Pemetaan Jenis Produk Berdasarkan Siklus

Kehidupan Produk
Kelompok III
1. Heni duwi oktaviana dewi (2010411112)
2. Shefiona zahra artamefia (2010411122)
3. Nirendra Dyah Ayu Pratnya aramitha (2010411123)
4. Rita Amelia (2010411133)
5. Faizal Riedho Putra Soesanto (2010411134)
6. Ahmad Riza Ferdinanda Mahrus (2010411137)
AGENDA INFOGRAPHIC
Latar Belakang Produk
• Fruit Tea

Rumusan Masalah

Tujuan yang ingin dicapai

Posisi Tahapan Produk

Stategi Pemasaran yang Dipakai.

Latar Belakang Produk
Produk ini dikeluarkan pada tahun 1997,
merupakan produk minuman teh dengan rasa
buah. Produk ini ditargetkan untuk segmen
remaja, dan mendapat respon baik saat pertama
kali diperkenalkan. Pada tahun 2004, produk ini
memperoleh Indonesia Best Brand Award
sebagai Most Potential Brand In Non-Carbonated
Drink Category. Produk Fruit Tea Sosro hadir
dalam beberapa jenis kemasan antara lain,
kemasan botol beling (235 ml), kemasan
genggam (200 ml), kemasan kaleng (318ml),
kemasan botol plastik (300 dan 500 ml),
kemasan pouch (230 ml). Produk ini memiliki
varian rasa antara lain, apple, strawberry,
blackcurrant, guava, extreme (apple &
balckcurrant), fusion (strawberry & grape).
Produk ini juga hadir dengan varian rasa baru
yaitu Fruit Tea Sosro Hot, Fruit Tea Sosro Freeze,
Fruit Tea Sosro Wow.
 Tujuan yang ingin dicapai

Rumusan Masalah Mengetahui posisi tahapan Produk

Bagaimana posisi tahapan produk?
Mengetahui strategi pemasaran Produk

Bagaimana strategi pemasaran produk?

AWESOME
GROUP
 posisi tahapan Produk

F 1.Tahap Perkenalan (Introduction)

R Sesuai dengan namanya, tahapan ini merupakan
tahapan perkenalan yang menjadi cikal bakal suatu siklus
U hidup. Awalnya melalui tahapan ini, produk akan
diproduksi dan dipasarkan dalam jumlah yang lebih besar.
I Walaupun begitu, volume penjualannya tentu saja tidak
sesuai dengan jumlahnya. 
T T Jadi, produk “FRUIT TEA” yang dipasarkan
merupakan barang yang benar-benar baru. Biasanya,
pada tahap ini, ongkos serta biaya promosinya lebih
mahal, dikarenakan awal launching nya suatu produk.
Promosi yang dilakukan tentu saja harus merupakan
E promosi yang agresif serta memiliki kualitas pemasaran
yang menunjang. Saat promosi dilakukan, targetnya harus
benar- benar mengarah kepada merek penjualan.
Tahapan ini memang proses pendistribusian serta
A keuntungannya masih rendah dari biasanya.
 posisi tahapan Produk

F 2. Tahapan Pertumbuhan (Growth)

R Tahapan kedua adalah pertumbuhan, tahapan yang satu ini sesuai dengan
namanya merupakan tahap siklus hidup produk yang menentukan suatu produk

U menjadi lebih berkembang atau tidak.

Dalam tahapan ini, tentu saja laba yang di peroleh oleh PT Sinar Sosro akan

I meningkat dan prosesnya menjadi lebih menguntungkan. Tahapan ini, di pasaran,

permintaan akan produk semakin meningkat dan minat masyarakat semakin

T T bertambah.
Dengan adanya langkah seperti hal tersebut, maka dari produsen (PT Sinar
Sosro) sendiri akan mengurangi proses promosi yang dilakukan. Pengurangan
langkah promosi tersebut memang menjadi cara yang diambil dikarenakan
banyaknya masyarakat yang telah mengetahui informasi produk tersebut. Jadi pada
E tahapan ini usaha promosi tidak seagresif sebelumnya.
Pada tahapan yang satu ini, akan mulai tumbuh persaingan dengan produksi
lainnya. Sehingga bisa dikatakan, pada tahapan ini akan lebih terasa ketat
persaingan yang dilakukan. Saat proses distribusinya bisa dilakukan dengan
A berbagai macam hal, salah satunya adalah dengan pendistribusian dengan
penurunan harga jual produknya.
 posisi tahapan Produk

F 3. Tahapan Kedewasaan (Maturity Process)

R Tahapan yang satu ini merupakan tahapan, dimana produsen serta semua pihak
terkait dapat melihat serta mampu menetapkan bahwa penjualan yang dilakukan

U serta pemasaran yang dilakukan lebih meningkat jauh lebih banyak dari sebelumnya
dan untuk kedepannya juga masih terlihat semakin tetap.

I PT Sinar Sosro selaku produsen dapat melihat dan mampu menatapkan penjualan
produk “FRUIT TEA” serta pemasaran dapat di tingkatkan lebih baik dari

T T sebelumnya.
Yang harus diingat adalah, tentu saja pada tahap ini, laba yang akan diperoleh
PT Sinar Sosro mengalami penurunan yang cukup signifikan. Hal ini merupakan
proses yang disebabkan oleh terjadinya persaingan harga yang cukup ketat dari
sebelumnya. 
E Kemudian saat berada pada tahapan ini, maka akan ada pertumbuhan Kembali
pada mode promosi. Hal semacam itu menjadi salah satu sikap yang tentu saja akan
diambil oleh setiap produsen dalam menentukan agresifitasnya untuk Kembali
menumbuhkan maksimalnya target.
A
 posisi tahapan Produk

F 4. Tahap Kemunduran (Decline)

Setiap siklus hidup produk akan memiliki tahapan dimana produk yang

R dipasarkan mengalami penurunan agresivitas atau biasa yang disebut sebagai

tahapan kuno suatu produk. Untuk itu setiap produsen harus memiliki strategi baru

U yang tentu saja wajib diberikan dalam mengembangkan produk baru yang diminati
oleh masyarakat.

I Hal semacam itu digunakan sebagai langkah yang tepat untuk mengganti
produk yang telah usang atau yang telah kuno. Walaupun jumlah persaingan mulai

T T berkurang, tentu saja akan ada masalah lainnya, yaitu penurunan jumlah permintaan
barang produksi. 
Untuk itu menghadapi siklus hidup produk tersebut maka PT Sinar Sosro melakukan
pengawasan produk yang benar-benar mempuni dan juga mengontrol
perkembangan setiap produnya.
E Pengawasan pada saat produksi PT. Sinar Sosro dilakukan oleh Departemen
Quality Control yang melakukan pengawasan secara langsung terhadap analisa
kimia, analisa mikrobiologi, incoming material, proses produksi dan pengolahan
limbah yang bertujuan untuk memastikan sistem mutu dan pelaksanaan operasional
A unit produksi telah memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan.
strategi pemasaran Produk

Strategi pemasaran fruit tea. Dari perusahaan PT. Sinar sosro

Perusahaan akan berhasil memperoleh pelanggan dalam jumlah yang
banyak apabila dinilai memiliki citra baik dalam benak konsumen.
Terciptanya citra baik dalam benak konsumen akan menumbuhkan
kepuasan pelanggan yang dapat memberikan beberapa manfaat.

Identifikasi target pasar adalah merupakan langkah awal yang dibutuhkan

dalam perencanaan dan pengembangan strategi pemasaran. Dalam situasi
dimana konsumen menghadapi banyak pilihan, maka kesuksesan
pemasaran produk akan banyak ditentukan oleh kesesuaian produk.
 Pada masa sekarang ini, seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi,
pertumbuhan dan perkembangan perekonomian telah memasuki era globalisasi. Hal ini
K R
menyebabkan kompetisi dalam dunia bisnis menjadi semakin tajam. Konsumen yang merupakan
orientasi dalam suatu bisnis merupakan kunci utama dalam memenangkan persaingan ini. Apalagi

E E
konsumen pun semakin kritis dalam memilih suatu produk atau jasa yang hendak dibeli.
Dalam hal ini PT Sinar Sosro mampu menjaga kualitas produknya terkhusus minuman teh
“FRUIT TEA” dan selalu menjaga ketersediaan produknya dipasaran dengan melakukan strategi-
S K strategi yang tepat untuk dapat bersaing, Bahan bakunya pun dari teh yang berkualitas pilihan,
karena PT Sinar Sosro memiliki perkebunan teh sendiri. Semenjak diluncurkan pada tahun 1997,
I O produk “FRUIT TEA” cita rasa teh rasa buah nya tetap terjaga, serta kemasan logo maupun
penampilan semakin tahun semakin memiliki model dan kreasi.
M &M
P E PT.SINAR SOSRO merupakan perusahaan minuman siap saji yang sudah terkenal di
Indonesia.Berbagai jenis produk yang telah diproduksi mampu bersaing di pasar nasional
N maupun Internasional.Ini merupakan kebanggan tersendiri buat negara kita, karena di dalam
U era globalisasi produk dalam negeri mampu bersaing dengan produk luar.Bahkan PT.Sinar
D Sosro telah menjalin kerjasama dengan berbagai negara seperti Malaysia, Singapura, Brunei
L A
Darussalam, sebagian Timur Tengah, Afrika, Australia, dan Amerika di dalam memperluas dan
memasarkan produknya.Sehingga dengan adanya kerjasama ini akan meningkatkan
A S
penjualan dari produk itu sendiri. Alangkah baik nya PT.Sinar Sosro sebelum mengimpor
produknya ke berbagai negara terlebih dahulu memperhatikan penjualan didalam
N I negeri,karena untuk daerah Indonesia Timur didalam mendistribusikan produk masih menelan
biaya yang mahal dan Untuk bahan baku seperti Gula industri sebaiknya harus ada supplier
dari dalam negeri didalam mencapai suatu perusahaan yang mandiri.
 SPECIAL FOOD

Thank you