Anda di halaman 1dari 25

UNSUR UNSUR NEGARA

PENDAHULUAN

Sebelum kita membahas tentang Teori


Unsur-Unsur Negara. Yang pertama
harus kita ketahui terlebih dahulu
adalah apa itu Negara, Fungsi, dan
Tujuan sebuah negara?
Lanjutan

Negara adalah organisasi atau badan


tertinggi yang memiliki kewenangan untuk
mengatur perihal yang berhubungan
dengan kepentingan masyarakat luas serta
memiliki kewajiban untuk
mensejahterahkan, melindungi dan
mencerdaskan kehidupan bangsa.
FUNGSI NEGARA
keadilan

Pertahanan dan Fungsi Kesejahteraan dan


keamanan kemakmuran
Negara

pengat
uran
TUJUAN NEGARA

 Secara umum negara memiliki tujuan untuk


menciptakan dan meningkatkan kesejahteraan
bagi rakyatnya.

 Tujuan negara merupakan sesuatu yang dicita-


citakan atau harapan bagi suatu bangsa.
Terwujudnya tujuan negara ini menjadi
kewajiban setiap negara sebagai organisasi
tertinggi suatu bangsa.
UNSUR-UNSUR NEGARA

Unsur-unsur negara adalah bagian-bagian yang menjadikan


negara itu ada. Berdirinya suatu Negara terdiri atas unsur-
unsur pembentuknya yang tidak dimiliki oleh organisasi lain.

Unsur-Unsur Negara sebagai organisasi memiliki status yang


kokoh apabila di dukung oleh tiga unsur pokok yang menjadi
persyaratan mutlak berdirinya suatu Negara ditambah satu
unsur deklaratif. Tiga unsur pokok pembentuk suatu Negara ,
yaitu rakyat, wilayah, dan pemerintah yang berdaulat.
Lanjutan..

Rakyat, wilayah, dan pemerintah yang sah


merupakan unsur pokok Negara bersifat
konstitutif atau merupakan syarat mutlak
terbentuknya sebuah Negara. Sedangkan,
unsur  deklaratif pembentuk Negara, yaitu
pengakuan dari Negara lain. 
Unsur-unsur terbentuknya suatu negara antara lain:

Rakyat

Unsur Wilayah
Pokok/konstitutif

Pemerintahan
yang sah

Pengakuan dari
Unsur Tambahan negara lain
Lanjutan

A.Rakyat
Rakyat adalah semua orang yang ada di
wilayah suatu Negara dan taat pada peraturan
di Negara tersebut. Rakyat suatu Negara
meliputi penduduk dan bukan penduduk
(orang asing).
Lanjutan…

Beberapa pandangan tentang pengertian bangsa:

 Otto Bauer berpendapat bahwa bangsa adalah suatu kesatuan yang


terjadi karena persatuan yang telah dijalani rakyat.
 Kranenburg dalam bukunya “Allgemeine Staatslehre” mengaitkan
konsepsi bangsa dengan budi pekerti rakyat.
 Jacobsen dan Lipman dalam buku “Political Science” menyatakan
bahwa bangsa adalah suatu kesatuan budaya (cultural unity).
 Ernest Renan dalam pidatonya di Universitas Sorbone (Paris) pada
tanggal 11 Maret 1882 menyatakan bahwa bangsa adalah satu jiwa
atau satu azas kerohanian yang ditimbulkan oleh adanya kemuliaan
bersama di masa lampau. Bangsa tumbuh karena adanya solidaritas
kesatuan.
B.Wilayah
Wilayah Negara merupakan tempat tinggal rakyat dan
penyelenggara pemerintahan. Sebuah Negara tidak
mungkin berdiri jika tidak memiliki wilayah. Batas daerah
suatu negara dapat terjadi dengan dua cara, yaitu :
1)    Terjadi secara alamiah (dibatasi oleh gunung, sungai
dll).
2)    Ditentukan dengan mengadakan perjanjian dengan
negara lain yang berbatasan langsung dengan negara
tersebut.
jadi, dapat disimpulkan bahwa yang termasuk daerah
suatu negara adalah:

Daratan Lautan

Udara
Lanjutan…

1.Daratan
Wilayah daratan ada di permukaan bumi
dalam batas-batas tertentu dan di dalam tanah
di bawah permukaan bumi. Artinya, semua
kekayaan alam yang terkandung di dalam
bumi dalam batas-batas negara adalah hak
sepenuhnya negara pemilik wilayah.
Lanjutan..

Batas-batas wilayah daratan suatu negara


dapat berupa:
 Batas alam, misalnya: sungai, danau, pegunungan,
lembah.
 Batas buatan, misalnya: pagar tembok, pagar
kawat berduri, parit.
 Batas menurut ilmu alam: berupa garis lintang dan
garis bujur peta bumi.
2.Lautan
Lautan yang merupakan wilayah suatu negara disebut laut
teritorial negara itu, sedangkan laut di luarnya disebut laut
terbuka (laut bebas, mare liberum).

Ada dua konsepsi pokok tentang laut, yaitu:


1) Res Nullius
2) Res Communis
Batas Lautan Suatu Negara

Batas Zona
Batas Zona Batas Landas
Batas Laut Teritorial Ekonomi Ekslusif
Bersebelahan Benua
(ZEE)
3.Udara
Wilayah udara suatu negara ada di atas wilayah
daratan dan lautan negara itu. Kekuasaan atas
wilayah udara suatu negara itu pertama kali diatur
dalam Perjanjian Paris pada tahun 1919 (dimuat
dalam Lembaran Negara Hindia Belanda
No.536/1928 dan No.339/1933). Perjanjian Havana
pada tahun 1928 yang dihadiri 27 negara
menegaskan bahwa setiap negara berkuasa penuh
atas udara di wilayahnya.
C.Pemerintahan Yang Berdaulat

Istilah Pemerintah merupakan terjemahan dari kata asing


Gorvernment (Inggris), Gouvernement (Prancis) yang berasal dari
kata Yunani κουβερμαν yang berarti mengemudikan kapal
(nahkoda). Dalam arti luas, Pemerintah adalah gabungan dari semua
badan kenegaraan (eksekutif, legislatif, yudikatif) yang berkuasa
memerintah di wilayah suatu negara. Dalam arti sempit, Pemerintah
mencakup lembaga eksekutif saja.
Lanjutan…

Istilah kedaulatan merupakan terjemahan dari sovereignty (Inggris),


souveranete (Prancis), sovranus (Italia) yang semuanya diturunkan
dari kata supremus (Latin) yang berarti tertinggi. Kedaulatan berarti
kekuasan yang tertinggi, tidak di bawah kekuasaan lain.

Pemerintah yang berdaulat berarti pemerintah yang memegang


kekuasaan tertinggi di dalam negaranya dan tidak berada di bawah
kekuasaan pemerintah negara lain. Maka, dikatakan bahwa pemerintah
yang berdaulat itu berkuasa ke dalam dan ke luar:
 Kekuasaan ke dalam, berarti bahwa kekuasaan pemerintah itu
dihormati dan ditaati oleh seluruh rakyat dalam negara itu;
 Kekuasaan ke luar, berarti bahwa kekuasaan pemerintah itu
dihormati dan diakui oleh negara-negara lain.
Teori Kedaulatan

Teori Teori Teori


Teori Teori
Kedaulat Kedaulat Kedaulat
Kedaulat Kedaulat
an an an
an Tuhan an Raja
Negara Hukum Rakyat
Sifat-sifat kedaulatan antara lain:

 Permanen, artinya kedaulatan negara tersebut tetap ada


selama negara tetap berdiri atau ada walaupun ada
perombakan organisasi. 
 Asli, artinya, kedaulatan yang tidak berasal dari kekuasaan
yang lebih tinggi, namun asli dari dari negara itu sendiri.
 Bulat/tidak terbagi-bagi, artinya kedaulatan tertinggi yang
tidak dapat dibagi-bagi, sehingga terdapat satu kedaulatan.
 Absolut/tidak terbatas, artinya kedaulatan yang tidak
dibatasi apapun dan siapapun, tetapi jika dibatasi berarti
kedaulatan kekuasaan tertinggi akan hilang.
D.Pengakuan Dari Negara Lain

Pengakuan oleh negara lain didasarkan pada hukum


internasional. Pengakuan itu bersifat deklaratif/ evidenter,
bukan konstitutif.
Adanya pengakuan dari negara lain menjadi tanda bahwa
suatu negara baru yang telah memenuhi persyaratan
konstitutif diterima sebagai anggota baru dalam pergaulan
antarnegara.
Lanjutan..

Dipandang dari sudut hukum internasional, faktor


pengakuan sangat penting, yaitu untuk:
 tidak mengasingkan suatu kumpulan manusia dari
hubungan-hubungan internasional.
 menjamin kelanjutan hubungan-hubungan
intenasional dengan jalan mencegah kekosongan
hukum yang merugikan, baik bagi kepentingan-
kepentingan individu maupun hubungan
antarnegara.
Pengakuan dari negara lain terdapat dua macam
antara lain sebagai berikut:
 Pengakuan de facto adalah pengakuan
berdasarkan kenyataan bagi negara baru yang
telah memenuhi unsur konstitutif
 Pengakuan de jure adalah pengakuan terhadap
sah berdirinya suatu negara menurut hukum
internasional. 
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai