Anda di halaman 1dari 14

PENANGANAN COVID-19

PADA UPT PEMASYARAKATAN


D ATA S E B A R A N C O V I D - 1 9
( TA H A N A N & N A R A P I D A N A )

1600
1447
1400

1200

1000

800

600

400

217 233 233


200 161 181
138
104 96 81
55 60 70
47
8 30
12 27 17
0
0
30 Apr 31 Mei 30 Jun 31 Jul 10 Aug 20 Aug 23 Aug

OTG ODP PDP Positif Sembuh

Sumber : Subdit Perawatan Kesehatan Khsusus & Rehabilitasi (23 Agustus 2020)
D ATA S E B A R A N C O V I D - 1 9
( P E T U G A S P E M A S YA R A K ATA N )

140

121 121
120

103
100

80

64
60
60
53
50
43
40 37 35
34 32
25
19
20
11 12 13
8
2 3
0
0
30 Apr 31 Mei 30 Jun 31 Jul 10 Aug 21 Aug 23 Aug

OTG ODP PDP Positif Sembuh Meninggal

Sumber : Subdit Perawatan Kesehatan Khsusus & Rehabilitasi (23 Agustus 2020)
DASAR HUKUM (1)

• Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 Tentang Panduan


Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Tempat Kerja
Perkantoran dan Industri dalam Mendukung Keberlangsungan Usaha pada Situasi Pandemi;
• Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MESNKES/413/2020 Tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19);
• Instruksi Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor M.HH-02.OT.04.01 Tahun 2020
tentang Peningkatan Disiplin Protokol Kesehatan Dalam Pencegahan dan Pengendalian
Corona Virus Desease 2019 di Lingkungan Kemeneterian Hukum dan HAM;
• Surat Edaran Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor M.HH-07.PR.01.03 Tahun
2020 tentang Sistem Kerja Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Hukum dan
Hak Asasi Manusia;
• Surat Edaran Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor PAS-20.PR.01.01 Tahun 2020
tentang Langkah Progresif Dalam Penanggulangan Penyebaran Corona Virus Desease
(Covid-19) Pada Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan
PEDOMAN PENCEGAHAN DAN
PEANGGULANGAN COVID-19 DI UPT
P E M A S YA R A K ATA N

REVISI (1)
L A N G K A H S T R AT E G I S YA N G
HARUS SEGERA
DIOPTIMALKAN
UNTUK PETUGAS PEMASYARKATAN (1)
Semua petugas yang akan memasuki UPT
Mengingatkan Petugas PAS untuk mematuhi aturan protokol Pemasyarakatan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh,
kesehatan dengan disiplin, dan menahan diri untuk tidak mudik dan
Bila suhu tubuh 38 derajat celcius dan sakit, harus
melakukan pertemuan-pertemuan, berkerumun dengan kontak fisik yang
melanggar protokol kesehatan, mengingat petugas berpotensi isolasi mandiri dan tidak masuk kantor
menularkan COVID-19 kepada WBP di Lapas/Rutan/LPKA

1
B
2
Pembatasan secara ketat keluar masuknya orang
dan barang ke dalam UPT Pemasyarakatan
3 Kewajiban Mencuci tangan sebelum masuk dan saat akan
keluar dari UPT Pemasyarakatan
4
5 Kewajiban bagi semua orang untuk Menggunakan masker
6
kain selama berada di dalam UPT Pemasyarakatan Melaksanaan physical dan social distancing antara
sesama petugas, petugas dan WBP, dan sesama WBP
L A N G K A H S T R AT E G I S YA N G
HARUS SEGERA
DIOPTIMALKAN
UNTUK PETUGAS PEMASYARKATAN (2)
Pelaksanaan 3T
- Testing (Rapid dan atau PCR) bagi petugas
yang terindikasi Covid-19
- Tracing
- Treatmen
7 8
Pelaksanaan isolasi mandiri bagi petugas yang
terinfikasi Covid-19

9 Berkoordinasi dengan dinas Kesehatan dan


rumah sakit rujukan Covid-19 setempat
L A N G K A H S T R AT E G I S YA N G
HARUS SEGERA
DIOPTIMALKAN
UNTUK NARAPIDANA, TAHANAN DAN ANAK (1)

1
Belum ada izin menerima Tahanan A1 dan A2 2 Belum diizinkan menerima kunjungan kontak
langsung (hanya kunjungan online atau daring)

3 Melakukan prilaku hidup sehat


Melakukan 3M
- Mencuci tangan
4
- Memakai masker
- Menjaga jarak
Melakukan 3T
- Tes (Rapid dan atau PCR)
- Tracing
- Treatment 5
6Penerapan SOP penerimaaan Tahanan baru
L A N G K A H S T R AT E G I S YA N G
HARUS SEGERA
DIOPTIMALKAN
UNTUK NARAPIDANA, TAHANAN DAN ANAK (2)

Penerapan SOP jika ada Narapidana, Tahanan dan

7
Anak yang rapid tes Reaktif

Penerapan SOP jika ada Narapidana, Tahanan dan Anak yang


terkonfirmasi positif
8
9
Penerapan SOP kembali dari perawatan di Rumah Sakit
luar Lapas/Rutan/LPKA

10
Penerapan SOP laporan ke Kanwil, DitjenPAS, Sekjen dan
Irjen
SOP PENERIMAAN TAHANAN/ NARAPIDANA/ANAK BARU

Suhu Kurang Dari 37,5 MASUK BILIK MANDI DAN


Derat Celcius Dan Hasil STERIL BERGANTI PAKAIAN
Rapid Non Reaktif

PENGECEKAN DITEMPATKAN DIBLOK


TAHANAN/NARAPI ISOLASI SELAMA 14
SUHU DAN HASIL
DANA/ANAK BARU HARI
RAPID TES
Suhu Lebih Dari 37,5
Derat Celcius Dan atau PROTOKOL KESEHATAN
Hasil Rapid Reaktif DAN PEMANTAUAN
GEJALA

TOLAK
Bila Menunjukan
Sehat/Tidak Ada
Gejala, Lakukan
Pemeriksaan Dan Rujuk
Gejala
MASUK BLOK
HUNIAN
SOP PENERIMAAN PETUGAS

Suhu Kurang Dari Mengganti/Member


Masuk Bilik
37,5 Derajat sihkan Pkaian Dan
Steril
Celcius Barang Bawaan
CUCI PENGECEKAN
PETUGAS
TANGAN SUHU
Suhu Lebih Dari Barang Bawaan
37,5 Derajat Disimpan Di Loker
Celcius

Melakukan
Lakukan Pemeriksaan lebih Pencatan Dan
lanjut dan isolasi dirumah (tidak Kehadiran
dibolehkan masuk kantor)
SOP PENERIMAAN TAMU DINAS

Kurang dari 37,5


Derajat Celcius MASUK BILIK STERIL

TAMU DINAS CUCI TANGAN UKUR SUHU


Lebih dari 37,5
Derajat Celcius MENGGANTI/MEMBER
SIHKAN PAKAIAN DAN
BARANG BAWAAN

Disarankan Untuk Melakukan BARANG BAWAAN


Pemeriksaan Lebih Lanjut Dan DISIMPAN DILOKER
Tidak Diperkenakan Masuk

MELAKUKAN
PENCATATAN
KEHADIRAN
SOP PENANGANAN COVID-19 BAGI
TAHANAN/ NARAPIDANA/ANAK

RAPID TES ISOLASI SELAMA 14 HARI,


PROTOKOL KESEHATAN
REAKTIF DAN
SECARA KETAT DAN
TANPA GEJALA PEMANTAUAN GEJALA
NEGATIF
PEMERIKSAAN KESEHATAN
RAPID TES
SECARA BERKALA DIRUJUK KE UPT
REAKTIF DAN SWAB PCR
MENGENAI TANDA DAN RUJUKAN
GEJALA RINGAN POSITIF
GEJALA COVID-19

RAPID TES
RUJUK KE RUMAH SAKIT
REAKTIF DAN
RUJUKAN COVID-19
GEJALA BERAT

CATATAN :
- Setelah isolasi 14 hari, tidak ada gejala, kembalikan ke blok hunian
- Setelah kembali dari Rumah Sakit harus diisolasi kembali di ruang isolasi sebelum dikembalikan ke Blok hunian
TERIMA KASIH

D I R E K T U R J E N D E R A L P E M A S YA R A K ATA N

Anda mungkin juga menyukai