0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
30 tayangan17 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen bahan kimia di laboratorium, termasuk pentingnya inventarisasi bahan kimia, prosedur pembelian, penyimpanan, dan pelacakan bahan kimia secara aman. Dokumen tersebut juga menjelaskan kelompok-kelompok penyimpanan bahan kimia berdasarkan sifat kimianya.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen bahan kimia di laboratorium, termasuk pentingnya inventarisasi bahan kimia, prosedur pembelian, penyimpanan, dan pelacakan bahan kimia secara aman. Dokumen tersebut juga menjelaskan kelompok-kelompok penyimpanan bahan kimia berdasarkan sifat kimianya.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen bahan kimia di laboratorium, termasuk pentingnya inventarisasi bahan kimia, prosedur pembelian, penyimpanan, dan pelacakan bahan kimia secara aman. Dokumen tersebut juga menjelaskan kelompok-kelompok penyimpanan bahan kimia berdasarkan sifat kimianya.
OLEH: NOVIKE BELA SUMANIK, S.T.,M.Pd KAIDAH DASAR MANAJEMEN BAHAN KIMIA/ BARANG HABIS
Mengamankan bahan kimia yg perlu diperhatikan
Menetukan prosedur untuk penangan dan manajemen bahan kimia yang merupakan bagian dr seluruh siklus hidup bahan kimia meliputi: PEMBELIAN, PENYIMPANAN, INVENTARISASI, PENANGANAN, PENGIRIMAN, DAN PEMBUANGAN PENTINGNYA INVENTARIS BAHAN KIMIA 1. Memastikan apakah bahan kimia aman untuk digunakan, 2. Menyediakan sumber daya untuk membahas kemungkinan penggunaan bersama bahan kimia 3. Memberikan informasi agar manajer mengetahui kapan harus memesan kembali bahan kimia 4. Memberitahukan lokasi bahaya di laboratorium kepada lembaga tanggap darurat 5. Menentukan kebutuhan dan penggunaan bahan kimia di masa mendatang dan 6. Meminimalkan inventaris berlebih dan jumlah limbah kimia. Penerapan prosedur manajemen bahan Kimia
• Manajemen bahan kimia adalah komponen yg penting dr
program keselamatan laboratorium dan meliputi prosedur tertentu untuk: Membeli bahan kimia Penangana bahan kimia termasuk ventilasi yg memadai Pengguanaan peralatan pelindung diri (PPE) secara tepat Penyimpanan bahan kimia Pelacakan inventaris bahan kimia Pengangkutan dan pengiriman bahan kimia pembuangan limbah bahan kimia Pembelian bahan kimia untuk membeli bahan kimia perlu analisis masa pakai dan biaya Biaya pembelian hanyalah awalnya, diperlukan biaya lainnya untuk penanganan Biaya pembuangan jg harus diperhitungkan Analisis dibutuhkan agar pesanan tdk rangkap dan bahan kima yg dibutuhkan dalam jumlah yg cukup Pemesanan bhn kimia sesuai kebutuhan dan dlm wadah kecil. Alasan pemesanan bahan kimia sesuai kebutuhan Ukuran kemesan kecil utamanya mengurangi resiko kerusakan. Wadah yg lebih kecil mengurangi resiko terjadinya kecelakaan dan pemaparan terhadap bahan berbahaya. Inventaris ukuran tunggal mengurangi kebutuhan ruang penyimpanan Wadah kecil cepat habis, sehingga menurangi peluang terurauinya senyawa reaktif Biaya pembuangan wadah kecil dr bahan berbahaya yg tdk digunakan lebih kecil. Hal-hal yg perlu diperhatikan dalam memesan bahan kimia Apakah bahan itu sudah tersedia dr laboratorium lain dalam lembaga itu/ ada kelebihan di gudang bahan kimia? Berapa jumlah minimal yg diperlukan untuk eksperimen tersebut? Berapa ukuran yg sesuai di area tempat digunakan/ disimpannya bahan tersebut? Bisakah bahan kimia tersebut dikelola dgn aman setelah datang? Hal-hal yg perlu diperhatikan dalam memesan bahan kimia Apakah ada resiko kemungkinan penyalahgunaan bahan kimia secara sengaja? Apakah bahan kimia itu tdk stabil? Bisakah limbah tersebut dikelola dengan baik? Pikirkan penyimpanan bahan kimia berdasarkan karakter bahan di komputer lab, data MSDS bahan harus ada. Penerimaan Bahan Kimia • Batasi pengiriman bahan kimia ke area yg memiliki perlengkapan untuk menanganai bhn kimia tersebut, seperti tempat bongkar muat, ruang penerimaan atau lab. • Jgn mengirimkan bahan kimia ke kantor deparrtemen yg tdk memiliki perlengkapan untuk menerima bahan kimia. • Setelah bahan kimia datang, segera beri tahu pegawai yg memesannya. Inventaris dan pelacakan bahan kimia • Semua laboratorium harus mencatat semua inventaris bahan kimia yg dimilikinya secara akurat. • Inventaris adalah catatan, biasanya dalam bentuk data. • Inventarisasi yg dikelola dgn baik meliputi bhn kimia yg didapat dr sumber komersial dan yg dibuat di lab. • Inventarisasi membantu dlm pemesanan, penyimpanan, penanganan, dan pembungan bhn kimia jg perencanaan darurat. Penyimpanan bahan kimia -1 Berikut suatu panduan umum penyimpanan bahan kimia dan peralatan bhn kimia: 1. Sediakan tempat penyimpanan khusus untuk masing-masing bahan kimia dan kembaliakn bhn kimia ke tempat itu setelah digunakan. 2. Simpan bahan dan peralatan di lemari dan rak khusus penyimpanan. 3. Amankan rak dan unit penyimpanan lainnya. Penyimpanan bahan kimia-2 • Hindari menyimpan bhn kimia di atas bangku/diatas lemari. • Jangan menyimpan bahan pd rak yg tingginya lebih dr 5 kaki. • Hindari menyimpan bhn berat di bagian atas. • Jaga agar pintu keluar, koridor, area di bwh meja atau bangku, serta peralatan keadaan darurat tdk dijadikan tempat penyimpanan peralatan dan bahan. Penyimpanan bahan kimia-3 • Labeli semua wadah bahan kima dengan tepat. • Hindari menyimpan bahan kimia pd tudung asap kimia, kecuali bhn kimia yg sedang digunakan. • Simpan recun asiri (mudah menguap) atau bahan kimia pewangi pd lemari berventilasi. • Simpan cairan yg mudah terbakar di lemari penyimpanan cairan yg mudah terbakar yg disetujui. Penyimpanan bahan kimia- 4 • Jangan memaparkan bahan kimia yg disimpan ke panas atau sinar matahari langsung • Simpan bahan kimia dlm kelompok-kelompok bahan yg sesuai secara terpisah yg disortir berdasarkan abjad. • Ikuti semua tindakan pencegahan terkait penyimpanan bahan kimia yg tdk sesuai • Berikan tanggung jawab untuk fasilitas penyimpana dan tanggung jawab lainnya di atas kepada satu penanggungjawab utama dan satu orang cadangan. Wadah tertutup dan pelebelan yg tepat berkontribusi pd praktik manajemen yg baik Kelompok penyimpanan • Simpan bahan kimia di perangkat pengaman dan lemari sekunder yg terpisah KELOMPOK KEL.BAHAN KIMIA YG DISIMPAN A Bahan organik yg sesuai B Bahan pirofoorik dan reaktif terhadap air yg sesuai C Bahan anorganik yang sesuai D Asam organik yg sesuai E Pengoksidasi yg sesuai, termasuk peroksida F Asam anorganik yg sesuai tdk termasuk pengoksidasi atau bahan mudah menyala G Tidak intrinsik reaktif atau mudah terbakar atau mudah menyala J* Gas mampat yg beracun K* Bahan peledak atau bahan yg sangat tidak stabil lainnya dan yg sesuai L Bahan mudah terbakar dan mudah menyala non-reaktif, termasuk pelarut X* Tidak sesuai dgn semua kelompok penyimpanan lain TERIMAKASIH