Managing Quality
Studi kasus : Analisis Pengendalian Kualitas Produk dengan Menggunakan Statistical Processing Control (SPC) pada
PT. Bosowa Media Grafika (Tribun Timur)
STUDI KASUS
“Analisis Pengendalian
Kualitas Produk dengan
Menggunakan Statistical PT. Bosowa Media Grafika adalah salah satu perusahaan
Processing Control (SPC) Koran daerah Tribun Timur yang memiliki peminat yang
pada PT. Bosowa Media cukup tinggi di kalangan masyarakat Makassar, Sulawesi
Grafika (Tribun Timur)” Selatan. Oleh karena itu, kualitas merupakan salah satu
faktor penting yang harus dijaga oleh PT. Bosowa Media
Grafika untuk menjaga daya saing dan loyalitas dari
konsumen. Akan tetapi, berdasarkan data jumlah
produksi selama bulan Desember 2011, masih saja
terdapat produk yang rusak (tidak sesuai standar
kualitas).
STUDI KASUS
Secara umum kriteria koran yang Penelitian ini dilakukan untuk
sesuai standar kualitas adalah menganalisis apakah penerapan
sebagai berikut. sistem pengendalian kualitas produk
• Penyerapan tinta yang merata pada PT. Bosowa Media Grafika
(hasil cetak tidak kabur). (Tribun Timur) sudah terkendali serta
• Tidak registika, yaitu posisi layout mencari penyebab-penyebab
koran agak miring atau tidak fokus kerusakan produk (cacat) pada
sehingga gambar atau tulisan perusahaan tersebut.
menjadi terlihat kabur.
• Bagian tepi koran terpotong sesuai
dengan pengaturan mesin.
IDENTIFIKASI MASALAH
Apakah pelaksanaan
pengendalian kualitas pada PT.
Bosowa Media Grafika berada
dalam batas kendali?
IDENTIFIKASI
Metode analisis yang digunakan adalah Statistical Processing Control, yaitu sebuah metode statistik yang
digunakan untuk memonitor, menganalisa, dan memperbaiki produk.
Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bosowa Media Grafika yang mengalami kerusakan/cacat yang tidak
diketahui jumlahnya, yaitu Koran misdruk yang terdata maupun yang terlewat dari pengamatan kualitas
hingga sampai ke tangan konsumen. Adapun sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah PT.
Bosowa Media Grafika yang ditemukan mengalami kerusakan/cacat sehingga tidak sampai ke tangan
konsumen.
Pengendalian kualitas yang digunakan pada PT. Bosowa Media Grafika dilakukan secara atribut yaitu
pengukuran kualitas terhadap karakteristik produk yang tidak dapat atau sulit diukur. Karakteristik yang
dimaksudkan disini adalah kualitas produk yang baik atau buruk, berhasil atau gagal. Pengukuran kualitas
secara atribut dilakukan dengan menggunakan peta kendali (p-chart) yang berfungsi untuk mengetahui
apakah kualitas produk masih berada dalam batas yang diisyaratkan.
SPC
• Statistical process control (SPC) • SPC berguna juga untuk mendeteksi
merupakan teknik penyelesaian adanya penyebab khusus (assignable
masalah yang digunakan untuk cause) dalam variasi atau kesalahan
memonitor, menganalisa, dan proses melalui analisis data.
memperbaiki produk dan proses
menggunakan metode statistik.
• Dengan menggunakan SPC
dapat dilakukan analisis dan
minimalisasi penyimpangan atau
kesalahan yang disebabkan oleh
variasi atau kesalahan proses.
Diagram kendali (control chart)
• Diagram kendali (control chart) adalah salah satu cara untuk menjaga
kualitas suatu produk secara statistika.
• Diagram kendali inipun juga menggunakan grafis untuk memantau dan
mengevaluasi apakah suatu proses berada dalam kualitas yang terkendali
dengan dibuat batas-batas hasil produksi untuk menentukan apakah hasil
produksi menyimpang dari ketentuan dan masih dalam kondisi stabil atau
tidak.
• Untuk batas-batas kendali yang ditentukan pada grafis dalam Diagram Kendali ini
terdapat 3 batas, yaitu:
• Garis
pusat / Central Line adalah garis tengah yang berada diantar batas
kendali atas (UCL) dan batas kendali bawah (LCL).
• Berikut hasil perhitungan untuk mencari nilai garis pusat. Sedangkan garis
pusat sendiri merupakan rata-rata kerusakan produk ().
=
Berdasarkan hasil perhitungan tesebut, diketahui bahwa garis pusat berada
pada titik 0.0447.
PETA KENDALI (P-CHART)
•Berikut
hasil perhitungan untuk mencari nilai dari batas kendali
atas/Upper Control Limit (UCL).
Berdasarkan hasil perhitungan tesebut, diketahui bahwa batas kendali
atas berada pada titik 0.048.
PETA KENDALI (P-CHART)
•Berikut
hasil perhitungan untuk mencari nilai dari batas kendali
bawah/Lower Control Limit (LCL).
Berdasarkan hasil perhitungan tesebut, diketahui bahwa batas kendali
bawah berada pada titik 0.042.
PETA KENDALI (P-CHART)
5.3
5.1
4.9
4.7
4.5
Cacat Produk (%)
CL
4.3 UCL
LCL
4.1
3.9
3.7
3.5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
Pada studi kasus ini, diketahui bahwa PT. Bosowa Media Grafika adalah
KESIMPULAN
salah satu perusahaan Koran daerah Tribun Timur yang memiliki
peminat yang cukup tinggi di kalangan masyarakat Makassar. Untuk
menjaga daya saing dan loyalitas dari konsumen yang dapat dikatakan
sudah cukup tinggi, dilakukan analisis apakah penerapan sistem
pengendalian kualitas produk pada PT. Bosowa Media Grafika (Tribun
Timur) bulan Desember 2011 sudah terkendali.