EKOnomi SUMBER DAYA ALAM

KONSEP DASAR EKONOMI

Dr. Sipri Radho Toly, PGD. MSc.

Program Studi Biologi

FST Undana 2021
 KONSEP DASAR EKONOMI
• Ekonomi merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktivitas manusia
yang berhubungan dengan produksi, distribusi, pertukaran dan konsumsi barang
dan jasa.
• EKONOMI = ilmu yang mempelajari tentang bagaimana manusia secara
perorangan maupun kelompok berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
• Pengertian Ekonomi menurut ahli:
Adam Smith (bapak ilmu ekonomi):
Ekonomi = penyelidikan tentang keadaan dan sebab
adanya kekayaan Negara.

Abraham Maslow:
Ekonomi = salah satu bidang pengkajian yg mencoba
menyelesaikan masalah keperluan atas kehidupan manusia
melalui pendayagunaan ssemua sumber ekonomi dengan
berasaskan prinsip serta teori tertentu dalam suatu sistem
ekonomi yang dianggap efektif dan efisien.
 KONSEP DASAR EKONOMI
• Ekonomi Mikro = cabang ilmu ekonomi yg khusus mempelajari bagian-bagian kecil
(aspek individual) dari keseluruhan kegiatan perekonomian.

• Analisis dalam teori ekonomi mikro antara lain meliputi perilaku pembeli (konsumen)
dan produsen secara individual dalam pasar.
• Sikap dan perilaku konsumen tercermin dalam menggunakan pendapatan yang
diperoleh.
• Sikap dan perilaku produsen tercermin dalam menawarkan barang yang diproduksi.
• Jadi inti dalam ekonomi mikro adalah masalah penentuan harga, sehingga ekonomi
mikro sering dinamakan dengan “teori harga” (Price Theory).

• Tujuan dan sasaran analisis ekonomi mikro lebih dititikberatkan pada bagaimana
membuat pilihan untuk: 1) mewujudkan efisiensi dalam penggunaan sumber-sumber
ekonomi; 2) mencapai kepuasan yang maksimum.

• Lebih tegas, bahwa inti pembahasan ekonomi mikro, yaitu masalah penentuan
harga, sehingga ekonomi mikro sering dinamakan dengan “teori harga” (Price
Theory).
 KONSEP DASAR EKONOMI
• Ekonomi Makro = merupakan cabang ilmu ekonomi yang khusus mempelajari
mekanisme bekerjanya perekonomian sebagai suatu keseluruhan (agregate)
berkaitan dengan penggunaan faktor produksi yang tersedia secara efisien agar
kemakmuran masyarakat dapat dimaksimumkan.

• Aspek utama yang dibahas dalam ekonomi makro, yaitu menganalisis penentuan
tingkat kegiatan ekonomi yang diukur dari pendapatan, sehingga ekonomi makro
sering dinamakan sebagai teori pendapatan (income theory).

• Tujuan dan sasaran analisis ekonomi makro antara lain membahas masalah:
1) sisi permintaan agregate dalam menentukan tingkat kegiatan ekonomi;
2) pentingnya kebijakan dan campur tangan pemerintah untuk
mewujudkan prestasi kegiatan ekonomi yang diinginkan.

Ada banyak sektor dalam ekonomi, yang kemudian dikelompokkan menjadi 3

sektor utama yaitu, sektor primer, sektor sekunder, dan sektor tersier, dimana
ketiga sektor tersebut merupakan sektor tradisional.
 KONSEP DASAR EKONOMI
• Ada banyak sektor dalam ekonomi, yang kemudian dikelompokkan menjadi 3 sektor utama yaitu, sektor primer,
sektor sekunder, dan sektor tersier, dimana ketiga sektor tersebut merupakan sektor tradisional.

• Termasuk dalam sektor primer, yaitu sektor-sektor yang memanfaatkan langsung SDA, seperti pertanian,
kehutanan, perikanan, dan pertambangan.

• Beberapa industri manufaktur yang proses produksi dari sektor primer tersebut sangat erat dengan
pemenfaatan SDA, juga sering kali dikategorikan sebagai industri di sektor primer, antara lain industri di bidang
pengepakan, penyulingan, atau pengumpulan SDA

• Sektor primer biasanya merupakan sektor utama, dan berkontribusi paling besar pd perekonomian negara-
negara berkembang. Namun, terdapat penurunan jumlah pekerja yang beroperasi di sektor ini, baik di negara
maju maupun negara berkembang.

• Di Amerika Serikat, tenaga kerja di Sektor primer hanya mencakup sekitar 3% dari total tenaga kerja.

• Sektor sekunder : dari sektor primer, bahan mentah diolah oleh sektor sekunder, yaitu sektor-sektor yang
memproduksi, dan menciptakan produk akhir yang siap dikonsumsi, antara lain sektor produksi, dan konstruksi.

• Sektor sekunder biasanya dibagi menjadi dua kategori, yaitu industri ringan dan industri berat.
• Industri di sektor sekunder biasanya menggunakan energi yang sangat besar untuk beroperasi serta
menghasilkan limbah yang juga besar, menyebabkan timbulnya masalah lingkungan atau polusi.
• Negara-negara dengan sektor sekunder besar disebut sebagai negara industri, antara lain Tiongkok (China),
Amerika Serikat, Jepang, Jerman, dan Russia.
 KONSEP DASAR EKONOMI
• Kalau pada sektor primer, dan sektor tersier
menciptakan produk berbentuk,

• Sektor Tersier = sektor jasa yang menciptakan produk

tak berbentuk berupa layanan kepada konsumennya.
• Pelaku sektor tersier menawarkan pengetahuan dan
waktunya untuk meningkatkan produktivitas, kinjera,
dan potensi di sektor-sektor lain. Produknya antara lain
diberikan dalam bentuk perhatian, saran, akses,
pengalaman, dan diskusi.

• Contoh: …..sebutkan….??
 REVIEW Materi Sebelumnya
• Ekonomi = aktivitas manusia yg berhubungan dengan:
Produksi
Distribusi barang & jasa
Pertukaran
Konsumsi

• Ekonomi Mikro, sering disebut sebagai ……?

• Ekonomi Makro , sering disebut sebagai ……?
• Apa itu Sektor primer ….?, Jelaskan
• Apa itu Sektor sekunder….?, Jelaskan
• Apa itu Sektor tersier ….?, Jelaskan
Sirkulasi Dalam Makro Ekonomi
 KONSEP DASAR EKONOMI
Konsep ekonomi yang sangat penting untuk
dipahami, yaitu:

• Hukum Supply and Demand

• Inflasi dan Deflasi
 Hukum Permintaan
• Bila harga (P = Price) naik  permintaan (Qd = Quantity of
Demand) turun, bila P turun  Qd naik, asumsi ceteris
paribus (the other things on held constant)

P
Dead Weight Loss
P2
Ingatlah: Terdapat 2 efek yang mem-
P pengaruhinya yaitu : efek substitusi
dan efek pendapatan
DWL
P1

Qd Demand Curve

Qd
Q2 Q1 10
 Permintaan & Penawaran

Grafik ini memperlihatkan sebuah pergeseran ke kanan dalam

permintaan dari D1 ke D2 bersama dengan peningkatan harga dan
jumlah yang diperlukan untuk mencapai sebuah titik keseimbangan
(equibilirium) dalam kurva penawaran (S = Supply; D = Demand; P =
Price)
Pergerakan dalam kurva Permintaan
• Selama hanya harga yang berpengaruh terhadap
permintaan maka permintaan hanya bergerak
sepanjang kurva ybs.
P
a

b
c
D
Qd
12
Pegeseran Kurva Permintaan
P
Bergeser ke atas akibat
penambahan
jumlah yang dimintake bawah akibat
Bergeser
Pengurangan  yang diminta

D4
D3
D1
D2
Qd
13
 Faktor yang mempengarhi Penawaran

• Harga barang yang dimaksud

• Barang subtsitusi (barang pengganti), misalnya, beras
tidaak ada di pasar….maka jagung sebagai barang
subsitusi
• Struktur biaya/harga bahan baku
• Orientasi produksi
• Estimasi/perkiraan harga
• Kebijakan pemerintah
• Dan lain-lain (ingat logika ekonomi)
14
 Hukum Penawaran
• Bila harga (P) naik maka penawaran (Qs = Quantity
of Supply) relatif akan naik, bila P turun Qs turun,
asumsi ceteris paribus (the other things on held
constant)
P
Supply Curve

P2

1 2 DWL
P1
2

1
Qs
Q1 Q2
15
 Pergerakan Kurva Penawaran
P
S

Pergerakan sepanjang kurva penawaran

hanya terjadi bila hanya Harga yang
berubah.

Qs
16
 Pergeseran Kurva Penawaran
P
S2
S1
S3

Kurva penawaran bergeser

Kebawah karena jumlah yang
Ditawarkan bertambah
Qs
17
 S & P Law
Keseimbangan Permintaan dan Penawaran (Hukum
Supply and Demand)
P
Kelebihan penawaran
Supply curve

Pe

Kelebihan permintaan Demand curve

Qe Q
18
 Teori Harga Relatif

• Harga adalah informasi BUKAN determinan

(Penentu)
• Harga adalah faktor dependent (faktor yang
terpengaruh)
• Jarang ada konsumen yang “rasional”
• Ceteris paribus tidak pernah ada
• Periode pasar tidak mungkin ada dan tidak pernah
ada, seandainyapun pernah ada, sifatnya insidentil
• Pengaruh emosi dan budaya kepada konsumsi
harus dipertimbangkan
• Kepuasan konsumen tidak harus fungsional
19
 Teori Permintaan

• Kuantitas yang diminta (Qd) mempengaruhi

harga (P) Qd berbanding lurus terhadap P
• Semakin banyak permintaan harga cenderung
naik. Harga akan turun bila permintaan sedikit.
• Setara dengan : bila harga naik maka penawaran
naik, penawaran sedikit bila harga turun (hukum
penawaran)

20
 Kurva Teori Permintaan

* Cara membaca : QdP = P = f(Qd)

P
demand curve
P3
2 3
P2
1 3
P1
1 2
Qd
Q1 Q2 Q3

21
 Teori Penawaran

• Kuantitas yang ditawarkan (Qs)

mempengaruhi harga (P) Qs berbanding
terbalik terhadap P
• Semakin banyak penawaran harga cenderung
turun. Harga akan naik bila penawaran sedikit.
• Setara dengan : bila harga naik maka
permintaan turun, permintaan semakin
banyak bila harga turun (hukum permintaan)

22
 <<CLOSING>>
• Hukum Permintaan dan Penawaran absolut
terhadap determinasi harga (teori parsial)
• Teori permintaan menjelaskan juga bahwa harga
tidak absolut tetapi relatif
• Keseimbangan permintaan dan penawaran terjadi
bila konsumen dan produsen sepakat mengenai
harga beli dan jual

23
KONSEP DASAR EKONOMI
Inflasi
Inflasi
Inflasi
Inflasi
 Inflasi

2. Inflasi Menurut Penyebab, ada 2, yaitu:

a. Kenaikan Harga karena akibat permintaan
b. Kenaikan Harga karena akibat penawaran
Inflasi
Inflasi
Inflasi
Inflasi
 Inflasi
3. Inflasi Menurut asal Penyebab, ada 2 kategori,
yaitu:
a. Inflasi Domsetik.
Bila sumber2 penyebab inflasi, baik permintaan
maupun penawaran yg berasal dr dlm negeri, dg
sumber2-nya seperti kenaikan PNS, tarif listrik, BBM, dll.

b. Inflasi dari luar negeri.

Sumber penyebab dr LN, seperti kenaikan harga2
produk impor.
Penyebab Inflasi
Dampak Inflasi
Efek Inflasi
Efek Inflasi