Anda di halaman 1dari 15

PERUMUSAN

MASALAH PENELITIAN
BAB 2
A. SUMBER – SUMBER MASALAH PENELITIAN

Diagram alir penyusunan latar belakang masalah, rumusan masalah, rumusan masalah penelitian dan
pertanyaan penelitian:

APLIKATIF

Business Gap

Rumusan
Latar belakang Rumusan Pertanyaan
masalah
masalah masalah penelitian
penelitian

TEORITIS

Research Gap

Theory Gap
Permasalahan sistem informasi yang tidak berkualitas pada entitas non
bisnis, yaitu di pemerintahan dan di dunia pendidikan terutama
perguruan tinggi. Di pemerintahan, seperti yang dikatakan Usman
Abdhali (2011), pemerintah Indonesia belum mampu
mengintegrasikan aset dan kekayaan Negara, sehingga berdampak
buruk pada penerimaan Negara dan menimbulkan pemborosan
anggaran Negara. Sejalan dengan yang dikatakan Gamawan Fauzi
(2011), bahwa sistem pelaporan penyelenggaraan keuangan
pemerintah daerah cenderung tidak efisien baik dari segi waktu
maupun dari segi anggaran.
http://www.bisnis.com/articles/data-aset-negara-belum-terintegr
asi-baik
Di perguruan tinggi, Syafri Yuzal (2010), sebagai Manager
Marketing dan Sales Division Gamatechno mengatakan, sistem
informasi berbagai perguruan tinggi di Indonesia masih perlu
dibenahi. Akibat belum sempurnanya penerapan sistem informasi ini
menimbulkan beberapa persoalan seperti kerancuan data jumlah
mahasiswa yang masih aktif, hampir Drop Out (DO) hingga
persoalan kerancuan anggaran. Kondisi-kondisi tersebut di atas
sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan Georgantzas &
Katsamakas (2010) bahwa kurangnya integrasi sistem informasi
memiliki efek merusak pada kinerja bisnis dan pendapatan.
Sistem informasi merupakan seperangkat komponen yang saling terkait
yang mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan
informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian
dalam sebuah organisasi (Laudon & Laudon, 2012:15).

Sistem informasi juga mengintegrasikan sub sistem baik fisik maupun non
fisik yang saling berhubungan (O’Brien dan Marakas, 2010:26) dan
bekerja sama secara harmonis untuk mencapai suatu tujuan yaitu mengolah
data menjadi informasi yang berguna (Azhar Susanto, 2008:52).
Contoh Diagram alir penyusunan latar belakang masalah, rumusan masalah, rumusan masalah penelitian dan
pertanyaan penelitian:
LATAR BELAKANG RUMUSAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH PERTANYAAN PENELITIAN
(SYMPTOM) PENELITIAN

 Banyaknya karyawan yang


datang terlambat.
 Banyaknya karyawan yang
membolos kerja.  Apakah tingkat Pendidikan
 Banyknya karyawan yang Apa yang menyebabkan berpengaruh positif
Rendahnya tingkat disiplin terhadap tingkat disiplin
tidak memakai pakaian tingkat disiplin kerja karyawan
kerja karyawan. kerja karyawan?
keselamatan kerja rendah?
 Banyaknya pekerjaan yang  Apakah gaya
tidak dilaksankan sesuai kepemimpinan yang
dengan prosedur. cenderung laiss faire
berpengaruh negative
terhadap tingkat disiplin
kerja karyawan?
 Rata- rata tingkat
Pendidikan karyawan yang
rendah.
 Gaya kepemimpinan yang
cenderung laiss faire.
Dalam sumber permasalah dealam penelitian bisnis juga dapat dikelompokkan mejadi dua sumber yaitu:
Bersumber pada kesenjangan fenomena (Phenomnon Bersumber kesenjangan penelitian sebelumnya
Gap) (Research Gap)

Penelitian yang permasalahanya bersumber pada Research gap atau celah penelitian adalah celah untuk
kesenjangan fenomena disebut dengan Penelitian aplikatif. melakukan penelitian lanjutan berdasarkan pengaaman,
Beberapa masalah yang dapat diangkat sebagai masalah keterbatasan dan hasil penelitian yang telah dilakukan
Penelitianyang bersumbr pada phenomenon gap adalah: sebelumnya. Beberapa masalah yang dapat diangkat
sebagai masalah penelitian yang bersumbr pasa research
a) Adanya kesenjangan (gap) antara apa yang seharusnya gap adalah:
terjadi (das sollen) dan apa yang benar benar terjadi
(das sein), atau ada kesenjangan antara harapan dan a) Adanya keterbatasan penelitian sebelumnya yang
kenyataan. perlu dilanjutkan atau dikembangkan.
b) Adanya kesangsian atau keraguan sebagai akibat dari b) Adanya konsep hubungan antarvariabel yang belum
ketidakpastian bisnis. jelas.itiaaskan.
c) Adanya perubahan kebijakan/ fenomena yang perlu c) Adanya perbedaan hasil penelitian sebelumnya yang
diantisipasi dalam bisnis perlu dijelaskan
d) Adanya aktic=vitas bisnis pada tingkat d) Berdasarkan kesenjangan (Theory Gap)
individu/bagian/porganisaso yang perlku dievaluasi
sebagai dasar untuk perumusan kebijakan.
B. MENGGALI MASALAH PENELITIAN

1. Menganalisis data sekunder yaitu


penelitian fenomena bisnis yang Apa?
diperoleh berdasarkan pada
analisis data sekunder yang Siapa?
dimiliki oleh organisasi atau
perusahaan yang akan diteliti.
Dimana?
2. Melakukan observasi Masalah Penelitian
pendahuluan yaitu, penelitian
Kapan?
yang di dapat dengan melakukan
observasi lapangan.
Mengapa?
3. Konsultasi dengan ahli yaitu,
penelitian yang dapat diperoleh
berdasarkan hasil konsultasi Bagaimana?
dengan ahli dalam bidangnya.
Bermanfaat

Mencerminkan kebutuhan yang dirasakan Aktual


sehingga permasalahan yuang akan dipecahkan
akan bermanfaat bagi pemecah masalah praktis Masalah yang terkini dan masih hangat
atau pengembangan ilmu pengetahuan dibicarakan .
sebanding dngan biaya, waktu dan tenaga yang
dikeluarkan

Kualitas Masalah Penelitian

Dapat dilaksanakan
Faktual a) Kemampuan teori dari peneliti
b) Ketersediaan waktu
Penelitian berdasarkan pada fakta yang jelas, c) Ketersediaan tenaga
sehingga bukan merupakan dugaan saja. d) Ketersediaan dana
e) Ektersediaan data
f) Ketersediaan iin dari pihak berwenang.
D. MERUMUSKAN LATAR BELAKANG

Hal hal yang harus ditulis dalam latar belakang penelitian:

1. Pengantar, merupakan paragraph yang digunakan mengantarkan pembaca tentang awal mula masalah
tersebut muncul;
2. Gejala atau fakta yang menunjukkan adanya masalah. Gejala atau fakta ini harus didukung dengan data yang
kuat dan jelas sumbernya sehingga dapat dipercaya bahawa gejala atau fakta tersebut benar keberadaannya.
3. Penjelasan mengenai dampak negative jika penelitian tidak dilakukan dan dampak positif yang timbul jika
penelitian tersebut dilakukan.
4. Penjelasan bahwa masalah yang akan diteliti relevan, actual dengan situasi dan kebutuhan.
5. Teori untuk mendasari penyusunan alur logika pemecahan masalah yang akan ditawarkan, memperkuat
argumentasi dan meningkatkan objektivitas.
6. Penjelasan tentang pengembangan atau posisi penelitian yang akan dilakukan dibansingkan dengan
penelitian sebelumnya.
7. Gambaran hasil dan kemanfaatan penelitian secara aplikatif dan teoritis bagi pengembangan ilmu
pengetahuan untuk mempertegas kembali pentingnya penelitian dilakukan.
PERUMUSAN MASALAH

Ketepatan dalam merumuskan masalah adalah sangat tergantung kepada kemampuan penelitian dalam
mengidentifikasi permasalahn berdasarkan gejala dan fakta fakta.
Beberapa kesalahan yang sering dilakukan peneliti, berkaitan dengan perumusan masalah adalah sbb:

No. jenis kesalahan dan contoh


1. Penelitian tidak melakukan perumusan masalah tetapi langsung merumuskan pertanyaan penelitian.
Sehingga pertanyaan besar mengapa penelitian perlu dilakukan tidak jelas.
Contoh:
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat dirumuskan masalah penelitian sbb:
a) Apakah intensitas periklanan berpengaruh positif terhadap kesadaraan merek?
b) Apakah intensitas personal selling berpengaruh positif terhadap kesadaran merek?
c) Apakah intensitas promosi penjualan berpengaruh positif terhadap kesadaraan merek?
d) Apakah kesadaraan merek berpengaruh positif terhadap minat beli?

2. Rumusan masalah tidak sesuai dengan gejala dan fakta fakta yang disajikan dalam latar belakang
penelitian. Kesalahan semacam ini dapat dikatakan sebagai kesalahan diagnose, seperti halnya gejala
yang ditunjukkan pasien adalah gejala demam berdarah tetapi dokter mendiagnosa sebagai gejala tifus.

3. Penelitian mengajukan pertanyaan penelitian yang indikatornya sulit diukur secara nkuantitatif (statistic).
PEMBATASAN MASALAH

BIDANG MASALAH-MASALAH BIDANG SDM

RUMUSAN MASALAH :
Adanya penurunan motivasi kerja karyawan

RUMUSAN MASALAH PENELITIAN:


 Apa penyebab penurunan motivasi kerja faktor (Internal dan Eksternal)
 Apa akibat penurunan motivasi kerja?
 Kapan terjadi penurunan motivasi kerja?
 Siapa saja yang mengalami penurunan motivasi kerja?

KETERBATASAN SUMBER DAYA PENELITIAN

PEMBATASAN MASALAH:
Faktor kstnal penybab penurunan motivasi kerja
Pertanyaan penelitian

Hipotesis
TUJUAN PENELITIAN
Tujuan aplikatif pada umumnya memiliki beberapa tujuan, sebagai berikut:
1. Untuk mengidentifikasi penyebab timbulnya kesenjangan (gap) antara apa yang seharusnya terjadi (das sollen) dan apa yang
benar benar terjadi (das sein).
2. Untuk mengurangi keasingan atau keraguan sebagai akibat dari ketidakpastian bisnis.
3. Untuk mengantisipasi adanya perubahan kebijakan / fenomena terhadap bisnis.
4. Untuk melakukan evaluasi atas kinerja individu /bagian/organisasi

Sedangkan penelitian teoritis pada umunya memiliki tujuan sebagai berikut:


5. Untuk melakukan verifikasi, jika peneliti kurang yakin akan hasil penelitian yang dilakukan sebelumnya.
6. Untuk melakukan penyempurnaan, berdsarkan keterbatasan penelitian penelitian sbelumnya.
7. Untuk lebih mejelaskan konsep atau hubungan antarvariabel yang dipandang belum jelas.
8. Untuk menjelaskan kontradiksi teori atau hasil penelitian.
9. Untuk menjelaskan kontadiksi antara teori dengan kenyataan yang terjadi di lapangan.

Pada penulisan skripsi, tesis dan disertasi tujuan penelitian pada umunya dikelompokkan menjadi dua yaitu:
10. Tujuan umum yaitu, untuk menjawab masalah penelitian yang telah dirumuskan. Jika masalah penelitiannya adalah masalah
teoritis, penelitiannya untuk menjelaskan perbedaan hasil penelitian, menjelaskan hubungan antarvariabel yang belum jelas,
mengembangkan penelitian berdasarkan keterbatasan penelitian sebelumnya. Jika masalah penelitiannya adalah masalah
aplikatif maka tujuan penelitian dapat untuk menjelaskan mengapa terjadi penyimpangan anatra yang harus terjadi dengan
kenyataan, atau menganalisis dampak atau penyebab suatu fenomen
11. Tujuan khusus yaitu, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian yang telah dirumuskan berdasarkan rumusan masalah
penelitian.
MANFAAT PENELITIAN

1. Manfaat teoritis yaitu menjelaskan kontradiksi hasil penelitian tentang pengaruh


kepuasan pelanggan terhadap loyalitas, dengan menempatkan variabel tipe
kepribadian sebagai variabel moderasi.

2. Manfaat praktis yaitu, digunakan sebagai dasar untuk merumuskan kebijakn


untuk meningkatkan loyalitas pelanggan dengan mempertimbangkan kebijakan
dalam kepuasan pelanggan dan kepribadian pelanggan.
JUDUL PENELITIAN

Beberapa pedoman dalam memberikan judul penelitian adalah sebagai berikut:

1. Netral yaitu, judul harus netral tidak memasukkan subjektivitas dari penelitian.

2. Relevan yaitu, judul penelitian harus mencerminkan isi/topik/tema penelitian.

3. Singkat yaitu, judul jangan terlalu panjang dan lebar, kurang lebih 20 sampai dengan 25 kata.

4. Provokatif yaitu, judul penelitian harus provokatif atau menarik perhatian pembaca untuk membaca
keseluruhan hasil penelitian.

5. Jelas yaitu, judul menggunakan kata denotative (makna yang sebenarnya) sehingga tidak
menimbuklkan multi tafsir bagi pembaca.

Anda mungkin juga menyukai