Retensi natrium terjadi bila eksresi natrium dalam kemih lebih kecil
dari pada yang masuk (intake). Karena konsentrasi natrium meninggi
maka akan terjadi hipertoni. Hipertoni menyebabkan air ditahan,
sehingga jumlah cairan ekstraseluler dan ekstravaskuler (cairan
interstitium) bertambah. Akibatnya terjadi edema. Retensi natrium dan
air dapat diakibatkan oleh factor hormonal (penigkatan aldosteron pada
cirrhosis hepatis dan sindrom nefrotik dan pada penderita yang
mendapat pengobatan dengan ACTH, testosteron, progesteron atau
estrogen).
Proses Edema Pada Kasus Penurunan
Tekanan Osmotik Plasma