Anda di halaman 1dari 21

Pelatihan Pelayanan Kefarmasian bagi Tenaga Kefarmasian di Puskesmas

Rencana Tindak Lanjut


WAWAN WAHYUDIN, S.Si., Apt. MM
BALAI BESAR PELATIHAN KESEHATAN (BBPK) CILOTO
Penelitian terus menunjukkan bahwa di antara
60-90 persen dari apa yang sudah dipelajari di
saat diklat, tidak bisa diaplikasikan di lapangan

Alasannya sangat kompleks termasuk :


1. Kurangnya fasilitas
2. Lingkungan kerja yang tidak kondusif
3. Pelatihan yang tidak diawali oleh Analisa kebutuhan
pelatihan yang tepat
4. Desain pelatihan tidak sesuai dengan kebutuhan “learning
objective”
Prinsip : Upaya yang dilakukan :
Program Pelatihan ini dilandasi oleh Fokus kepada Desain Pelatihan :
prinsip, bahwa : 1. Peserta diberikan renungan awal dengan
1. Pelatihan ini akan membantu menyebutkan 3 hal yang akan diperbaiki
meningkatkan efektifitas atau atau ditingkatkan.
kinerja organisasi 2. Fasilitator terdiri dari Dit Yanfar selaku
2. Pelatihan ini dimotivasi oleh regulator dan Organisai Profesi
semangat bisnis yaitu (Hisfarkesmas) selaku praktisi.
berinvestasi untuk masa depan 3. Terdapat sharing session dari praktisi
individu dan organisasi. 4. RTL Aplikatif  Yang dapat dijadikan
3. Pelatihan ini dibiayai pemerintah model dalam pelaksanaan RTL lainnnya
untuk peningkatan pelayanan
kesehatan
Manfaat RTL
• Bagi Alumni : Sebagai acuan dalam upaya
perubahan kinerja
• Bagi Penyelenggara Pelatihan (BBPK Ciloto) 
Sebagai acuan dalam pelaksanaan monitoring
dan evaluasi
Manfaat RTL
• Bagi Alumni : Sebagai acuan dalam upaya perubahan kinerja
• Bagi Penyelenggara Pelatihan (BBPK Ciloto)  Sebagai acuan
dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi
Apa itu RTL ?
Suatu proses mempersiapkan
secara sistematis kegiatan-kegiatan
yang akan didahulukan untuk
mencapai tujuan tertentu

• Format ?
• Implementasi ?
• Pembuktian / Laporan ?
Pentingnya RTL
• Terbatasnya sumberdaya sehingga perlu rencana yang efektif dan
efisien
• Lingkungan yang tidak menentu segala kemungkinan yang bisa terjadi
perlu dipertimbangkan dan disusun alternatif penanggulangan

Beberapa alasan lain adalah :


• RTL menentukan Langkah-Langkah yang akan dikerjakan
• RTL memberi pedoman tentang kebutuhan yang akan diperlukan
• RTL yang akan membimbing bagaimana menyelesaikan masalah
• RTL sebagai standar untuk monitoring dan evaluasi
RENCANA TINDAK LANJUT
1 2 3 4 5

1
Materi Dasar dan Konfirmasi RTL
Pengarahan Materi Inti PKL
Materi Penunjang
Program

Informasi Awal  Mengikuti Seluruh Rangkaian Materi Sharing Experience


3 Hal yang ingin diperbaiki
atau ditingkatkan Pengumpulan RTL
Rancangan RTL (Penutupan)

Diberikan Waktu
LAPORAN RTL 14 Hari Kerja
HASIL BELAJAR

Setelah mengikuti pelatihan, peserta mampu


menyusun rencana tindak lanjut
Indikator Hasil Belajar
Peserta mampu :
1. Menjelaskan konsep rencana tindak lanjut
2. Menjelaskan komponen RTL
3. Menyusun rencana tindak lanjut
YANG AKAN DIBAHAS

1 2 3
KONSEP
RTL
KOMPONEN
RTL
MENYUSUN
RTL

We have features for every step of the way


PENGERTIAN
RENCANA TINDAK LANJUT
Penyusunan rencana kegiatan yang merupakan penjabaran langkah –
langkah yang disusun berdasarkan rincian kegiatan-kegiatan dengan
memperhitungkan hal-hal yang telah ditetapkan dalam proses
BBPK Ciloto
sebelumnya, serta memperhitungkan semua potensi sumber daya yang
ada untuk mencapai tujuan
Prinsip RTL

 Dibuat berdasarkan target dan


kewenangan unit kerja
 Mempunyai tujuan yang jelas, objektif
dan rasional serta feksibel
 Dapat dijadikan alat monitoring dan
berkesinambungan
Ciri -Ciri

Terarah
Berorientasi pada tujuan

Jelas
Mudah dimengerti

Fleksibel
Mudah disesuaikan (kurun waktu relative singkat)
Manfaat bagi Organisasi
• Pedoman melakukan kegiatan secara efektif dan efisien
• Mengurangi ketidakpastian kegiatan yang akan dilakukan
• Sebagai alat pilihan alternatif yang paling tepat
• Memberikan gambaran jenis, bentuk dan kebutuhan
sumberdaya yang dibutuhkan dalam kegiatan
Hal Penting dalam Penyusunan RTL

 Apakah kegiatan yang akan dilaksanakan berkaitan


dengan materi pelatihan
 Apakah kegiatan yang disusun sesuai dengan tugas
pokok dan fungsinya
 Apakah kegiatan yang disusun realistis dan dapat
dilaksanakan
 Apakah RTL yang disusun sudah merupakan komitmen
Bersama / individu / organisasi
Langkah – Langkah Penyusunan RTL

1. Susun kegiatan yang akan dilaksanakan


2. Tentukan tujuan masing-masing kegiatan
3. Tentukan sasaran dari masing-masing kegiatan
4. Tentukan cara atau metode yang akan digunakan
5. Perkirakan waktu yang diperlukan dan lokasi yang
akan digunakan
6. Perkirakan besar dan sumber biaya yang
diperlukan pada setiap kegiatan
7. Tentukan siapa mengerjakan apa pada setiap
kegitan dan bertanggung jawab kepada siapa
Format RTL
Format RTL
Bacaan Lebih Lanjut
• Community Education. (2012) – Literacy Empowerment, Development and Peace. Ministry of Education and
Culture, Republic of Indonesia: Jakarta
• Direktorat Pendidikan Keluarga (2016) Administrasi Bimbingan Teknis. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan : Jakarta
• Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai (2017) Modul PelatihanPerencanaan Pendidikan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan : Jakarta
• Witzel, Morgen (2004) Management: The Basic. Routledge: London and New York
TERIMA KASIH

Semoga upaya yang kita lakukan mendapatkan


petunjuk dari Allah SWT dan merupakan amal ibadah
buat kita semua… Aamiin
What’s Your Message?

Anda mungkin juga menyukai