Pelayanan kesehatan ibu Sesuai standar pelayanan antenatal. Setiap ibu hamil mendapatkan pelayanan
1 hamil (K4) Ibu hamil. antenatal sesuai standar.
Pelayanan kesehatan ibu Sesuai standar pelayanan persalinan. Setiap ibu bersalin mendapatkan pelayanan
2 bersalin Ibu bersalin. persalinan sesuai standar.
Persalinan di Faskes (PF)
Pelayanan kesehatan bayi Sesuai standar pelayanan kesehatan Setiap bayi baru lahir mendapatkan
3 baru lahir bayi baru lahir Bayi baru lahir pelayanan sesuai standar.
(Kn lengkap)
4 Pelayanan kesehatan Balita Sesuai standar pelayanan kesehatan Balita Setiap Balita mendapatkan pelayanan sesuai
Balita standar.
ibu hamil yang pertama kali mendapat pelayanan antenatal oleh tenaga kesehatan
di suatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu (K1)
X 100 %
Jumlah sasaran ibu hamil di suatu wilayah kerja dalam 1 tahun
Kunjungan ibu hamil sesuai standar adalah pelayanan yang mencakup minimal
1. Timbang berat badan dan ukur tinggi badan.
2. Ukur tekanan darah.
3. Nilai Status Gizi (ukur lingkar lengan atas).
4. Ukur tinggi fundus uteri.
5. Tentukan presentasi janin dan denyut jantung janin (DJJ).
6. Skrining status imunisasi Tetanus dan berikan imunisasi Tetanus Toksoid (TT) bila diperlukan.
7. Pemberian Tablet zat besi minimal 90 tablet selama kehamilan.
8. Test laboratorium (rutin dan atas indikasi).
9. Tatalaksana kasus
10. Temu wicara (konseling), termasuk Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) serta
KB pasca persalinan.
2. Cakupan pelayanan Antenatal lengkap(K4) SPM
• Definisi Operasional:
Adalah cakupan ibu hamil yang telah memperoleh pelayanan Antenatal sesuai standar,
paling sedikit empat kali dengan distribusi waktu, 1 kali pada trimester ke-1, 1 kali
trimester ke-2 dan 2 kali pada trimester ke-3
Menggambarkan tingkat perlindungan ibu hamil dan menggambarkan kemajuan
manajemen atau kelangsungan program KIA
• Sumber Data: Reg. Kohort Ibu; Kolom 26–49, Kode Δ
• Cara Penghitungan
• Definisi Operasional:
- Adalah Bumil risti baru dg skor KSPR ≥ 6 ditemukan masy. & dirujuk ke nakes &
dinyatakan bahwa ibu hamil tersebut risiko tinggi sesuai hasil KSPR, hanya dilaporkan
satu kali selama periode hamil.
- Dengan indikator ini diketahui seberapa besar peran dari masyarakat dalam
penjaringan ibu hamil yang risiko tinggi
35
Pemanfaatan Data PWS KIA
Data PWS KIA harus dimanfaatkan secara terus-menerus pada semua siklus pengambilan keputusan
untuk memantau penyelenggaraan program KIA di semua tingkatan administrasi pemerintahan, baik
yang bersifat teknis program maupun yang bersifat koordinatif non teknis dan lintas sektoral.
TERIMA KASIH