Anda di halaman 1dari 37

ORIENTASI POSYANDU

DI ERA PANDEMI
UPTD PUSKESMAS WATES
ADAPTASI KEBIASAAN BARU
Ruang Lingkup Panduan Operasional Posyandu pada
Masa Adaptasi Kebiasaan Baru meliputi :

Sebelum Hari Buka

Hari Buka

Setelah Hari Buka

Pelaksanaan Surveilans Berbasis Masyarakat


POSYANDU BUKA
SESUAI DENGAN
ZONASI TINGKAT
PENULARAN COVID 19
Pelaksanaan Kegiatan Posyandu

Pemegang kebijakan setempat / Satgas covid


memastikan kondisi wilayah dan menentukan format
layanan posyandu yang bisa diberikan sesuai zona nya

Pelaksanaan Posyandu bisa dibuka untuk zona hijau


dengan mengikuti proses dan tahapan yang ketat.

Daerah kuning dan merah sementara ditunda, namun layanan


program kesehatan Ibu dan Anak harus tetap dilakukan, dengan
memperhatikan protokol kesehatan.
Prinsip Pelaksanaan Posyandu pada masa
Adaptasi Kebiasaan Baru
1. Prioritaskan kegiatan mandiri oleh sasaran
serta melaporkannya kepada kader
2. Menghindari Kerumunan
3. Mengatur Janji Temu dengan petugas di
faskes ataupun saat kunjungan rumah
4. Menerapkan Protokol Kesehatan
5. Petugas & Pengunjung harus sehat (tidak
demam , batuk dan pilek)
6. Menyiapkan sarana CTPS , hand sanitizer
7. Hari Buka Posyandu sesuai kebijakan
pimpinan local berdasarkan Zona
penyebaran covid daerah
KEGIATAN SEBELUM HARI BUKA POSYANDU
1 Kader melaksanakan screning melalui WA Group
Balita yang sakit untuk tidak di bawa ke posyandu tapi
janji temu untuk di datangi oleh kader dan bidan desa
Ibu balita / nenek / pengantar balita yang datang dari luar
kota tidak boleh mengantar balita ke posyandu
kader yang sakit tidak diperkenankan dalam pelayanan
posyandu

2 Memberikan informasi hari buka posyandu lewat


masjid, medsos..dsb

3 Sterilisasi / desinfektan tempat posyandu yang akan


digunakan
4 pengaturan jarak duduk di area tunggu minimal 1-2
meter
KEGIATAN SEBELUM HARI BUKA POSYANDU

• Melakukan Pembagian
Tugas Kader , Disarankan
Kader Yang Bertugas Di
Layanan Posyandu Tidak
Lebih Dari 50 Tahun
• Bagi Kader Senior Untuk
Keamanan Kesehatan
Melakukan Kegiatan Yang
Tidak Kontak Langsung
Dengan Sasaran
(Menyiapkan PMT, Analisa
SKDN, Memimpin Rapat,
Dll
• Kader Harus Dalam
Keadaan Sehat
• Jumlah Kader Yang
Bertugas Maksimal 5
Orang
Pesan kepada pengunjung Posyandu
PEMBERIAN TANDA UNTUK PSHYSICAL
DISTANCING
Bersama relawan covid 19 desa
melakukan penyemprotan desinfektan
pada alat – alat yang akan digunakan
dalam pelayanan posyandu (dacin,
meja, kursi, dll) Sebelum dan sesudah
pelaksanaan Posyandu
HARI BUKA POSYANDU

KADER HARUS SEHAT, MEMAKAI APD, SEBELUM DAN SESUDAH


PELAYANAN HARUS MENGGUNAKAN HAND SANITAZER DAN DI
SEMPROT DESINFEKTAN
ALUR KEGIATAN
HARI BUKA POSYANDU
Jika ditemukan
masalah kesehatan
diutamakan
konsultasi jarak
jauh atau Janji
Temu

PELAYANA
PENDAFTARAN PENIMBANGAN PENCATATAN PENYULUHAN
N
KESEHATA
N

Dilakukan
edukasi
pencegahan
COVID-19

KEGIATAN PADA HARI BUKA TETAP DILAKSANAKAN


DENGAN 5 LANGKAH
Posyandu
dilaksanakan di
tempat terbuka (balai
desa, dll) agar
terdapat sirkulasi
udara
SEMUA IBU BALITA, BALITA HARUS MEMAKAI MASKER, UTK
BAYI FACE SHILD DAN CUCI TANGAN MEMAKAI SABUN , DAN DI

UKUR SUHU TUBUHNYA


 Pada masa Adaptasi Kebiasaan Baru
Posyandu tetap melaksanakan kegiatan
utama yaitu kesehatan ibu dan anak, gizi,
imunisasi, keluarga berencana serta
peningkatan perilaku hidup sehat.

 Alur 5 Langkah tetap dilaksanakan, Langkah


5 pelayanan kesehatan: dilakukan dengan
janji temu (KB, imunisasi, pemeriksaan ibu
hamil, pemberian suplemen , dan pemberian
makanan tambahan.
• Menerapkan
physycal distancing
• Menghindari
kerumunan dengan
mengatur maksimal
3 balita +
pengantar secara
bergantian
• Mengatur jarak
antar meja
IBU BALITA HARUS MEMBAWA SARUNG TIMBANG SENDIRI , DAN
SETIAP GANTI SARUNG TIMBANG KADER HARUS
MENYEIMBANGKAN DACIN TERLEBIH DAHULU
PENIMBANGAN BAYI DAN BALITA DI BERI SIFT BERDASARKAN
KELOMPOK UMUR
SEHINGGA TIDAK BANYAK BALITA YANG MENGANTRI.
Layanan Langkah 4
Dilakukan pengisian KMS
dan edukasi tetap
menjaga jarak dan aman
dalam melakukan
komunikasi
PEMBERIAN PMT DAN HARUS DI BAWA PULANG
Kegiatan Setelah Hari Buka Posyandu
Kegiatan yang dapat dilakukan oleh kader antara lain;

1. Melengkapi pengisian pencatatan hasil pelayanan dan bersama tenaga kesehatan mengidentifikasi
sasaranberisiko
2. Bersama petugas kesehatan melaksanakan kelas ibu hamil dan kelas ibu balita dalam bentuk daring/online
melalui aplikasi chat, Video Call/Meeting/pertemuan dengan membentuk beberapa kelompok sasaran
(kelompok umur),
3. Melakukan survailans kesehatan berbasis masyarakat pada masa Adaptasi Kebiasaan Baru.
4. Menyampaikan hasil pelaksanaan Posyandu kepada pengurus RT/RW/Dusun setempat
5. Melakukan kunjungan rumah untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan balita, memonitor
distribusi dan kepatuhan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) ibu hamil, makanan tambahan balita dan
ibu hamil serta vitamin A bayi dan balita. Kunjungan rumah memalui Janji Temu dilakukan hanya bagi
sasaran berisiko masalah gizi.
Kader harus mulai meningkatkan kapasitas dalam
penggunaan media komunikasi dalam melakukan
pemantauan tumbuh kembang bayi / balita
(grup Wa, video call, dll)
KEBUTUHAN POSYANDU & KADER SAAT INI

• Sarana Cuci Tangan & Disinfektan


• APD bagi Kader
• Kemampuan kader melakukan
komunikasi Daring
• Kebutuhan untuk Internet atau
komunikasi cepat
PELAKSANAAN POSYANDU
MELATI DS NGEBRAK
Penyemprotan
desinfektan
Sebelum
memasuki area
posyandu,
pengunjung
cuci tangan
terlebih dahulu
Pemeriksaan
suhu tubuh
pengunjung,
suhu > 37,3C
atau
mempunyai
gejala
batuk/pilek/de
mam dilarang
masuk ke area
pelayanan
Posyandu
Pengaturan
jarak
tempat
duduk
Pemberian
PMT
Pelayanan
kesehatan
KENDALA
Masih ada
yang tidak
memakai
masker dan
masker tidak
digunakan
secara tepat
Pengantar
masih ada
yang tidak
memakai
masker
1. Sirkulasi udara
kurang
2. Masih ada yang
berkerumun
MARI LINDUNGI DIRI, KELUARGA, DAN MASYARAKAT
BERSAMA HENTIKAN WABAH
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai