Anda di halaman 1dari 34

Pengertian

Akuntansi diartikan sebagai seni pencatatan, pengklasifikasian, dan


pengikhtisaran dengan cara yang sepatutnya dan dalam satuan uang
atas transaksi dan kejadian yang setidak-tidaknya sebagian mempunyai
sifat keuangan serta penginterpretasian hasil dari pencatatan tsb.

Secara tehnis akuntansi merupakan prosedur-prosedur untuk


mencatat, mengklasifikasikan, mengikhtisarkan dan melaporkan dalam
bentuk laporan keuangan transaksi-transaksi yang telah dilaksanakan
perusahaan dan akhirnya menginterpretasikan laporan tersebut.

Prinsip Akuntansi : merupakan aturan keputusan umum yang


diturunkan dari tujuan dan konsep-konsep teoritis, meliputi : kesatuan
akuntansi, kesinambungan perusahaan, periode akuntansi, pengukuran
dalam nilai uang, harga perolehan, penetapan pendapatan dan biaya,
konsistensi, objektivitas, materialitas, konservatif , pernyataan terbuka,
dan realisasi
STIE KESATUAN 1
 Akuntansi Bank

 Akuntansi Bank pada dasarnya adalah proses akuntansi yang berlaku


pada perusahaan secara umum yang khusus diterapkan pada bank
dimana jenis transaksinya mempunyai karakteristik tersendiri yang
berbeda dari perusahaan industri atau perusahaan non finansial
 Setiap bank harus memelihara catatan-catatan guna menyediakan data
bagi keperluan laporan tentang kondisi bank, laporan tentang
pendapatan dan biaya, serta untuk perhitungan pajak. Ketentuan-
ketentuan dari pemerintah mendorong penyusunan laporan keuangan
yang seragam.
 Perbedaan diantara manajemen bank tentu akan membutuhkan pula
informasi yang berbeda.
 Laporan keuangan bank harus sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi
secara umum, jika sebaliknya, maka bahasa akuntansi akan
menimbulkan kesalahpahaman yang dapat menyesatkan.
STIE KESATUAN 2
JENIS-JENIS PEMBUKUAN
Ditinjau dari segi pencatatan
Pembukuan efektif(on balance sheet)
Pembukuan/pencatatan transaksi keuangan bank yang secara langsung
mempengaruhi harta maupun hutang bank.
Contoh :
Pencairan deposito oleh nasabah
Setoran giro dengan rupiah/tunai
Penarikan/disposisi pinjaman
Setoran jaminan untuk garansi bank
Pemindah bukuan dari giro ke tabungan
Pembelian aktiva tetap
Pembayaran gaji pegawai.

STIE KESATUAN 3
Pembukuan administrative (off balance sheet)
Pembukuan / pencatatan transaksi keuangan bank yang secara tidak
langsung mempengaruhi harta maupun hutang bank.Apabila transaksi
dimaksud telah direalisir akan dapat mempengaruhi harta dan hutang
bank.
Pada umumnya pembukuan ini dibagi 2 (dua), yaitu :
Pembukuan off balance sheet yang tidak berisiko, seperti pembukuan
atas transaksi inkaso.
Pembukuan off balance sheet yang berisiko, yaitu pembukuan
komitmen dan kontinjensi
Pembukuan komitmen adalah pembukuan yang akan mempengaruhi
harta maupun hutang yang sifatnya pasti, sep:
Disposible kredit, Transaksi L/C impor.
Pembukuan kontinjensi adalah pembukuan yang akan mempengaruhi
harta maupun hutang yang sifatnya tidak pasti (bisabatal), antaralain :
Garansi bank, perhitungan bunga pinjaman golongan bermasalah
STIE KESATUAN 4
Ditinjau dari segi penyajian
Pembukuan intra komtabel
Setiap pencatatan suatu transaksi keuangan kedalam kartu-kartu
pembukuan antara lain jurnal, sub rekening, bukubesar, yang akan
mengakibatkan terjadinya perubahan harta maupun hutang bank, baik
secara langsung maupun tidak langsung. Dari data intra komtabel inilah
yang dipergunakan sebagai dasar penyusunan laporan keuangan, untuk
kepentingan intern maupun ekstern (Bank Indonesia).
Pembukuan ekstra komtabel
Sebagai kelengkapan pembukuan intra komtabel, khususnya mengenai
penjelasan atau perincian lebih lanjut dari suatu pos atau pencatatan yang
diperlukan dan pengerjaannya tidak memerlukan penjurnalan, maka
dibuatlah catatan ekstra dalam kartu-kartu pembantu (missal registrasi,
rekapitulasi, prima nota dan sebagainya ).

STIE KESATUAN 5
Persamaan akuntansi.

Sistem pencatatan transaksi-transaksi keuangan perusahaan


termasuk bank, pada umumnya menganut sistem tatabuku
berpasangan atau double entry system. Prinsip dalam double
entry system ini adalah keseimbangan, atau dikenal dengan
persamaan akuntansi sbb.:

HARTA = HUTANG + MODAL

Harta adalah kekayaan yg dapat berbentuk benda berwujud atau


tidak berwujud, dapat diperoleh melalui utang atau modal sendiri.

Hutang adalah hak para kreditur atas kekayaan perusahaan

Modal adalah hak para pemilik atas kekayaan perusahaan.


STIE KESATUAN 6
Berdasarkan prinsip keseimbangan tadi maka pembukuan atas
setiap transaksi akhirnya harus menciptakan keseimbangan atau
dalam kaitannya dengan keseimbangan ini, maka dikenal istilah
Debet dan Kredit. Dengan kata lain setiap transaksi mempunyai
2 (dua) aspek pembukuan yaitu sisi debet dan sisi kredit.

Harta & biaya ber + dicatat disebelah debet

Harta & biaya ber – dicatat disebelah kredit

Hutang , modal & pendapatan ber + dicatat disebelah kredit

Hutang , modal & pendapatan ber – dicatat disebelah debet

Harta dan biaya normalnya bersaldo debet sedangkan hutang,


modal dan pendapatan normalnya bersaldo kredit
STIE KESATUAN 7
Harta, hutang dan modal merupakan rekening atau pos-pos
neraca. Karena pos-pos ini senantiasa tampak dalam neraca
dan merupakan pos-pos yang komulatif dari periode ke
periode selanjutnya, maka pos-pos neraca ini disebut juga
sebagai rekening permanen ( permanent account atau real
account).

Pendapatan dan biaya merupakan rekening atau pos-pos


Laba/ Rugi. Karena pos-pos ini umurnya hanya paling lama
satu periode pelaporan kauangan , lazimnya setahun, dan
tidak kumulatif dengan tahun selanjutnya, maka pos-pos ini
disebut sebagai rekening yang sifatnya sementara (tempoary
account atau nominal account ).

STIE KESATUAN 8
Dalam aplikasinya pada bank, harta dinyatakan dalam bentuk
penyaluran atau investasi dana, baik dalam bentuk kredit,
surat berharga, penempatan pada lembaga keaungan, aktiva
tetap maupun aktiva lainnya.

Hutang bank terdiri dari dana masyarakat, dana pinjaman


antar bank dana pinjaman dari pihak lain non bank dan
sumber dana lainnya.

Sedangkan modal bank terdiri dari setoan pemegang saham,


premium atau agio saham, pemupukan laba atau rugi
kumulatif dan laba- rugi periode berjalan.

STIE KESATUAN 9
Hubungan antara pos-pos yang terdapat dalam Neraca dan Ikhtisar Laba/Rugi dapat dijabarkan sebagai berikut :

 PENDAPATAN BANK HARTA BANK


 =
 BIAYA BANK HUTANG BANK
 +
 MODAL & CADANGAN

STIE KESATUAN 10
Tujuan Akuntansi

Pada dasarnya akuntansi dimaksudkan untuk menyediakan informasi


keuangan mengenai suatu perusahaan yang akan dipergunakan oleh
pihak-pihak yang berkepentingan dalam proses pengambilan
keputusan

Laporan Keuangan bertujuan untuk memberikan :

1. Informasi yg dpt dipercaya ttg posisi keuangan

2. Informasi yg dpt dipercaya mengenai hasil usaha

3. Informasi keuangan yg dpt membantu pihak-pihak yg


berkepentingan utk menilai atau menginterpretasikan kondisi dan
potensi suatu perusahaan

4. Informasi penting lainnya yg relevan


STIE KESATUAN 11
Laporan Keuangan akan lebih bermanfaat jika :

1. Relevan

2. Jelas dan dapat dimengerti

3. Dapat diuji kebenarannya

4. Netral

5. Tepat waktu

6. Dapat diperbandingkan secara konsisten

7. Lengkap

STIE KESATUAN 12
Konsep dasar Akuntansi

Akuntansi sebagai suatu sistem mengenal beberapa asumsi atau


terdapat adanya konsep dasar yang merupakan sumber dari prinsip-
prinsip akuntansi, yaitu :

1. Kesatuan akuntansi

2. Kesinambungan perusahaan

3. Periode akuntansi

4. Pengukuran dalam nilai uang

5. Harga perolehan

6. Penetapan pendapatan dan biaya

7. Konsistensi STIE KESATUAN 13


8. Objektivitas

9. Materialitas

10. Konservatisme

11. Pernyataan terbuka

12. Realisasi

STIE KESATUAN 14
Laporan Keuangan
Ada beberapa jenis laporan keuangan yang wajib
disampaikan atau dipublikasikan oleh sebuah bank yaitu :
1. Neraca
2. Perhitungan Laba- Rugi
3. Komitmen & Kontinjensi
4. Perhitungan KPMM
5. Kualitas Aktiva/Asset Produktif & Informasi lainnya
6. Cadangan Penyisihan Kerugian
7. Laporan Arus Kas
8. Transaksi Spot dan Derivatif
9. Perhitungan Rasio Kauangan
10. Laporan Perubahan Ekuitas

STIE KESATUAN 15
1. Sistem Rekening Neraca
1.1 Rekening-rekening Neraca

Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan


A K T I V A
10 Kas
100.00000 Kas dalam Rupiah
100.02000 Kas ATM
101.00000 Kas Dalam Valas

11 Giro Pada Bank Indonesia


110.01000 Rekening Giro Bank Indonesia
110.01001 Setoran Jaminan Kliring
111.01000 Rekening Giro Bank Indonesia – Valas

12 Giro Pada Bank Lain


120.01000 Rekening Giro Pada Bank A
120.02000 Rekening Giro Pada Bank B
STIE KESATUAN 16
121.01001 Rekening Giro Pada Bank A Dalam US$
121.01002 Rekening Giro Pada Bank A Dalam Poundsterling
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

13 Penempatan Pada Bank Lain


130.00000 Penempatan Pada Bank Lain Dalam Rupiah
130.01001 Call Money Pada Bank A
130.02010 Call Money Pada Bank B
130.01020 Deposit On Call Pada Bank A
130.02020 Deposit On Call Pada Bank B
130.01030 Deposito Berjangka Pada Bank A
130.02030 Deposito Berjangka Pada Bank B
130.01040 Tabungan Pada Bank A
130.02040 Tabungan Pada Bank B
130..00001 Penyisihan Penghapusan (-/-)

14 Surat-surat Berharga
140.00000 Surat-surat Berharga Dalam Rupiah
140.01000 Serifikat Bank Indonesia (SBI)
140.02000 Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)
140.03000 Wesel STIE KESATUAN 17
140.04000 Promes
140.06000 Penyisihan Penghapusan & Penurunan Nilai (-\-)
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

15 Kredit Yang Diberikan


150.010000 Kredit Investasi
150.020000 Kredit Modal Kerja
150.030000 Penerusan KLBI
150.040000 Kartu Kredit
150.050000 Penyisihan Penghapusan Kredit

16 Penyertaan
160.00000 Penyertaan Dalam Rupiah
161.00000 Penyertaan Dalam Valas

17 Pendapatan Yang Masih Akan Diterima

18 Biaya Yang Dibayar Dimuka

19 Aktiva Tetap
190.01000 Tanah
190.02000 Gedung STIE KESATUAN 18
190.03000 Inventaris
190.04000 Akumulasi Penyusutan Aktiva Tetap (-/-)
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

20 Antar Kantor Aktiva


200.01000 Giro Antar Kantor – Cabang
200.02000 ATM Antar Kantor – Cabang
200.030000 Pinjaman Antar Kantor

21 Aktiva Lain-lain
210.0000 Uang Muka Pajak

80 Rekening-rekening Perantara Aktiva

KEWAJIBAN
22 Giro
220.00000 Giro Dalam Rupiah
221.00000 Giro Dalam Valas

23 Kewajiban Segera Lainnya


230.01000 Pajak Penghasilan
230.02000 Kantor Perbendaharaan dan Kas Negara
STIE KESATUAN 19
230.03000 Departemen
230.04000 Asuransi
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

24 Tabungan

25 Deposito Berjangka
250.00000 Deposito Berjangnka Dalam Rupiah
250.01000 Deposito Berjangka Bank/ LKBB
250.02000 Deposito Berjangka Perorangan
250.03000 Deposito Berjangka Lembaga Pemerintah/BUMN/BUMD
250.04000 Deposito Berjangka Perusahaan Swasta
250.05000 Deposito Berjangka Yang Telah jatuh Tempo
251.00000 Deposito Berjangka Dalam Valas

26 Sertifikat Deposito

27 Bank Indonesia
270.01000 Kredit Likuiditas

28 Antar Kantor Passiva


280.01000 Hutang Bunga STIE
Konsorsium
KESATUAN 20
280.05000 Pinjaman Antar Bank
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

29 Surat-surat Berharga Yang Diterbitkan


290.00000 Surat-surat Berharga Dalam Rupiah
290.01000 SBPU
290.02000 Obligasi
290.03000 Surat Berharga Lainnya
291.00000 Surat-surat Berharga Dalam Valas

30 Pinjaman Yang Diterima


300/00000 Pinjaman Yang Diterima Dalam Rupiah
301.00000 Pinjaman Yang Diterima Dalam Valas
31 Beban Yang Masih Harus Dibayar
32 Setoran Jaminan
33 Kewajiban Lain-lain
34 Pinjaman Subordinasi
340.00000 Pinjaman Subordinasi Dalam Rupiah
341.00000 Pinjaman Subordinasi Dalam Valas

35 Modal Pinjaman
STIE KESATUAN 21

85 Rekening-rekening Perantara Passiva


Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

MODAL

36 Modal Disetor
360.01000 Saham Biasa
360.02000 Saham preferen

37 Tambahan Modal Disetor


370.01000 Agio/Disagio Saham
370.02000 Modal Sumbangan
370.03000 Penyesuaian Akibat Penjabaran Laporan Keuangan

38 Selisih Penilaian Kembali Aktiva Tetap

39 Laba Ditahan
390.01000 Cadangan Umum
390.02000 Cadangan Tujuan
390.03000 Sisa Laba Yang Belum Dicadangkan
390.09000 Laba-Rugi Tahun
STIEBerjalan
KESATUAN 22
2. Sistem Rekening Komitmen dan Kontinjensi
2.2 Rekening-rekening Komitmen dan Kontinjensi

Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan


KOMITMEN
40 Tagihan Komitmen
400.01000 Fas Pinj yg diterima dan Belum Digunakan
410.02000 Pembelian Berjangka Valuta Asing
410.03000 Pembelian Valas Tunai (SPOT) yg belum diselesaikan

45 Kewajiban Komitmen
450.01000 Fasilitas Kredit Kpd Nasabah Yg Belum Digunakan
450.02000 Kew. Kembali Aktiva Yg Dijual Dengan Syrat Repo
450.03000 L/C Irrevocable dan Masih Berjalan Dalam Rangka Eksim
450.04000 Akseptasi Wesel Impor atas Dasar L/C Berjangka
450.05000 Penjualan Berjangka Valuta Asing
450.06000 Penjualan Valas Tunai (Spot) Yang Belum Diselesaikan
STIE KESATUAN 23
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

KONTINJENSI
50 Tagihan kontinjensi
500.01000 Garansi Yang Diterima Dari Bank Lain
500.01010 Penerimaan Jaminan Dalam Bentuk Bank garansi
500.01020 Penerimaan Jaminan Dalam Bentuk Risk Sharing
500.02000 Pembelian Opsi Valuta Asing
500.03000 Pendapatan Bunga Dalam Penyelesaian

55 Kewajiban Kontinjensi
550.01000 Garansi Yang Diberikan
550.01010 Penerbitan Jaminan Bentuk garansi
550.01020 Penerbitan Jaminan Dalam Bentuk Risk Sharing
550.01030 Penerbitan Jaminan Dalam Bentuk Standby L/C
550.01040 Penerbitan Janiman Dalam Bentuk Bid Bond
550.01050 Penerbitan Janiman Dalam Bentuk Performance Bond
550.01060 Penerbitan Janiman Dalam Bentuk Advance Payment Bond
550.01070 Akseptasi atau Endosemen Surat Berharga
STIE KESATUAN 24
550.03000 Penjualan Opsi Valuta Asing
2. Sistem Rekening Laba-Rugi
2.2 Rekening-rekening Laba-Rugi

Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

60 PENDAPATAN OPERASIONAL
600.00000 Pendapatan Operasional Dalam Rupiah
600.01000 Pendapatan Bunga
600.01001 Pendapatan Bunga karena Pembiayaan Kredit
600.01002 Pendapatan Bunga Karena SBI
600.01003 Pendapatan Bunga Karena Transaksi Giro
600.01004 Pendapatan Bunga Karena Penanaman Sufrat-surat Berharga
600.01005 Pendapatan Bunga Karena Pembiayaan Bersama
600.01006 Propisi dan Komisi yang diterima selain Dari Pemberian Kredit
600.01023 Pendapatan Bunga Karena Transaksi Deposito
600.01033 Pendapatan Bunga Karena Inter Bank Call Money
600.01043 Pendapatan Atas Sinking Fund
600.01053 Pinjaman Bunga Antar Bank
600.02000 Pendapatan Propisi dan Komisi Dalam Rupiah
STIE KESATUAN 25
600.03000 Pendapatan Operasional Dalam Rupiah Lainnya
2. Sistem Rekening Laba-Rugi
2.2 Rekening-rekening Laba-Rugi

Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

601.0000 Pendapatan Operasional Dalam Valas


601.01000 Pendapatan Bunga
601.01001 Pendapatan Bunga Karena Pembiayaan Kredit
601.01003 Pendapatan Bunga Karena Transaklsi Antar Bank
601.01004 Pendapatan Bunga Karena Penanaman Surat-surat Berharga
601.01005 Pendapatan Bunga Karena Pembiayaan Bersama
601.01023 Pendapatan Bunga Karena Transaksi Deposito Berjangka
601.01033 Pendapatan Bunga Karena Transaksi Interbank Call Money
601.02000 Pendapatan Dari Propisi dan Komisi Dalam Valas
601.03000 Pendapatan Dari Transaksi Valas
601.03001 Pendapatan dari Transaksi Spot
601.03002 Pendapatan Dari Transaksi Forward
601.03003 Pendapatan Atas L/C Impor
601.03004 Pendapatan Atas L/C Ekspor
STIE KESATUAN 26
601.04000 Pendapatan Dari Selisih Kurs
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

65 PENDAPATAN NON OPERASIONAL


650.00000 Pendapatan Non Operasional Dalam Rupiah
650.01000 Keuntungan Penjualan Aktiva Tetap
650.02000 Pendapatan Sewa
650.03000 Bunga Antar Kantor
650.04000 Pendapatan Non Operasional Dalam Rupiah Lainnya
651.00000 Pendapatan Non Operasional Dalam Valas

STIE KESATUAN 27
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan
70 BIAYA OPERASIONAL
700.00000 Biaya Operasional Dalam Rupiah
700..01000 Biaya Bunga
700.01001 Biaya Bunga Dari Kredit Yang Diterima
700.01002 Biaya Bunga Dari Transaksi Antar Bank
700.01012 Biaya Jas Giro
700.01022 Biaya Bunga Tabungan
700.01032 Biaya Bunga Deposito Berjangka
700.01042 Biaya Bunga Inter Bank Call Money
700.01003 Biaya Bunga Karena Penjualan Surat Berharga
700.02000 Hadiah
700..03000 Biaya Provisi Dan Komisi
700.04000 Biaya Premi Asuransi
700.05000 Biaya Transaksi Pasar Modal
700.06000 Biaya Penyusutan
700.07000 Biaya Penyertaan Modal
700.08000 Biaya Penempatan Dana Antar Bank
700.09000 Biaya Penurunan Nilai
STIE Surat Berharga
KESATUAN 28
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan

700.10000 Biaya Overhead


700.10006 Biaya Umum Dan Administrasi
700.10007 Biaya Personalia
700.10008 Biaya Overhead Lainnya
700.11000 Biaya Operasional Dalam Rupiah Lainnya
700.11001 Provisi dan Komisi Yang Dibayar Selain Untuk Penerimaan Dana

701.00000 Biaya Operasional Dalam Valuta Asing


701.01000 Biaya Bunga
701.01002 Biaya Bunga Antar Bank
701.01012 Biaya Jasa Giro
701.01022 Biaya Bunga Tabungan
701.01032 Biaya Bunga Interbank Call Money
701.00042 Biaya Bunga Deposito Berjangka
701.01003 Biaya Bunga Dari Pinjaman Yang Diterima
701.01004 Biaya Bunga Karena Penjualan Surat-Surat Berharga
701.03000 Biaya Propisi dan Komisi
701.04000 Biaya Premi Asuransi
STIE KESATUAN 29
701.05000 Biaya Transaksi Pasar Modal
Nomor / Sandi Rekg Nama Rekening/ Nama Perkiraan
701.07000 Biaya Penyertaan Modal
701.08000 Biaya Penempatan Dana Antar Bank
701.09000 Biaya Penurunan Surat berharga Valas
701.10000 Biaya Overhead
701.10006 Biaya Umum danAdministrasi
701.10007 Biaya Personalia
701.10008 Biaya Overhead Lainnya
701.11000 Biaya Operasional Dsalam Valas Lainnya

75 BIAYA NON OPERASIONAL


750.00000 Biaya Non Operasional Dalam Rupiah
750.01000 Kerugian Karena Penjualan Aktiva Tetap
750.02000 Pembayaran Denda/ Sanksi
750.03000 Bunga Antar Kantor
750.04000 Biaya Non Operasional Dalam Rupiah Lainnya
751.00000 Biaya Non Operasional Dalam Valas

STIE KESATUAN 30
PROSES AKUNTANSI SECARA UMUM

Pengolahan data transaksi dilakukan mulai dari pencatatan transaksi


dalam dokumen atau bukti dasar hingga penjabarannya dalam
Laporan Keuangan. Proses penjabaran ini merupakan siklus kegiatan
akuntansi keuangan yang dilakukan secara kronologis sehingga arus
data dapat ditelusuri dengan tepat dan cepat.

Produk akhir dari suatu kegiatan akuntansi keuangan adalah Laporan


Keuangan. Laporan Keauangan ini akan disajikan kepada manajemen
perusahaan untuk dianalisa sebagai dasar untuk pengambilan
keputusan keuangan. Hasil analisa keuangan dapat dijadikan sebagai
dasar pertimbangan bisnis di periode yang akan datang.

STIE KESATUAN 31
Proses urutan kegiatan akuntansi atau siklus akuntansi dapat dijabarkan
sbb.:

Dokumen Dasar
Transaksi

Buku Jurnal Buku Pembantu

Buku Besar
Keputusan

Analisa
Laporan Keuangan
Keadaan
Keuangan
STIE KESATUAN 32
PROSES AKUNTANSI BANK

Pada dasarnya proses akuntansi bank sama dengan akuntansi umum.


Dalam akuntansi bank banyak ditemukan buku-buku pembantu yang
semuanya ditujukan untuk mencatat dan mengikuti arus data
keuangan atas seluruh transaksi yangn telah terjadi.

Selain banyaknya buku-buku pembantu juga akan banyak dijumpai


dokumen-dokumen dasar yang ditujukan untuk mencatat setiap jenis
transaksi.

Dalam bank, volume transaksi yang banyak harus diproses pada hari
yang sama untuk disajikan dan dijabarkan dalam bentuk keuangan
harian.

Transaksi hari Lap. Keu. Hari Pengambilan Transaksi hari


bersangkutan bersangkutan Keputuran berikutnya
STIE KESATUAN 33
Proses Akuntansi Bank Secara Manual

Proses ini banyak menggunakan buku-buku pembantu yang harus


dipelihara setiap hari. Prosedur menjadi panjang dan memerlukan
banyak kertas dan tempat untuk menyimpan arsip.

Transaksi

Dokumen Jurnal
Jurnal Per
Buku Harian Individu

Buku Besar Kartu Nasabah


=

Lap Ke u STIE KESATUAN 34


Lap Keu
Harian Mingguan/Bln

Anda mungkin juga menyukai