Universitas Duta bangsa

Pemograman berorientasi Object

Robi Wariyanto Abdullah,M.Kom
PROFILE
Robi Wariyanto Abdullah,M.Kom

01 Alamat
Jl. Sutan Syahrir 81 kepatihan Kulon Rt 04/03 Surakarta

02 Contact
085647799100

Email
03 robiwariyanto@gmail.com

Pendidikan
04 DIII Ilmu Komputer UNS,
S1 Ilmu Komputer STMIK AKAKOM
S2 Ilmu Komputer Universitas Amikom Yogyakarta
Bobot Penilaian
Kehadiran

30

30

30
Tugas

UTS
10

UAS

Nilai
Nilai Akhir
Akhir == 10%
10% Kehadiran
Kehadiran ++ 30%
30% Tugas
Tugas ++ 30%
30% UTS
UTS ++ 30%
30% UAS
UAS
Ka t e g o r i Pe n ila ia n

Skala 100 Skala 4 Nilai Huruf Arti Nilai Nilai Akhir

80.00 – 100 4 A Sangat Baik 4
60-80 3 B Baik 3
40-60 2 C Cukup 2
1-40 1 D Kurang 1

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

0 0 E Gagal 0

- - T Tunda -
 Peraturan Perkuliahan
1. Mahasiswa diwajibkan menggunakan pakaian sopan, rapi, berkerah, pada waktu mengikuti
perkuliahan di kelas
2. Mahasiswa tidak diperkenankan memakai sandal waktu mengikuti perkuliahan, kecuali alasan tertentu
(sakit, habis kecelakaan) perkuliahan dikelas (tatap muka)
3. Pada waktu perkuliahan semua handphone dinon aktifkan/disilent saat perkuliahan dikelas (tatap
Muka)
4. Keterlambatan masuk di kelas diijinkan maksimal 15 menit dari jadwal. Lewat dari batas tersebut
mahasiswa boleh masuk tapi tidak mendapatkan nilai kehadiran saat tatap Muka dikelas. Mahasiswa
wajib mengakses elearning selama proses belajar mengajar melalui elearning sebagai absensi pada
jadwal yang telah ditentukan.
5. Tidak diperkenankan melakukan keributan di kelas dalam bentuk apapun selama perkuliahan
berlangsung, kecuali pada saat diskusi.
6. Mahasiswa wajb hadir minimal 75% dari tatap muka
7. Tidak ada ujian susulan untuk UTS dan UAS, kecuali dengan alasan jelas.
8. Hasil evaluasi mahasiswa wajib dikembalikan pada mahasiswa 2 minggu setelah ujian berakhir.
9. Protes nilai dilayani paling lama 1 minggu setelah nilai keluar.
BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN
 Klasifikasi Bahasa Pemograman
Bahasa pemrograman dapat diklasifikasikan menjadi 3 tipe utama

1. Bahasa Pemrograman Tidak

Terstruktur: Bahasa pemograman yang
paling primitif dari semua bahasa
pemrograman yang memiliki aliran kontrol
berurutan. Kode program dapat diulangi
sepanjang program. Contoh kode program
yang menggunakan Bahasa pemograman
tidak terstruktur

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

 Klasifikasi Bahasa Pemograman
Bahasa pemrograman dapat diklasifikasikan menjadi 3 tipe utama

2. Bahasa Pemrograman Terstruktur:

Bahasa pemograman yang memiliki aliran
kontrol yang tidak berurutan. Penggunaan
fungsi memungkinkan penggunaan kembali
kode. Contoh implementasi kode program
dengan Bahasa pemograman terstuktur.

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

 Klasifikasi Bahasa Pemograman
Bahasa pemrograman dapat diklasifikasikan menjadi 3 tipe utama
3. Pemrograman Berorientasi Objek: Bahasa pemograman yang Menggabungkan Data & Tindakan
Bersama. Contoh penerapan kode Bahasa pemograman berorientasi object

BOBOTJava
PENILAIAN PERKULIAHAN
PHP
Pengenalan Pemograman Berorientasi Objek
Pemograman Berorientasi Objek merupakan metode yang
berorientasi terhadap objek. Dimana semua data maupuan
fungsi di definisikan ke dalam beberapa kelas atau objek.

Pemrograman Berbasis Objek atau Object Oriented

Programming (OOP) adalah sebuah tata cara pembuatan
program (programming paradigm) dengan menggunakan
konsep “objek” yang memiliki data (atribut yang menjelaskan
tentang objek) dan prosedur (function) yang dikenal
dengan method. (Wikipedia)
BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN
 Konsep OOP
1) Kelas
Kelas adalah sekelompok entitas serupa. Ini hanya merupakan
komponen logis dan bukan entitas fisik. Misalnya, jika Anda
memiliki kelas yang disebut "Mobil Mahal", ia dapat memiliki objek
seperti Mercedes, BMW, Toyota, dll. Properti (data) nya dapat
berupa harga atau kecepatan mobil tersebut. Sementara
metode/operasi yang dapat dilakukan dengan mobil ini adalah
mengemudi, mundur, pengereman dll.

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

 Konsep OOP
2) Objek
Sebuah objek dapat didefinisikan sebagai turunan kelas, dan ada beberapa
contoh kelas dalam suatu program. Objek berisi data dan fungsi, yang
beroperasi pada data. Misalnya dalam class mobil dapat memiliki object untuk
mobil Toyota, object mobil honda dan object mobil ford. Berikut gambaran
objek dari suatu class mobil

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

 Konsep OOP
3) Inheritance / Pewarisan
Perhatikan gambar disamping . Class Transport
kendaraan dapat memiliki class becak, sepeda, superclass darat
sepeda motor, dan mobil. Becak, sepeda,
sepeda motor dan mobil disebut inheritance dari
kendaraan. Apabila pada kendaraan inheritance
mempunyai attribute jumlah roda, kapasitas
angkut, maka attribute tersebut akan diturunkan
(inherit) ke dalam subclassnya (class di Sepeda
bawahnya). Becak sepeda mobil
Motor
subclass

Demikian pula dalam operation-nya, bila kendaraan dapat mengangkut, berjalan, berhenti, dan belok, subclass-
nya pun dapat melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan oleh Class di atasnya (superclass).

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

 Konsep OOP
4) Polimorfisme
Polimorfisme mengacu pada kemampuan variabel, objek, atau fungsi untuk mengambil berbagai
bentuk.
Apabila kita ambil contoh class kendaraan di atas yang mempunyai inheritance becak, sepeda,
sepeda motor, dan mobil, masing-masing inheritance dapat melakukan operation yang sama seperti
class kendaraan. Salah satu operation dari kendaraan adalah mengangkut.
Oleh karena itu, semua subclassnya juga dapat mengangkut, walaupun cara-nya berbeda.  Operation
berjalan pada kendaraan juga dapat dilakukan oleh masing masing subclassnya, walaupun caranya
berbeda, misalnya sepeda harus dikayuh, sepeda motor harus di starter dan memasukan versneling.

Jadi, pada polymorphism, satu perintah yang sama dapat dijalankan oleh class yang berbeda dan
mempunyai bentuk yang berbeda dalam menjalankannya

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

 Konsep OOP
5) Enkapsulasi (encapsulation)
Enkapsulasi (encapsulation) merupakan sebuah metode untuk mengatur struktur class dengan cara
menyembunyikan alur kerja dari class tersebut.
Struktur class yang dimaksud adalah property dan method. Dengan enkapsulasi, kita bisa membuat pembatasan
akses kepada property dan method, sehingga hanya property dan method tertentu saja yang bisa diakses dari luar
class. Enkapsulasi juga dikenal dengan istilah ‘information hiding’.

Untuk membatasi hak akses kepada property dan method di dalam sebuah class, Objek Oriented Programming
menyediakan 3 kata kunci, yakni Public, Protected dan Private. Kata kunci ini diletakkan sebelum nama property
atau sebelum nama method.

Public: Ketika sebuah property atau method dinyatakan sebagai public, maka seluruh kode program di luar class
bisa mengaksesnya, termasuk class turunan
Protected: Jika sebuah property atau method dinyatakan sebagai protected, berarti property atau method
tersebut tidak bisa diakses dari luar class, namun bisa diakses oleh class itu sendiri atau turunan class tersebut.
Private: Jika sebuah property atau method di-set sebagai private, maka satu-satunya yang bisa mengakses
adalah class itu sendiri. Class lain tidak bisa mengaksesnya, termasuk class turunan
BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN
 Konsep OOP
6) Komposisi
Merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari keseluruhan. Anda tidak dapat memindahkan bagian ke objek
lain. Contoh Rumah dan ruangan. Rumah bisa memiliki beberapa ruangan. Satu ruangan tidak bisa menjadi
bagian dari dua rumah yang berbeda. Jadi, rumah dihapus maka seluruh ruangan juga akan terhapus juga .

7) Agregasi
Kebalikan dari komposisi yang merupakan bagian yang dapat dipisahkan menjadi keseluruhan. Bagian itu memiliki
identitasnya sendiri, terpisah dari bagiannya. Contoh pertimbangkan departemen class / objek dan guru. Di sini,
satu pengajar tidak boleh termasuk dalam beberapa departemen, tetapi meskipun departemen dihapus, objek
pengajar tidak akan ikut terhapus. Karena objek pengajar dapat berpindah ke class departement yang lain.

8) Abstract
Abstract atau abstrak adalah sebuah class yang tidak bisa di instansiasi dengan kata lain abstract
tidak dapat dijadikan sebuah object, dimana pada dasarnya penggunaan abstract dalam pemgoraman
berorientasi objek adalah sebagai kerangka dasar dalam menciptakan berbagai kemudahan yang
BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN
akan digunakan untuk pengembangan program yang akan kita buat
 Konsep OOP
9) Asosiasi
hubungan yang bisa saling menggunakan di dalam sebuah kelas, dan
tidak saling memiliki. Misal pada gambar di bawah terdapat kelas Dosen
dan kelas Mahasiswa, dilihat dari kardinalitasnya, satu dosen bisa
memiliki banyak mahasiswa

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

 Keuntungan dari OOPS
 OOP memberikan kemudahan untuk memahami dan struktur
modular yang jelas untuk program.
 Objek yang dibuat untuk Program Berorientasi Objek dapat
digunakan kembali di program lain. Sehingga menghemat biaya
pengembangan yang signifikan.
 Program besar sulit untuk ditulis, tetapi jika tim pengembangan
dan perancang mengikuti konsep OOPS maka mereka dapat
mendesain lebih baik dengan kesalahan yang kecil.

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

Bahasa Pemrograman yang mendukung OOP
Beberapa bahasa pemrograman yang bisa kita gunakan
dengan metode pemrograman berorientasi objek yaitu :
 PHP
 Java
 Python
 Ruby
 C++
 Delphi
 C#
 Net
 Perl
BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN
Aplikasi berbasis OOP
Banyak aplikasi yang saat ini sudah dikembangkan dengan
menerapkan konsep OOP . Dalam perkembangannya Bahasa
pemograman PHP sudah banyak mengeluarkan framewaork
yang menerapkan konsep OOP seperti Laravel, Codeignitier,
Yii, fpdf,dll yang saat ini sudah banyak digunakan dalam
mengembangkan aplikasi berbasis web dengan menerapkan
OOP.

BOBOT PENILAIAN PERKULIAHAN

Thank You
Robi Wariyanto Abdullah ,M.Kom