TEORI STRUKTURASI : ANTHONY GIDDENS

HUBUNGAN ANTARA AGEN/AKTOR DAN STRUKTUR === PRAKTEK SOSIAL

1. BANGUNAN TEORI GIDDENS

• Teori Giddens dibangun atas kritik pada pemikiran Durkheim, Parson dan Weber tentang hubungan antara individu dengan
masyarakat

• Giddens mengkritik pemikiran Durkheim dan Parson dlm hub indiv – masy. yg menekankan pd pengaruh dominasi masy
thdp individu dlm relasi dualisme. Individu hrs tunduk pada struktur.

• Gidens juga mengkritik pemikiran Weber tentang tindakan individu dlm hubnya dengan masy yang menekankan pengaruh
dominasi individu dalam masya. sebab kreativitas individulah yg mempengaruhi struktur.

• Menurut Giddens paradigma keduanya saling bertentangan, shg Giddens menawarkan konsep baru yg bergerak/akletik
diantara dualisme struktural dgn mengintegrasikan hub timbal balik agen dan struktur dlm agensi dan praktek sosial sbg
upaya mendekatkan ke duanya.

• Konsepnya menggambarkan hub. struktur dan agen scr dialektik/saling pengaruhi, = teori strukturasi

• Teori Giddens mendasarkan pada konsep hubungan antara agen/aktor dengan struktur dan sistem dlm kehidupan masy
sebagai fakta sosial yg obyektif (Durcheim)

• Menurtnya agen dan struktur dengan tindakannya tdk bisa dipisahkan,krn struktur diciptakan, dan diubah melalui tindakan
agen dlm kerangka struktur, Shg dlm kehidupan sosial tdk ada yg dominan
2. PEMAHAMAN TEORI STRUKTURASI GIDDENS
• Teori Struturasi : bahwa sbg dasar ilmu pengetahuan sosial bukan dari pengalaman agen dan masy, tetapi dr praktek 2
sosial yg terjadi pada ruang dan waktu yg berupa tindakan2 yg saling terkait, dimana agen mengkondisikan lingkungan
aktivitas agar sustainable.
• Kehidupan masyarakat yg diwujudkan dlm berbagai praktek sosial mrpkan relasi saling timbal balik/dualisme antara
struktur dan agen dalam fakta sosial yang obyektif.
• Kehidupan sosial sbg wujud dunia sosial yg menggambarkan interaksi individu dan lingk.
• Ada 2 tema sentral yg menjadi fokus utama pemikiran Giddens :

1. Hub. agen dan struktur sbg dualitas tindakan, dimana struktur sos. mrpkn outcome dan sbg sarana praktek sosial.

(misal : dalam kegiatan perkuliahan : struktur analog dgn ruang (ada) dan waktu (tersedia) , sedang praktek sosial analog
dengan waktu (ada) dan ruang (tersedia) (kegiatan kuliah mrpk waktu dan ruang dan sbg struktur : mhsw dan dosen
dalam ruang yg sama dan waktu yg ada.

2. Waktu dan ruang bukan sbg arena tindakan (stage), tetapi sbg unsur konstitutif /pengaturan tindakan dan
pengorganisasian masy, tanpa waktu dan ruang tdk ada tindakan.

* Menurut Giddens perbedaan btk masy bukan terletak pada perbedaan cara produksi spt Karl Marx, tetapi pada cara dari
setiap masyarakat mengorganisasi hubungan antara waktu dan ruang (pemahaman masy desa dan kota)
3. FOKUS TEORI STRUTURASI GIDDENS
• Fokus teori berdasar pada 3 konsep utama :
1. struktur/sistem : sbg rules/aturan dan resources yg selalu diproduksi dan di reproduksi yg mempunyai hubungan dualitas dgn agen
dan melahirkan praktek sosial.
- Teori strukturasi menekankan kajian pada praktek sosial yang terus barlansung.
- Teori struturasi bukan menjelaskan pengalaman aktor atau eksistensi btk
totalitas sosial melainkan praktek yg ditata di sepnjang ruang dan waktu

• Secara konkret konsep strukturasi adalah relasi antara agen dan struktur yg perwujudannya berupa praktek sosial yg dpt dilihat dlm
kehidupan masy. sehari-hari.

• Praktek sosial adalah berbagai aktivitas agen /aktor yang saling terkait satu sama lain yg tercipta secara sadar atau tdk atau scr
senagaja atau tdk.

• Praktek sosial : wujud nyata dari kehidupan sosial sbg manifestasi kehidupan kolektif yg menggambarkan dualitas antara struktur dan
agen (spt konsep weber ttg tindakan sosial).
3. FOKUS TEORI GIDDENS === (lanjutan) tentang dualitas struktur
• Dualitas struktur memperlihatkan : bahwa interaksi sosial kehidupan sehari-2 memiliki 3 dimensi struktural.
1) Struktur Legitimasi : berbentuk penerapan sanki normatif

2) Strutur dominasi : bekerjanya suatu relasi kekuasaan

3) Struktur Simbolik /Signifikansi : terjadinya komunikasi makna sbg pengaturan praktek sosial yg terjadi berulang-ulang
- Dalam kaitan ini struktur legitimasi dan struktur simbol tmsk pada aturan, sedangkan struktur dominasi sbg sumberdaya.

• Aturan dan sumberdaya tdk berada secara independen dari pengetahuan yg dimiliki agen mengenai apa yg dilakukan dlm
kegiatan sehari-hari, tetpi mengikat

• Adapun ciri2 struktur yang merupakan bentukan dr agen dalam dialektika

meliputi : tujuan, tindakan agen dan konsekuensi dari tindakan.

4. PERBEDAAN TEORI GIDDENS DAN WEBER

• Perbedaan konsep Weber dengan Giddens tentang hubungan struktur dan aktor :

- Giddens lebih menekankan pada proses sosial sbg relasi dualitas.

- Weber lebih menkankan pd perilaku aktor yg lebih dominan dlm dualisme dgn struktur
• Giddens tdk mengikuti pemikiran Durkheim yang menekankan struktur sbg hasil eksternal dan memaksa aktor.
• Giddens memandang bahwa struktur dan agens sbg dualitas spt dua sisi mata uang yg sama dgn hubungan dialektik.
• Menurut Giddens bahwa struktur hanya ada di dalam dan terbentuk melalui kegiatan2 agen
5. Secara skematis hubungan antara struktur dan agen dalam dimensi dualitas :

Struktur sarana/modalitas sistem sosial

Aturan normatif hak dan kewajiban ttt sanksi

( legitimasi )

- Dominasi kontrol fasilitas utk mencapai kekuasaan

atas obyek tujuan
- Dominasi kontrol
atas manusia

Aturan interpretative skema interpretasi komunikasi

(pemaknaan /simbolik)

SOAL UAS :
BUATKAN REKONSTRUKSI TEORI SOSIOLOGI KLASIK, TEORI SOSIOLOGI MODERN DAN TEORI SOSIOLOGI POSMODERN DALAM
RANGKA UNTUK DIJADIKAN SEBAGAI PISAU ANALISIS DAN PENYUSUNAN PROPOSISI DALAM RENCANA PENELITIAN
THESIS SAUDARA.