Kuliah V

Fungsi-Fungsi Manajemen

Fungsi Pengorganisasian
Pengorganisasian

Pengorganisasian adalah fungsi pimpinan untuk

1. menetapkan dan mengatur kegiatan yang dilakukan dlm mencapai tujuan
2. Mengadakan pembagian pekerjaan
3. Menempatkan orang2 yg berwenang pada departemen
4. Menetapkan batas-batas hubungan dan wewenang yg diperlukan
Tujuan : agar sumberdaya yg dimiliki dapat ditingkatkan efektifitas dan efisiensinya
mencapai tuj
Organisasi : alat atau wadah
Asas-Asas (Prinsip-Prinsip) Organisasi

1. Principle of organizational objectives (asas tujuan organisasi). Tujuan harus jelas

dan rasional: laba (business organization) ataukah layanan (public organization)
2. Principle of unity of objective (asas kesatuan tujuan) : harus ada kesatuan
tujuan yang ingin dicapai. Berlaku secara keseluruhan dan tiap-tiap bagian
3. Principle of unity of command (asas kesatuan perintah) : bawahan menerima
dan mempertggjwbkan hanya kpd satu orang atasan tetapi seorang atasan
dapat memberi perintah kepada beberapa orang bawahan
4. Principle of span of management (asas rentang kendali) : manajer seara efektif hanya mampu
memimpin sejumlah bawahan (tergantung kecakapan dan kemampuannya), misal 3 – 9 orang

5. Principle of delegation of authority (asas pendelegasian wewenang dan tanggung jawab) :

pendelegasian wewenang seseorang atau sekelompok orang kepada orang lain jelas dan efektif,
sehingga ia mengetahuinya
6. Principle of parity of authority (asas keseimbangan wewenang dan tanggung jawab) : wewenang
yang didelegasikan tidak menuntut pertanggungjawaban lebih besar dari wewenang itu sendiri
atau sebaliknya
7. Principle of responsibility (asas tanggung jawab) : pertanggungjawaban bawahan harus sesuai
dengan garis wewenang atau kepada orang yang melimpahkan wewenang
8. Principle of division of work (asas pembagian kerja) : pengelompokan kerja hendaknya sesuai
dengan eratnya hubungan pekerjaan
9. Principle of personel placemant : ketepatan personal pada setiap jabatan
10. Priciple of scalar chain (asas jenjang berangkai) : perintah atau wewenang merupakan saluran
mata rantai vertikal

11. Priciple of efficiency (asas efisiensi) : organisasi untuk mencapai hasil yg optimal dengan
pengorbanan yang minimal
12. Priciple of continuity (asas kesinambungan) : organisasi mengusahakan cara-cara untuk
menjamin kelangsungan hidup organisasi
13. Priciple of coordination (asas koordinasi) : sinkronisasi dan integrasi segala tindakan kearah
pencapaian tujuan
Unsur-Unsur Pengorganisasian

1. Pembagian kerja
2. Pengelompokan pekerjaan
3. Penentuan relasi antar bagian dalam organisasi
4. Penentuan mekanisme untuk mengintegrasikan aktiitas antar bagian dalam
organisasi
Proses Pengorganisasian

• Manajer harus mengetahui tujuan organisasi

• Penentuan kegiatan- kegiatan
• Pengelompokan kegiatan
• Pendelegasian wewenang
• Rentang kendali
• Peranan perorangan
• Tipe organisasi
• Struktur organisasi
Macam-Macam Organisasi

1. Berdasar proses pembentukan : formal dan informal

2. Berdasar kaitan hubungannya dng pemerintah : organisasi resmi
dan tidak resmi
3. Berdasar skala : organisasi besar, sedang dan kecil
4. Berdasar tujuan : public dan services organization
5. Berdasar tipe/bentuk : organisasi lini, lini dan staf, fungsional dan
komite
Pedoman umum untuk mengorganisasi sumberdaya

1. Menyiapkan dan melaks renc operasional scr bijaksana

2. Mengorganisisr SDM dan SDF sesuai tuj dan kebutuhan
3. Menetapkan wewenang dan kompetensi, menuju manaj formal
4. Mengkoordinasi semua aktv dan usaha
5. Merumuskan keputusan yang jelas dan tepat
6. Menyusun bagi seleksi yg efisien shg tiap departemen dipimpin oleh manajer yg kompeten
7. Mendefinisikan tugas-tugas
8. Mendorong inisiatif dan tanggung jawab
9. Memberikan balas jasa yg adil dan sesuai dng jasa yg diberikan
10. Memfungsikan sangsi terhadap kesalahan dan kekeliruan
11. Mempertahankan disiplin
12. Menjamin kepentingan indvd konsisten dng kepent orgnss
13. Mengakui adanya komando
14. Mempromosikan koordinasi (SDM maupun SDF)
15. Melembagakan dan memberlakukan pengawasan
16. Menghindari pengaturan birokrasi yg berlebihan
Tindakan pemimpin dlm pengorganisasian

1. Merancang struktur organisasi

2. Mengadakan departementasi
3. Mengadakan pendelegasian wewenangm
Departementasi

Tujuan :
1. Mempermudah pelaksn tugas
2. Mempermudah pimpinan mengawasi bawahan
3. Mempermudah pencapaian tujuan
4. Mempermudah penentuan orang-orang yg dibutuhkan
Pertimbangan pengadaan departementasi

1. jumlah orang
2. Fungsi
3. Teritorial
4. Produk
5. Pelanggan
6. Proses pembuatan
Faktor-faktor yang mempengaruhi rentang manajemen :

1. Kesamaan fungsi
2. Hubungan geografis
3. Kompleksitas fungsi
4. Koordinasi
5. Perencanaan
Bentuk Umum Organisasi/Badan Hukum

Perusahaan
Perorangan
Perseroan
Umum
Perseroan/
Persekutuan
Bentuk Korporasi
organisasi

Korporasi C
Biasa
Persekutuan
Terbatas Korporasi S

Perseroan
Terbatas
Menyusun organisasi perusahaan

• Menghimpun segala sesuatu yang diperlukan : sumber tenaga kerja, peralatan, perijinan, bibit dsb
• Ditata sedemikian rupa sesuai tempat, jumlah, jenis pekerjaan, ukuran dan waktu
• Penempatan orang-orang yang bertugas atau yang akan diberi tugas dengan perincian tugas yang
jelas
• Pemberian wewenang dan tanggung jawab, agar dpt bekerja dengan rasional dan efisien
(rasional : adanya keseimbangan antara satuan- satuan faktor produksi yang dipadukan dalam pekerjaan baik
dalam satu kesatuan pekerj atau antara kesatuan yang satu dengan kesatuan lainnya)
(keseimbangan : dalam perpaduan sumberdaya tidak ada satu faktor yang berlebihan ataupun yang
kekurangan.)
(efisien : apabila perpaduan yg seimbang itu dpt dignkan sepenuh kapasitas)
 Bagaimana seorang
Sumber-sumber Struktur karyawan
mendapatkan apa
Organisasi yang harus dilakukan

Rencana-
rencana lain

Suoervisor Kebijakan,
karyawan yang prosedur dan
bersangkutan aturan

Struktur
kebiasaan
organisasi
Organisasi Garis
Sederhana
Direktur

Wakil Direktur Produksi Wakil Direktur Penjualan

Manajer Pabrik A Manajer Pabrik B Manajer Penjualan Manajer Periklanan

Organisasi Garis dan Manajer Produksi
Staf

- Inspection
- Maintenance Staf diperlukan bila
perusahaan memiliki jumlah
- Line supervision/departemen managers
karyawan > 500 orang

Pabrik A Pabrik B Pabrik C