Waktu pengambilan : Setiap saat, sebelum pemberian antibiotik
Alat dan bahan
a. Urin porsi tengah
- Sabun dan air mengalir
- Pot urin steril
- Kantong penampung urin steril (bayi)
b. Urin suprapubik
- Larutan antiseptik
- Larutan anestesi lokal
- Spuit
- Pot urin steril
c. Urin Kateter
- Larutan antiseptik
- Klem
- Spuit
- Pot urin steril
9/20/21
Prosedur Pengambilan Urine Langsung (Dewasa) :
Prosedur Pengambilan Urine porsi tengah (Dewasa) :
1. Pasien diberitahu tindakan yang akan dilakukan dengan jelas
menggunakan gambar
2. Pasien mencuci tangan dengan sabun
3. Gunakan sabun dan air mengalir utk membersihkan ujung penis
(pada pria) atau dinding labia (pada wanita) dari arah depan ke
belakang
4. Kemudian keringkan dengan tissue
5. Buka pot urin steril, letakkn tutup dengan bagian dalam steril
menghadap ke atas. Jangan menyentuh sisi dalam tutup maupun
wadah.
6. Dengan 2 jari buka labia mayora sehingga urin dapat mengalir tanpa
menyentuh labia (wanita)
7. Mulai berkemih, biarkan terbuang aliran urin pertama
8. Tampung urine selanjutnya dg pot urin, buang aliran urin yang
terakhir
9. Tutup pot urin
10. Kirim ke laboratorium mikrobiologi dalam waktu ≤ 2 jam pada suhu
ruang
11. Bila tidak segera dikirim , simpan ≤24 jam pada suhu 4°C
Prosedur Pengambilan pada Bayi/anak
9/20/21
PUS
1. Jenis spesimen : Swab atau abses dibawah kulit
2. Peralatan : transport medium, Aquadest Water steril/NaCl steril,
kasa steril, larutan antiseptik
3. Pengiriman : kurang dari 2 jam
4. Penundaan : 2 - 8°C < 24 jam
Prosedur Pengambilan Pus dari abses terbuka :
9/20/21
4. Saluran Nafas Atas Usap tenggorok & Usap Hidung
9/20/21
Usap nasofaring
9/20/21
PENGAMBILAN SEKRET URETHRA
• For Females
• Cervical specimens should be collected
after removing excess mucous from the
cervical and surrounding mucosa
• Use a second swab to collect specimen
by rotating the swab for 10 to 30 seconds
in the endocervical canal
• Collect vaginal specimens using a
speculum without any lubricant
Pengambilan sekret vagina
Sekret vagina
1. Pelumas atau analgetik, atau antiseptik tidak boleh
digunakan
2. Vulva dibersihkan dengan kapas/kasa steril yang
dibasahi dg lart. Garam fisiologis
3. Spekulum steril dimasukkan dengan hati-hati
4. Sekret yg berlebihan dibersihkan dg usap kapas steril
5. Spesimen diambil dari mukosa formiks pesterior
menggunakan usap kapas steril yg baru
6. Masukkan ke dalam media transport atau ditanam
langsung pada medium agar
7. Kirim segera ke lab. ≤ 2jam pada suhu ruang
9/20/21
Sekret uretra
• Sampel diambil paling sedikit 1 jam seteleh berkemih
• Glans penis dibersihkan dengan kapas yang dibasahi dg
air/lar fisiologis steril
• Lakukan massage ringan dri pangkal ke ujung penis
• Sekret yg keluar diambil dg usap kapas steril
• Bila sekret tdk keluar, usap kapas dimasukkan ke
endouretra ±2cm, putar perlahan 5-10 detik
• Masukkan dalam media transport amies charchoal kirim
≤ 2jam
9/20/21
Spesimen Gastrointestinal
Jenis Spesimen :
- Faeces segar
- Usap dubur
9/20/21
Spesimen Feses
• Feses diambil ±10 gram atau 1 sendok the secara aseptik
dari tinja yang berlendir atau berdarah
• Masukkan ke dalam pot feses
• Feses tidak boleh terkontaminasi urin/air kloset
• Untuk penderita cholera feses langsung dikirim ke lab
atau diberi pengawet buffer gliserol
• Feses segar dikirim ≤ 2 jam
• Untuk isolasi shigella sp, feses segar dikirim ke
laboratorium dalam waktu 30 menit setelah pengambilan
9/20/21
PROSEDUR PENGAMBILAN
REKTAL SWAB
• Volume sampel : secukupnya
• Peralatan : amies transport medium,
builion broth
• Pengiriman : kurang dari 2 jam
• Penundaan : 2-8ºC ; < 24 jam
PENGAMBILAN SPESIMEN
PENGAMBILAN SAMPEL REKTAL MANDIRI
LEMBAR PERMINTAAN
Identitas pasien (nama lengkap, jenis kelamin,
umur)
Identitas dokter pengirim (nama lengkap, alamat,
nomor telepon)
Alamat lengkap rumah sakit/ tempat pasien dirawat
Deskripsi singkat dan jelas asal spesimen
Tanggal dan jam pengambilan spesimen
Diagnosis atau keadaan klinis pasien saat
pengambilan spesimen
Permintaan pemeriksaan laboratorium
mikrobiologi: Aerob, anaerob, pewarnaan
Antibiotika yang telah diberikan
GOOD QUALITY SPECIMENS
ARE NEEDED FOR RELIABLE
MICROBIOLOGIC
DIAGNOSES
TERIMA
KASIH