Anda di halaman 1dari 35

ASUHAN KEPERAWATAN

ANTENATAL

OLEH

KELOMPOK 5
Reza AnandaAshaq 191211592
RiaOktariani 191211593
RizkaSeptiani 191211594
Sasmi 191211595
SeptiaDewiAngesti 191211596
Selvia Nabila 191211597
ShanyaRamadhalis191211598
Kasus
Seorang ibu hamil usia 29 tahun datang ke Puskesmas Nanggalo diantar suami pada
tanggal 10 Oktober 2018. klien datang melakukan pemeriksaan kehamilan. Klien
mengatakan hari pertama haid terakhir pada tanggal 20 Mei 2018. Klien mengatakan ini
merupakan kehamilan yang ketiga dengan riwayat satu kali keguguran dan punya
sepasang anak kembar. Klien mengeluhkan tidak BAB sejak 3 hari yang lalu. Klien
mengatakan sensasi BAB dirasakan tetapi BAB keras dan nyeri pada anus. Klien tampak
memegang perut. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan posisi janin normal dengan
presentasi kepala, TFU dua jari diatas pusat (25 cm), PUKA. DJJ didapatkan 130x/menit,
kepala belum masuk ke PAP. Hasil pemeriksaan fisik pada anus ditemukan Hemoroid
(+). Klien mengatakan nyeri pada anus terutama saat BAB dan duduk. Nyeri dirasakan
berada pada skala 6. Klien mengatakan nyeri terasa seperti panas dan menusuk. Nyeri
menghambat aktivitas klien. Klien mengatakan belum pernah memiliki penyakit
ginekologi sebelumnya. Klien mengatakan keluargaa tidak memiliki riwayat penyakit
hipertensi, jantung, diabetes mellitus dan ginjal. Hasil pengukuran BB 58 kg dan TB 152
cm. Hasil pemeriksaan TTV didapatkan TD 120/80 mmHg, frekuensi nadi 90x/menit, S
36,5C

NB : tolong lengkapi pengkajian ,data yang tidak ada di ilustrasi kasus bisa ditambahkan
oleh kelompok
A.IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny. X
Umur : 29 tahun
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Nanggalo
No. MR : ………………………………....
Tanggal masuk : 10 Oktober 2018
 
B.Alasan Masuk
Penyebab masuk RS tidak BAB sejak tiga hari yang lalu sensasi BAB keras
dan nyeri pada anus dengan skala nyeri 6

C.DATA KESEHATAN UMUM


1.Riwayat Kesehatan Saat ini
Tidak BAB sejak tiga hari yang lalu, sensasi BAB keras dan nyeri pada
anus
2.Riwayat Kesehatan Dahulu
Tidakadariwayatpenyakitpadakesehatandahulu
3.Riwayat Kesehatan Keluarga
Keluarga tidak memiliki riwayat penyakit hipertensi, janutung, diabetes
mellitus dan ginjal
NEXT…
4.Riwayat kehamilan dan persalinan dahulu

Tahun Jenis Penolo Jenis Keadaan Masalah


Persalina ng Kelamin bayi Kehamil
n Waktu an
lahir

2015 Sc Dokter Perempu Sehat Mual


an muntah,
pendara
han

Pengalaman menyusui : ya berapa lama : 1 tahun


Next…

5.Riwayat Ginektologi
a. Masalah ginekologi
keputihan, kista, miom
b. Riwayat Keluarga Berencana
suntik 1 bulan selama 1 tahun. Keluhan
?tidakada
Riwayat Kehamilan Saat ini
HPHT : 20 Mei 2018 Taksiran
Partus : 19 minggu 6 hari
BB sebelum hamil : 55 kg TD sebelum
hamil : 120/80 mmhg
Next…
TD BB/TB TFU Letak/presetasi DJJ Usia Keluhan
janin Gestasi
120/80 58kg/152 25 cm Posisi 130x/me 17 Tidak
cm janin nit minggu BAB
mmHg normal 20 hari sejak 3
dengan hari yang
Presentas lalu
i kepala,
TFU dua
jari
diatas
pusat
(25cm) ,
PUKA.
DJJ di
dapatkan
130x/me
nit,
kepala
belum
masuk ke
PAP.
Preskep
Next…
7. Riwayat menstruasi
a. Usia menarche : pertama kali umur 15 tahun
b. Jumlah perdarahan : 3-4 kali ganti pembalut per hari
c. Lamanya haid : 6-7 hari

D. Data Umum Kesehatan Saat Ini


1. Status Obstetric : G3P1A1H 24-25 minggu
2. Keadaan umum : kesadaran :composmentis (cmc),
BB/TB : 58Kg/152cm
3. Tanda-tanda vital :
a. TD: 120/80 mmHg
b. Suhu : 36,5 C
c. pernafasan : 20x/mnt
d. Nadi : 90x/mnt
Next…
4. Kepala leher
a. Kepala : rambut hitam, bersih tidak ada lesi pada kulit
kepala
b. Mata : konjungtiva berwarna merah muda, skelera putih,
reflek pupil baik, fungsi penglihatan baik
c. Hidung : tidak ada pengeluaran, polip tidak ada
d. Mulut : gusi berwarna merah muda
e. Telinga : tidak ada pengeluaran, polip tidak ada
f. Leher : tidak ada kelenjer thyroid
Masalah Khusus: tidak ada
5. Dada
a. Jantung : bunyi jnatung lup-dup
b. Paru : normal
c. Payudara : bentuk  simetris, aerola hiper pigmentasi,
benjolan tidak ada, tanda-tanda rektasi tidak ada, kebersihan
bersih
Next…
d. Pengeluaran ASI : tidak ada
e. Putting susu : menonjol
Masalah khusus : tidak ada
6. Abdomen
a. Uterus : normal
b. Tinggi fundus uteri : 25 cm Posisi:
tengah/kanan, kontraksi : tidak
c. Pemeriksaan Leopold
Leopold I : TFU 25 cm,diataspusat
Leopold II : teraba punggung disebelah kiri
ekstermitas kanan
Leopold III : kepalabelum masuk PAP
Leopold IV :bagian masuk PAP
Next…
d. Pigmentasi
Linea nigra : ada
Striae gravidarum:ringan
Fungsi pencernaan : terganggu
Masalah khusus: tidakada

7. Perineum dan Genital


a. Vagina : vasises : tidak
b. Kebersihan : bersih
c. Keputihan : tidak ada lendir atau cairan di vagina yang keluar
Jenis/warna :bening
Konsistensi :kental
Bau :khas
d. Hemorrhoid : + derajat : empat Lokasi : menggantung dari
anus
Berapa lama : 3 hari Nyeri : Ya
Masalah Khusus: tidak ada
Next…
8. Eliminasi
Kesulitan BAK: tidak
Kesulitan BAB: iya
Masalah khusus : tidak ada
9. Ekstremitas
a. Ekstremitas atas : lemas edema : tidak
inspeksi : normal
Palpasi : varises tidak ada
b. Ektremitas Bawah :
inspeksi : normal
Palpasi : varises tidak ada
Refleks patella : - jika ada : +1/+2/+3
Masalah khusus : tidak ada

10. Istirahat dan Kenyamanan


a. Pola tidur : kebiasaan tidur, lama 8 jam, frekuensi : 1x sehari
Pola tidur saat ini normal 8 jam sehari
b.Keluhan ketidaknyamanan : ya, lokasi : pada anus
Next…
11. Mobilisasi dan latihan : aktivitas dan latihan
dilakukan dirumah
a. Tingkat mobilisasi :
…………………………………………………
……….
b. Latihan/senam : dilakukan 2 kali seminggu
Masalah khusus : tidak ada
12. Nutrisi dan Cairan
a. Asupan Nutrisi : 5 sehat 4 sempurna
Nafsu makan : Baik
b. Asupan Cairan : air mineral dan susu ibu
hamil
Masalah khusus : tidak ada
Next…
DAFTAR MENU 24 JAM
Waktu Jenis Makanan Jumlah
Pagi Roti dan susu Satu porsi
Siang Nasi, lauk pauk, Satu porsi
sayur, buah
Malam Nasi, lauk pauk, Satu porsi
sayur, buah

13. Keadaan Mental


a. Adaptasi psikologis : klien tidak memiliki kendala
terhadap adaptasi diri setelah kehmilan
b. Penerimaan terhadap kehamilan : klien mengtakan
kehamilannya direncanakan
Masalah Khusus : tidak ada
Next…
14. Pola Hidup yang meningkatkan risiko
kehamilan
15. Persiapan persalinan
 Senam hamil
 Rencana tempat melahirkan
 Perlengkapan kebutuhan bayi dan ibu
 Kesiapan mental ibu dan keluarga
 Pengetahuan tentang tanda-tanda melahirkan, cara
menangani nyeri, proses persalinan
 Perawatan payudara
16. Obat-obatan yang dikonsumsi saat ini
:Tidak mengomsumsi obat apapun
Next…

17. Hasil Pemeriksaan Penunjang


Hemotologi Hasil Nilai normal Satuan
darah perifer
lengkap
1. hemoglobin 10,6 10 - 18 g/dl
1. leucosit 12,1 4,0 - 11,0 10’3/ul
1. trombosit 213 150 - 450 10’3/ul
1. Hemaktorit 33,0 31 - 55 %
1. Eritrosit 4,38 4,76 – 6,95 10’3/ul
ANALISA DATA

Data Masalah Etiologi


Gangguan rasa nyaman  Disebabkan rasa nyeri
DS: yang berhubungan
 Klienmengatakansensasi dengan adanya hemoroid
BAB di  Adanya gangguan
rasakankerasdannyeripad adaptasi kehamilan
a anus
 Klienmengatakannyeriter
asasepertipanasdanmenu
suk
 Nyerimenghambataktivit
asklien
DO:
 Nyeridirasakanpadaskala
6
 DitemukanHemoroid (+)
 BB 58kg
 TB 152 cm
 TD 120/80
 Nadi 90x/menit
 Suhu 36,5 C
 TD 120/80 mmHg
Nyeriakut Disebabkan oleh agaen pencidera
DS: fisiologis
 Nyerimenghambataktivitasklien
 Klienmengatakansensasi BAB di
rasakankerasdannyeripada anus
 Klienmengatakannyeriterasasepe
rtipanasdanmenusuk
DO:
 DitemukanHemoroid (+)
 Nyeridirasakanpadaskala 6
 BB 58kg
 TB 152 cm
 TD 120/80
 Nadi 90x/menit
 Suhu 36,5 C
 TD 120/80 mmHg
Konstipasi eliminasi Disebabkan oleh kelemahan otot
DS: abdomen dan kekurangan asupan serat
 Klienmengatakansensasi BAB di dan cairan
rasakankerasdannyeripada anus
 Klien mengeluhkan tidak BAB
sejak 3 hari yang lalu.
DO:
 DitemukanHemoroid (+)
 Nyeridirasakanpadaskala 6
 BB 58kg
 TB 152 cm
 TD 120/80
 Nadi 90x/menit
 Suhu 36,5 C
 TD 120/80 mmHg
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.Gangguan rasa nyaman yang Disebabkan oleh
rasa nyeri yang berhubungan dengan adanya
hemoroid dan Adanya gangguan adaptasi
kehamilan
2.nyeri akut yang berhubungan dengan agen
pencidera fisiologis
3.Konstipasi eliminasi yang Disebabkan oleh
kelemahan otot abdomen dan kekurangan
asupan serat dan cairan.
 
Rencana Keperawatan

DIAGNOSA SLKI SDKI AKTIFITAS


KEPERAWA KEPERAWA
TAN TAN
Gangguan  Stasus Gangguan TERAPI
rasa nyaman kenyamanan rasa nyaman RELAKSASI
yang Tujuan : 1.Observasi
Disebabkan setelah Identifikasi
oleh rasa dilakukan penurunan
nyeri yang tindakan tingkat
berhubungan keperawatan energy,
dengan 1x 24 jam ketidak
adanya diharapkan mampuan
hemoroid dan status berkonsentrasi
Adanya kenyamanan , atau gejala
gangguan meningkat lain yang
adaptasi Dengan menganggu
kehamilan Kriteria hasil : kemampuan
1.Keluhan kognitif
tidak nyaman
2.Gelisah  Identifikasi
menurun teknik
3.Keluhan sulit relaksasi
tdur menurun yang pernah
4.Lelah menurun efektif
5.Postur tubuh digunakan
membaik   Identifikasi
Tingkat nyeri kesediaan,
Tujuan : setelah kemampuan,
dilakukan dan
tindakan penggunaan
keperawatan 1x teknik
24 jam sebelumnya
diharapkan  Periksa
tingkat nyeri ketegangan
menurun otot,
Dengan kriteria frekuensi
hasil : nadi, tekanan
1.Keluhan nyeri darah, dan
menurun suhu
2.Gelisah sebelum dan
menurun sesudah
3.Kesulitan tidur latihan
menurun
 
 Monitor
respons
terhadap
terapi
relaksasi
2.Terapeutik
 Ciptakan
lingkungan
tenang dan
tanpa
gangguan
dengan
pencahayaan
dan suhu
ruang
nyaman, jika
memungkink
an
 Berikan
informasi
tertulis
tentang
persiapan
dan prosedur
teknik rlakssi
 Gunakan
pakaian
longgar
 Gunakan
nada suara
lembut
dengan irama
lambat dan
berirama
 Gunakan
relaksasi
sebagai
strategi
penunjang
dengan
analgetik atau
tindakan
medis lain,
jika sesuai
3.Edukasi
Jelaskan tujuan,
manfaat, batasan,
dan jenis, relaksasi
yang tersedia
• tersedia (mis.
music,
meditasi, napas
dalam, relaksasi
otot progresif)
• Jelaskan secara
rinci intervensi
relaksasi yang
dipilih
• Anjurkan
mengambil psosisi
nyaman
• Anjurkan rileks
dan merasakan
sensasi relaksasi
• Anjurkan sering
mengulang atau
melatih teknik
yang dipilih’
• Demonstrasikan
dan latih teknik
relaksasi (mis.
napas dalam,
pereganganm atau
imajinasi belimbin
MANAJEMEN NYERI (I.
08238)
1. Observasi
• lokasi, karakteristik,
durasi, frekuensi,
kualitas, intensitas
nyeri
• Identifikasi skala nyeri
• Identifikasi respon
nyeri non verbal
• Identifikasi faktor
yang memperberat dan
memperingan nyeri
• Identifikasi
pengetahuan dan
keyakinan tentang
nyeri
• Identifikasi pengaruh
budaya terhadap
respon nyeri
Identifikasi pengaruh
nyeri pada kualitas
hidup
Monitor keberhasilan
3. Edukasi
• Jelaskan penyebab,
periode, dan pemicu
nyeri
• Jelaskan strategi
meredakan nyeri
Anjurkan memonitor
nyri secara mandiri
• Anjurkan
menggunakan
analgetik secara tepat
• Ajarkan teknik
nonfarmakologis
untuk mengurangi rasa
nyeri
4. Kolaborasi
Kolaborasi pemberian
analgetik, jika perlu
MANAJEMEN NYERI (I.
Nyeri akut Tingkat nyeri Nyeri akut 08238)
berhubungan     1. Observasi
lokasi, karakteristik,
dengan agen Tujuan : setelah durasi, frekuensi, kualitas,
pencidera dilakukan tindakan intensitas nyeri
Identifikasi skala nyeri
fisiologis keperawatan 1x 24 Identifikasi respon nyeri
non verbal
  jam diharapkan Identifikasi faktor yang
tingkat nyeri memperberat dan
memperingan nyeri
menurun Identifikasi pengetahuan
dan keyakinan tentang
Dengan kriteria nyeri
hasil : Identifikasi pengaruh
budaya terhadap respon
Keluhan nyeri nyeri
menurun Identifikasi pengaruh nyeri
pada kualitas hidup
Gelisah menurun Monitor keberhasilan
terapi komplementer yang
Kesulitan tidur sudah diberikan
menurun Monitor efek samping
penggunaan analgetik
2. Terapeutik
Berikan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
(mis. TENS, hypnosis,
akupresur, terapi musik,
biofeedback, terapi pijat,
aroma terapi, teknik
imajinasi terbimbing,
kompres hangat/dingin,
terapi bermain)
Control lingkungan yang
memperberat rasa nyeri (mis. Suhu
ruangan, pencahayaan,
kebisingan)
3. Edukasi
. Jelaskan penyebab,
periode, dan pemicu
nyeri
. Jelaskan strategi
meredakan nyeri
. Anjurkan
memonitor nyri
secara mandiri
. Anjurkan
menggunakan
analgetik secara tepat
. Ajarkan teknik
nonfarmakologis
untuk mengurangi
rasa nyeri
4. Kolaborasi
Kolaborasi
pemberian
analgetik, jika perlu
Konstipasi Eliminasi fekal Eliminasi Manejemen eliminasi fekal
eliminasi   fekal 1. Observasi
yang Tujuan : setelah   > Identifikasi masalah usus dan
penggunaan obat pencahar
Disebabkan dilakukan Tujuan :
> Identifikasi pengobatan yang
oleh tindakan setelah berefek pada kondisi gastrointestinal
kelemahan keperawatan 1x 24 dilakukan > Monitor buang air besar
otot abdomen jam diharapkan tindakan > Monitor tanda dan genjala konstipasi
dan eliminasi fekal keperawata 2. Terapeutik
kekurangan membaik n 1x 24 > Berikan air hangat
asupan serat Dengan kriteria jam > Jadwalkan waktu defekasi bersama
dan cairan. hasil : diharapkan pasien
Kontrol eliminasi Sediakan makanan tinggi serat 3.
Edukasi
pengeluaran feses fekal > Jelaskan jenis makanan yang
meningkat membantu meningkatkan keteraturan
Keluhan defekasi peristaltik usus
lama dan sulit > Anjurkan meningkatkan aktifitas
menurun fisik sesuai toleransi
Konsistensi feses > Anjurkan mengonsumsi makanan
membaik tinggi serat
Frekuensi defekasi > Anjurkan untuk meningkatkan
asupan cairan, jika tidak ada kontra
membaik indikasi
Peristaltik usus 4 kolaborasi
membaik kolaborasi pemberian obat supositoria
anal, jika perlu
CATATAN PERKEMBANGAN

Hari/ No. Dx. Kep Implementasi Evaluasi Tanda


Tgl/Jam (SOAP Tangan

10-10-2018 1. 1.mengidentifikasi
/09.00 WIB penurunantingkat energy,
S:
kemampuanberkontraksiataugeja klientampaksedikitte
la lain yang nangsetelahdiberika
mengganggukemampuankognitif nteknikrelaksasi
-klienmengatakansensasi BAB
di rasakankerasdannyeripada yang efektif
anus  
- O:
klienmengatakannyerimengham
bataktivitasklien
klienbanyakbertanya
2. tentangcaramengata
mengidentifikasiteknikrelaksasi sigangguan rasa
yang efektif yang nyaman
pernahdigunakan
3. mengidentifikasikesediaan,  
kemampuan, A:
danpenggunaantekniksebelumny masalahgangguan
a
4.memeriksaketeganganotot,
rasa
frekuensinadi, tekanan, nyamanklienteratasi
darahdansuhusebelumdansesuda sebagian
hlatihan  
5.
menciptakanlingkungantenangda P: rencana 1-5
ntanpagangguandenganpencahay akantetapdilanjutkan
aan, dansuhuruangnyaman  
10-10-2018/ 2. 1.mengidentifikasilo S:
09.30 kasinyeri, klienmengatakan
karakteristriknyeri, mengertitentangp
enyebabnyeridan
durasi, frekuensi,
caramenggunaka
kualitas, nteknikmeredaka
intensitasnyeri nnyeri
2.  
mengidentifikasiskal O:
anyeri nyeripasienterata
- sisebagiansetalah
klienmengataknskala melakukanteknik
nyeri 6 merekannyeri
 
memberikanpengeta A:
huantentangnyeripad masalahnyeriakut
aklien teratasisebagian
menjelaskanpenyeba  
b, P: perencanaa 1-
periodedanpemicuny 5akantetapdilanj
eri utkansampainyer
mengajarkanstrategi iakutteratasi
meredakannyeri
10-10- 3. >mengidentifikasimasala S:
2018/1 hususdanpenggunaanobat klienmengataknmengert
0.00 pencahar imakanan yang
>mengidentifikasipengob harusdimakanuntukmem
atan yang bantumeningkatkanketer
berefekpadakondisi aturan peristaltic usus
gastrointestinal  
>memonitorbuang air O:
besar tidakditemukannyatanda
>klienmengatakansensasi -tanda gastrointestinal
BAB di  
rasakankerasdannyeripad A:
a anus masalahkonstipasielimin
> klienmengeluhtidak asipasienbelumteratasi
BAB sejak 3 hari yang  
lalu P: perencanaan 1-4
menjelaskanmakanan akantetapdilanjutkan
yang  
yangmembantumeningkat  
kanketeraturan peristaltic
usus.
BAB III
PENUTUP

 kesimpulan

Berdasarkankasusdiatasdapatdisimpulkanbahwapasien
di diagnosis keperawatan :
Gangguan rasa nyaman yang Disebabkan oleh rasa
nyeri yang berhubungan dengan adanya hemoroid dan
Adanya gangguan adaptasi kehamilan
nyeri akut yang berhubungan dengan agen pencidera
fisiologis
Konstipasi eliminasi yang Disebabkan oleh kelemahan
otot abdomen dan kekurangan asupan serat dan cairan.
Dan intervensi, implementasidanevaluasitelah di
dapatkansesuaidenganpengkajiandan diagnosepasien.
DAFTAR PUSTAKA
 
 PPNI,DPP,SIKI,Pokja, T. (2018). Standar Intervensi Keperawatan
Indonesia.
 PPNI. (2017). standar diagnosis kekerawatan indonesia. In sdki (1st
ed., p. 56). dewan pengurus pusat persatuan perawat nasional
indonesia.
 PPNI. (2018). Standar luaran keperawatan indonesia (edisi 1).
jakarta: dewan pengurus pusat persatuan perawat nasional
indonesia.
TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai