Anda di halaman 1dari 13

HUKUM KETENAGAKERJAAN

CR V
OUTSOURCING ( ALIH DAYA)
OUTSOURCING
1. Perusahaan pemberi kerja (pengusaha) dan
perusahaan penyedia jasa
pekerja…..perjanjian kerjasama
2. Perusahaan penyedia pekerja dan pekerja…
perjanjian kerja waktu tertentu
3. Perusahaan pemberi kerja dan
pekerja….perintah kerja
PERJAJIAN KERJA BERAKHIR

 PEKERJA MENINGGAL DUNIA


 BERAKHIRNYA JANGKA WAKTU PERJANJIAN KERJA
 PUTUSAN PENGADILAN
 KEJADIAN YG DITENTUKAN DLM PERJANJIAN,
PERATURAN PERUSAHAAN ATAU PERJANJIAN KERJA
BERSAMA
UPAH: (UU No.13/2003)

Hak pekerja/buruh yg diterima dan dinyatakan dalam bentuk


uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja
kepada pekerja/buruh yg ditetapkan dan dibayarkan menurut
suatu perjanjian kerja, kesepakatan, atau peraturan
perundang-undangan, termasuk tunjangan bagi
pekerja/buruh dan keluarganya atau suatu pekerjaan
dan/atau jasa yang telah atau akan dilakukan.
PENGHIDUPAN YANG LAYAK
Jumlah penerimaan atau pendapatan pekerja/buruh dari
hasil pekerjaannya sehingga mampu memenuhi kebutuhan
hidup buruh dan keluarganya secara wajar (makanan,
minuman, sandang, perumahan, pendidikan, kesehatan,
rekreasi, jaminan hari tua).
PRINSIP PENGUPAHAN
 Hak menerima upah timbul karena hubungan kerja
 Tidak boleh diskriminasi
 NO WORK NO PAY
 Komponen upah; upah pokok dan tunjangan tetap
 Tuntutan pembayaran upah daluwarsa dalam 2 tahun sejak
timbulnya hak.
Upah berdasarkan nilainya:
* Upah nominal: jumlah yg berupa uang
* Upah riil: banyaknya barang yg dapat dibeli dgn
jumlah uang itu

Upah berdasarkan bentuknya:


 Upah berupa uang
 Upah berupa barang (termasuk pengobatan,
perumahan, pengangkutan dsb)
(Ps 12 PP 8/1981 Maks 25 %)
Upah minimum upah bulanan terendah yang terdiri dari
upah pokok termasuk tunjangan tetap

Penetapan upah minimum PerMenaker


No. PER 21/MEN/2016
1. Kebutuhan Hidup Minimum (KHM)
2. Indeks Harga Konsumen (IHK)
3. Kemampuan, perkembangan dan kelangsungan
perusahaan
4. Kondisi pasar kerja
5. Tingkat perkembangan perekonomian dan pendapatan
perkapita
UPAH LEMBUR
Upah yang diberikan oleh pengusaha sebagai imbalan kepada
pekerja/buruh karena telah melakukan pekerjaan atas permintaan
pengusaha yang melebihi dari jam dan hari kerja atau istirahat mingguan
dan hari besar.
Kriteria pekerja staf
yg tidak berhak lembur

 Menduduki jabatan struktural di organisasi


perusahaan
 Memiliki tanggung jawab, kewajiban dan wewenang
terhadap kebijakan perusahaan
 Mendapat upah yg lebih tinggi dari pekerja lain
 Mendapat fasilitas lebih dari pekerja lain
SISTEM PEMBERIAN UPAH

 Sistem upah jangka waktu


 Sistem upah potongan
 Sistem upah permufakatan
 Sistem skala upah berubah
 Sistem upah indeks
 Sistem pembagian keuntungan
KETERLAMBATAN PEMBAYARAN
UPAH

 Denda 5 % per hari keterlambatan, untuk hari keempat


sampai kedelapan
 1 % perhari keterlambatan, untuk hari kesembilan dan
seterusnya maksimal 50 % upah
 Bila lebih dari 1 bulan , pembayaran ditambah bunga sesuai
dengan bunga bank
Teori upah:

Teori upah hukum alam


Teori upah hukum besi
Teori persediaan upah
Teori upah etika
Teori upah sosial

Anda mungkin juga menyukai