BAHAYA OBESITAS

Kasie PP Imunisasi & Kesma

Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan

Dr. Hj. Sri Wahyuni, MMkes

APA YANG DIMAKSUD DENGAN
OBESITAS ?

Obesitas adalah suatu keadaan dimana terjadi

penimbunan lemak yang berlebihan pada tubuh yang
dapat menimbulkan risiko bagi kesehatan
APA TANDA – TANDA OBESITAS ?
Tedapat timbunan lemak yang berlebihan pada bagian :
 Atas dada, pundak, leher, muka, lengan (tipe apel)

 Bawah perut, pinggul, paha (tipe pir)

 Perut atas, pinggang dan perut bawah (obesitas sentral).

APA PENYEBAB OBESITAS ?
1. Pola Makan :
a) Makan berlebihan (porsi) besar

b) Sering makan dan tidak teratur

c) Sering mengemil (kudapan)

d) Makan dalam jumlah banyak dalam waktu singkat (terburu-buru)

e) Menghindari makan pagi sehingga menambah porsi makan siang

atau makan malam
f) Banyak mengkonsumsi makanan gorengan, berlemak dan manis-
manis
g) Mengonsumsi makanan siap saji dan olahan

h) Kurang makan sayur dan buah

2. Pola Aktivitas :
a) Sering nonton TV, bermain komputer, game, tanpa
melakukan aktivitas lebih dari 2 jam perhari
b) Kurang Latihan Fisik

c) Aktivitas fisik yang dilakukan secara terus menerus kurang

dari 30 menit per hari
d) Kurang gerak
3. Faktor Lain
• Genetik

• Ketidakseimbangan Hormonal

• Terapi Obat

• Gangguan psikologis (stress)

• Kondisi Medis Lain

BAGAIMANA CARA MENENTUKAN
OBESITAS ?
1. Mengukur Berat Badan (BB) dan Tinggi Badan (TB)

Berat Badan (Kg)

IMT =
Tinggi Badan (m) x Tinggi Badan (m)

Cara Pengukur Antropometri (BB dan TB)

A. Timbang BB
B. Ukur Tinggi Badan

2. Mengukur Lingkar Pinggang dan Lingkar Pinggul (Ling

Ping Ping)
Mengukur Mengukur
Lingkar Pinggang Lingkar Pinggul
3. Menentukan Obesitas
a) Setelah Mengukur IMT maka kita dapat menentukan
klasifikasi obesitas seseorang , seperti tabel berikut :

KATEGORI IMT (kg/m²)

Pra Obesitas 23 – 24,9
Obesitas I 25,0 – 29,9
Obesitas II > 30

b) Rasio Lingkar Pinggang dan Pinggul pada laki-laki

normalnya adalah < 1 dan pada wanita normalnya, <0,8.
APAKAH BAHAYA OBESITAS ?
1.Bahaya bagi kesehatan :
a) Obesitas berisiko 2 kali lipat mengakibatkan terjadinya
jantung koroner, stroke, diabetes melitus, hipertensi
b) Obesitas berisiko tinggi untuk mengakibatkan penyakit
kanker
c) Obesitas berisiko 3 kali lipat terkena batu empedu

d) Obesitas berisiko meningkatkan lemak darah dan asam

urat
e) Obesitas berisiko mengakibatkan terjadinya sumbatan
nafas ketika sedang tidur
f) Obesitas dapat mengakibatkan menurunnya tingkat
kesuburan reproduksi
2. Dampak Sosial :
1. Obesitas mengakibatkan gerakan menjadi lambat
sehingga dapat mengakibatkan menurunnya
produktivitas kerja
2. Mengurangi rasa percaya diri

3. Obesitas mengakibatkan penampilan kurang menarik

4. Menarik diri dari pergaulan

BAGAIMANA CARA PRAKTIS
MENGATASI OBESITAS ?
1. Pencegahan (Tips mengatasi obesitas) :
A. Pola makan
- Mengkonsumsi makanan beraneka ragam, idealnya :
setiap kali makan terdiri dari 4 kelompok hidangan
(makanan pokok, lauk pauk, sayur dan buah)
- Mengutamakan konsumsi makanan sumber
karbohidrat komplek, seperti (kelompok padi-padian
dan umbi-umbian, yaitu 3-8 porsi perhari tergantung
kepada kebutuhan)
 - Mengkonsumsi makanan sumber protein hewani dan
nabati masing-masing 2-3 porsi perhari, seperti ikan, tahu,
tempe dan lainnya
- Membatasi konsumsi lemak, minyak, gula dan alkohol
- Membiasakan pola makan teratur terdiri dari : 3 kali
makan utama (pagi,siang,malam) dan 102 kali makan
selingan
- Porsi makan malam lebih sedikit dibandingkan pagi dan
siang.
B. Pola aktivitas
 Meningkatkan aktivitas fisik minimal 1 jam perhari

 Membatasi aktivitas seperti : menonton TV komputer dan

game
 Membatasi tidur yang berlebihan

 Melakukan latihan fisik minimal 2-3 kali seminggu dengan

waktu 30 s/d 50 menit per kali latihan
 Latihan fisik dianjurkan bersifat aerobik seperti : jalan cepat,
lari, senam aerobik, treatmil
2. Tata Laksana :
A. Pola Makan
Prinsip dasar penatalaksanaan obesitas adalah diet rendah
energi seimbang dengan pengurangan energi 500-1000 kkal
dari kebutuhan sehari dengan cara :
- Mengurangi konsumsi bahan makanan sumber
karbohidrat kompleks seperti, nasi, roti, jagung, kentang dan
sereal
- Menghindari karbohidrat sederhana seperti gula
pasir,gula merah, sirup, kue yang manis dan gurih, madu,
selai, dodol, coklat, permen, minuman ringan, dll
- Mengurangi Lemak
- Banyak Makan Protein rendah lemak (ikan, putih telur)
- Banyak makan sayuran dan buah buahan
- Menghindari buah yang berenergi tinggi seperti (durian,
sawo, mangga, cempedak, pisang, srikaya, nangka)
- Banyak minum air putih 10 gelas / hari
- Porsi makan kecil
APAKAH BAHAYA MENURUNKAN
BERAT BADAN CEPAT ?
Normalnya :
 1 Minggu Turun ½ - 1 Kg

 500 kkl / hari

Bahaya Turun Cepat :

 Lelahan

 Dehidrasi

 Daya Tahan dan keseimbangan elektrolit terganggu

KESIMPULAN
 Obesitas menimbulkan berbagai masalah kesehatan
 Obesitas dapat dicegah dengan pola hidup sehat, gizi
seimbang dan aktivitas yang cukup dan dapat diberikan
pengobatan sesuai dengan kondisi obesitas
LAMPIRAN
Cara Menghitung Kebutuhan Energy

Tinggi Badan – 100 – 10%

Untuk Wanita dikalikan 25 kkl sendangkan laki-laki 30

kkl