Anda di halaman 1dari 11

METODE DESKRIPTIF

DAN UJI NORMALITAS


KELOMPOK 7

I GST AGUNG DIANA RATRI ASTUTI 18.321.2832


I MADE AGUNG SURYA DIYASA 18.321.2834
I MADE SUJANA YASA 18.321.2835
I NYM BAGUS YUDISTIRA K.P 18.321.2836
NI PUTU ARI ADNYANI 18.321.2852
METODE DESKRIPTIF ( DISTRIBUSI FREKUENSI TEDENSI SENTRAL)

• Metode deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur


pemecahan masalah yang diselidiki dengan
menggambarkan keadaan subyek atau obyek dalam
penelitian berdasarkan fakta yang tampak apa adanya.
Penyajian data kategori deskriptif dapat berbentuk grafis
dan numerik, yaitu :
1. Penyajian data dalam bentuk numerik dapat digunakan
untuk menghitung nilai statistic dari sekumpulan data
seperti mean dan standar deviasi.
2. Penyajian data dalam bentuk grafis untuk mengidentifikasi
pola-pola tertentu dalam data.
Terdapat tiga karakteristik utama dari
variabel tunggal yaitu :
1. Distribusi Frekuensi
Distribusi frekuensi didefinisikan sebagai
daftar sebaran data ( baik data tunggal
maupun data kelompok) yang disertai dengan
nilai frekuensinya. Distribusi frekuensi ada
bermacam-macam, di antaranya :
a. Distribusi Frekuensi Absolut
b. Distribusi Frekuensi Relatif
2. Ukuran Tedensi Sentral
a. Mean (rata-rata) merupakan jumlah seluruh nilai data dibagi dengan
seluruh kejadian atau nilai rata-rata dari beberapa buah data. Rata-rata
untuk data kuantitatif yang terdapat dalam sebuah sampel dihitung dengan
jalan membagi jumlah nilai data oleh banyaknya data.
1. Perhitungan Mean Data Yang Tidak Dikelompokkan (Ungrouped Data)
2. Mean Data Tunggal
3. Mean Data Kelompok

b. Median (nilai tengah),adalah suatu nilai yang membatasi 50% dari


frekuensi distribusi sebelah atas dan 50% frekuensi distribusi sebelah bawah
ataumerupakan nilai tengah dari rangkaian data yang telah tersusun secara
teratur. Median menentukan letak data setelah data itu disusun menurut
urutan nilainya.
1. Perhitungan Median Data Yang Tidak Dikelompokkan (Ungrouped Data)
2. Median Data Tunggal
3. Median Data Kelompok
c. Modus
Modus,merupakan nilai data yang memiliki frekuensi
terbesar atau dengan kata lain, nilai data yang paling sering
terjadi. Dalam satu rangkaian data, kadang dijumpai adanya
1 modus, 2 modus atau tidak ada modus.
1. Perhitungan Modus Data Yang Tidak Dikelompokkan (Ungrouped
Data)
2. Modus Data Tunggal
Contoh modus data tunggal:
Berapakah modus dari data berikut : 1, 2, 2, 4, 4, 4, 5, 6, 7,
8, 9.
Jawab:
Modus= 4 , karena angka 4 muncul paling banyak yaitu 3
kali.
3. Modus Data Kelompok
Untuk data  kualitatif yang telah disusun dalam tabel
distribusi frekuensi (data berkelompok), modusnya dapat
ditentukan dengan rumus:

Keterangan :
Lmo = Tepi bawah kelas modus
d1 = selisih antara frekuensi kelas modus dengan frekuensi
kelas sebelum modus
d2= selisih antara frekuensi kelas modus dengan frekuensi
kelas sesudah modus
c = interval kelas modus
3. Kuartil, Desil Dan Presentil
a. Kuartil
Jika sekumpulan data dibagi menjadi empat
bagian yang sama banyak, sesudah disusun
menurut urutan nilainya, maka bilangan
pembaginya disebut kuartil. Ada tiga buah kuartil
yakni :
Q1= Kuartil bawah=
Q2= Median= Kuartil Tengah=
Q3= Kuartil atas=
b. Desil
Jika sekumpulan data dibagi menjadi 10 bagian yang
sama, maka didapat sembilan pembagi dan tiap
pembagi dinamakan desil. Desil-desil ini dapat
ditentukan dengan jalan:
– Susun data menurut urutan nilainya
– Tentukan letak desil
– Tentukan nilai desil
Letak desil ke-i, diberi lambang Di
1. Desil Data Tunggal dengan rumus :

2. Desil Data Kelompok dengan rumus :


c. Persentil
Sekumpulan data yang dibagi menjadi 100
bagian yang sama, akan menghasilkan 99
pembagi berturut-turut yang dinamakan
persentil pertama, persentil kedua, …,
persentil ke-99.
1. Persentil Data Tunggal
Rumus Persensil ke-i =
2. Persentil Data Kelompok dengan rumus:
UJI NORMALITAS DATA

• Pengertian
Uji Asumsi klasik adalah analisis yang dilakukan
untuk menilai apakah di dalam sebuah model
regresi linear Ordinary Least Square (OLS) terdapat
masalah-masalah asumsi klasik.
• Macam-Macam Uji Normalitas
Uji Grafik
Chi-Square
Kolmogorov Smirnov
Lilliefors
Shapiro Wilk

Anda mungkin juga menyukai