Anda di halaman 1dari 24

Keterkaitan Tema dengan

Kegiatan Belajar AUD


Yuliani Nurani dan Niken Pratiwi
Materi pembelajaran untuk AUD dapat
dirumuskan saling berhubungan antara
satu materi dengan materi pembelajaran
lainnya.
• Melendez, Beck, dan Fletcher dalam Jakcman
(2009:219) menjelaskan bahwa dalam
pengembangan kegiatan belajar, anak perlu
diberi peluang untuk melakukan interaksi
dengan materi, ide, teman sebaya, dan
orang dewasa, agar anak dapat memperoleh
pengetahuan baru tentang kejadian secara
nyata.
• Pemilihan materi pembelajaran AUD menjadi
bagian penting yang harus diperhatikan oleh
guru. Materi dan kegiatan belajar dipilih
oleh guru sesuai dengan karakteristik dan
kebutuhan perkembangan anak, minat dan
ketertarikan anak, dan konsep penting yang
perlu diperoleh anak serta mengacu kepada
rumusan indikator kompetensi dasar (KD).
• Materi belajar dipilih dan
dikembangkan sebagai sarana
pemerolehan pengetahuan, sikap dan
juga keterampilan yang dimiliki anak
dapat dirancang melalui berbagai
aktivitas yang sesuai dengan
karakteristik perkembangan anak.
CONTENT /
Materi

Materi (content) pembelajaran


tersebut disimpulkan berdasarkan:
(1) apa yang telah anak ketahui,
(2) apa yang anak butuhkan dan (3)
apa yang anak ingin ketahui.
Matematika

Bahasa & Seni


Keaksaraan
Konten
Pembelajaran

Sains/ Ilmu Pengetahuan


Pengetahuan Sosial
Alam
Matematika dan Sains
• Pengembangan kegiatan
belajar matematika dan sains
pada anak sejak usia dini
bertujuan untuk
mengembangkan kepekaan anak
terhadap lingkungan sekitar.
Kepekaan ini dibangun dengan terlebih
dahulu mengembangkan kemampuan berpikir
ilmiah dan matematis. Dari kedua
kemampuan ini diharapkan anak dapat
semakin peka dan mampu memecahkan
masalah yang terjadi pada lingkungannya.
Studi Sosial
• Tujuan pembelajaran studi sosial
anak usia dini tidak hanya fokus
pada konten pengetahuan (knowledge)
yang harus dipahami anak, tetapi
penting juga bagi anak untuk
memiliki sikap yang baik dan
memahami nilai-nilai yang berlaku di
masyarakat (Attitude dan Value), dan
sampai pada tahapan bagaimana anak
memperoleh keterampilan (Skills)
yang berguna ketika mereka dewasa.
Bahasa dan literasi
• Bahasa merupakan alat untuk
mempelajari pengetahuan
lainya. Sebelum dia belajar
pengetahuan-pengetahuan
lain, dia perlu menggunakan
bahasa agar dapat
memperoleh pemahaman dengan
baik.
Dengan berbahasa, anak dapat
mengembangkan kemampuan
dalam bidang pengucapan
bunyi, menulis, membaca yang
sangat mendukung kemampuan
literasi di tingkat yang
lebih tinggi.
Seni
Kegiatan seni memberikan kesempatan bagi
anak untuk berekspresi itu mendapat
bimbingan dan pembinaan secara
sistematis dan terencana agar kesempatan
berekspresi yang diberikan kepada anak
benar-benar mempunyai arti dan
bermanfaat baginya.
• Jika mulai sejak dini anak diberikan bimbingan
dan pembinaan yang sebaik-baiknya untuk
mengekspresikan dirinya secara kreatif dan
menghayati emosi yang di dalam dirinya, maka
daya fantasi atau imajinasi, daya kreasi dan
perasaan estetis, anak memperoleh rangsangan
untuk berkembang dengan anak. Setiap anak
mempunyai keinginan untuk menciptakan sesuatu.
Kegiatan belajar anak usia dini harus
dilaksanakan dalam suasana yang menyenangkan dan
dapat memberikan pengalaman bermakna bagi anak.
Pembelajaran tematik merupakan salah satu
pendekatan yang dapat membuat suasana kelas
menjadi menyenangkan, penuh makna dan sesuai
dengan perkembangan aspek anak sesuai usianya.
Pembelajaran tematik dapat mengintegrasikan semua
materi yang ingin diajarkan pada anak melalui tema
yang dipilih.
Apa itu tema?
Tema adalah topik yang menjadi payung untuk
mengintegrasikan seluruh konsep dan muatan
pembelajaran melalui kegiatan main dalam mencapai
kompetensi dan tingkat perkembangan yang
diharapkan.
Tema bukan merupakan tujuan pembelajaran
melainkan sarana untuk mengintegrasikan
keseluruhan sikap dalam pengetahuan dan
keterampilan yang ingin dibangun.
Program pengembangan apa yang dibangun melalui
Tema ?
Tema yang dikembangkan dalam pembelajaran harus dapat
membangun semua program, seperti nilai agama moral,
fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial-emosional, dan
seni.
Lalu pada pelaksanaanya tema dan Kompetensi Dasar
dikembangkan menjadi muatan pembelajaran.
Berikut contoh pengembangan materi belajar ke dalam
tema :
Dalam pembahasan kali ini kita akan coba
mengembangkan materi belajar dengan tema
“Buah”. Sebelum merancang kegiatan
bermain untuk anak, mula-mula guru
mengajak anak berdiskusi 5W + 1 H dari
benda yang sudah dipilih.
Guru bertanya apa itu pisang?
Darimana buah pisang berasal? Siapa
yang menciptakan buah pisang? Kapan
kita boleh memakan buah pisang? Atau
kapan buah pisang sudah bisa dipanen?
Mengapa pisang itu baik untuk tubuh?
Bagaimana bentuk dan ciri-ciri pisang
itu sendiri?.
Guru perlu memberikan kesempatan dan
mendorong anak untuk memiliki kemampuan
menalar yang diperoleh melalui proses
mengamati sampai pada mengomunikasikan hasil
pikirannya.

Berikut contoh pengembangan materi belajar


AUD berbasis tema :
Matematika dan Sains
Ukuran buah pisang dari yang kecil ke yang besar Studi Sosial
Jenis buah pisang Tempat tumbuh buah pisang, misalnya di kebun
Cara mengupas buah pisang Tempat membeli pisang, seperti di pasar dan toko
Mengenail aroma buah pisang buah
Cara membuat adonan tepung untuk pisang goreng Cara membeli buah pisang
   
 

Tema : Buah
Sub Tema : Pisang

Bahasa dan Literasi


kata “pisang”, “pelepah”, “gedebong pisang”, “sesisir
pisang”, “setandan pisang”, “jantung pisang” Seni
Sajak tentang pisang Menyanyikan lagu tentang pisang
Syair tentang pisang Menari mengikuti musik dengan gerakan
“mengupas pisang”
Bermain peran menjadi penjual “pisang”, pembeli
“pisang”, dan pembuat “pisang goreng”
Membuat kolase buah pisang dengan kertas krep
Membuat pohon dan daun pisang dari kardus
Dalam rancangan kegiatan belajar untuk
anak usia dini, pendidik akan lebih
mudah mengembangkan kegiatan tersebut
dengan pembelajaran tematik.
Pembelajaran tematik digunakan agar
pelaksanaan kegiatan belajar mengajar
menjadi lebih bermakna dan utuh.
Pelaksanaan pembelajaran
tematik perlu
mempertimbangkan antara
lain alokasi waktu setiap
tema, memperhitungkan
banyak dan sedikitnya
bahan yang ada di
lingkungan, serta kesiapan
guru.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai