Anda di halaman 1dari 14

PERENCANAAN PESAN BISNIS

KELOMPOK : 3

ANGGOTA : 1. ULLY CHOIRUN NISSA 19310300101


2. ELISTIANI AYU LESTARI 19310300102
3. WIDIYARTI 19310300104

KELAS : AKUNTANSI 1

SEMESTER : III
PERENCANAAN PESAN BISNIS

DEFINISI
 Perencanaan pesan bisnis adalah proses komposisi penyusunan pesan bisnis.
Proses itu sendiri terdiri dari perencanaan tujuan audiens, ide, saluran;
pengorganisasian ide; membuat draf, merangkai kata / kalimat / paragraph;
dan merevisi.

 Perencanaan bisnis merupakan satu langkah strategis bagi pencaaian tujuan


suatu organisasi secara menyeluruh. Pesan-pesan bisnis yang terencana
dengan baik mempermudah pencapaian tujuan komunikasi.
PERENCANAAN PESAN BISNIS
Pemahaman Proses Komposisi 
Pesan bisnis yang efektif bertujuan untuk menarik perhatian pihak lawan komunikasi, krena itu pesan
harus ringkas dan menunjukkan tujuan yang jelas. Tujuan dalam penulisan pesan bisnis yang efektif
adalah lebih bersiafat untuk menyatakan ide daripada mengesankan lawan komunikasi. Dalam
penyusunan pesan bisnis diperlukan kesesuaian dengan kebutuhan, kondisi, dan situasi komunikasi.
Proses komposisi adalah proses penyusunan pesan-pesan bisnis, yang meliputi tahapan-tahapan :

Perencanaan

Organisasi dan Komposisi

Revisi
TAHAPAN PERENCANAAN PESAN BISNIS
1. Penentuan Tujuan
 Tujuan penulisan pesan komunikasi perlu diperhatikan pada saat seseorang merencanakan pesan
bisnis. Faktor yang perlu diperhatikan adalah menjaga itikad baik audiens dan menciptakan kesan
positif tentang pihak pengirim pesan tanpa mengesampingkan tujuan tertentu yang hendak dicapai.
 Tujuan umum seyiap pesan bisnis adalah menyampaikan informasi, menganjurkan, dan menjalin
kerjasama dengan audiens. Disamping itu, penentuan tujuan yang jelas bagi suatu organisasi dapat
membantu proses pengambilan keputusan yang mencakup antara lain :

1. Keputusan untuk meneruskan pesan

2. Keputusan untuk menanggapi audiens

3. Keputusan untuk memusatkan isi pesan

4. Keputusan untuk menetapkan media yang digunakan


Tahapan Perencanaan Pesan Bisnis
Tujuan Komunikasi Bisnis
 Memberi Informasi
Tujuan pertama dalam komunikasi bisnis adalah memberikan informasi yang berkaitan dengan
dunia bisnis.
 Melakukan Persuasi
Memberikan persuasi kepada pihak lain agar apa yang disampaikan dapat dipahami dengan baik
dan benar. Terutama dilakukan pada saat melakukan negosiasi bisnis.
 Melakukan Kolaborasi
Melakukan kolaborasi atau kerjasama bisnis antara seseorang dengan orang lain.
Tahapan Perencanaan Bisnis
Pertimbangan Pengiriman Pesan

Sebelum menetapkan maksud untuk mengirimkan pesan, ada faktor yang perlu
dipertimbangkan yang meliputi hal-hal berikut :

 Tujuan yang Realistis

 Ketepatan Waktu

 Ketepatan Orang yang Mengirimkan Pesan

 Tujuan yang Selaras dengan Tujuan Organisasi


Tahapan Perencanaan Pesan bisnis
2. Analisa Audiens
Cara Mengembangkan Cara Memuaskan Kebutuhan Cara memuaskan
Profil Audiens: Audiens akan Kebutuhan kebutuhan motivasional
Informasi: audiens
- Melakukan ukuran dan
Komposisi Audiens - Temukan/cara yang diinginkan Berusaha untuk mengubah
oleh audiens pola pikir serta perilaku
- Siapa Audiensnya audiens melalui pendekatan
- Antisipasi pertanyaan yang argumentasi yang rasional.
- Reaksi Audiens tidak diungkapkan Beberapa jenis pesan, harus
dirancang agar memiliki tujuan,
- Tingkat Pemahaman - Berikan semua informasi yang memotivasi audiens untuk
Audiens diperlukan mengubah perilaku mereka.

- Hubungan Komunikator - Pastikan bahwa informasi akurat


dengan Audiens
- Tekan ide-ide yang paling
menarik kepada audiens
Tahapan Perencanaan Pesan Bisnis
3. Penentuan Ide Pokok
Metode identifikasi terhadap ide pokok :

Teknik Brainstorming dengan cara mencurahkan pendapat yang memberikan keleluasaan pikiran, untuk
mencari berbagai kemungkinan, menguji berbagai alternative dengan mempertimbangkan tujuan, audiens
dan fakta yang ada. Teknik brainstorming yang sering digunakan antara lain storyteller’s tour, random list,
conclusions finding recommendation (CFR) worksheet, journalistic approach, dan question and answer
chain.

Pembatasan Cakupan
Secara umum, penyampaian informasi rutin kepada audiens yang telah dikenal hendaknya menggunakan
kata-kata yang singkat. Apabila kita menyampaikannya secara panjang lebar justru akan memakan waktu
lebih lama, terutama jika audiens adalah orang yang tidak kita kenal. Ide pokok dari pesan-pesan
selebihnya disesuaikan dengan waktu yang tersedia, sehingga poin-poin yang penting tidak sampai
terabaikan, dan ide-ide pokok yang disampaikan mudah dimengerti dan diterima oleh audiens
Tahapan Perencanaan Pesan
4. Saluran dan Media
Pesan-pesan bisnis harus sesuai dengan situasi yang ada. Ide-ide dapat disampaikan melalui dua saluran,
yaitu saluran lisan dan tertulis. Pilihan mendasar antara berbicara atau menulis tergantung pada tujuan
atau maksud pesan, audiens dan karakteristik dari kedua saluran komunikasi tersebut.

Saluran komunikasi lisan Saluran komunikasi tertulis


1. Anda mengiginkan umpan balik segera 1. Anda tidak memerlukan umpan balik segera
dari audiens 2. Pesan anda sangat rinci, komplek, dan
2. Pesan anda relative sederhana dan memerlukan perencanaan yang hati-hati.
mudah dimengerti 3. Anda memerlukan catatan permanen
3. Anda tidak memerlukan catatan 4. Anda ingin mencapai audiens yang luas
permanan 5. Anda ingin mengurangi distorsi
4. Anda dapat mengumpulkan audiens lebih penyampaian pesan.
mudah atau ekonomis
5. Anda mengiginkan interaksi dalam
memecahkan masalah
Media pada
Media pada saluran
saluran lisan:
lisan: Media
Media pada
pada saluran
saluran tertulis:
tertulis:

1. Percakapan
1. Percakapan tatap
tatap muka
muka 1.
1. Surat,
Surat, memo,
memo, laporan,
laporan, proposal
proposal
(pidato,rapat,seminar, konfrensi)
(pidato,rapat,seminar, konfrensi) 2.
2. Elektronik
Elektronik mail/
mail/ email
email
2. Telepon,
2. Telepon, voice
voice mail
mail 3.
3. Computer
Computer
3. Radio,
3. Radio, televise,
televise, computer
computer 4.
4. Telepon
Telepon (sms)
(sms)
4. Pita
4. Pita audio
audio dan
dan video
video 5.
5. Faks
Faks
5. Teleconference
5. Teleconference 6.
6. Telegram
Telegram
6. Video
6. Video conference
conference 7.
7. Pos
Pos
PENGORGANISASIAN PESAN-PESAN BISNIS

 Hal-hal yang Menyebabkan Pesan-pesan Tak Terorganisasi dengan Baik


1.Bertele-tele
2.Memasukkan bahan-bahan yang tidak relevan
3.Menyajikan ide-ide secara tidak logis
4.Informasi penting kadang kala tidak tercakup di dalam pembahasan

 Pentingnya Pengorganisasian Pesan yang Baik


1.Subjek dan tujuan harus jelas.
2.Semua informasi harus berhubungan dengan subjek dan tujuan.
3.Ide-ide harus dikelompokkan dan disajikan dengan cara yang logis.
4.Semua informasi yang penting harus sudah tercakup.
Manfaat Pengorganisasian Pesan yang Baik

Manfaat
Manfaat Pengorganisasian
Pengorganisasian Pesan
Pesan yang
yang Baik
Baik


 Membantu
Membantu audiens
audiens memahami
memahami suatu
suatu pesan
pesan


 Membantu
Membantu audiens
audiens menerima
menerima suatu
suatu pesan
pesan


 Menghemat
Menghemat waktu
waktu


 Memermudah
Memermudah pekerjaan
pekerjaan komunikator
komunikator
PENGORGANISASIAN PESAN-PESAN MELALUI OUTLINE

Ada dua proses tahapan yang diperlukan :

Menentukan Urutan dengan Rencana


Mendefinisikan dan Mengelompokan
Organisasional
Ide
Setelah mendefinisikan dan
Susunan outline secara garis besar
menggolongkanide-ide, kemudian
digolongkan ke dalam tiga golongan :
diputuskanlah bagaimana urutanya.
a. Mulailah dengan Ide Pokok
Untuk dapat menentukan urutanya,
b. Nyatakan Poin-poin Pendukung
ada dua pendekatan :
yang Penting
a. Pendekatan Langsung
c. Ilustrasi dengan Bukti-bukti
b. Pendekatan Tidak Langsung
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai