0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan19 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan struktur paragraf serta jenis-jenisnya. Paragraf merupakan satuan teks yang terdiri dari beberapa kalimat yang membahas topik tunggal. Paragraf harus memiliki kesatuan dan kepaduan ide. Terdapat berbagai jenis paragraf berdasarkan kalimat topiknya dan fungsi dalam karangan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan struktur paragraf serta jenis-jenisnya. Paragraf merupakan satuan teks yang terdiri dari beberapa kalimat yang membahas topik tunggal. Paragraf harus memiliki kesatuan dan kepaduan ide. Terdapat berbagai jenis paragraf berdasarkan kalimat topiknya dan fungsi dalam karangan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan struktur paragraf serta jenis-jenisnya. Paragraf merupakan satuan teks yang terdiri dari beberapa kalimat yang membahas topik tunggal. Paragraf harus memiliki kesatuan dan kepaduan ide. Terdapat berbagai jenis paragraf berdasarkan kalimat topiknya dan fungsi dalam karangan.
Paragraf? Paragraf/alinea adl satuan/gabungan beberapa kalimat. Struktur paragraf: Kalimat yang membangun alinea adl kalimat pokok/topik dan kalimat penjelas/pendukung. Ciri Kalimat Topik dan Kalimat Penjelas Ciri kalimat topik: 1. mengandung permasalahan yang potensial untuk dirinci dan diuraikan lebih lanjut; 2. merupakan kalimat lengkap yang dapat berdiri sendiri; 3. mempunyai arti yang cukup jelas tanpa harus dihubungkan dengan kalimat lain; 4. dapat dibentuk tanpa bantuan kata sambung atau kata penghubung Ciri kalimat penjelas: 1. sering merupakan kalimat yang tidak dapat berdiri sendiri (dari segi arti); 2. arti kalimat ini kadang-kadang baru jelas setelah dihubungkan dengan kalimat lain dalam satu alinea; 3. pembentukannya sering memerlukan bantuan kata sambung atau frasa penghubung; 4. isinya berupa rincian, keterangan, contoh, dan data tambahan yang mendukung kalimat topik Syarat Paragraf 1. Kesatuan paragraf Sebuah paragraf dikatakan mempunyai kesatuan jika seluruh kalimat dalam alinea hanya membicarakan satu pokok pikiran atau masalah. 2. Kepaduan paragraf Kepaduan paragraf akan terwujud jika aliran kalimat yang satu ke kalimat lainnya berjalan mulus dan lancar. Kepaduan alinea dapat diwujudkan dengan penggunaan repetisi, kata dan frasa penghubung, kata ganti. Pekerjaan saya sehari-hari adalah guru bahasa Indonesia. Sebelum menjadi guru, saya mempelajari bahasa Indonesia dengan sungguh- sungguh. Pekerjaan sehari-hari Clinton adalah Presiden Amerika. Clinton termasuk presiden Amerika yang populer. Amerika adalah negara kaya. Di Amerika perkembangan ilmu pengetahuan maju pesat. Semua bahasa yang besar dipelajari untuk kepentingan politik Amerika, termasuk bahasa Indonesia. Pernah terlintas di benak saya, satu hari nanti mungkin saya menjadi guru bahasa Indonesia di Amerika Perbaikan paragraf di atas Pekerjaan saya sehari-hari adalah guru bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia tidak hanya diajarkan di Indonesia tetapi juga di mancanegara termasuk Amerika. Di Amerika semua bahasa yang besar dipelajari guna kepentingan politik Amerika, termasuk bahasa Indonesia. Pernah terlintas di benak saya, suatu hari nanti mungkin saya menjadi guru bahasa Indonesia di Amerika. Pekerjaan Clinton sehari-hari adalah Presiden Amerika. Jabatan ini diperolehnya melalui perjuangan. Clinton termasuk Presiden Amerika yang populer. Amerika adalah negara kaya. Di Amerika perkembangan ilmu pengetahuan maju pesat. Di sana semua bahasa yang besar termasuk bahasa Indonesia dipelajari guna kepentingan politik Amerika. Contoh kepaduan alinea dengan repetisi kata dan frasa Faktur adalah tanda bukti penjualan barang. Faktur ada yang digabungkan dengan kuitansi dan faktur itu disebut faktur berkuitansi. Faktur berkuitansi cocok dipakai untuk penjualan tunai. Faktur yang kedua adalah faktur tanpa kuitansi. Faktur tanpa kuitansi ini dapat dipakai baik untuk pejualan tunai maupun kredit. Jenis-Jenis Paragraf Menurut Kalimat Topik 1. paragraf deduktif 2. paragraf induktif 3. paragraf deduktif-induktif 4. paragraf penuh kalimat topik Jenis Alinea Menurut Fungsinya dalam Karangan 1. Alinea pembuka 2. Alinea pengembang 3. Alinea penutup Jenis Alinea Menurut Sifat Isinya 1. Alinea persuatif 2. Alinea argumentatif 3. Alinea naratif 4. Alinea deskriptif 5. Alinea ekspositoris Paragraf Deduktif Cara penguraian yang menyajikan pokok permasalahan lebih dahulu, lalu menyusul uraian yang terinci mengenai permasalahan atau gagasan alinea (umum-khusus) Contoh: Media massa merupakan salah satu sarana yang penting untuk membina dan mengembangkan bahasa Indonesia . Melalui media massa setiap hari disebarkan informasi yang memakai bahasa sebagai sarananya. Dalam penyebaran informasi itu sudah barang tentu media massa senantiasa memperhatikan pemakaian bahasa Indonesia. Berdasarkan hubungan tersebut, media massa telah memberi sumbangan yang berharga bagi pembinaan dan pengembangan bahasa Indonesia. Paragraf Induktif Cara penguraian yang menyajikan penjelasan terlebih dahulu , baru diakhiri dengan pokok pembicaraan (urutan khusus-umum) Contoh: Rumah sakit dengan karyawan yang dapat bekerja secara efisien akan dapat mengatasi persaingan yang ketat. Rumah sakit dewasa ini bukan sebagai unit pelayanan sosial ekonomik, bahkan sudah boleh dikatakan sebagai perusahaan jasa. Rumah sakit memerlukan manajer yang ahli menghitng pengelolaan sumber daya manusia yang efisien, serta mampu menghitung biaya pelayanan medis yang ditawarkan kepada pasien. Kini makin dirasakan perlunya pemimpin rumah sakit yang mempunyai latar belakang pendidikan manajemen . Paragraf Deduktif Induktif Bila kalimat pokok ditempatkan pada bagian awal dan akhir alinea, maka terbentuklah alinea campuran. Contoh: Pemerintah menyadari bahwa rakyat Indonesia memerlukan rumah murah, sehat, dan kuat. Departemen PU sudah lama menyelidiki bahan murah, tetapi kuat. Agaknya bahan perlit yang diperoleh dari batu batuan gunung berapi sangat menarik perhatian para ahli. Bahan ini tahan api dan tahan air. Lagipula, bahan perlit dapat dicetak menurut keinginan seseorang. Usaha ini menunjukkan bahwa pemerintah berusaha membangun rumah murah, sehat, dan kuat untuk memenuhi keperluan rakyat. Paragraf Penuh Kalimat Topik Seluruh kalimat yang membangun alinea sama pentingnya sehingga tidak satu pun kalimat yang khusus menjadi kalimat topik. Contoh: Pagi hari itu aku duduk di bangku panjang dalam taman di belakang rumah. Matahari belum tinggi benar, baru sepenggalah. Sinar matahari pagi menghangatkan badan. Di depanku bermekaran bunga beraneka warna. Angin pengunungan membelai wajahku. Kuhirup hawa pagi yang segar sepuas-puasku. Alinea Pembuka Berfungsi mengutarakan satu aspek pokok pembicaraan dalam karangan. Alinea pembuka berfungsi untuk menghantar pokok pembicaraan, menarik minat dan perhatian pembaca, menyiapkan atau menata pikiran pembaca untuk mengetahui isi seluruh karangan. Alinea Pengembang Alinea ini mengembangkan pokok pembicaraan suatu karangan yang sebelumnya telah dirumuskan di dalam alinea pembuka. Contoh- contoh dan ilustrasi, inti permasalahan, dan uraian pembahasan adalah isi sebuah alinea pengembang. Alinea Penutup Alinea penutup berisi simpulan bagian karangan (subbab, bab) atau simpulan seluruh karangan. Alinea ini merupakan pernyataan kembali maksud penulis agar lebih jelas. Alinea Persuasif Jika isi alinea bersifat mempromosikan sesuatu dengan cara mempengaruhi pembaca. Alinea Argumentatif Jika alinea bersifat membahas satu masalah dengan bukti- bukti atau alasan yang mendukung Alinea Naratif Jika isi alinea bersifat menuturkan peristiwa atau keadaan dalam bentuk cerita. Alinea Deskriptif Jika isi alinea bersifat melukiskan atau menggambarkan sesuatu dengan bahasa. Alinea Ekspositoris Jika isi alinea bersifat memaparkan sesuatu fakta atau kejadian tertentu. TERIMA KASIH