VIRUS

KELOMPOK 10 :

1. Hamidi Yahya (2006114591)

2. Mutiara (2006110429)
3. Puteri Auliya Mustika (2006110425)
4. Rahmatullah (2006110883)
5. Ridha Amalia (20061246987)

AGROTEKNOLOGI –
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo
C
, including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik
UNVERSITAS RIAU
 PENGERTIAN
 Virus berasal dari bahasa latin yaitu venom yang berarti racun.

 Merupakan mikroorganisme terkecil, umumnya tidak dapat dilihat dengan mikroskop

biasa.

 Virus adalah parasit intraseluler obligat yang berukuran antara 20-300 nm, bentuk dan
komposisi kimianya bervariasi, tetapi hanya mengandung RNA atau DNA saja.

 Virus memiliki sifat yang unik yaitu apabila di dalam sel makhluk hidup (intraseluler)
virus dapat bereplikasi seperti makhluk hidup. Ketika di luar sel (ekstraseluler) akan
seperti benda mati.
 CIRI-CIRI VIRUS
 Virus memiliki ukuran 20–1000 nm

 Virus hanya memiliki lapisan eksternal yang disebut kapsid dan mengandung asam
nukleat (DNA atau RNA saja) serta enzim

 Virus tersusun atas protein pembungkus (terkadang tertutupi oleh selubung yang
tersusun atas lipid, protein, dan karbohidrat) yang mengelilingi asam nukleat

 Virus dapat mentransfer asam nukleat ke sel yang lain.

 Virus memiliki sedikit enzim atau bahkan tidak memiliki enzim

 CIRI-CIRI VIRUS
 Virus tidak memiliki inti sel, organel, dan sitoplasma yang dikenal dengan istilah
aselular.

 Virus dapat bereplikasi (memperbanyak diri) hanya pada sel inang hidup, sehingga
disebut parasit obligat intraseluler.

 Virion merupakan sebuah partikel virus yang mengandung asam nukleat (DNA atau
RNA saja), kapsid, dan pembungkus eksternal atau amplop.
 MORFOLOGI
01 VIRUS
VIRUS HELIKS
• Sub unit protein dapat berinteraksi dengan asam nukleat.
• Membentuk struktur seperti batang

VIRUS POLIHEDRAL
02 • Sub unit protein dapat berinteraksi dengan asam nukleat.
• Membentuk struktur seperti batang
• Salah satu virus dengan morfologi polihedral ini adalah virus adenovirus

VIRUS BERSAMPUL
03 • Memiliki lapisan luar atau membran yang menyelubungi kapsid
yang disebut dengan sampul (envelope).
• Contoh virus ini adalah virus influenza

VIRUS KOMPLEKS
04 • Memiliki struktur yang kompleks,
• Salah satu contoh virus dengan
morfologi virus kompleks adalah
bakteriofage.
MORFOLOGI VIRUS
STRUKTUR VIRUS
Kepala
01 Virus memiliki kepala berisi
DNA atau RNA yang menjadi
bahan genetik kehidupannya.

02 Kapsid
Kapsid merupakan lapisan
pembungkus tubuh virus, yang
tersusur atas protein
03
Isi
Terdapat di sebelah dalam
kapsid berupa materi genetic
04 Ekor berupa ARN atau ADN

Ekor berfungsi sebagai alat

untuk menempelkan diri pada
sel inang
STRUKTUR
VIRUS
 REPLIKASI VIRUS
Siklus replikasi virus dapat
dilakukan dengan dua meknisme :
 Siklus Litik
 Siklus Lisogenik

Adapun tahap-tahap replikasi virus adalah :

 Tahap Adsorpsi
 Tahap Penetrasi Sel Inang
 Tahap Eklipase
 Tahap Pembentukan Virus Baru
 Tahap Pemecahan Sel Inang
REPLIKASI VIRUS
 KLASIFIKASI VIRUS
KLASIFIKASI VIRUS
DNA
 Virus DNA adalah virus yang
memiliki DNA sebagai materi
genetic dan bergantungpada DNA
untuk mereplika diri, menggunakan
DNA polymerase sebagai DNA-
dependent

 Virus DNA memiliki Kelompok I

atau Kelompok II dari system
klasifikasi Baltimore untuk virus
KLASIFIKASI VIRUS DNA

Famili : Poxviridae
(Poxvirus)

• Mempunyai struktur rumit ini memiliki anggota

kelompok yang besar jumlahnya.
• Famili Poxviridae dikelompokkanmenjadi grup
A, B, C, D, E.
• Sesuai dengan jenis-jenis hewan yang menjadi
hospesnya,
 KLASIFIKASI VIRUS DNA

Famili : Poxviridae
Genus (Poxvirus)

Orthopoxvirus Parapoxvirus Avipoxvirus

Capripoxvirus Leporipoxvirus Moluscipoxvirus

Suipoxvirus Yabapoxvirus
 KLASIFIKASI VIRUS DNA

Famili :
Adenoviridae
 terdiri dari sebuah inti dan satu lapis kapsid
 Kapsid virus tidak berselubung, bulat dan simetri
ikosahedra
 Kapsid virus tidak berselubung, bulat dan simetri
ikosahedral Genus :
 Kapsid isometrik mempunyai diameter antara 70 nm  Atadenovirus
dan 90 nm  Aviadenovirus
 mengandung double stranded DNA yang menunjukkan  Ichtadenovirus
simetri kubikal dan mempunyai 252 kapsomer  Mastadenovirus
 Siadenovirus
KLASIFIKASI VIRUS DNA

Famili :
Herpesviridae
 DNA rantai ganda, segmen
tunggal titik replikasi DNA
komplek
 Berukuran antara 15 nm sampai
200 nm
 Virio tidak berselubung, simetri
kapsid icosahedral
 Replikasi terjadi di inti sel
 KLASIFIKASI VIRUS DNA

Famili :
SUBFAMILI Herpesviridae

Alphaherpevirinae
Bethaherpesvirinae

Gammaherpevirinae
 KLASIFIKASI VIRUS DNA

Famili :
Hepadnaviridae
• Berukuran kecil sekitar 42 nm
• Mengandung molekul DNA sirkuler yang
doeble-stranded partial
• Virion yang juga mengandung polimerase
DNA
• Virus mempunyai core nukleokapsid
dengan selubung yang mengandung lipid

 Orthohepadnavirus (virus serupa-hepatitis

B mamalia)
 Avihepadnavirus (virus serupa-hepatitis B
unggas)
KLASIFIKASI VIRUS DNA

Famili : Parvoviridae

• Berukuran sangat kecil dengan

virion yang berdiameter antara 18
nm dan 25 nm
• Mengandung single stranded DNA
yang memiliki kapsid ikosahedral
simetri kubikal dengan 32 kapsomer
dan tidak memiliki selubun

 Parvovirus (parvovirus dari mamalia dan unggas)

 Dependovirus (virus terkait adeno)
KLASIFIKASI VIRUS DNA

Famili : Papoviridae

• Mempunyai kapsid ikosahedral

yang tidak berselubung
• Berukuran kecil dengan garis tengah
antara 40 nm dan 60 nm, tahan
panas, dan resisten terhadap eter
• Mengandung double stranded DNA
yang menunjukkan simetri kubikal
dan memiliki 72 kapsomer
 KLASIFIKASI VIRUS
KLASIFIKASI VIRUS
RNA
 RNA (asam ribonukleat) juga merupakan
asam nukleat (polinukleotida yang terdiri dari
unit-unit mononukleotida).
 Golongan virus RNA hanya memiliki asam
ribonukleat (ribonukleat acid)
 Dalam kelompok virus RNA banyak dijumpai
virus-virus yang dapat menimbulkan penyakit
pada manusia.
 KLASIFIKASI VIRUS RNA
Picornaviridae Reoviridae

• berukuran kecil antara 20-40 nm

• Reoviridaberukuran antara 60-80 nm,
• tahan terhadap eter
• mengandung doublestranded RNA dengan
• mengandung single stranded RNA dan
struktur simetri kubikal,
menunjukkan struktur simetri kubikal
• terdiri dari 10-12 segmen. Virus yang ikosahedral
• Virus ini nukleokapsidnya tidak berselubung,
• ini mempunyai kapsid dengan banyak lapisan
ikosahedral dengan asam nukleat RNA positif
serta tahan terhadap eter.
dengan berat molekul antara 2-3 juta dalton
• Rotavirus yang mempunyai bentuk seperti roda
 KLASIFIKASI VIRUS RNA
Togaviridae Arenaviridae

• Virus dengan genom yang single stranded

mempunyai selubung dari lipid yang sensitif
• RNA dengan genom negative-sense, single
terhadap eter
• stranded, berselubung
Berukuran garis tengah antara 50-70 nm
• mempunyai virion berbentuk bulat, lonjong atau
• Partikel Togavirus mengadakan pematangan
pleomorfik (mempunyai banyak bentuk).
dengan cara membentuk tunas dan membran sel
• Nukleokapsid berfilamen, simetri helikal.
plasma hospes
• Virus ini mempunyai ukuran garis tengah antara
• Secara serologik Togavirus. Dikelompokkan
50-350 nm.
menjadi 3 genus yaitu Alphavirus, Flavivirus,
Rubivirus
 KLASIFIKASI VIRUS RNA
Coronaviridae Retroviridae

• virus dengan virion berselubung yang

berbentuk pleomorfik atau sferis dengan
• virus berselubung yang mempunyai garis
diameter 70-160 nm
• tengah antara 90-120 nm,
mengandung genom single stranded RNA
• mempunyai genom single-stranded RNA
yang positif dan tidak bersegmen.
• dengan virion yang mengandung reverse
Nukleokapsid virus ini berbentuk helikal,
• transcriptase.
mempunyai ukuran garis tengah antara 11-
13 nm.
 KLASIFIKASI VIRUS RNA
Bunyaviridae
 Sifat famili virus ini meliputi jenis virus
yang berselubung, mempunyai bentuk
pleiomorfik, dengan nukleokapsid helikal,
 memiliki partikel virion berbentuk
sferis/pleomorfik denganukuran garis tengah
.
antara 80-120 nm.
 memperbanyak diri di dalam sitoplasma dan
membentuk selubung dengan cara
membentuk tunas kearah bagian dalam golgi
aparatus.
Orthomyxoviridae
 mempunyai selubung dengan partikel
berbentuk bulat atau berfilamen, berukuran
80-120 nm
 mengandung genom single stranded RNA
dan menunjukkan gambaran simetri helikal.
 Pada permukaan virus terdapat tonjolan
yang mempunyai hemaglutinin (HA) dan
neuraminidase (NA).
 KLASIFIKASI VIRUS RNA
Paramyxoviridae
 mempunyai virion dengan ukuran diameter
antara 150-300 nm dan panjang antara 1000-
10.000 nm.
. Nukleokapsid helikal berukuran 18 nm,
 single- stranded RNA dengan Nukleokapsid
protein (NP) yang tidak bersegmen.
Rhabdoviridae
 virion yang berbentuk seperti peluru dengan
ukuran sekitar 75x150 nm.
 Selubung virus mempunyai tonjolan-
tonjolan berukuran panjang 10 nm.
 Genom yang single-stranded RNA negative-
sense tidak mempunyai segmen.
 Partikel virus terbentuk secara budding yang
menonjol dari membran sel
 PERAN VIRUS DALAM KEHIDUPAN
PERAN
MENGUNTUNGKA
N
Teknologi Pembuatan
Rekayasa Genetik Vaksin protein Untuk Membuat
Perangkat
Elektronik

Untuk
Pengobatan Pemberantasan
Secara Biologis Serangga Hama
 PERAN
MERUGIKAN
Virus yang menyerang Tumbuhan

 Penyakit mosaik, yaitu adanya

bercak kuning pada daun. Penyakit
ini disebabkan oleh Tobacco Mozaik
Virus (TMV)
 Penyakit kerdil pada padi disebabkan
oleh virus tungro.
 Citrus Vein Phloem Degeneration
(CVPD) menyerang pohon jeruk
 Penyakit Tristeza pada tanaman
jeruk disebabkan virus Tristeza.
 PERAN
MERUGIKAN
Rabies
Virus yang menyerang Hewan
Penyakit mulut dan kuku pada
disebabkan oleh ternak sapi dan kerbau disebabkan
virus Neurotrop oleh virus
Foot and Mouth Disease (FMD).

Cacar pada sapi

disebabkan oleh
Tetelo atau sampar ayam pada unggas virus Vaccinia.
disebabkan oleh virus Newcastle
Disease Virus (NCD).
 PERAN
MERUGIKAN
Virus yang menyerang Manusia
 Influenza disebabkan oleh
Orthomyxovirus
 Cacar terdiri atas dua jenis, yaitu cacar
air (Varicella) dan cacar (Variola).
 Hepatitis disebabkan oleh Flavivirus
(Hepatitis A virus, Hepatitis B Virus, dan
Hepatitis C Virus).
 Polio disebabkan oleh virus Poliomyelitis
 Demam berdarah (Dengue
Haemorrhagic Fever) disebabkan oleh
Dengue
 Herpes disebabkan oleh virus Herpes
simplex
 Severe Acute Respiratory
Syndrome (SARS) adalah suatu
penyakit salurat pernapasan yang
disebabkan oleh Corona virus.
 Acquired Immune Defisiency
Syndrome (AIDS) disebabkan oleh
virus HIV (Human
Immunodeficiency Virus).
 Ebola disebabkan oleh virus ebola
 Flu Burung disebabkan oleh virus
Avian influenza dari galur H5N1.
 TERIMAKA
SIH
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo
, including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik