Anda di halaman 1dari 52

LISTRIK

STATIS
Sebelum membahas tentang listrik statis,
kita terlebih dahulu membahas tentang
ATOM
ATOM
Atom
1. Setiap materi tersusun atas partikel yang
disebut atom
2. Atom adalah zat padat terkecil
3. Unsur terdiri atas atom yang sama jenis,
dan atom penyusun dalam suatu unsur
berbeda dengan atom penyusun unsur
yang lain
 Atom terdiri dari:
Punya energi
yang Kulit atom  lintasan
berbeda
melingkar dari elektron yang
untuk tiap
atom mengitari nukleus (inti
atom)
Berada di Nucleus  inti atom
Nucleus,
tidak Neutron  muatan netral
dapat
berpindah Proton  muatan positif

Mengelilingi
kulit atom, Elektron  muatan negatif
dapat
berpindah
antar kulit
 Atom mempunyai kulit K,
L, M, N…..

 Elektron dapat berpindah


dari kulit satu ke kulit lain

 Semakin mendekati
nukleus, elektron akan
melepaskan energi

 Semakin menjauhi
nukleus, elektron akan
membutuhkan energi

 Elektron pada kulit terluar


disebut elektron valensi

 Elektron valensi dapat


berpindah ke atom lain
Listrik Statis
 Munculnya listrik statis disebabkan karena suatu benda
netral yang digosokkan dengan benda netral lain,
sehingga benda yang pada awalnya netral, menjadi benda
bermuatan listrik.

 Ketika benda digosokkan dengan benda lain, elektron


dari benda dapat berpindah.

 Benda yang mendapat elektron akan bermuatan


negatif

 Benda yang kehilangan elektron akan bermuatan


positif
Muatan Listrik
Seperti penjelasan diatas, fenomena
listrik statis ditandai dengan peristiwa dua
benda yang digosok.

Animasi
Ballon yang digosok dengan kain
wool

Dengan menggosok

balon dan kain wool,

maka elektron dari

kain wool akan

berpindah ke balon,

sehingga balon akan

bermuatan negatif.
Kaca yang digosok dengan kain
sutra
 Dengan
menggosok kaca
dan kain sutra,
maka elektron
dari kaca akan
berpindah kain
sutra, sehingga
kaca akan
bermuatan
positif.
Rambut kering digosok dengan balon
Rambut kering digosok dengan balon

- +- + +
- -
- +
+ +-
- +
+ -
-
+
-
+
Rambut kering digosok dengan balon

- +- + +
- -
- +
+ +-
- +
+ -
-
+
-
+
Rambut kering digosok dengan balon

- +- + +
- -
- +
+ +-
- +
+ -
-
+
-
+
Rambut kering digosok dengan balon

- +- + +
- -
- +
+ +-
- +
+ -
-
+
-
+
Rambut kering digosok dengan
balon

- +- + +
- -
- +
+ +-
- +
+ -
-
+
-
+
Rambut kering digosok dengan balon

- +- + +
- + - -
+ +-
- +
- + -
- +
+

 Dengan menggosok balon dan rambut kering, elektron


dari rambut kering berpindah ke balon, sehingga
balon menjadi bermuatan negatif
Karakteristik Muatan
Listrik
Karakteristik Muatan Listrik

 Jika muatan kedua benda sama, akan


saling TOLAK-MENOLAK

 Jika muatan kedua benda berbeda,


akan saling TARIK-MENARIK

 Jika benda bermuatan negatif, maka


benda tersebut akan selalu menarik
benda lain, baik bila didekatkan benda
bermuatan ataupun netral
Muatan senama  gaya tolak-menolak

Muatan berbeda  gaya tarik-menarik


Hukum
Coulomb

Coulomb
( 1736 - 1806 )
Persamaan Hukum Coulomb

Besarnya gaya tolak-menolak atau gaya tarik-menarik antara


dua benda yang bermuatan sebanding dengan besar muatan tiap
benda, dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara
keduanya.
F F
+
r
q1 q2

q1 xq2
F k 2
Peralatan Hukum
r
Coulomb
(Neraca Puntir) k = 9 x 109 Nm2c-2
Klasifikasi Benda

Berdasarkan daya hantar listriknya,


benda dibedakan menjadi dua :
1. Konduktor
2. Isolator
Konduktor : Benda yang dapat
menghantarkan aliran listrik dengan
mudah

Contoh:
tembaga,
besi, dan
karbon
Elektron valensi dari suatu atom
benda konduktor dapat
berpindah dengan mudah ke
Konduktor atom lain, sehingga aliran listrik
juga dapat berpindah dengan
mudah.
Isolator : Benda yang tidak
dapat menghantarkan aliran listrik
dengan mudah

Contoh : kayu,
plastik, karet,
dan kaca
Elektron valensi dari suatu
atom benda isolator tidak
dapat berpindah dengan
Isolator mudah ke atom lain, sehingga
aliran listrik juga tidak dapat
berpindah dengan mudah.
Elektroskop
Elektroskop adalah alat
untuk mendeteksi
suatu benda
mempunyai muatan
atau tidak.

awal
Menentukan muatan
A
suatu benda
B

Benda mana yang


bermuatan listrik?
A atau B?

awal
A
Menentukan muatan suatu benda B

Untuk mengetahui suatu


benda bermuatan atau
tidak, kita dapat
mendekatkan benda
tersebut dengan kepala
elektroskop

Benda mana yang


bermuatan listrik?
A atau B?
Grounding (Pentanahan)
Apa itu grounding?

Adalah kondisi suatu benda yang awalnya


bermuatan listrik menjadi netral jika
dihubungkan dengan tanah melalui kabel
listrik atau suatu penghantar.
Grounding
a. Bagaimana grounding terjadi?
Ketika kita menyentuh bola
logam bermuatan positif…
+ +
+
+ + – Elektron akan mengalir
dari tanah ke bola logam,

Bola logam menjadi netral


Grounding
b. Bagaimana grounding terjadi?
Sama halnya ketika kita
menyentuh bola logam
– – bermuatan negatif…

– – ekstra elektron pada

bola akan mengalir ke
tanah

Bola logam akan


menjadi netral.
Petir

Terjadinya petir karena


elektron berpindah dari
awan yang bermuatan
negatif ke bumi yang
netral

Animasi
Penangkal Petir

Penangkal petir adalah


alat untuk menetralkan
muatan petir.

Selain itu, penangkal


petir digunakan untuk
melindungi bangunan dari
kerusakan akibat petir

awal
Medan Listrik
Adalah area disekitar benda bermuatan listrik yang masih
terpengaruh gaya Coulomb
Arah Medan Listrik

Animasi
Besar Medan Listrik
Medan listrik digambarkan seperti adanya
garis gaya listrik yang mempunyai arah
dari muatan positif ke muatan negatif

Besar medan listrik tergantung pada


kerapatan garis gaya listrik. Dirumuskan
dengan:
Listr
ik
Stat
is
LATIHAN
N0: 01
Bagaimana wool dapat bermuatan
positif?
N0: 02
Bagaimana kain sutra dapat
bermuatan negatif?
N0: 03
Gaya Coulomb
yang terjadi
anatara benda A B
A dan B
adalah ............ Diketahui:
..  A = muatan negatif
 B = muatan negatif
N0: 04
Gaya Coulomb
yang terjadi
anatara benda C D
C dan D
adalah ............ Diketahui:
..  C = muatan positif
 D = muatan negatif
N0: 05
Gaya Coulomb
yang terjadi
anatara benda E F
E dan F
adalah ............ Diketahui:
..  E = muatan positif
 F = muatan positif
N0: 06
Besar gaya tarik-menarik dan
tolak-menolak dipengaruhi oleh
faktor ...............……. dan
……………….......
N0: 07
Berdasarkan persamaan gaya
coulomb, jika jarak awal 8 cm
diubah menjadi 4 cm dengan
muatan dibuat tetap. Gaya
elektrostatik yang terjadi sekarang
adalah ....... Kali dari semula.
N0: 08
Berdasarkan persamaan gaya
coulomb, jika jaraknya tetap,
sedangkan muatan A diubah 6 kali
dari semula dan muatan B diubah
menjadi 2 kali dari semula. Gaya
elektrostatik yang terjadi sekarang
adalah ....... Kali dari semula.
N0: 09

Dua muatan disusun seperti pada


gambar di bawah ini. Muatan di A
adalah +8 µC dan muatan di B adalah
-5 µC. Besar gaya listrik yang bekerja
pada kedua muatan adalah…
(k = 9 x 109 Nm2C−2, 1 µC = 10−6 C)
N0: 10

Dua buah muatan A dan B masing-


masing bermuatan 10 μC dan 20 μC
terpisah sejauh r cm menghasilkan
gaya Coulomb sebesar 180 N. Tentukan
jarak r tersebut?
N0: 11
Mengapa bahan konduktor DAPAT
mengalirkan arus listrik dengan
mudah?
N0: 12
Mengapa bahan isolator TIDAK
DAPAT mengalirkan arus listrik
dengan mudah?

Anda mungkin juga menyukai