1. Psikologi Teoritis
1.1 Psikologi Umum : menguraikan kegiatan psikis
umumnya dari manusia dewasa dan normal.
1.2 Psikologi Khusus : menguraikan segi-segi khusus dari
kegiatan psikis manusia.
• Psikologi Perkembangan : menguraikan perkembangan
kegiatan psiko manusia sejak kecil sd dewasa
• Psikologi Kepribadian/Tipologi : menguraikan struktur
(tipe-tipe) kepribadian manusia
• Psikologi Sosial : menguraikan kegiatan
manusia dalam hubungannya dengan
situasi sosial
• Psikologi Pendidikan : menguraikan
kegiatan manusia dalam situasi
pendidikan & belajar
• Psikologi Diferensial : menguraikan
perbedaan individu, kecakapan,
inteligensi, dll
• Psikopatalogi : menguraikan kegiatan
manusia yang berjiwa abnormal
2. Psikologi Terapan/Praktis
•Psikodiagnostik
•Psikologi Klinis & Bimbingan Psikologi
•Psikologi Perusahaan
•Psikologi Pendidikan
Cabang-cabang Psikologi menurut apa
(American Psychological Association) ada 56
cabang dari psikologi.
Teori-teori dalam Psikologi
Elementerisme atau Struktural
oleh Wundt, mengutamakan penyelidikan
struktur kejiwaan manusia, jiwa manusia
terdiri dari elemen pengindraan,perasaan,
ingatan dsb. Dan semua elemen itu
dihubungkan satu dengan yang lain oleh
asosiasi.
Fungsionalisme
oleh William James (Amerika Serikat),
mengutamakan fungsi jiwa yaitu untuk
menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Behaviorisme
oleh John B. Watson, mengutamakan
perilaku terbuka yang langsung dapat
diamati dan diukur. Perilaku selalu
dimulai dengan adanya rangsangan,
sehingga dikenal dengan psikologi s-r
(stimulus respon).
Psikologi gestalt
oleh Max Wertheimer, bahwa dalam
pengamatan atau persepsi suatu situasi,
rangsangan ditangkap secara
keseluruhan, misalnya melihat mobil.
Psikoanalisis
oleh Sigmund Freud, menekankan pada
alam ketidaksadaran, ketidaksaranan
berisi dorongan yang timbul pada masa
kanak-kanak ditekan sehingga tidak
muncul pada kesadaran, dorongan
terlarang ini adalah naluri seksual atau
libido sexualis dan naluri agresi atau
tanatos. Buktinya adalah mimpi, salah
bicara atau bahkan karya seni.
Psikologi humanistik
oleh Carl Rogers dan Abraham
Maslow, paham yang
mengutamakan manusia sebagai
mahluk keseluruhan. Manusia
dilihat sebagai totalitas yang unik
yang mengandung semua aspek
dalam dirinya dan selalu
berproses untuk menjadi dirinya
(aktualisasi diri).
HATI ADALAH UKURAN YANG
MEMBEDAKAN ANTARA KEBAIKAN
DENGAN KEHEBATAN