ETIKA DAN

PENGELOMPOKKAN
BARANG
DR. RIA ARIFIANTI
 Manfaat memahami etika dasar pengadaan
MANFAAT barang/jasa (Lubis, 2014) adalah
MEMAHAMI
(a) mendorong praktek Pengadaan Barang Jasa
ETIKA DASAR yang baik,
PENGADAAN
BARANG/JASA (b) menekan kebocoran anggara (clean
governance)
 8 etika dasar pengadaan barang/jasa pemerintah /perusahaan
(Murbaningsih, 2018)
1. Tertib dan tanggung jawab

ETIKA 2. Professional, mandiri dan menjaga rahasia

DASAR 3. Tidak saling mempengaruhi

PENGADAAN 4. Menerima & tanggung jawab

BARANG 5. Menghindari conflict of interest 6. Mencegah

pemborosan
7. Menghindari penyalahgunaan wewenang
8. Tidak menerima, menawarkan/menjanjikan.
 1. Barang, yaitu kebutuhan akan benda baik berwujud
maupun tidak berwujud, bergerak maupun tidak
bergerak, yang dapat diperdagangkan, dipakai,
dipergunakan atau dimanfaatkan oleh K/L/PD. Contoh:
pengadaan buku sekolah, pengadaan AC, pengadaan
PENGELOMPOKKAN kendaraan dinas dan lainnya.
KEBUTUHAN
BARANG/JASA 2. Pekerjaan Konstruksi, yaitu keseluruhan atau sebagian
kegiatan konstruksi yang meliputi pembangunan,
DALAM pengoperasian, pemeliharaan, pembongkaran, dan
PELAKSANAAN pembangunan kembali suatu bangunan. Contoh :
PENGADAAN Pekerjaan bangunan gedung/sipil dan mencakup juga
yang pekerjaan konstruksi spesialis, yaitu instalasi,
konstruksi khusus, konstruksi prapabrikasi, penyelesaian
bangunan, dan penyewaan peralatan.
 3. Jasa Konsultansi, yaitu jasa layanan profesional yang
membutuhkan keahlian tertentu di berbagai bidang keilmuan yang
mengutamakan adanya olah pikir (brainware). Contoh : Jasa
konsultansi di bidang pekerjaan konstruksi, Jasa konsultansi di
bidang transportasi, Jasa konsultansi di bidang hukum, Jasa
konsultansi di bidang pendidikan, Jasa konsultansi di bidang
PENGELOMPOKKAN kesehatan, Jasa keahlian profesi, dan lain sebagainya.

KEBUTUHAN 4. Jasa Lainnya, yaitu jasa non-kon.sultansi atau jasa yang

membutuhkan peralatan, metodologi khusus, dan/ atau
BARANG/JASA keterampilan dalam suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luas
DALAM di dunia usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Contoh :
pengadaan jasa boga (catering service), pengadaan jasa layanan
PELAKSANAAN kebersihan (cleaning service), pengadaan jasa penyedia tenaga
PENGADAAN kerja, pengadaan jasa penyewaan, pengadaan jasa akomodasi,
pengadaan jasa penyelenggaraan acara (event organizer),
pengadaan jasa pengamanan, pengadaan jasa layanan internet, dan
lain sebagainya.