TEKNIK PROYEKSI BISNIS

PERTEMUAN KE 13

Anugerah Nurhayat Nurdin SE.MSi

 B.Variasi Musim
 Variasi musiman merupakan variasi naik turun yang
berulang terjadi dalam jangka waktu yang tidak lebih
dari satu tahun. Disebut dengan variasi musiman
karena terjadinya bertepatan dengan pergantian
musim dalam satu tahun.
 Misalnya :
 Pada musim hujan permintaan akan payung dan jas
hujan meningkat
 Pada bulan ramadhan permintaan peci dan sarung
meningkat
 Metode yang biasa digunakan untuk mengukur indeks
musim adalah metode persentase terhadap rata-rata
sederhana, metode relatif bersambung, metode rasio
terhadap tren dan metode rasio rata rata bergerak.
 1. Metode rata-rata sederhana
 Untuk menghitung indeks musim dengan
menggunakan metode rata-rata sederhana
diperlukan langkah-langkah berikut :
 A. menentukan besarnya penjualan atau
produksi setiap periode per tahun
 B. menghitung nilai rata-rata besarnya penjualan
produksi tiap periode pertahun
 C. menentukan indeks musim dengan membagi
nilai rata-rata dengan nilai total dikalikan
dengan banyaknya periode dalam satu tahun
Contoh:
 Berikut ini adalah data penjualan sarung cap unta dalam 5 tahun.
Hasil penjualan setiap tahun dibagi menjadi empat triwulan.
Berdasarkan data berikut, buatlah angka indeks musim dengan
menggunakan metode rata-rata sederhana

Data yang dikumpulkan sebagai berikut :
 Pemecahan dengan meggunakan program
Microsoft Excel
 Untuk menghitung indeks musim dengan
metode rata-rata sederhana kita perlu
membuat lembar kerja seperti berikut :

=sum(B2:F2 =AVERAGE(B2:
) F2) =H2/$H$6
Setelah semua sel diisi lengkap dengan mengopikan formula tersebut
 Tugas 1
1. Membuat lembar kerja indeks musim dengan metode rata-rata
sederhana dan Hitunglah triwulan ke 2 sampai ke 4.